You are on page 1of 9

See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/322755263

Perencanaan Geometrik Jalan (Pendahuluan)

Presentation · January 2018


DOI: 10.13140/RG.2.2.21979.67366

CITATIONS READS

0 2,569

1 author:

Nindyo Cahyo Kresnanto


Universitas Janabadra
46 PUBLICATIONS   3 CITATIONS   

SEE PROFILE

Some of the authors of this publication are also working on these related projects:

TRANSPORTATION MODELLING View project

Mata Kuliah Sistem Informasi Geografis (SIG) / GIS View project

All content following this page was uploaded by Nindyo Cahyo Kresnanto on 28 January 2018.

The user has requested enhancement of the downloaded file.


Kresnanto NC
Janabadra

Nindyo Cahyo Kresnanto


Blog: nindyo.lecture.janabadra.ac.id
Kresnanto NC
Janabadra
BAGIAN-BAGIAN JALAN
RUMAJA (Ruang Manfaat Jalan)
RUMIJA (Runag Milik Jalan)
RUWASJA (Ruang Pengawasan Jalan)
POTONGAN MELINTANG JALAN
Jalur Lalu Lintas
Lajur
Bahu Jalan
Median
Fasilitas Pejalan Kaki
Kresnanto NC
Janabadra
Pemisah Tengah
(Central Separator)

Patok DAMIJA Jalur Tepian Bahu Dalam Bahu Luar


(ROW Post) (Marginal Strip) (Inner Shoulder) (Outer Shoulder)

Jalur Lalu Lintas


(Carriageway)

Median Jalur Gerak


(Median) (Traveled Way)

Jalur Jalan
(Road Way)

Ruang Manfaat Jalan


(RUMAJA)

Ruang Milik Jalan (RUMIJA)


(Right of Way - ROW)

Ruang Pengawasan Jalan (RUWASJA)


(Road Control Area)
Kresnanto NC
Janabadra
Peraturan Perencanaan Geometrik Jalan Raya No.
13/1970 Direktorat Jenderal Bina Marga
Spesifikasi Standard untuk Perencanaan Geometrik Jalan
Luar Kota, SubDit Perencanaan Teknik, Direktorat Jenderal
Bina Marga, 1990
Tata Cara Perencanaan Geometrik Jalan Antar Kota No.
038/BM/1997, Direktorat Jenderal Bina Marga
Standard Perencanaan Geometrik untuk Jalan Perkotaan,
Direktorat Jenderal Bina Marga, 1992
Kresnanto NC
Janabadra
Penyediaan Gambar Situasi, Penentuan Jenis Tikungan
Skala 1:1000 Full Circle (FC)
Penentuan Trace Jalan Spiral – Circle – Spiral (SCS)
Penentuan Koordinat PI Spiral – Spiral (SS)

Kriteria Perencanaan: Penggambaran Hasil Rencana


Alinyemen Horisontal Plan (Alinyemen Horisontal)
Alinyemen Vertikal Profil Memanjang (Alinyemen
Vertikal)
Pelebaran Pada Tikungan
Penampang Melintang (Cross
Kebebasan Samping
Section)
Kresnanto NC
Janabadra
Adalah aspek-aspek perencanaan bagian-bagian jalan (trase, lebar,
tikungan, landai, & jarak pandangan) dan juga kombinasi dari bagian-
bagian tersebut sesuai dengan tuntutan dan sifat-sifat lalu lintas
dengan tujuan untuk menciptakan hubungan yang baik antara waktu
dan ruang dengan kendaraan agar dicapai efisiensi, keamanan dan
kenyamanan secara optimal dalam batas-batas kelayakan ekonomi.
Perencanaan geometrik terkait dengan arus lalu lintas, perencanaan
konstruksi jalan berkaitan dengan beban lalu lintas.
Perencanaan geometrik merupakan tahap lanjutan setelah proses
perancangan (planning). Proses planning berkaitan dengan analisis
pengaruh jalan terhadap perkembangan wilayah, sifat lalu lintas yang
harus dilayani, & kualitas pelayanan.
Kresnanto NC
Janabadra
Sangat mempengaruhi perencanaan bagian-bagian jalan
Keadaan tanah dasar mempengaruhi lokasi dan bentuk
geometrik jalan
Tanah dasar jelek atau air tanah yang tinggi maka mungkin
trase harus pindah atau perlu timbunan tinggi
Di daerah dengan curah hujan tinggi perlu lereng melintang
lebih besar atau alinyemen jauh lebih tinggi dari tanah asli.
Untuk daerah datar perlu perencanaan drainase yang baik
Kresnanto NC
Janabadra
Daerah pegunungan mempengaruhi pemilihan lokasi dan bagian-
bagian jalan lainnya, bahkan type jalan.
Daerah pertanian dan industri banyak kendaraan truk yang
berbeda dengan daerah pemukiman atau wisata dimana banyak
mobil penumpang
Jalan di rural area banyak kendaraan kecepatan tinggi yang
perlu syarat perencanaan lebih berat dibanding jalan untuk
urban area yang didominasi kendaraan kecepatan rendah
Pemilihan trase di rural lebih bebas dari pada di perkotaan.

View publication stats

You might also like