Professional Documents
Culture Documents
ID Strategi Kepala Sekolah Dalam Pengembang
ID Strategi Kepala Sekolah Dalam Pengembang
Abstract: The school head master of the school, who has a very important role and position in developing
professional educational staffs. The aim of this research is to describe about the school head master strategy in
the process of planning design, implementation, and avoiding program in developing the professional
educational staffs at Senior High School 5 Darussalam, Banda Aceh. The method used in this study is
descriptive qualitative through the data collection through observations, interviews, and documentations. The
findings show that the efforts being carried out by the school head master in planning was preceded by
understanding the vision and mission as within it is described the future picture and insight that must be
developed .The implementation of the professional development of education staff was through workshops,
seminars, educational training, guiding through annual program, the implementation of the annual program,
increasing the work disciplines, creating the loyalty. All these things were being conducted by the school head
master, though in its implementation still experiencing the obstacles as it is because that some educational staffs
at Senior High School 5 Darussalam, Banda Aceh are still do not deeply understand about their core works.
While avoiding professional developing educational staffs carried out by the school head master is through
controlling. Supervising, evaluating and guiding upon the program.
Abstrak: Kepala sekolah merupakan manajer pendidikan di sekolah yang mempunyai peran dan
kedudukan yang sangat penting dalam pengembangan profesional tenaga kependidikan. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang strategi kepala sekolah dalam perencanaan
program, pelaksanaan program, dan pengendalian program dalam rangka pengembangan profesional
tenaga kependidikan pada SMA Negeri 5 Darussalam Banda Aceh. Metode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan menggunakan tehnik pengumpulan data
observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa pengembangan
profesional tenaga kependidikan yang dilakukan oleh kepala sekolah melalui perencanaan program
yang disusun berdasarkan visi, misi dan tujuan sekolah sudah sesuai dengan unsur, syarat, dan fungsi
perencanaan, dalam hal ini kepala sekolah telah dapat membuat program-program pengembangan.
Pelaksanaan program pengembangan profesional tenaga kependidikan yang dilakukan oleh kepala
sekolah melalui workshop, seminar, pendidikan, pelatihan, pembinaan melalui program kerja tahunan,
pelaksanaan program kerja tahunan, meningkatkan disiplin kerja, dan membina loyalitas. Semua
program kerja ini telah dilaksanakan oleh kepala sekolah, walaupun dalam pelaksanaannya masih
mengalami kendala-kendala yang dihadapi, hal ini dikarenakan ada sebahagian tenaga kependidikan
pada SMA Negeri 5 Darussalam Banda Aceh belum memahami secara mendalam tentang tugas
pokok, fungsi dan tanggung jawab mereka masing-masing. Sedangkan pengendalian program
pengembangan profesional tenaga kependidikan yang dilakukan oleh kepala sekolah adalah melalui
pengawasan, kontroling, evaluasi, dan pembinaan terhadap pelaksanaan program.
Kata kunci: Perencanaan, Pelaksanaan dan Pengendalian
dan membina setiap tenaga kependidikan agar tugas-tugasnya, pengaturan suasana kerja yang
dapat berkembang secara optimal dalam baik seperti iklim fisik, suasana kerja yang
melakukan tugas-tugas, (kreatif) berusaha tenang dan menyenangkan juga akan
mencari gagasan dan cara-cara baru dalam membangkitkan kinerja para tenaga
melaksanakan tugasnya, (delegatif) berupaya kependidikan, menanamkan disiplin kepada
mendelegasikan tugas kepada tenaga semua bawahannya, memberikan dorongan
kependidikan sesuai dengan deskripsi tugas, kepada tenaga kependidikan untuk
jabatan serta kemampuan masing-masing, melaksanakan tugas-tugasnya agar cepat
(integratife) mengintegrasikan semua kegiatan terlaksana dan dapat tercapai sesuai dengan
sehingga dapat menghasilkan sinergi untuk yang diharapkan, dan mendorong untuk
mencapai tujuan sekolah secara efektif, efisien melakukan pekerjaan lebih giat lagi.
dan produktif, (rasional dan objektif) berusaha Dalam perencanaan program pendidikan,
bertindak berdasarkan pertimbangan rasio dan Kepala SMA Negeri 5 Darussalam Banda Aceh
objektif, (pragmatis) menetapkan kegiatan atau telah membuat program perencanaan sesuai
target berdasarkan kondisi dan kemampuan dengan kebutuhan sekolah, adapun program
nyata yang dimiliki oleh setiap tenaga yang telah direncanakan, seperti workshop,
kependidikan, serta kemampuan yang dimiliki seminar, pendidikan, pelatihan, dan lain
sekolah, (keteladanan) yaitu berusaha sebagainya.
memberikan teladan dan contoh yang baik,
(disiplin) berusaha melaksanakan kegiatan 3. Pengendalian Program
dengan tepat guna, tepat sasaran dan tepat Pengendalian sering juga sebutkan
waktu, serta (adaptable dan fleksibel) mampu dengan istilah pengawasan, terutama di
beradaptasi dan fleksibel dalam menghadapi lingkungan sektor publik (pemerintah).
situasi baru, serta berusaha menciptakan situasi Pengawasan adalah seluruh proses kegiatan
kerja yang menyenangkan dan memudahkan penilaian terhadap obyek pengawasan dan atau
para tenaga kependidikan untuk beradaptasi kegiatan tertentu dengan tujuan untuk
dalam melaksanakan tugasnya. memastikan apakah pelaksanaan tugas dan
fungsi obyek pengawasan dan atau kegiatan
g. Strategi kepala sekolah sebagai motivator
tersebut telah sesuai dengan yang ditetapkan.
Sebagi motivator, kepala sekolah harus
(Kepmen. PAN Nomor: 19/1996 tentang
memiliki strategi yang tepat untuk memberikan
Jabatan Fungsional Auditor dan Angka
motivasi kepada tenaga kependidikan. Motivasi
Kreditnya).
ini dapat ditumbuhkan melalui pengaturan
Adapun perbedaan antara pengawasan
lingkungan fisik seperti lingkungan yang
dengan pengendalian adalah pengawasan tidak
kondusif yang akan menumbuhkan motivasi
disertai tindak lanjut, tetapi cukup melapor saja,
tenaga kependidikan dalam melaksanakan
Volume 4, No. 1, Februari 2016 - 16
Jurnal Administrasi Pendidikan
Pascasarjana Universitas Syiah Kuala
pada SMA Negeri 5 Darussalam Banda Aceh, pelaksanaan program, dan pengendalian
terhadap pengendalian perencanaan program, program.
pelaksanaan program, dan pengendalian
program pengembangan professional tenaga 1. Strategi kepala sekolah dalam
kependidikan itu sendiri. perencanaan program.
Berdasarkan hasil penelitian dapat
METODE PENELITIAN diperoleh informasi bahwa langkah pertama
Penelitian ini menggunakan pendekatan yang dilakukan dalam rangka pengembangan
kualitatif dengan metode diskriptif untuk profesional tenaga kepandidikan pada SMA
mengkaji secara komprehensif terhadap Negeri 5 Darussalam Banda Aceh adalah
penomena-penomena dan kejadian yang terjadi melihat program yang telah dibuat oleh sekolah
di lokasi penelitian sehingga permasalahan yang berdasarkan pemahaman terhadap visi dan
tersebut memperoleh makna yang lebih misi.
mendalam terutama tentang Strategi Kepala Berdasarkan hasil telaah dokumentasi
Sekolah dalam Pengembangan Profesional pada SMA Negeri 5 Darussalam Banda Aceh
Tenaga Kependidikan pada SMA Negeri 5 dijelaskan bahwa, visinya adalah untuk
Darussalam Banda Aceh, dengan menggunakan melahirkan lulusan yang menguasai ilmu
tehnik pengumpulan data yaitu observasi, pengetahuan, cakap dan berbudi pekerti luhur,
wawancara, dan studi dokumentasi. serta berbudaya, sedangkan misinya yaitu: (1)
Penelitian diskriptif adalah suatu bentuk meningkatkan prestasi di bidang akademik
penelitian untuk mendiskripsikan atau berwawasan teknologi dan agama, (2)
menggambarkan fenomena-fenomena yang ada, meningkatkan penghayatan dan pengamalan
baik fenomena yang bersifat alamiah maupun nilai-nilai agama dan budaya bangsa, (3)
rekayasa manusia. meningkatkan prestasi dan kreatifitas siswa di
bidang agama, seni budaya dan olah raga,
HASIL PEMBAHASAN sesuai dengan potensi minat dan bakat yang
Dari hasil penelitian bahwa, peningkatan dimiliki, (4) meningkatkan etos kerja dengan
mutu dan kualitas tenaga kependidikan penuh semangat, disiplin, ikhlas dan
merupakan tugas utama yang harus dilakukan bertanggung jawab, (5) menumbuhkan
oleh kepala sekolah, dengan profesionalisme semangat solidaritas, kepedulian sosial dan
yang dimilikinya, pengembangan profesional cinta lingkungan yang bersih dan sehat.
tenaga kependidikan dapat dilakukan beberapa Sedangkan tugas kepala sekolah adalah
fungsi pokok manajerial kepala sekolah yaitu melaksanakan kewenangan terhadap
fungsinya sebagi perencanaan program, penyelenggaraan pendidikan di sekolah sesuai
fungsi organisasi sekolah yaitu.
a. Merumuskan kebijakan teknis dalam bidang dan juga peningkatan mutu sumber daya
pendidikan. manusia sekaligus untuk evaluasi program,
b. Melaksanakan tugas teknis oprasional dalam program mana yang telah dilaksanakan dan
bidang pendidikan. program mana yang belum selesai dan program
c. Melaksanakan pelayanan teknis administrasi mana yang akan didahulukan untuk
disekolah. dilaksanakan pada masa yang akan datang,
Hal ini sesuai hasil penelitian bahwa, dalam artian seorang tenaga kependidikan
kepala sekolah selalu melaksanakan tugas-tugas melihat kembali keberhasilan apa yang telah
administrasi, terbukti bahwa kepala sekolah tercapai dan program mana yang belum
selalu membuat laporan bulanan terhadap terlaksana.
penyelenggaraan dan pelaksanaan sekolah
tersebut. b. Pendidikan dan Pelatihan.
Untuk menjalankan tugas pokok kepala Program ini merupakan salah satu bentuk
sekolah sebagai tugas administrasi, langkah kegiatan untuk pengembangan sumber daya
awal yang dilakukan oleh kepala adalah melihat manusia secara pribadi (Personil Development)
perencanaan program yang akan dilaksanakan yang diberikan oleh kepala sekolah terhadap
dalam rangka peningkatan kualitas tenaga tenaga kependidikan.
kependidikan. Pendidikan dan pelatihan yang diberikan
ini merupakan bentuk peran aktifnya kepala
2. Strategi kepala sekolah dalam sekolah dalam pengembangan profesional
pelaksanaan program tenaga kependidikan dalam rangka
Untuk peningkatan kualitas tenaga melaksanakan tugas dan tanggung jawab kepala
kependidikan tidak terlepas dari peran sertanya sekolah terhadap peningkatan kualitas tenaga
kepala sekolah dalam melaksanakan program kependidikan.
pengembangan profesional tenaga
kependidikan. Berdasarkan hasil penelitian 3. Pembinaan Melalui Program Kerja
bahwa, ada beberapa program yang telah Tahunan
direncanakan dan dapat dilaksanakan yaitu : Melalui program kerja tahunan kepala
a. Workshop dan seminar-seminar sekolah melaksanakan program pembinaan,
Pelaksanaan workshop dan seminar- penilaian, pengawasan.
seminar ini dilakukan untuk membicarakan dan Kepala sekolah dalam melakukan
membahas tentang program-program yang akan pembinaan terhadap tenaga kependidikan dapat
di laksanakan sekarang dan masa yang akan dilakukan melalui diskusi, wawancara, dan
datang, workshop dan seminar merupakan tanyajawab dengan tenaga kependidikan secara
sebagai wadah peningkatan kualitas pendidikan terbuka, yang bertujuan untuk memperoleh data
dan informasi mengenai hal-hal yang bahwa, dalam rangka pelaksanaan program
menyangkut tentang pelaksanaan program yang kegiatan pengembangan tenaga kependidikan
akan dilaksanakan, membicarakan kendala- kepala sekolah selalu membuat rapat-rapat
kendala dan mencari masukan baik dari kepala untuk menentukan langkah-langkah strategis
sekolah maupun tenaga kependidikan sehingga dalam pelaksanaan program kegiatan.
saling mengevaluasi terhadap program yang
telah direncanakan, dan nantinya dari laporan 5. Meningkatkan disiplin kerja
yang diterima oleh kepala sekolah akan Pembinaan yang dilakukan oleh kepala
diagendakan untuk dianalisis kembali melalui sekolah terhadap tenaga kependidikan melalui
rapat dengan tenaga kependidikan lainnya. peningkatan disiplin kerja, hal ini dimaksudkan
untuk meningkatkan efektivitas dan efesiensi
4. Pelaksanaan Program Tahunan peran dan tugas dari kepala sekolah sebagai
Dalam rangka pengembangan profesional manajer pendidikan di level sekolah, dan juga
tenaga kependidikan, kepala sekolah selalu sebagai bentuk kedisiplinan bagi tenaga
berpedoman kepada program kerja tahunan, hal kependidikan di sekolah.
ini dilaksanakan setiap saat oleh kepala sekolah Dikatakan oleh sebahagian tenaga
dalam rangka pengembangan profesional kependidikan pada SMA Negeri 5 Darussalam
tenaga kependidikan, baik kepala sekolah itu Banda Aceh bahwa, upaya untuk peningkatan
sebagai educator, manajer, administrator, disiplin tenaga kependidikan di sekolah tersebut
supervisor, leader, innovator, motivator merupakan hal yang sangat penting, terutama
maupun kepala sekolah sebagai figur dan dalam menjamin terlaksananya pelaksanaan
mediator. program dan pengelolaan sekolah, tanpa
Sedangkan yang menjadi tanggung jawab disiplin yang tinggi, maka akan sulit untuk
pembinaan tenaga kependidikan baik mengimplementasikan berbagai program
pembinaan administrasi, pengajaran, pembangunan pendidikan yang telah digariskan
kurikulum, pembinaan staf, siswa, anggaran oleh pemerintah.
sekolah, sarana dan prasarana, maupun Untuk menjaga kedisiplinan tenaga
hubungan dengan masyarakat, Kepala SMA kependidikan kepala sekolah selalu membuat
Negeri 5 Darussalam Banda Aceh selalu daftar hadir, melalui daftar hadir tersebut,
memberikan arahan, bimbingan, dan melakukan atasan dapat melakukan pengecekkan tentang
pembinaan terus menerus, untuk peningkatan disiplin kerja dari personilnya.
mutu pendidikan dan pengembangan
profesional tenaga kependidikan, hal ini sesuai 6. Membina loyalitas
dengan hasil wawancara penulis dengan salah Upaya yang dilakukan dalam
seorang tenaga kependidikan menyatakan pengembangan professional tenaga
program harus selalu memperhatikan visi Soekarto, I. F., 2006. Pengantar Bagaimana
Memimpin Sekolah yang Baik. Jakarta: PT.
dan misi sekolah, karena visi dan misi Graha Nusantara.
terdapat daya pandang yang jauh kedepan Wahjosumidjo, 2005. Kepemimpinan Kepala
Sekolah. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
untuk dikembangkan dalam pelaksanaan
pengelolaan sekolah, dan dalam pembuatan
program harus mengajak semua stokholder.
2. Strategi dalam pelaksanaan program
pengembangan profesional tenaga
kependidikan yang sudah ada harus
dipertahankan dan dapat dikembangkan
secara terprogram, berkesinambungan dan
harus dilibatkan semua pihak agar semua