Professional Documents
Culture Documents
Sap Terapi
Sap Terapi
Disusun Oleh :
KHOIRUN NISA’
(20101440116048)
A. Latar Belakang
Merokok merupakan salah satu kebiasaan yang lazim dilakukan dalam
kehidupan sehari-hari, sehingga dimanapun tempat selalu ditemukan orang
merokok baik laki-laki, perempuan, anak kecil, anak muda, orang tua status
kaya atau miskin tanpa terkecuali. Padahal sebagian besar masyarakat sudah
mengetahui bahaya dari merokok namun pada kenyataannya merokok telah
menjadi kebudayaan.
Di masa sekarang ini, merokok merupakan suatu pemandangan yang
sangat tidak asing. Kebiasaan merokok dianggap dapat memberikan
kenikmatan bagi si perokok, namun dilain pihak dapat menimbulkan dampak
buruk bagi si perokok sendiri maupun orang-orang disekitarnya. Para perokok
sudah mengetahui akan dampak dan bahaya merokok, namun masih tetap saja
melakukan aktivitas tersebut. Berbagai pihak sudah sering mengeluhkan
ketidak nyamanannya ketika berdekatan dengan orang yang merokok, terbukti
bahwa bahaya merokok bukan saja milik perokok tetapi juga berdampak pada
orang - orang disekelilingnya . Berdasarkan hasil pengkajian pada keluarga Tn.
S didapatkan data bahwa Tn. S sendiri perokok aktif dan sudah tidak bisa
berhenti merokok. Oleh karena itu saya akan menerapkan hasil penelitian
sebelumnya dengan terapi SELF (Spiritual Emotional Freedom Technique)
B. Tujuan Penyuluhan
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah diberikan pendidikan kesehatan tentang merokok pada Tn. S selama
1x30 menit, diharapkan keluarga Tn. S memahami tentang terapi yang
diberikan
C. Materi Penyuluhan
Terlampir
D. Metode Penyuluhan
1. Kunjungan lapangan
2. Diskusi dengan anggota keluarga
3. Ceramah dan tanya jawab
E. Media Penyuluhan
1. Flip chat
2. Leaflet
F. Setting Tempat Penyuluan
: Penyuluh
: Peserta
G. KEGIATAN PENYULUHAN
No Langkah Waktu Kegiatan Respon
H. Evaluasi Penyuluhan
1. Evaluasi Persiapan
a. SAP telah disusun dan di ACC oleh pembimbing
b. Hari sebelum Pelaksanaan H-1 sebelumnya sudah kontrak waktu
dengan Tn. S
c. Membuat leflet dan flip chat
LAMPIRAN
A. Judul Jurnal
B. Pengertian
SEFT adalah salah satu terapi komplementer yang dapat digunakan
untuk menurunkan intensitas merokok. SEFT merupakan terapi psikologis
yang menggabungkan antara Spiritual Power dengan Energy Psychology. Lima
prinsip utama dari Spiritual Power adalah ikhlas, syukur, yakin, sabar, dan
khusyu, sedangkan Energi Psychologi adalah seperangkat prinsip dan tehnik
yang digunak untuk memanfaatkan sistem tubuh agar dapat memperbaiki
kondisi pikiran, emosi, dan perilaku salah satunya yaitu perilaku merokok.
Penerapan terapi SEFT dapat mengubah kondisi kimia dalam otak
(neurotransmiter) yang kemudian dapat mengubah kondisi emosi, dan perilaku
keinginan untuk merokok. Terapi SEFT dilakukan dengan merangsang titik
kunci 12 di sepanjang 12 jalur enrgi meridian tubuh yang berpengaruh terhadap
kesehatan tubuh.
C. Manfaat Terapi
1. Terapi SEFT menggunakan tiga tahapan yaitu set up, tune in dan tapping7.
SEFT sendiri dapat mengatasi masalah fisik maupun masalah psikologis
seperti kecanduan, perilaku merokok dan stres emosional.
2. Terapi SEFT dapat merelaksasikan seseorang dan membebaskan seseorang
dari tekanan emosional seperti stres beban kerja.
3. Evaluasi hasil metode terapi SEFT bagi pecandu rokok terbagi menjadi 3,
yaitu dari segi efisiensi terapi SEFT terbukti praktis dan efisien dari segi
waktu. Dalam hal efektifitas terapi SEFT efetif untuk penyembuhan
pecandu rokok. Sedangkan dari segi dampak terbagi menjadi 3, yaitu secara
fisik, psikis maupun sosial
D. Kontra Indikasi
Efektifitas Terapi SEFT dipengaruhi oleh beberapa faktor baik dari dalam
maupun dari luar diri responden. Salah satu faktor dari dalam diri responden
yaitu niat untuk berhenti merokok. Hasil penelitian pada tahun 2012 yang
didapat hasil bahwa frekuensi merokok dan faktor niat berhenti merokok
berhubungan dengan keberhasilan berhenti merokok .
a. The Set-Up
kita terarahkan dengan tepat. Langkah ini kita lakukan untuk menetralisir
hidup saya
Saya marah dan kecewa pada istri/suami saya karena dia tidak seperti
meskipun saya _______ (keluhan anda), saya ikhlas, saya pasrah pada-
Mu sepenuhnya”
beberapa kata yang perlu anda ucapkan dengan penuh perasaan untuk
Dalam bahasa religius, the set-up words adalah “doa kepasrahan” kita
pada Allah swt. Bahwa apapun masalah dan rasa sakit yang kita alami
saat ini, kita ikhlas menerimanya dan kita pasrahkan kesembuhan nya
ikhlas dan pasrah sebanyak 3 kali. Dan yang kedua adalah sambil
di bagian “Sore Spot” (titik nyeri = daerah di sekitar dada atas yang jika
ditekan terasa agak sakit) atau mengetuk dengan dua ujung jari di bagian
“Karate Chop”.
Setelah menekan titik nyeri atau mengetuk karate chop sambil
b. The Tune-In
merasakan rasa sakit yang kita alami, lalu mengarahkan pikiran kita ke
tempat rasa sakit dan sambil terus melakukan 2 hal tersebut, hati dan
reaksi negatif (marah, sedih, takut, dsb.) hati dan mulut kita mengatakan,
c. The Tapping
Tapping adalah mengetuk ringan dengan dua ujung jari pada titik-
titik tertentu di tubuh kita sambil terus Tune-In. titik-titik ini adalah titik-
titik kunci dari “The Major Energy Meridians”, yang jika kita ketuk
rasa sakit yang kita rasakan. Karena aliran energi tubuh berjalan dengan
UA = Under the Arm,Di bawah ketiak sejajar dengan putting susu (pria)
atau tepat di bagian tengah tali bra (wanita)
MF = Middle Finger, Jari tengah samping luar bagian bawah kuku (di
bagian yang menghadap ibu jari)
4. Tahap Terminasi
a. Mengevaluasi klien
b. Berpamitan dengan klien
c. Membereskan alat
d. Mencatat kegiatan.
a.
5. Tahap Terminasi
e. Mengevaluasi klien
f. Berpamitan dengan klien
g. Membereskan alat
h. Mencatat kegiatan.
G. Catatan Lain
Terapi SEFT dalam waktu 5 hingga 25 menit bisa menyembuhkan
berbagai keluhan sakit fisik maupun psikis yang sifatnya permanen. Dalam
penelitian ini, peneliti hanya memberi terapi SEFT satu putaran atau sekali
terapi dapat mengurangi perilaku merokok. Semula kategori perokok sedang
kini menjadi perokok ringan.