Professional Documents
Culture Documents
LAPORAN PERCOBAAN V
OLEH:
KELOMPOK I (Satu)
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS MEGAREZKY
MAKASSAR
2022/2023
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Farmasi adalah salah satu Ilmu yang merupakan kombinasi dari ilmu
kesehatan ilmu fisika dan ilmu kimia yang mempunyai tanggung jawab untuk
farmasi adalah seni dan ilmu meracik dan menyerahkan atas membagikan obat
bentuk tertentu hingga dapat digunakan sebagai obat serta perkembangan obat
yang meliputi ilmu dan teknologi pembuatan that dalam bentuk sediaan yang
dapat digunakan dan diberikan kepada pasien (evita Aurilia dkk, 2021).
pemakaian topikal pada kulit atau selaput lendir. Salep dapat Juga dikatakan
sediaan setengah padat yang mudah dioleskan dan digunakan sebagai obat
luar. Bahan obat harus larut atau terdispersi homogen dalam dasar salep yang
Balsem adalah minyak kental yang mengandung minyak damar dan minyak
afisiri. terasa panas jika dioleskan pada kulit sebagai obat sakit kepala, masuk
mengetahui sediaan setengah padat, alat dan bahan serta agar pembuatan
2. Agar mengetahui alat dan bahan yang digunakan dalam pembuatan balsem
C. Tujuan Percobaan
balsem .
PEMBAHAASAN
A. Teori Umum
(adanya fasilitas air listrik gas dan sebagainya) (Fikri Noer, 2021)
bahan obat-obatan; seni peracikan obat ;serta pembuatan obat serta pembuatan
sediaan farmasi menjadi bentuk tertentu hingga siap digunakan sebagai obat ;
serta perkembangan obat yang meliputi ilmu dan teknologi pembuatan obat
dalam bentuk sediaan yang siap digunakan dan diberikan kepada pasien.
pada kulit atau selaput lendir. Dalam salep yang digunakan sebagai pembawa
dibagi dalam 4 kelompok yaitu dasar salep hidrokarbon, dasar salep serap
dasar salep yang dapat dicuci dengan air dan dasar salep larut dalam air.
Setiap salep obat menggunakan salah satu dasar salep tersebut (F1 ED VI,
2020)
1. Salep
1. Stabil
Salep harus stabil selama masih digunakan untuk mengobati
oleh karena itu bebas kompabilitas tabel dalam suhu kamar dan
2. Lunak
3. Mudah digunakan
dalam sediaan salep dalam karet yang sangat kaku (keras) atau
5. Terdistribusi merata
pemanas rendah.
2. Zat yang tidak cukup larut dalam dasar salep lebih dulu diserbut
3. Zat yang mudah larut dan stabil serta dasar salep mampu menyerap
air tersebut dilarutkan dulu dalam air yang tersedia setelah itu
1. Metode pencampuran
2. Metode peleburan
2. Krim
lebih bahan obat terlarut atau terdispersi dalam bahan yang sesuai (FI Ed
VI ,2020)
a. Tipe Krim
kulit)
suhu kamar dan kelembaban ada dalam kamar titik lunak yaitu
harus terdispersi mereka melalui dasar krim padat atau cair pada
b. Praktis
M/A
3. Pasta
Pasta adalah sediaan semi padat yang mengandung satu atau lebih
bahan obat yang ditujukan pada pemakaian luar atau topikal kelompok
sebagai lapisan pelindung pada bagian yang diolesi (F1 ED VI, 2021)
afinitas terhadap air, pasta ini cenderung untuk menyerap sekresi, seperti
serum, dan mempunyai daya senitrasi lebih rendah dari salep, oleh karena
itu pasti digunakan untuk lusr akut yang cenderung membentuk kera
B. Uraian Bahan
RM/BM : C10H16O/152,24
Rumus Struktur :
kegunaan ; Antihistamin
RM/BM : -
3. Etanol ( FI edisi III HAL 65)
RM/BM : C2H6O
Rumus Struktur : -
cahaya.
RM/BM : C2H6O
Rumus Struktur : -
ml air
Rumus Struktur : -
RM/BM : -
Rumus Struktur : -
berasa.
METODE KERJA
A. Alat
Adapun alat yang digunakan pada praktikum ini adalah sebagai berikut
1. Batang Pengaduk,
2. Bunsen,
3. Cawan Porselen,
4. Kaki Tiga,
5. Kawat Kaca,
6. Penjepit Tabung,
7. Pipet Tetes,
9. Sendok Tanduk,
B. Bahan
Adapun bahan yang digunakan pada praktikum kali ini adalah sebagai
berikut:
1. Campora
2. cetaceum
3. etanol,
4. kloroform
5. oleum mP,
6. Vaseline album
C. Cara kerja
MP dua tetes dan Vaseline album 12 gram dan diperintahkan untuk campur dan
buatlah base untuk pemakaian luar atau topikal sebelum dibuat balsem kita
harus terlebih dahulu menghitung bahan atau menimbang bahan yang digunakan
seperti campuran 10%, maka 10 dibagi 100 x 12 = 1, 2g, jadi bahan yang
digunakan adalah 1,2 g , kemudian cetakan 20% maka dihitung 20/ 100 x 12 =
dibuatlah balsem yang pertama yaitu disiapkan alat dan bahan ditimbang bahan
cetasium yang sudah larut ke dalam Vaseline yang sudah lebur dan ditambahkan
mint sebanyak 2 tetes dan dipindahkan sediaan yang sudah lebur ke dalam pot
ditambahkan.
Bab V
Penutup
A. Kesimpulan
bahwa mahasiswa sudah mengetahui dan mengenal sediaan semi padat seperti
salep pastel dan cream mahasiswa juga sudah mampu membuat sediaan padat
mulai dari menyiapkan alat dan bahan sampel diberi etiket pada sediaan salep
B. Saran
1. Laboratorium
dalam laboratorium, hingga agar praktikum lebih mudah dan cepat dan
2. Asisten
3. Praktikum
DITJEN POM