Professional Documents
Culture Documents
2, (2014)
Solihin
STAI La Tansa Mashiro Indonesia
122
Solihin/ Konsep Pendidikan Islam dalam Persfektif Ibnu Sina /122-140
Dalam pemikiran
pendidikannya, Ibn Sina juga telah
menguraikan tentang psikologi
pendidikan. Hal ini terlihat dari
uraiannya mengenai hubungan
pendidikan anak dengan tingkat usia,
132
Solihin/ Konsep Pendidikan Islam dalam Persfektif Ibnu Sina /122-140
135
Jurnal Aksioma Ad-Diniyah Vol 2 No.2, (2014)
tampak bahwa Ibn Sina memiliki maka tunjukkan dan arahkan pada
pandangan tentang tujuan pendidikan hal tersebut, dan berilah kesempatan
yang bersifathirarkis-struktural. untuk mempelajari suatu ilmu yang
Artinya bahwa disamping ia diinginkan. Setiap anak didik akan
memiliki pendapat tentang tujuan mudah mempelajari suatu ilmu
yang bersifat universal, juga pengetahuan yang sesuai dengan
memiliki tujuan yang bersifat bakatnya.
kurikuler atau tiap bidang studi dan Jika anak dengan mudah
tujuan yang bersifat operasional. mencapai setiap ilmu yang
Selain itu tujuan pendidikan yang diinginkan, maka anak dengan
dikemukakan Ibnu Sina tersebut mudah pula menjadi ahli sastra, ahli
tampak didasarkan pada ilmu eksak, dokter juga yang lainnya.
pandangannya tentang insan kamil Intinya yang sesuai dengan
(manusia yang sempurna). Yaitu kecerdasan dan tingkat
manusia yang terbina seluruh potensi intelektualitas anak bersangkutan
dirinya secara seimbang dan akan cepat berpengaruh dalam
menyeluruh. Ibn Sina juga ingin menentukan hasil atau tidaknya
tujuan pendidikan universal itu seseorang untuk meraih apa yang
diarahkan kepada terbentuknya diinginkannya. Ibn Sina memandang
manusia yang sempurna. bahwa tujuan pendidikan, terdiri dari
Ibn Sina memandang, bahwa dua bagian diantaranya adalah:
yang sangat penting dilakukan 1. lahirnya insan kamil yaitu
dalam sistem dunia pendidikan manusia yang terbina
adalah meneliti tingkat kecerdasan, seluruh potensi dirinya secara
karakteristik dan bakat-bakat yang seimbang dan menyeluruh
dimiliki anak, dan memeliharanya 2. kurikulum
dalam rangka menentukan pilihan yang memungkinkan
yang disenangi untuk masa yang berkembangnya seluruh
akan datang. Jika anak suka potensi manusia, meliputi
mempelajari suatu ilmu secara dimensi fisik, intelektual dan
intelektual dan ilmiah, jiwa.
137
Jurnal Aksioma Ad-Diniyah Vol 2 No.2, (2014)