Professional Documents
Culture Documents
Disusun Oleh :
1. Andi Sitti Fatimah (220401008)
2. NurAisyah AM (220401016)
3. Putri Reskiyani T (220401020)
4. Erina Febriyani (210401008)
5. Ulfa Herdayanti (220401024)
6. Widya Ningsih (220401025)
7. Indo Asse (220401012)
Syukur alhamdulillah kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahm
at, hidayah serta karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini guna memenu
hi tugas kelompok untuk mata kuliah Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi dan Balita, dengan j
Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini tidak terlepas dari bantuan banyak
pihak yang dengan tulus memberikan doa, saran dan kritik sehingga makalah ini dapat tersele
saikan.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna dikarenakan t
erbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang kami miliki. Oleh karena itu, kami mengharap
kan segala bentuk saran serta masukan bahkan kritik yang membangun dari berbagai pihak. A
khirnya kami berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi dunia pendidikan.
Penyusun
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI..............................................................................................................................3
BAB I.........................................................................................................................................4
PENDAHULUAN......................................................................................................................4
A. Latar Belakang.......................................................................................................4
B. Rumusan Masalah..................................................................................................6
C. Tujuan.....................................................................................................................6
BAB II........................................................................................................................................7
PEMBAHASAN........................................................................................................................7
A. Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan Bayi.................................................7
B. Tumbuh Kembang Bayi..........................................................................................8
C. Aspek – Aspek Yang Berkembang Pada Masa Bayi............................................12
BAB III.....................................................................................................................................14
PENUTUP................................................................................................................................14
A. Kesimpulan...........................................................................................................14
B. Saran.....................................................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................16
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bayi adalah anak yang baru lahir sampai berumur 1 tahun dan mengalami proses tu
mbuh kembang. Tumbuh kembang merupakan proses yang berbeda tetapi keduanya ti
dak dapat berdiri sendiri, terjadi secara simultan, saling berkaitan dan berkesinambun
gan dari masa konsepsi hingga dewasa. Pertumbuhan (growth) adalah perubahan besa
r dalam hal jumlah dan ukuran pada tingkat sel, organ maupun individu.
Perkembangan (deveopment) adalah peningkatan kemampuan hal struktur dan fun
gsi tubuh yang lebih kompleks. Pertumbuhan memiliki pola teratur dan dapat di predi
ksi, yang merupakan hasil dari proses pematangan.
Awal kehamilan sampai anak berusia dua tahun (periode 1000 Hari Pertama Kehid
upan) merupakan periode kritis terjadinya gangguan pertumbuhan, termasuk perawak
an pendek. Pada periode seribu hari pertama kehidupan ini, sangat penting untuk dilak
ukan pemantauan pertumbuhan dan perkembangan secara berkala dan tentu saja peme
nuhan kebutuhan dasar anak yaitu nutrisi, kasih sayang, dan stimulasi. Fase terpenting
dalam perkembangan anak adalah ketika masa bayi dan balita di bawah lima tahun. Pe
riode lima tahun pertama kehidupan merupakan masa penting tumbuh kembang anak
yang kemudian akan menjadi dasar dan menentukan perkembangan anak selanjutnya.
Masa tersebut merupakan masa yang sangat sensitif dan berlangsung sangat pendek, s
erta tidak dapat diulang, sehingga sering disebut “masa keemasan” (golden period), je
ndela kesempatan (window of opportunity), dan masa kritis (critical period).
Pertumbuhan dan perkembangan dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Fa
ktor internal antara lain ras/etnik, keluarga, umur, jenis kelamin dan kelainan kromoso
m. Sedang faktor eksternal meliputi factor prenatal, faktor persalinan dan faktor pasca
persalinan. Salah satu dari faktor pasca persalinan yaitu faktor gizi. Unsur gizi menjad
i pengaruh yang dominan dalam pertumbuhan anak, terutama pada awal kehidupan sa
mpai umur 12 bulan.
Pada anak usia dibawah satu tahun (bayi), pemenuhan dan perkembangan seorang
anak amat bergantung pada perawatan dan pengasuhan orang tua dan pengasuhnya. P
erawatan dan pengasuhan ini merupakan kebutuhan dasar yang utama diperlukan anak
agar tumbuh dan berkembang dengan baik dan optimal yang terdiri dari kebutuhan pa
ngan atau gizi, perawatan kesehatan dasar seperti imunisasi, pemberian Air Susu Ibu
(ASI), pemantauan berat badan secara teratur, tempat tinggal yang layak, kebersihan,
serta kebutuhan akan emosi atau kasih sayang, dan juga kebutuhan akan mendapatkan
rangsangan atau stimulasi mental yang baik. Faktor terpenting yang harus dipenuhi un
tuk tumbuh kembang anak supaya optimal adalah faktor pangan atau gizi. Air Susu Ib
u (ASI) berpengaruh terhadap pertumbuhan anak.
ASI adalah suatu emulsi lemak dalam larutan protein, lactose dan garam organik y
ang disekresi oleh kedua belah kelenjar payudara ibu, sebagai makanan utama bagi ba
yi. ASI eksklusif adalah ASI yangdiberikan kepada bayi sejak dilahirkan selama 6 bul
an, tanpa menambah dan/atau mengganti dengan makanan atau minuman lain (kecuali
obat, vitamin dan mineral).
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
Untuk mengetahui apa yang dimaksud pertumbuhan dan perkembangan pada bayi
BAB II
PEMBAHASAN
1. Pertumbuhan bayi
Masa bayi adalah masa antara usia 1 bulan -1 tahun. Disebut periode vital, artinya bah
wa periode ini mempunyai makna mempertahankan kehidupannya untuk dapat melak
sanakan perkembangan selanjutnya. Dengan beberapa kemampuan, yaitu: instink, refl
ek dan kemampuan belajar.
1. Instink
Kemampuan yang telah ada sejak lahir, sifatnya psikofisis untuk dapat bereaks
i terhadap lingkungan melalui rangsangan-rangsangan tertentu dengan cara khas, t
anpa bekel atau berpikir lebih dahulu. Contohnya: reaksi senyum bila ibu mengaja
k bayi berbicara walaupun belum mengerti kata-kata yang diucapkan, bayi bereak
si ketakutan bila ada orang yang mendekati dengan sikap marah.
2. Reflek
Suatu gerakan yang terjadi secara otomatis atau sepontan tanpa disadari, pada
bayi normal. Macam-macam reflek pada usia bayi:
a. tonic neck reflek gerakan sepontan otot kuduk pada bayi normal. Bila bayi
ditengkurapkan maka secara sepontan akan memiringkan kepalanya.
b. rooting reflek
bila menyentuh daerah bibir maka akan segera membuka mulut dan memir
ingkan kepala kearah tersebut. Bila menyentuhkan dot atau putting susu ke
ujung mulutnya, gerakan ini kemudian diikuti dengan gerakan menghisap.
c. grasp reflek
bila jari kita menyentuh telapak tangan bayi, maka jari-jarinya akan lan
gsung menggenggam dengan kuat.
d. moro reflek
sering disebut sebagai reflek emosional. Bila bayi diangkat seolah-olah
menyambut dan mendekap orang yang yang mengangkatnya tersebut. Bila
bayi dingkat secara kasar maka dia akan menabgis dengan kuat.
e. startle reflek
reaksi emosional beberapa hentakan dan gerakan seperti mengejang pa
da lengan dan tangan dan sering diikuti dengan tangis yang menunjukkan r
asa takut. Bisa disebabkan suara-suara yang keras dengan tiba- tiba, cahay
a yang kuat atau perubahan suhu mendadak.
f. stapping reflek
suatu reflek kaki spontan apabila bayi diangkat tegak dan kakinya satu
persatu disentuhkan pada suatu dasar maka bayi akan melakukan gerakan
melangkah, bersifat reflek seolah belajar berjalan.
g. doll's eyes reflek
bila kepala bayi dimiringkan maka mata juga akan bergerak miring me
ngikuti, seperti mata boneka
3. Pertumbuhan gigi
a. fase gigi sulung/susu
gigi pada bayi baru lahir meskipun tidak kelihatan tapi sudah ada dala
m rahang. Gigi mulai terlihat (tumbuh) pada usia 6 bulan dan lengkap usia 2,
5-3 tahun. Jumlah gigi susu 20 buah, terdiri dari:
(1) gigi seri (incivus) I dan II = 8 buah
(2) gigi taring (caninus) = 4 buah
(3) gigi geraham (molar) I dan II = 8 buah
6. Penglihatan
Bayi hanya dapat membedakan gelap dan terang, lambat laun akan menjadi ba
ik pada usia 1 bulan dapat mengikuti sinar.
7. Pendengaran
Mengetahui letak letak suara
8. Penciuman
Belum bisa membedakan bau kecuali menyatakan dengan kekhususan/perasaa
nnya
9. Perkembangan emosi
Kebutuhan utama agar mendapatkan kepercayaan dan kepastian bahwa si anak
diterima dilingkungannyaKehadirannya sangat diinginkan dan dikasihi yang nanti
nya menjadi dasar untuk pecaya pada diri sendiri.
a. Dimulai dengan hubungan yang erat antara orang tua dan bayimengelus-el
us, memelukrooming-in-Proses selanjutnya ibu secara sadar atau tidak sad
ar menentukan batas banyaknya kepuasan yang akan diberikan kepada si a
nak, karena dipengaruhi kebutuhan-kebutuhan keluarga.
b. Adanya batas-batas itu menjadikan anak stress dan frustasi yang sewaktu-
waktu dapat diringankan oleh ibunya Akibat dari interaksi antara ibu dan a
nak ini organisasi mental anak berkembangyaitu anak belajar untuk memb
edakan dirinya dengan orang lain
a. Perkembangan Fisik
Pada masa bayi, perkembangan fak secara jelas dapat diamati, pada enam bula
n pertumbuhannya terus bertambah dengan pesat. Tahun pertama peningkatan lebi
h kepada berat dan tinggi selama tahun kedua terjadi penurunan. Selain itu, yang b
erkembang ialah proporsi, tulang, otot dan lemak, bangun tubuh, g susunan saraf,
dan organ perasa.
Pola perkembangan bayi pria dan wanita sama. Dari 20 gigi seri, kira- kira 16 t
elah tumbuh selama masa bayi berakhir. Gigi pertama muncul kira-kira pada usia
6-8 bulan. Gigi seri bawah muncul terlebih dahulu kemudian menyusul tumbuhny
a gigi seri bagian atas. Pada umur satu tahun, rata-rata bayi mempunyai 4 sampai
6 gigi, dan pada umur dua tahun 16 gig. Seringkali terdapa rambut- rambut hakus
di kepala dan punggang, tetapi yang di punggung biasanya akan segera menghilan
g.
Pertumbuhan otak tampak dengan bertambah besarnya ukuran tengkorak kepal
a. Organ keindraan berkembang dengan cepat selama masa bayi dan sanggup berf
ungsi memuaskan sejak bulan-bulan pertama dari kehidupan.
b. Perkembangan dewasa
Secara psikologis, pada masa bayi terjadi pembentukan pola-pola fundamental
is dan kebiasaan mengenali wajah orang-orang yang berarti bagi dirinya. Mulai da
ri merasakan sentuhan 'touching oleh orang-orang tertentu. Menurut Piaget, anak
hingga umur kurang lebih 2 tahun belum tampak adanya mediasi dalam arti aktivit
as pikir yang intem. Semua tingkah laku anak harus dipikir sebagai hal yang diteri
ma secara sensori dan suatu yang motorik saja saja. Oleh karena itu, Piaget memb
edakan dua tahap perkembangan inteligensi pada manusia yaitu sensori motor (sej
ak lahir sampai dua tahun dan tahap konseptual (usia dua tahun sampai dewasa).
c. Perkembangan motorik
Perkembangan masa bayi pada aspek motorik ini dapat diamati dan terlihat rea
ksi-reaksi spontan yang berulang dilakukan dan tidak dikoordinasi. Namun ini terl
ihat pada merangkak, berjalan, dan memainkan benda-benda. Ada tiga unsur yang
memegang peranan, yaitu otot, otak, dan saraf. Ciri-ciri gerakan motoric 10 :
1. Gerak dilakukan dengan tidak sengaja, tidak di tujukan untuk maksud
maksud tertentu.
2. Gerak yang dilakukan tidak sesuai untuk mengangkat benda.
3. Gerak serta
Macam-macam Gerakan :
1. Gerakan instink if
Instink adalah kemampuan bertindak tepat, tidak mempergunak
an pikiran, diperoleh dari alam sejak dilahirkan. Gerakan instink diseba
bkan okh dorongan dari alam diri untuk memuaskan dorongan itu Gera
k instink yang pertama dimiliki ulah kepandaian mengisap.
2. Gerakan Refleks
Gerakan refleks decbabkan okh dorongan yang datang dari kar
berbentuk perangsang Perangsang tu menimbulkan reaksi seperti mata
berkedip kabu silu batuk kalau salah telan matah kalau merasa paht, da
n sebagainya. Pada orang dewasa, umpamanya, menyentakkan jari tan
gan kabu tersentuh benda yang panas. Reaksi reaksi tu kita golongkan
menjadi 2 bagian :
a) Reaksi yang bersifat positif
b) Reaksi negatif
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Al Rahmad, A. H. (2017). Pemberian ASI dan MP-ASI terhadap pertumbuhan bayi usia 6–24 bulan. Jurnal
Kedokteran Syiah Kuala, 17(1), 4-14.
Azijah, I., & Adawiyah, A. R. (2020). Pertumbuhan dan Perkembangan Anak: Bayi, Balita, dan Usia Prasek
olah. Penerbit Lindan Bestari.
Mahlia, Y. (2009). Pengaruh Karakteristik Ibu dan Pola Asuh Makan terhadap Pertumbuhan dan Perkemba
ngan Bayi di Kecamatan Pangkalan Susu Kabupaten Langkat Tahun 2008 (Doctoral dissertation, Universit
as Sumatera Utara).
Mariana, J., & Sopiatun, R. (2020). Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Perkembangan Pada Bayi Usia 3 Sampa
i 6 Bulan di Kelurahan Mandalika Wilayah Kerja Puskesmas Cakranegara Tahun 2019. Jurnal Midwifery Up
date (MU), 2(2), 134-141.
Rokayah, Y., & Nurlatifah, L. (2018). Efektifitas pijat bayi terhadap pertumbuhan dan perkembangan pada b
ayi usia 5-6 bulan di Desa Rangkasbitung Barat Tahun 2017. Jurnal Medikes (Media Informasi Kesehatan),
5(2), 156-167.
Santri, A., Idriansari, A., & Girsang, B. M. (2014). Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perk
embangan anak usia toddler (1-3 tahun) dengan riwayat bayi berat lahir rendah. Jurnal Ilmu Kesehatan Ma
syarakat, 5(1).