You are on page 1of 6

Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan

https://jurnal.peneliti.net/index.php/JIWP
Vol. 8, No.3, Maret 2022

Survei Kemampuan Renang Gaya Bebas 50 Meter Pada Mahasiswa Program Studi
Pendidikan Olahraga STIKIP Kie Raha

Mahatma Raison Pribadi1, Fijai Madilis2


1
Dosen Program Studi Pendidikan Olahraga STKIP Kie Raha
2
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Olahraga STKIP Kie Raha
Email: edi.mahatma@gmail.com, fijaimadilis@gmail.com

Info Artikel Abstract:


Sejarah Artikel: The aims of this research are: 1). To determine the 30 meter freestyle
Diterima: 4 Maret 2022 swimming ability of STKIP Kie Raha sports education students.
Direvisi: 16 Maret 2022 Methods This research is a quantitative descriptive study that uses
Dipublikasikan: Maret 2022 survey methods and data collection techniques using tests and
e-ISSN: 2089-5364 measurements, so as to provide an overview of what will be examined
p-ISSN: 2622-8327 in the form of numbers and measured with certainty. Based on
DOI:10.5281/zenodo.6392128 observations in the 50-meter freestyle swimming sport for STKIP Kie
Raha sports education students, the results of freestyle swimming
ability varied between very poor and very good. The results of the
tabulation of scores obtained from 20 male students, as contained in
the table above shows that the criteria for students who have a value
of 18.07 < X (very poor), as many as 4 people (20%) then at a value
of 16.04 < X 18, 07 (less) obtained as many as 2 people (10%), then in
the category (enough) with a value of 14.01 < X 16.04 obtained 12
students (60%), a value of 12.25 < X 14.01 with category (good), as
many as 2 people (10%), and at X 12.25 with category (very good), no
one was able to achieve that score.

Keywords: 50 Meter Freestyle Swimming Ability, Sports Education


Study Program Students

PENDAHULUAN cabang olahraga yang dikenal sudah


Berenang adalah olahraga air yang sangat lama sekali, renang juga banyak
sangat popular dan di gemari oleh memberikan manfaat baik secara fisik
siapapun karena semua gerakan maupun emosional. (Ilmah, Irmawati,
melibatkan hampir semua otot tubuh and Saputra 2021). Renang adalah salah
sehingga sangat bermanfaat bagi satu jenis olahraga yang dilakukan di air
kesehatan dan menjaga tubuh tetap dimana dalam pelaksanaanya olahragai
bugar. (Lahinda 2020). Renang ini para pelakunya akan mengapung dan
merupakan salah satu aktivitas yang mengangkat tubuh agar tidak tenggelam,
dilakukan di air. (Oktadinata, Mardian, dapat dilakukan di air laut maupun di air
and Maryadi 2017). Renang merupukan tawar. (Sin 2019).

270
Dalam olahraga renang terdiri atas bergerak didalam air lebih cepat dari
beberapa macam ,yaitu gaya bebas, gaya pada gaya yang lainnya. Serat
punggung, gaya dada dan gaya kupu- memungkinkan anda untuk melihat
kupu. Dari berbagai macam gaya, gaya kedepan. (Pratama 2019). Olahraga
bebas adalah gaya yang paling cepat renang membuat tubuh bergerak tanpa
dibandingkan gaya yang lain. merasakan kepanasan dan berkeringat.
Keuntungan lainnya renang gaya bebas Resiko sedikit sekali mengalami cidera
adalah gaya bebas merupakan basic akibat melakukan aktivitas renang.
(dasar), pola gerak kayuhan lengan yang Untuk menghindari cidera atau
paling efisien, memiliki hambatan air kecelakaan akibat melakukan aktivitas
yang kecil,dan memiliki pola gerak yang renang maka sebaiknya mengetahui
efisien. (Rasyid, Setyakarnawijaya, and teknik-teknik renang yang baik.
Marani 2017). Renang merupakan suatu (Yuliana, Darsi, and Remora n.d.)
akivitas yang membutuhkan gerakan Setelah melakukan recovery dan
yang kompleks. Agar dapat melakukan hand entry tangan tangan membentuk
gerakan renang dengan baik dibutuhkan stream lineter lebih dahulu sehingga
kemampuan untuk mengkoordinasi perenang mempunyai waktu untuk
gerakan tangan dan tungkai serta memperhatikan gerakan stroke tangan
pernapasan secara harmonis. (Sembiring selanjutnya. Sedangkan fist free style
and Wiyaka 2021). drill menggerakan tangan dengan posisi
Olahraga renang terdapat berbagai telapak tangan mengepal. Namun
macam gaya renang, salah satunya sebagian mahasiswa belum mengetahui
adalah gaya crawl (bebas). Gaya bebas metode latihan mana yang lebih efektif
merupakan gaya renang yang tercepat dan lebih tepat sehingga dapat
dibandingkan gaya renang yang lainnya, berpengaruh untuk meningkatkan
karena gaya renang ini mempunyai kecepatan pada renang gaya bebas. Hal
koordinasi yang baik dan hambatannya serupa juga di alami oleh mahasiswa
paling minim. (Haetami and Triansyah Program Studi Pendidikan Olahraga
n.d.). Renang dengan gaya bebas STKIP Kie Raha. Dalam pelaksanaan
adalah suatu gaya dalam olahraga perkuliahan masih buruknya para
renang yang paling cepat dibandingkan mahasiswa saat melakukan renang gaya
dengan gaya lainnya (Wicaksono, 2017) bebas terutama pada saat kecepatan
dalam (Nugroho, Umar, and Iwandana kakinya dan mempengaruhi hasil
2021). Dalam renang gaya bebas kecepatan renang 50 meter gaya
memiliki empat komponen gerakan bebasnya karena kurangnya power pada
yaitu, posisi tubuh, gerakan kaki, saat melakukan gerakan kaki pada
gerakan tangan, pengambilan nafas dan renang gaya bebas.
koordinasi. Agar pencapaian prestasi
yang maksimal terwujud, maka unsur- METODOLOGI PENELITIAN
unsur tersebut merupakan rangkaian Penelitian ini merupakan
gerakan yang harus diperhatikan. penelitian deskriptif kuantitatif yang
(Surahman 2016). menggunakan metode survei dan teknik
Menurut Budiningsih (2010: 29) pengumpulan data menggunakan tes dan
dalam (Marsudi n.d.) “renang gaya bebas pengukuran, sehingga memberikan
adalah gaya berenang dengan posisi dada gambaran mengenai apa yang akan di
menghadap kepermukaan air”. Gaya teliti berupa angka-angka dan diukur
bebas merupakan esensi dari renang. secara pasti. Metode penelitian deskriptif
Gaya ini akan memungkinkan anda kuantitatif dirancang untuk

271
mengumpulkan informasi tentang Tabel 1. Deskripsi Data Hasil Tes
keadaan nyata sekarang. Jumlah Sampel Kemampuan Renang Gaya Bebas 50
dalam penelitian adalah 20 orang Meter
mahasiswa. Dengan demikian total Jumlah Sampel 20
sampel yang diambil dalam penelitian ini Jumlah 317,99
sebanyak 20 orang. Proses penarikan Rata-rata 15,03
sampel dengan cara porpusive sampel. Standar Deviasi 2,03
Pengambilan sampel dengan teknik Varians 4,12
porpusive atau bertujuan atas Nilai Tertinggi 19,92
pertimbangan peneliti, sehingga sampel Nilai Terendah 13,7
yang diambil dapat mewakili populasi Nilai Rentang 6,22
dan memiliki ciri dan karakteristik yang Sumber: Data hasil penelitian
sama. teknik pengumpulan data pada
penelitian ini menggunakan teknik tes Berdasarkan tabel 1.2 diatas,
dan pengukuran, dalam penelitian ini diperoleh deskripsi data kemampuan
instrument yang digunakan untuk renang gaya bebas 50 meter pada
mengambil data terdiri atas 1 (satu), item mahasiswa Pendidikan Olahraga adalah
tes, yakni tes kemampuan renang gaya sebagai berikut: jumlah sampel sebanyak
bebas. Teknik analisis data yang 20 mahasiswa putra dengan perolehan
digunakan dalam penelitian ini nilai total 317,99 dengan rata-rata
merupakan analisis deskriptif kuantitatif sebesar 15,03 selanjutnya standar deviasi
dengan rumus sebagai berikut: sebesar 2,03 varian dengan nilai 4,12
f kemudian untuk nilai skor tertingi
p = − x 100% diperoleh 19,92, nilai terendah hanya
n mencapai skor 13,7 dan nilai rentang
sebesar 6,22. Sesuai dengan deskripsi
Keterangan : umum kemampuan renang gaya bebas
f = Frekuensi yang sedang dicari 30 meter pada mahasiswa Pendidikan
persentasenya. Olahraga dapat dilihat pada table berikut
N = number of case (jumlah frekuensi / ini:
banyaknya individu)
p = angka Persentase Tabel 2. Distribusi Frekuensi
kemampuan renang gaya bebas 50
HASIL DAN PEMBAHASAN meter
1. Deskripsi Data Penelitian No Kelas Frekuensi Frekuensi
Hasil deskripsi data kemampuan Interval Absolut Relatif (%)
renang gaya bebas 50 meter pada 1 19,22- 3 15%
mahasiswa Pendidikan Olahraga STKIP 18,68
Kie Raha. Dideskripsikan berdasarkan 2 18,67- 2 10%
tes yang telah dilaksanakan. Dan tes 17,43
yang dilaksanakan terdiri dari satu aitem
3 17,42- 1 5%
tes, yaitu survey kemampuan renang
16,18
gaya bebas 50 meter pada mahasiswa
4 16,17- 5 25%
Pendidikan Olahraga. Berikut ini adalah
14,93
uraian aitem tes yang di deskripsikan
5 14,92- 9 45%
sebagai berikut.
13,68
Jumlah 20 100%
Sumber: Data hasil penelitian

272
Berdasarkan data tabel 1.2 diperoleh STKIP Kie Raha. Temuan penelitian
45% atau sebanyak 9 orang mahasiswa menunjukan bahwa kemampuan renang
memperoleh skor kemampuan renang gaya bebas terdapat lima kategori (5),
gaya bebas 50 meter pada mahasiswa dengan perolehan kemampuan renang
Pendidikan Olahraga di atas rat-rata, gaya bebas 50 meter dapat dilihat pada
25% atau sebanyak 5 orang mahasiswa tabel dibawah ini:
berada pada rat-rata, dan 25% atau 5 Tabel 3. Perolehan kemampuan
orang mahasiswa memperoleh skor renang gaya bebas 50 meter
kemampuan renang gaya bebas 50 meter No Interval Kategori Frekue Frek
dibawah rata-rata. Sedangkan frekuensi Penilaian nsi uensi
Absolut Relatif
hasil pengukuran kemampuan renang (%)
gaya bebas 50 meter pada mahasiswa 1 18,07<X Sangat 4 20
Pendidikan Olahraga dapat di lihat pada kurang
histogram frekuensi sebagai berikut:
2 16,104<X≤16 Kurang 2 10
,04
3 14,01<X≤16, Cukup 12 60
04
4 12,25<X≤14, Baik 2 10
01
5 X≤12,25 Sangat 0 0
Baik
Total 100%
Sumber: Data hasil penelitian

Berdasarkan hasil pelaksanaan


Gambar 1. Histogram Kemampuan penelitian dilapangan diperoleh hasil
Renang Gaya Bebas 50 Meter kemampuan renang gaya bebas 50 meter
pada mahasiswa pendidikan olahraga
2. Kategori Kemampuan Renang STKIP Kie Raha, yang bervariasi.
GayaBebas 50 Meter Temuan penelitian ini menunjukan
Cabang olahraga renang 50 meter bahwa kemmapuan renang gaya bebas
mahasiswa putra pendidikan olahrga terdapat 5 katagori dengan perolehan
terdiri dari beberapa indikator yang telah kemmapuan berenang gaya bebas dapat
ditentukan. Kreteria penelitian dilihat pada tabel beriut ini:
berdasarkan interval waktu yang
diperoleh masing-masing mahasiswa. 60 60%

Tabulasi nilai rerata capaian hasil renang 50


gaya bebas pada mahasiswa pendidikan 40
olahraga STKIP Kie Raha yang 30 20% ferkuensi Absolut

kemudian di analisis secara statistik dan 20 10% 12 10% ferkuensi Relatif

kategori berdasarkan kecepatan renang 10 4 2 2 0 0%

gaya bebas dan waktu yang diperoleh. 0


Hasil analisis dapat dilihat pada tabel sangat kurang kurang kurang cukup cukupbaik sangat baikbaik sangat baik

yang disajikan sebagi berikut: 18,07<X 16,04<X≤18,07 14,01<X≤16,041 12,25<X≤14,01 X≤12,25

Berdasarkan hasil pelaksanaan 1 2 3 4 5


penelitian lapangan diperoleh Gambar 2. Hasil Histogram Uji
kemampuan renang gaya bebas 50 meter Kemampuan Renang Gaya Bebas 50
pada mahasiswa pendidikan olahraga Meter

273
(cukup) dengan nilai 14,01 < X ≤ 16,04
Berdasarkan hasil pengamatan pada diperoleh 12 orang mahasiswa (60%),
cabang olahraga renang gaya bebas 50 nilai 12,25 < X ≤ 14,01 dengan kategori
meter pada mahasiswa pendidikan (baik), sebanyak 2 orang (10%), dan
olahrag STKIP Kie Raha, diperoleh hasil pada X ≤ 12,25 dengan kategori (sangat
kemmapuan renang gaya bebas yang baik), tidak ada yang mampu mencapai
bervariasi antara sangat kurang dan baik skor tersebut.
sekali. Hasil tabulasi nilai diperoleh nilai Dari data tersebut dapat diberikan
dari 20 mahasiswa putra, sebagaimana gambaran bahwa secara umum ketegori
terdapat pada tabel diatas kemampuan renang gaya bebas 50 meter
memperlihatkan bahwa kreteria pada mahasiswa pendidikan olahraga
mahasiswa yang memiliki nilai 18,07 < STKIP Kie Raha, yang dominan adalah
X (sangat kurang), sebanyak 4 orang kategori (cukup), dengan jumlah
(20%) kemudian pada nilai 16,04 < X ≤ mahasiswa sebanyak 12 orang
18,07 (kurang) diperoleh sebanyak 2 mahasiswa.
orang (10%), selanjutnya pada kategori
(cukup) dengan nilai 14,01 < X ≤ 16,04 DAFTAR PUSTAKA
diperoleh 12 orang mahasiswa (60%), Haetami, Mimi, And Andika Triansyah.
nilai 12,25 < X ≤ 14,01 dengan kategori “Hubungan Power Otot Tungkai,
(baik), sebanyak 2 orang (10%), dan Kekuatan Otot Lengan Dan
pada X ≤ 12,25 dengan kategori (sangat Tinggi Badan Terhadap
baik), tidak ada yang mampu mencapai Kecepatan Renang.” : 12.
skot tersebut. Ilmah, Nur Khozanah, Farizha
Dari data tersebut dapat diberikan Irmawati, And Randik Bagus
gambaran bahwa secara umum ketegori Saputra. 2021. “Hubungan
kemampuan renang gaya bebas 50 meter Antara Kekuatan Otot Lengan
pada mahasiswa pendidikan olahraga Dan Kekuatan Otot Tungkai
STKIP Kie Raha, yang dominan adalah Terhadap Hasil Renang Gaya
kategori (cukup), dengan jumlah Dada 50 Meter Pada Atlet
mahasiswa sebanyak 12 orang Marabunta Swimming Club Kota
mahasiswa. Malang.” 5: 10.
Lahinda, Jori. 2020. “Pengaruh Latihan
KESIMPULAN Teknik Dasar Terhadap
Berdasarkan hasil pengamatan Kemampun Renang Gaya Bebas
pada cabang olahraga renang gaya bebas Pada Mahasiswa Penjaskesrek
50 meter pada mahasiswa pendidikan Universitas Masamus.” 1(2): 7.
olahraga STKIP Kie Raha, diperoleh Marsudi, Dr Imam. “Mochmmad Chidlir
hasil kemmapuan renang gaya bebas Rochmatullah.” : 13.
yang bervariasi antara sangat kurang dan Nugroho, Wildan Alfia, Fadilah Umar,
baik sekali. Hasil tabulasi nilai diperoleh And Dody Tri Iwandana. 2021.
nilai dari 20 mahasiswa putra, “Peningkatan Kecepatan
sebagaimana terdapat pada tabel diatas Renang 100 Meter Gaya Bebas
memperlihatkan bahwa kreteria Melalui Latihan Interval Akuatik
mahasiswa yang memiliki nilai 18,07 < Pada Atlet Para-Renang.”
X (sangat kurang), sebanyak 4 orang Jurnal Menssana 6(1): 56–65.
(20%) kemudian pada nilai 16,04 < X ≤ Oktadinata, Alek, Roli Mardian, And
18,07 (kurang) diperoleh sebanyak 2 Wendri Maryadi. 2017. “Analisis
orang (10%), selanjutnya pada kategori Keterampilan Renang Gaya

274
Bebas Mahasiswa Putri Mata Renang Gaya Bebas Atlet
Kuliah Renang 1 FIK-UNJA.” Pemula Noren Tirta Buana
Journal Physical Education, Swimming Club.” : 5.
Health And Recreation 1(2): 1.
Pratama, Reza Resah. 2019. “Hubungan
Power Otot Tungkai Dengan
Hasil Kecepatan Renang 50
Meter Gaya Bebas Mahasiswa
Penjaskes Fkip Universitas
Sriwijaya.” Altius : Jurnal Ilmu
Olahraga Dan Kesehatan 7(2).
Https://Ejournal.Unsri.Ac.Id/Ind
ex.Php/Altius/Article/View/8103
(March 26, 2022).
Rasyid, Harun Al, Yasep
Setyakarnawijaya, And Ika
Novitaria Marani. 2017.
“Hubungan Kekuatan Otot
Tungkai Dan Kekuatan Otot
Lengan Dengan Hasil Renang
Gaya Bebas 50 Meter Pada Atlet
Millennium Aquatic Swimming
Club.” Jurnal Ilmiah Sport
Coaching And Education 1(1):
71–85.
Sembiring, Harija, And Ibrahim Wiyaka.
2021. “Korelasi Kekuatan Otot
Lengan Dan Otot Tungkai
Dengan Kecepatan Atlet
Renang.” Jurnal Olahraga Dan
Kesehatan Indonesia 1(2): 75–
83.
Sin, Tjung Hauw. 2019. “Hubungan
Daya Tahan Otot Lengan Dan
Percaya Diri Dengan
Kemampuan Renang 50 Meter
Gaya Dada.” JPPI (Jurnal
Penelitian Pendidikan
Indonesia) 5(2): 44–50.
Surahman, Fadli. 2016. “Pengaruh
Metode Repetisi Dan Metode
Interval Intensif Terhadap
Kecepatan Renang Gaya Bebas
50 Meter.” Curricula 2(2): 31–
40.
Yuliana, S, H Darsi, And H Remora.
“Penerapan Latihan Hand
Paddel Terhadap Kecepatan

275

You might also like