Upaya Mewujudkan Pondok Pesantren Sehat

di Jawa Tengah

Priyadi Nugraha P
PPKMI Jawa Tengah
Hotel Cantika
Rabu, 12 Februari 2020

Prodi Magister Promosi Kesehatan

Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Diponegoro
Semarang 1
 Demi Masa

Ingat 5 perkara sebelum 5 perkara

Sehat sebelum sakit
Muda sebelum tua
Kaya sebelum miskin
Lapang sebelum sempit
Hidup Sebelum mati

2
Riwayat :
An - Nasai (Kitab Al-Kubro 11832)
Al – Haakim (7846)
Al – Albani Shohih Al – Jaami (1077)

3
 PONDOK PESANTREN

Pondok pesantren adalah suatu

lembaga pendidikan dan keagamaan
yang berusaha melestarikan,
mengajar dan menyebarkan ajaran
islam serta melatih para santri untuk
siap dan mampu mandiri

3
Charles-Edward A. Winslow (1920) defined
Public health as: “The science and art of
preventing disease, prolonging life, and
promoting physical and mental health and
efficiency through organized community efforts
for the sanitation of the environment, the control
of community infections, the education of the
individual in principles of personal hygiene, the
organization of medical and nursing service for
the early diagnosis and preventive treatment of
disease, and the development of the social
machinery, which will ensure to every individual
in the community a standard of living adequate
for the maintenance of health."

4
 1
5
Health Promotion

2 Specific Protection

Early Diagnosis and

Levels prevention
3 Prompt Treatment
by
Leavell and Clark
(1953) 4 Disability Limitation

5 Rehabilitation
5
 Definition of Health Promotion at Ottawa Charter(1986)

Health promotion is the process of enabling people to

increase control over their health and its determinants, and
thereby improve their health.

Definition of Health promotion by Australian Health

Foundation :
Health promotion is programs are design to bring about
change within people ,organization, communities and their
environment
6
 1 Build Healthy Public Policy
Ottawa Charter
(1986)
2 Create Supportive
Environment
consist of
3 Strengthen Community

5 Action

actions 4 Develop Personal Skill

5 Reorient Health Services

7
 Health (WHO, 1948)

Health is a state of complete physical, mental and social

well-being and not merely the absence of disease or
infirmity. 

Development :
Sehat ekonomi, sehat sosial, sehat hukum, sehat
religi/religiusitas,sehat psikologi dll

8
Theory HL. Blum (1974)
9
 Lesson learned
Pembb.mhs
pada skripsi,
Pengabdian
thesis,
Masyarakat
praktikum
di PP
Promkes di
lapangan

Riset di
Pondok Review
Pesantren Literature

10
Masalah kesehatan yang dihadapi PP

Lingkungan PHBS Penyakit

11
 Lingkungan
 Sampah tidak ditutup, berserakan
 MCK ; bau (pesing,tidak tuntas disiram), saluran tersumbat,kelihatan
tidak/jarang dikuras), bak besar berlumut
 Saluran got tersumbat
 Sarana-Prasarana :
• Kurang tiang jemuran
• Kurang tempat sandal/sepatu
• Gayung dan isinya tidak di tempat khusus
• Ruang asrama tidak sesuai dengan jumlah penghuni
• Jumlah MCK kurang
• Beberapa ruang/kamar tidak tersinari matahari
• Kurang/tidak ada sarana olah raga
12
 PHBS
 Personal hygiene : kebiasaan mandi, keramas, sabun mandi, gosok gigi
 Kebiasaan memakai pakaian basah/belum kering
 Kebiasaan saling meminjam pakaian, sarung dan handuk
 Kebiasaan tidur dilantai tanpa baju dan alas
 Kurang tidur/istirahat
 Jarang menjemur kasur
 Lantai pondok nampak kotor
 Kebiasaan tidak membuka jendela
 Kebiasaan/sering mengkonsumsi mie instan
 Menu makanan kurang bervariasi
 Kebiasaan masih suka jajan di luar pondok
 Kebiasaan cuci tangan pakai sabun setelah BAB, makan dan menyiapkan makan
 Masalah terkait kesehatan reproduksi : seksualitas (orientasi seksual), perilaku berisiko (perilaku
seksual pra nikah)
13
 Penyakit
Menular

TBC DBD Scabies Diare HIV/AIDS

Tidak Menular

Kanker 14
 Solusi
 Promosi kesehatan untuk ketiga permasalahan
tersebut (Lingkungan termasuk sarana & prasarana,
PHBS dan Penyakit)
 Memperbaiki sarana prasarana terkait kesehatan
 Menjalin kemitraan dengan perguruan tinggi dan
pelayanan kesehatan setempat, yang berkelanjutan

15
TERIMAKASIH

16
17