You are on page 1of 11

LAPORAN PRAKTIK

TEKNOLOGI MOTOR DIESEL

1. Judul Praktikum : Pembongkaran dan Pemeriksaan Motor Diesel 1 Silinder

2. Tata Tertib Praktikum :


 Ketika praktik harus berpakaian rapi (tidak boleh robek, berbaju kemeja dan
bersepatu).
 Pastikan tidak diperkenankan mengerjakan tugas/praktikum yang lain selama
berlangsungnya praktikum.
 Ketika praktik diwajibkan menjaga keselamatan diri dan alat, menciptakan suasana
yang tenang dan kondusif.
 Ketika praktik diwajibkan bertanggungjawab terhadap kerusakan peralatan
praktikum yang disebabkan kelalaian praktik (tidak sesuai prosedur praktikum).
 Hindari kebiasaan bercanda ketika praktikum berlangsung.
 Tas dan barang-barang yang tidak digunakan harap disimpan.

3. Tujuan Praktikum :
1. Mahasiswa dapat melakukan pembongkaran mesin diesel 1 silinder.
2. Mahasiswa dapat mengetahui komponen motor diesel dan fungsinya.
3. Mahasiswa dapat memperbaiki kerusakan yang ada pada motor diesel.
4. Mahasiswa dapat mengetahui durasi pembukaan katub hisap dan katub buang pada
motor diesel satu silinder.
5. Mahasiswa dapat mencari durasi pembukaan katub, penyemprotan awal nozzle dan
tinggi katub saat terbuka.
6. Mahasiswa dapat menyimpulkan hasil dari praktikum agar dapat menganalisa
kerusakan mesin diesel 1 silinder.
4. Peralatan Praktikum :
 1 set tool

 Kain lap

 Bak plastik

 Compression nozzle tester


5. Bahan Praktikum :
 Mesin diesel 1 silinder merk dong feng

6. Peralatan K3 :
 Wearpack
 Sepatu
 Tabung pemadam

7. K3 :
 Memakai alat pelindung diri yaitu baju praktek dan bersepatu.
 Menggunakan kunci sesuai SOP.
 Berdoa sebelum dan sesudah praktikum.
 Menggunakan peralatan praktek sesuai dengan fungsinya.
 Teliti saat membongkar dan merakit kembali komponen-komponen injection
nozzle.
 Tanyakan kepada dosen praktik apabila terdapat masalah atau hambatan selama
melaksanakan kegiatan praktikum.

8. Dasar Teori
a. Sejarah motor diesel

Pada tahun 1893, mesin diesel pertama kali ditemukan oleh Rudolf Diesel dari
jerman. Sebelum adanya mesin diesel sudah ditemukan terlebih dahulu motor bakar yang
beroperasi dengan bahan bakar murah yang ditemukan oleh dua orang Amerika Meltz
dan Weiss. Mesin tersebut mengubah panas menjadi energi mekanik, disertai tekanan
udara murni dalam silinder.
Pada mesin diesel, udara didalam silinder dikompresikan hingga menjadi panas.
Bahan bakar diesel yang terbentuk kabut kemudian disemprotkan kedalam silinder. Oleh
karena itu, mesin diesel perbandingan kompresinya dibuat (15:1-22:1) lebih tinggi
daripada mesin bensin.

b. Mesin Diesel Satu Silinder

Pada mesin motor diesel 4 tak dengan 1 silinder atau silinder tunggal, besarnya mesin
diesel dapat dibagi menjadi dua bagian yaitu mesin diesel dan kelengkapan mesin. Unit
mesin adalah bagian yang langsung menghasilkan tenaga dan terdiri dari blok motor,
kepala silinder, torak beserta batangnya, poros engkol, poros bubungan, serta bagian
ainnya. Blok motor merupakan bentuk dasar dari mesin dan terdiri dari mesin dan tabung
silinder yang didalamnya terdapat sebuah torak yang dihubungkan dengan batang
pemutar, sedangkan ujung torak lainnya berhubungan langsung dengan poros engkol
mesin sehingga gerak turun naik torak dalam silinder dapat memutar poros engkol.
Dibagian atas silinder yaitu pada bagian berbentuk sebuah ruang bakar dan dilengkapi
dengan katup masuk dan katup buang. Katup ini digerakkan oleh poros bubungan
(camshaft) untuk membuka dan menutup.

c. Tipe mesin diesel

Ada dua kelas mesin diesel yaitu mesin diesel dua-tak dan empat-tak. Kedua mesin ini
memiliki prinsip kerja yang berbeda. Mesin 2 tak (two-stroke/4langkah) hanya memiliki
2 langkah dalam satu siklus kerja dimana tiap langkah membutuhkan setengah putaran
poros engkol. Sehingga prinsip mesin 2 tak adalah menghasilkan pembakaran pada setiap
putaran engkol (1 siklus = 1 putaran engkol). Sementara mesin 4 tak (four-stroke/4
langkah) memiliki empat langkah kerja dalam satu siklus dimana tiap langkah juga
memerlukan setengah putaran engkol. Sehingga prinsip kerja mesin 4 tak adalah
menghasilkan pembakaran dalam dua kali putaran engkol (1 siklus = 2 putaran engkol).

Mesin diesel bekerja dengan kompresi udara yang cukup tinggi, sehingga pada mesin
disel besar perlu ditambahkan sejumlah udara yang lebih banyak. Maka digunakan
Supercharger atau turbocharger pada intake manifold, dengan tujuan memenuhi
kebutuhan udara kompresi.

d. Nama komponen dan cara kerja pada mesin diesel

1. Fuel Tank

Tangki bahan bakar (fuel tank) berfungsi untuk menyimpan bahan bakar, terbuat
dari plat baja tipis yang bagian dalamnya dilapisi anti karat. Dalam tangki bahan bakar
terdapat fuel sender gauge yang berfungsi untuk menunjukkan jumlah bahan bakar yang
ada dalam tangki dan juga separator yang berfungsi sebagai damper bila kendaraan
berjalan atau berhenti secara tiba-tiba atau bila berjalan di jalan yang tidak rata

Bagian – bagian fuel tank

1. Tutup tanki
Tutup tanki ini di lengkapi dengan lubang pernapasan yang berfungsi untuk mencegah
kevakuman dan tekanan yang berlebihan di dalam tanki, pada lobang pengisian
biasanya dilengkapi strainer yang berfungsi menyaring kotoran yang terbawa oleh
bahan bakar.
2. Drain valve
Adalah lubang untuk menguras tanki atau untuk mengeluarkan kotoran/ air yang
mengendap pada tanki.
3. Stand pipe
Adalah pipa hisap transfer pump yang ujungnya diletakkan kurang lebih 5m di atas
dasar tanki agar endapan kotoran/air tidak masuk ke dalam sistem.
4. Buffle
Adalah penyekat yang berfungsi untuk menjaga permukaan bahan bakar pada stand
pipe selalu stanby pada saat mesin beroperasi pada nedan yang bergelombang.
2. Water Separator

Adalah komponen yang berfungsi menyaring partikel kotoran yang kasar/air agar
tidak ikut terbawa bahan bakar ke dalam sistem, dengan tujuan melindungi Transfer
Pump dari partikel kasar/melindungi komponen dari kemungkinan karat.

Elemen filter ini terbuat dari strainer/kawat-kawat halus yang bisa di bersihkan,
sedangkan untuk water separatornya digunakan hanya untuk sekali pakai.

3. Injektor

Adalah komponen yang bertugas untuk mengkabutkan bahan bakar ke dalam ruang
silinder sesuai waktu yang di yang tepat agar terjadi pembakaran yang sempurna.

Pembukaan injector ada berbagai macam cara antara lain menggunakan tekanan
bahan bakar solar yang tinggi, menggunakan solenoid, dan menggunakan cam. Tetapi
yang banyak digunakan pada motor diesel pada umumnya menggunakan tekanan solar
yang tinggi karena lebih sederhana dan lebih mudah.

e. Prinsip kerja motor diesel.

Proses kerja dari sebuah mesin diesel terbagi menjadi 4 proses yaitu:
1) Intake stroke
Pada langkah hisap, udara dimasukkan kedalam silinder. Piston membentuk
kevakuman didalam silinder. Piston bergerak kebawah dari titik mati atas ke titik
mati bawah. Katup hisap terbuka selama langkah ini dan katup buang tertutup.
2) Compression stroke
Udara yang dihisap kedalam silinder kemudian dimampatkan, posisi kedua katup
baik hisap maupun buang tertutup, sehingga suhunya naik.
3) Langkah kerja (power stroke)
Pada akhir langkah kompresi, bahan bakar disemprotkan kedalam ruang bakar.
Posisi kedua katup masih tertutup,karena suhu tinggi dari udara yang dimampatkan
tadi maka bahan bakar akan terbakar. Suhunya semakin tinggi diikuti dengan
tekanannya tinggi juga sehingga mendorong piston turun menuju TMB.
4) Langkah buang (exhaust stroke)
Setelah sampai di TMB piston bergerak naik menuju TMA, katup buang terbuka,
sehingga sisa gas hasil pembakaran dibuang keluar. Proses ini terjadi secara
berulang-ulang sehingga dihasilkan putaran yang kontinu.

Gambar 1.1 Mesin Diesel 1 Silinder (Dongfeng)


Keterangan :

o Saringan udara (air cleaner) o Tangki bahan bakar


o Penyemprot bahan bakar (injector o Tutup tangki bahan bakar
nozzle) o Tangki air pendingin
o Katup dan Pegas Katup o Batang torak (conecting rod).
o Tuas penekan katup (rocker arm) o Knalpot (muffler)
o Ruang pembakaran o Pompa Injeksi dan Mekanisme
o Torak (piston) governor
o Poros engkol (crank shaft) o Kepala selinder
o Roda gila (fly wheel) o Blok selinder
o Saluran pengeluaran bahan bakar o Mantel (kantong) air pendingin
(drain plug) blok selinder

f. Persyaratan agar mesin dapat bekerja dengan baik :


 Tekanan kompresi yang tinggi
 Waktu penyemprotan bahan bakar yang tepat.
 Campuran bahan bakar dan udara yang tepat.

9. Prosedur Praktikum
No Cara Kerja Gambar
1. Dengarkan intruksi pengajar untuk
memudahkan praktek
2. Menyiapkan alat dan objek.

PENING !

Peralatan disusun secara rapi,


gunakan alat dengan hati-hati,
kembalikan lagi alat ke tempat
semula sesudah dipakai.

Catatan :
Objek yang digunakan praktikum yaitu
mesin diesel 1 silinder merk dong feng
3. Menyiapkan bak penampung
komponen, kunci dan majun.
Periksa dahulu mesin sebelum
dibongkar, bila perlu hidupkan mesin
terlebih dahulu.
Pembongkaran mesin 1 silinder
Langkah pertama yang harus dilakukan
adalah dengan memahami konsep awal
tentang mesin diesel satu silinder.

Kemudian dalam memahami tersebut


sambal mencari kondisi top kompresi pada
mesin yang akan kita ukur durasi timing
pembukaan katub tersebut

Kondisi kan mesin dalam posisi top


kompresi dengan mengecek kondisi katub (
roker arm) apakah bebas atau tidak.

Jika belum yakin bukalah kalter oli pada


mesin untuk dapat melihat kondisi piston
yang terhubung pada poros engkol apakah
berada di TMA atau berada di TMB atau
mungkin berada ditengah-tengah. Lepas
baut kalter oli agar bias melepas tutup nya.

Setelah yakin mesin berada pada kondisi


top kompresi kemudian cek kondisi katub
IN dan OUT

Pengukuran mesin 1 silinder


 Hasil dan Analisa:

1. Ketika mau melepaskan push rod harus hati-hati dikarenakan ketika salah memasang
push rod, push rod tersebut akan masuk ke ruang bakar.
2. Pipa sambungan yang ada pada injector, hati-hati ketika mau memasang injector
tersebut.
3. Hasil pengukuran tekanan injektor : 175 bar
Analisa :
Pengecekan tekanan injektor bertujuan untuk mengetahui berapa tekanan yang
dibutuhkan agar injektor dapat mengabut. Injektor yang mengabut pada tekanan
terlalu rendah akan membuat pengkabutan menjadi tidak baik. Tekanan injektor harus
lebih dari 100 bar
Kesimpulan

 Mesin diesel adalah sejenis mesin pembakaran dalam lebih spesifik lagi, sebuah
mesin pemicu kompresi, dimana bahan bakar dinyalakan oleh suhu tinggi gas yang
dikompresi, dan bukan oleh alat berenergi lain (seperti busi).
 Pada motor diesel ruang bakarnya bisa terdiri dari satu atau lebih tergantung pada
penggunaannya dan dalam satu silinder dapat terdiri dari satu atau dua torak. Pada
umumnya dalam satu silinder motor diesel hanya memiliki satu torak.
 Tekanan gas hasil pembakaran bahan bakar dan udara akan mendorong torak yang
dihubungkan dengan poros engkol menggunakan batang torak, sehingga torak dapat
bergerak bolak-balik (reciprocating). Gerak bolak-balik torak akan diubah menjadi
gerak rotasi oleh poros engkol (crank shaft).Dan sebaliknya gerak rotasi poros engkol
juga diubah menjadi gerak bolak-balik torak pada langkah kompresi.
 Injektor yang mengabut pada tekanan terlalu rendah akan membuat pengkabutan
menjadi tidak baik.
 Nozzle menyemprotkan bahan bakar dari pompa injeksi ke dalam silinder dengan
tekanan tertentu untuk mengatomisasikan bahan bakar secara merata. Pompa injeksi
adalah sejenis katup yang dikerjakan dengan sangat presisi dengan toleransi 1/1000
mm. oleh karena itu, bila nozzle perlu diganti maka nozzle body dan needle harus
diganti secara bersama – sama. Injection nozzle harus dilumasi dengan bahan bakar
diesel. Nozzle holder memegang nozzle dengan retaining nut dan distance piece

You might also like