You are on page 1of 4

Prosiding Seminar Nasioal Biologi VI

Endang Trya Wulandari* Pentingnya Pengaruh Fasilitas Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa ….
hal. 258-261

Pentingnya Pengaruh Fasilitas Belajar Terhadap Prestasi Belajar


Siswa

The Importance of the Effect of Learning Facilities on Student Learning


Achievement
Endang Trya Wulandari2, Muhiddin2
Pendidikan Biologi, Program Pascasarjana Universitas Negeri Makassar, Makassar
email: endang.tryawulandari@gmail.com

Abstract: Education is a conscious and planned effort to create an atmosphere of learning and learning process so that
students actively develop their potential to have spiritual spiritual strength, self-control, personality,
intelligence, noble character, and the skills needed by themselves and the community. Basically every child has
the right to education. This is stated in the 1945 Constitution of the Republic of Indonesia which has been
amended, Article 31 on National Education. The success of education can be seen from the learning
achievements of students at school. Learning achievement is a reflection of the student's learning effort.
Learning achievement is the mastery of knowledge or skills developed by subjects, usually indicated by test
scores or grades given by the teacher. Student achievement is influenced by two factors, namely the subject of
learning, including talent, interest, learning activities, learning motivation, intelligence or intelligence, and
factors from outside students namely the environment, ways of learning, curriculum, teaching programs and
learning facilities adequate. Learning facilities have a role and influence in the achievement of student
learning achievement. Facilities in an educational institution are an important part that needs attention.
Thus, the importance of the effect of learning facilities on student achievement. Educational facilities include
all the facilities needed in the teaching and learning process both mobile and non-mobile so that the
achievement of educational goals can run smoothly, regularly, effectively, and efficiently so that students can
achieve optimal learning outcomes.
Keywords: learning facilities, learning achievement.

I. Pendahuluan
Pendidikan adalah hal mutak dibutuhkan oleh manusia. Untuk hidup manusia tidak
hanya cukup tumbuh dan berkembang dengan dorongan insting saja, melainkan perlu
bimbingan dan dorongan dari luar dirinya. Bimbingan dan dorongan dari luar inilah yang bisa
kita sebut dengan pendidikan. Pendidikan tidak hanya dapat diperoleh dari jalur formal (di
bangku sekolah dan perkuliahan), namun juga nonformal (seperti halnya lembaga kursus,
kelompok belajar, Taman Pendidikan Al Quran, Sekolah Minggu), serta jalur informal (sebagai
contoh pendidikan keluarga dan lingkungan). Pendidikan adalah proses yang dialami seseorang
untuk dapat mengeksplor potensi dan bakat diri, meningkatkan kecerdasan, keterampilan,
mempertinggi budi pekerti, memperkuat kepribadian, meningkatkan kekuatan spiritual
keagamaan dan mempertebal semangat kebersamaan agar dapat membangun diri sendiri dan
bersama-sama membangun bangsa dan negara. Menurut Undang-undang Republik Indonesia
No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Bab I pasal 1 menyatakan: “Pendidikan
merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki
kekuatan spiritual keagamaaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.”
Berbagai program telah di lakukan pemerintah untuk meningkatkan mutu pendidikan
pada berbagai lembaga-lembaga pendidikan dengan tujuan agar dapat meningkatkan mutu dan
kualitas manusia yang dapat memberi pengaruh positif untuk negara. Dalam undang-undang no
20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 3 dinyatakan bahwa, pendidikan
nasional berfungsi untuk mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban

258
Endang Trya Wulandari* Pentingnya Pengaruh Fasilitas Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa …. 259

bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, juga untuk
mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan
menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab (Mulyasa,2007).
Dalam upaya untuk mewujudkan tujuan nasional tersebut, dalam tatanan mikro
pendidikan harus bisa menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas dan professional
sesuai dengan tujuan pendidikan nasional. Pendidikan harus mampu menghasilkan lulusan yang
mempunyai perspektif global dalam cara berpikir dan dalam bertindak dapat secara lokal
(Nursid, 2009).
Untuk dapat mewujudkan tujuan nasional dalam pendidikanmaka sekolah sebagai
lembaga pendidikan harus bisa menghasilkan siswa-siswa yang berprestasi, dimana prestasi
setiap siswa dapat dilihat dari hasil belajar siswa. salah satu hal yangmemiliki peranan
pentinguntuk dapat menghasilkan siswa-siswa berprestasi adalah dengan memaksimalkan
penggunaan fasilitas belajar yang ada di sekolah yang merupakan tempat berjalannya proses
belajar mengajar.
Menurut Dimyati dan Mudjiono (2009), Fasilitas belajar merupakan sarana dan
prasarana pembelajaran. Prasarana meliputi gedung sekolah, ruang belajar, lapangan olahraga,
ruang ibadah, ruang kesenian dan peralatan olah raga. Sarana pembelajaran meliputi buku
pelajaran, buku bacaan, alat dan fasilitas laboraturium sekolah dan berbagai media
pembelajaran yang lain. Dilihat dari pendapat tersebut fasilitas belajar memiliki peranan
penting untuk meningkatkan mutu pendidikan agar dapat menghasilkan siswa yang berkualitas.
Adanya fasilitas belajar memang sangat membantu dalam peningkatan hasil belajar siswa,
namun tidak secara otomatis meningkatkan mutu pendidikan dalam hal ini hasil belajar siswa di
sekolah, fasilitas belajar juga harus di manfaatkan semaksimal mungkin agar tujuan pendidikan
dapat diraih. Tersedianya fasilitas belajar tapi tidak dimaksimalkan dengan baik oleh guru
maupun siswa pada akhirnya jelas tidak akan memberi pengaruh positif untuk hasil belajar
siswa.
Dengan adanya berbagai fasilitas belajar yang sudah tersedia, diharapkan setiap fasilitas
belajar yang ada mampu dimaksimalkan dengan baik agar dicapainya prestasi yang baik. Ada
beberapa faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa tersebut dimana salah satunya
penggunaan fasilitas belajar yang belum maksimal. Dalam upaya untuk meningkatkan hasil
belajar, guru sebagai pengajar mempunyai kewajiban untuk dapat menggunakan setiap fasilitas
yang ada, dimana dengan menggunakan fasilitas belajar guru lebih mudah menyampaikan
materi ataupun memberikan praktek kepada siswa dan siswa juga lebih mudah menerima setiap
materi yang diberikan guru. Kesadaran siswa juga harus diperhatikan, siswa diharapkan bisa
memanfaatkan fasilitas belajar yang ada tanpa harus menunggu perintah guru. Menurut Surya
(2004) fasilitas merupakan sarana dan prasarana yang harus tersedia untuk melancarkan
kegiatan pendidikan di sekolah.
Berkaitan dengan upaya meningkatkan mutu pendidikan nasional maka penggunaan
fasilitas belajar secara maksimal dapat menjadi salah jalan agar tujuan tersebut dapat tercapai.

2. Metode Penelitian
Metode yang digunakan dalam tulisan ini adalah kajian literatur yang terdiri atas kajian
tentang pengaruh fasilitas belajar terhadap prestasi belajar siswa.

3. Hasil Penelitian dan Pembahasan


Hasil penelitian yang dilakukan oleh inayah, martono dan sawiji (2013) menyatakan
bahwa fasilitas belajar berpengaruh secara langsung positif terhadap prestasi belajar mata
pelajaran ekonomi sebesar 28,1% serta berpengaruh secara tidak langsung positif terhadap
prestasi belajar mata pelajaran ekonomi melalui motivasi belajar siswa.
Hasil penelitian yang dilakukan oleh sunadi (2015) bahwa pemafaatan fasilitas belajar
secara parsial tidak terpengaruh terhadap prestasi belajar hal ini dilihatdari thitung lebih kecil
daripada ttabel namun secara simultan terdapat pengaruh terhadap prestasi belajar dengan
fhitung lebih besar daripada ftabel
Prosiding Seminar Nasional Biologi VI
Harmonisasi Pembelajaran Biologi pada Era Revolusi 4.0
Endang Trya Wulandari* Pentingnya Pengaruh Fasilitas Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa …. 260

Zahroul dan Dwi ( 2011) dalam Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa penyediaan
fasilitas belajar di rumah dan motivasi belajar mempunyai pengaruh signifikan baik secara
simultan maupun secra parsial terhadap prestasi belajar siswa pada SMP N 1 Yosowilangun.
Sudirman (2011) fasilitas belajar, kelengkapan fasilitas belajar yang dimiliki oleh siswa
akan menjadikan siswa lebih senang dan bersemangat dalam belajar. Adanya fasilitas belajar
yang lengkap apabila dimanfaatkan dengan baik akan mempermudah dan memperlancar
berlangsungnya proses belajar. Dengan keadaan tersebut, maka prestasi belajar yang diperoleh
nantinya juga akan menjadi lebih maksimal. Hal tersebut senanda dengan apa yang
dikemukakan oleh Djamarah (2002) bahwa adanya fasilitas belajar itu ikut serta dalam
menentukan keberhasilan seseorang dalam belajar. Keberhasilan disini adalah memperoleh
prestasi belajar sesuai dengan yang diharapkannya. Peranan pemanfaatan fasilitas dalam
kegiatan belajar mengajar sangatlah penting, sebab pemanfaatan fasilitas belajar mencakup
seluruh pemanfaatan alat-alat yang menunjang kegiatan belajar siswa.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (2008), fasilitas adalah “sarana yang memudahkan
atau melancarkan dalam melakukan tugas atau pekerjaan”. Fasilitas apabila dihubungkan
dengan kegiatan belajar merupakan sarana yang memudahkan dan melancarkan proses belajar
mengajar. Fasilitas yang lengkap akan menunjang kegiatan belajar mengajar berjalan lancar
sehingga tujuan belajar dapat tercapai dengan baik.
Peranan pemanfaatan fasilitas dalam kegiatan belajar mengajar sangatlah penting, sebab
pemanfaatan fasilitas belajar mencakup seluruh pemanfaatan alat-alat yang menunjang kegiatan
belajar siswa. Banyak ahli yang merumuskan tentang pengertian prestasi belajar. Menurut
Arikunto (2009) “pencapaian tujuan pembelajaran yang berupa prestasi belajar, merupakan
hasil dari kegiatan belajar mengajar”. Sehingga bisa dikatakan bahwa prestasi belajar
merupakan hasil dari kegiatan belajar mengajar. Sedangkan menurut Suryabrata (2008) prestasi
belajar merupakan penilaian hasil usaha kegiatan belajar siswa yang dinyatakan dalam bentuk
simbol, angka, huruf maupun kalimat yang mencerminkan hasil yang sudah dicapai oleh setiap
anak dalam periode tertentu. Prestasi belajar biasanya ditunjukkan dalam bentuk rapor yang
isinya tentang kelakuan, kerajinan, dan kepandaian siswa dalam masa waktu tertentu.
Prestasi belajar memiliki hubungan yang sangat dekat dengan hasil belajar. Menurut
Hamalik (2005) bahwa “hasil belajar menunjukkan kepada prestasi belajar, sedangkan prestasi
belajar itu merupakan indikator adanya derajat perubahan tingkah laku siswa”. Dari pengertian
ini dapat diketahui bahwa prestasi belajar merupakan hasil belajar itu sendiri. Hasil belajar
merupakan indikator dari prestasi yang diperoleh siswa.
Oleh karena itu, berarti bahwa untuk dapat memperoleh prestasi belajar yang baik
diperlukan adanya motivasi belajar yang tinggi dan fasilitas belajar yang memadai yang mampu
dimanfaatkan dengan baik dalam belajar. Melalui motivasi belajar, semangat dan gairah dalam
belajar siswa akan tergugah, begitu pula dengan adanya fasilitas belajar yang apabila tersedia
dengan lengkap maka semangat dalam belajar juga akan muncul dengan sendirinya. Adanya
fasilitas belajar yang baik dalam menunjang kegiatan belajar, dapat menumbuhkan motivasi
tersendiri bagi siswa untuk belajar. Melalui motivasi belajar ini siswa akan tercapu lebih
bersemangat dalam belajar, sehingga akan berpengaruh pada prestasi belajar yang baik pula

4. Kesimpulan
Berdasarkan paparan diatas menunjukkah bahwa terdapat pengaruh dengan adanya
pemanfaatan fasilitas belajar terhadap prestasi belajar baik itu secara parsial maupun secara
simultan

Prosiding Seminar Nasional Biologi VI


Harmonisasi Pembelajaran Biologi pada Era Revolusi 4.0
Endang Trya Wulandari* Pentingnya Pengaruh Fasilitas Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa …. 261

Referensi
Arikunto, Suharsimi. 2009. Dasar-Dasar Evaluasi Pengajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Depdiknas. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi Keempat. Jakarta: Gramedia Pusaka
Utama

Dimyati dan Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Djamarah, Syaiful Bahri. 2002. Rahasia Sukses Belajar. Jakarta: Rineka Cipta

Hamalik, Oemar. 2005. Metode Pengajaran Ilmu Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers

Inayah, radaul. Martono, trisno dan sawiji, hery. 2013. Pengaruh Kompetensi Guru, Motivasi
Belajar Siswa Dan Fasilitas Belajar Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Ekonomi
Padasiswa Kelas XI IPS SMA Negeri 1 Lasem. Dalam jurnal Pendidikan ekonomi. I (1).

Mulyasa. 2007. Standar Kompetensi dan Sertifikasi Guru. Bandung: Rosda Karya.

Nursid, Sumaatmadja. 2009. Perspketif Global. Jakarta: Universitas Terbuka.

Sardiman. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Pers

Sunadi, Lukman. 2015. Pengaruh motivasi belajar dan pemanfaatan fasilitas belajar terhadap
prestasi belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi kelas XI IPS di SMA Muhammadiyah 2
surabaya. Dalam jurnal Pendidikan ekonomi. II (18).

Surya, Mohamad. 2004. Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran. Bandung: Pustaka Bani Quraisy

Zahroul, Chumi dan Dwi A, Dhiyah. 2010. Pengaruh Penyediaan Fasilitas Belajar Anak di Rumah
dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar ( Studi Kasus Pada Siswa Kelas VII
Semester Ganjil SMP Negeri 1 Yosowilangun Tahun Ajaran 2008/2009). Jurnal Pendidikan
Ekonomi, Edisi 5, vol. 1. Jember: Universitas Negeri Jember

Prosiding Seminar Nasional Biologi VI


Harmonisasi Pembelajaran Biologi pada Era Revolusi 4.0

You might also like