You are on page 1of 6

EDUCATIONAL JOURNAL OF ELEMENTARY SCHOOL

VOLUME 1 NOMOR 2 TAHUN 2020


EISSN: 2745-4045 (Online) Halaman Jurnal: http://journal.umsu.ac.id/index.php/EJoES/index User

DAMPAK PENDEMI COVID-19


TERHADAP PEMBELAJARAN DI
SEKOLAH DASAR

ABSTRACT
*
This research was conducted with the aim of knowing the impact of Dhea Maya Afifah
covid-19 on learning in elementary schools. This type of research is UNIVERSIT AS MUHAMM ADIYAH
qualitative with the method used is literature review. The results SUMATER A UTAR A
obtained from this study are divided into three types including things Eka Dian Lestari
that are felt 1) students; 2) parents; and 3) teachers. The impact felt UNIVERSIT AS MUHAMM ADIYAH
by students, namely the culture of distance learning affects the ability SUMATER A UTAR A
of students to absorb the material presented, this is because students
are used to face-to-face learning, while the impact felt by parents is Rafni Nadia Prianti
that there is an additional cost in supporting the effectiveness of their UNIVERSIT AS MUHAMM ADIYAH
SUMATER A UTAR A
child's learning during the pandemic. namely the cost of purchasing a
smartphone and internet package. The impact felt by the teacher is
*Correspondent Author
the ability to manage online learning including mastery of technology E-mail: dheamaya1212@gmail.com
such as the application of social media used during learning. The
conclusion of this study is the support and cooperation of parents for
the success of learning is needed. Teacher and school communication
with parents must be maintained smoothly.
Keywords: Pendemic Covid-19, Learning, Elementary Schools

1 Pendahuluan karena kurangnya pemahaman dalam dunia


teknologi.
Pandemi COVID-19 ini menyebabkan

A
wal tahun 2020, dunia dikejutkan dengan
wabah virus corona (COVID-19) yang pembelajaran menjadi tidak efektif. Pembelajaran
dikemudian hari menginfeksi hampir yang efektif sesungguhnya bukan sesuatu yang
seluruh negara di dunia. (Rosali, 2020). Peristiwa mudah dan sederhana. Keefektifan dalam
Pandemi COVID-19 ini menjadi kendala bagi kegiatan belajar merupakan salah satu hal yang
semua kalangan di dunia bukan hanya penting bagi siswa. Hal ini dikarenakan
berpengaruh bagi kesehatan, namun dunia pembelajaran efektif dapat menumbuhkan
pendidikan juga terkena dampaknya. Kegiatan semangat belajar siswa baik dari segi kognitif,
Belajar dan Mengajar (KBM) menjadi terhambat afektif dan psikomotorik serta membuat siswa
karena peristiwa tersebut. Banyak sekolah yang lebih aktif dalam mengikuti proses pembelajaran
menghentikan proses pembelajaran tatap muka yang ia lakukan di sekolah.
dan menggantinya dengan pembelajaran daring.
Rosemberg (Fuadi et al., 2020) menjelaskan 2 Kajian Teoritis
bahwa pembelajaran daring merujuk pada
penggunaan teknologi internet untuk Banyak negara memutuskan tidak
mengirimkan serangkaian solusi yang dapat menjalankan aktivitas akademik apapun di
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan. sekolah maupun universitas. Seluruh sekolah dan
Cambell menambahkan (Fuadi et al., 2020) universitas di Indonesia mengalami dampak dari
bahwa pembelajaran daring menekankan pada pandemi COVID-19 ini terkhusnya pada jenjang
penggunaan internet dalam Pendidikan. pendidikan di Sekolah Dasar (SD). Sejauh ini
Sekolah secara keseluruhan adalah media belum dilakukan evaluasi terkait dengan
interaksi antar siswa dan guru untuk pembelajaran menggunakan metode daring.
meningkatkan kemampuan intelegensi, skill dan Penelitian ini mendeskripsikan pelaksanaan
rasa kasih sayang diantara mereka. Pembelajaran pembelajaran daring selama pandemi COVID-19.
dari rumah membuat pelajar, tenaga pengajar, Seluruh elemen pendidikan secara kehidupan
dan orang tua merasa kesulitan. Hal ini terjadi sosial “terpapar” sakit karena COVID-19.
Pelaksanaan pengajaran di semua kalangan
pendidikan berlangsung dengan cara online.
1
EDUCATIONAL JOURNAL OF ELEMENTARY SCHOOL
VOLUME 1 NOMOR 2 TAHUN 2020
EISSN: 2745-4045 (Online) Halaman Jurnal: http://journal.umsu.ac.id/index.php/EJoES/index User

Maka dari itu keputusan pemerintah selanjutnya dilakukan secara gabungan analisis data bersifat
yaitu proses pembelajaran tetap berlangsung tapi induktif, dan hasil penelitian kualitatif lebih
tidak dengan tatp muka melainkan dengan menekankan makna daripada generalisasi.
virtual/online. Pembelajaran yang efektif, (Prasanti, 2018)
sesungguhnya bukan sesuatu yang mudah dan Landasan teori dimanfaatkan sebagai
sederhana. pemandu agar focus penelitian sesuai dengan
Pembelajaran efektif tidak hanya tentang fakta dilapangan. Dalam penelitian ini
masalah tercapainya seluruh tujuan khusus pengumpulan data diperoleh dari berita dan
pembelajaran, namun juga mengenai keaktifan artikel-ertikel pada jurnal online. Peneliti
siswa dalam mengikuti proses Kegiatan Belajar melakukan penelusuran artikel dengan
Mengajar (KBM) di sekolah. Keefektifan dalam menggunakan kunci “Dampak Covid-19” dan
kegiatan belajar merupakan salah satu hal yang “Pembelajaran Daring”. Berdasarkan penelusuran
penting bagi siswa. Hal ini disebabkan karena kata kunci “Dampak Covid” dan “Pembelajaran
pembelajaran yang efektif dapat menumbuhkan Daring” peneliti memperoleh berbagai macam
semangat belajar siswa baik dari segi kognitif, berita dan artikel. Kriteria berita dan artikel yang
afektif dan psikomotorik. dipilih yaitu adanya pembahasan tentang dampak
Covid-19 dan pembelajaran daring.
Hakikat Pandemi Covid-19 yang Mempengaruhi
Dalam penelitian ini, peneliti melakukan
Dunia Pendidikan
prosedur penelitian dengan 4 tahap, antara lain
Pandemi COVID-19 merupakan musibah :1) Pengumpulan data; 2) Reduksi data; 3)
yang memilukan bagi seluruh penduduk bumi. Display data dan 4) Kesimpulan
Seluruh segmen kehidupan manusia di bumi
terganggu, tanpa kecuali dunia pendidikan. 4 Hasil dan Pembahasan
Banyak negara yang memutuskan menutup
sekolah dan universitas karena peristiwa ini, Pandemi COVID-19 memberikan dampak
termasuk juga Indonesia. Krisis benar-benar kepada banyak pihak, terutama dalam dunia
datang tiba-tiba, pemerintah di belahan bumi pendidikan, pemerintah pusat sampai pada
manapun termasuk Indonesia harus mengambil tingkat daerah memberikan kebijakan untuk
keputusan yang pahit dengan menutup sekolah meliburkan seluruh lembaga pendidikan untuk
demi memutuskan rantai penyebaran COVID-19. mencegah penularan COVID-19 tersebut.
Hal ini dilakukan untuk menyelamatkan hidup Diharapkan dengan seluruh lembaga pendidikan
semua orang atau tetap harus membuka sekolah tidak melaksanakan aktivitas seperti biasanya.
dalam rangka survive para pekerja demi menjaga Kebijakan lockdown atau karantina dilakukan
keberlangsungan ekonomi. Pembelajaran daring sebagai upaya mengurangi interaksi banyak
dalam pelaksanaannya memiliki hambatan. orang yang dapat memberi akses pada
Fungsi Pembelajaran Secara Daring penyebaran virus corona. Kebijakan yang diambil
oleh banyak negara termasuk Indonesia dengan
Fungsi dari pembelajaran secara daring yaitu meliburkan seluruh aktivitas pendidikan,
interaksi antara guru dan siswa akan lebih praktis membuat pemerintah dan lembaga terkait harus
karena tidak harus menempuh perjalanan untuk menghadirkan alternatif proses pendidikan bagi
bertemu. Selain itu, tidak ada ruang kelas sebagai peserta didik maupun mahasiswa yang tidak bisa
tempat belajar formal. Proses belajar mengajar melaksanakan proses pendidikan pada lembaga
dapat berlangsung di mana pun selama kondusif pendidikan.Prinsip yang diterapkan dalam
dan dapat membantu untuk focus dalam Kegiatan kebijakan masa pandemi COVID-19 adalah
Belajar Mengajar (KBM) “kesehatan dan keselamatan peserta didik,
pendidik, tenaga kependidikan, keluarga, dan
3 Metode Penelitian masyarakat merupakan prioritas utama dalam
menetapkan kebijakan pembelajaran”.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini Sekolah Dasar merupakan salah satu jenjang
yaitu penelitian kualitatif. Metode penelitian pendidikan yang merasakan dampak dari
kualitatif merupakan suatu penelitian yang pandemi COVID-19 . Sekolah dan juga pihak
digunakan untuk meneliti pada objek yang sekolah mulai mengubah strategi pembelajaran
alamiah dimana peneliti adalah sebagai yang awalnya adalah tatap muka dengan
instrument kunci, teknik pengumpulan data mengubah menjadi pembelajaran non-tatap muka

2
EDUCATIONAL JOURNAL OF ELEMENTARY SCHOOL
VOLUME 1 NOMOR 2 TAHUN 2020
EISSN: 2745-4045 (Online) Halaman Jurnal: http://journal.umsu.ac.id/index.php/EJoES/index User

atau ada yang menyebut pembelajaran online dan siswa untuk mampu belajar dengan potensi yang
juga pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). sudah mereka miliki yaitu dengan memberikan
Dampak covid-19 terhadap dunia pendidikan kebebasan dalam melaksanakan pembelajaran
sangat besar dan dirasakan oleh berbagai pihak dengan cara belajarnya sendiri. Di dalam
terutama guru, kepala sekolah, peserta didik dan menempuh dan mewujudkan tujuan pembelajaran
orang tua. Akibat penyebaran covid-19 yang yang efektif maka perlu dilakukan sebuah cara
tinggi di Indoensia, universitas dan perguruan agar proses pembelajaran yang diinginkan
tinggi lainnya ditutup tidak terkecuali sekolah tercapai yaitu dengan cara belajar efektif. Untuk
dasar. Dengan dilakukannya penutupan sekolah, meningkatkan cara belajar yang efektif perlu
maka pemerintah mengambil langkah agar proses adanya bimbingan dari guru.
pembelajaran tidak tertinggal dan peserta didik Keefektifan dalam kegiatan belajar
tetap menerima hak untuk mendapatkan ilmu. merupakan salah satu hal yang penting bagi siswa
Maka dari itu keputusan pemerintah selanjutnya karena pembelajaran yang efektif dapat
yaitu proses pembelajaran tetap berlangsung tapi menumbuhkan semangat belajar baik dari segi
tidak dengan tatp muka melainkan dengan ilmu pengetahuan, sikap dan keterampilan serta
online.Sekolah secara keseluruhan adalah media dapat membuat siswa senang dalam proses
interaksi antar siswa dan guru untuk belajar yang ia lakukan. Selain itu, pembelajaran
meningkatkan kemampuan integensi, skill dan yang efektif juga dapat mengajak siswa untuk
rasa kasih sayang diantara mereka. Tetapi belajar mengenai sesuatu yang bermanfaat seperti
sekarang kegiatan yang bernama sekolah berhenti melakukan eksperimen, membuat keterampilan
dengan tiba-tiba karena gangguan COVID-19. yang kreatif dan inovatif. Hal ini dilakukan agar
Pembelajaran dari rumah membuat pelajar, siswa mendapat fakta dari apa yang diihat dan
tenaga pengajar, dan orang tua merasa kesulitan. dicoba, sehingga mendapatkan hasil belajar yang
Semua masyarakat dipaksa untuk bertransformasi sesuai seperti yang diinginkan oleh guru dan
dan beradaptasi dalam kondisi saat ini pandemi siswa. Pembelajaran yang efektif ini juga sangat
COVID-19. Hal ini tentu bukanlah hal yang terkait dengan guru yang efektif.
mudah, karena belum sepenuhnya siap meskipun Namun, dengan adanya virus COVID-19 di
sebenarnya, model pembelajaran di rumah dan di IndonesiaPada tanggal 24 maret 2020 Menteri
sekolah bisa dikatakan relatif sama tujuannya jika Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
dalam keadaan normal. mengeluarkan Surat Edaran Nomor 4 Tahun
Pembelajaran merupakan penyampaian 2020 Tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan
informasi dan aktivitas-aktivitas yang Dalam Masa Darurat Penyebaran COVID, dalam
memudahkan atau memfasilitasi peserta didik Surat Edaran tersebut dijelaskan bahwa proses
untuk pencapaian tujuan khusus belajar yang belajar dilaksanakan di rumah melalui
diharapkan. Smith & Ragan dalam (Setyosari, pembelajaran daring/jarak jauh dilaksanakan
2014). Ditambahkan oleh Bagne (Fitriani, 2019) untuk memberikan pengalaman belajar yang
mengungkapkan bahwa pembelajaran diartikan bermakna bagi siswa.
sebagai acara dari peristiwa eksternal yang Pembelajaran yang dilasanakan pada sekolah
dirancang oleh guru guna mendukung terjadinya dasar juga menggunakan pembelajaran
kegiatan belajar yang dilakukan siswa. Kegiatan daring/jarak jauh dengan melalui bimbingan
pembelajaran lebih menekankan kepada semua orang tua. Pembelajaran online ini memiliki
peristiwa yang dapat berpengaruh secara dampak positif dan negatif terhadap siswa.
langsung kepada efektivitas belajar siswa, dengan Dampak positifnya yaitu siswa memiliki
kata lain pembelajaran adalah upaya guru agar keleluasaan waktu belajar, dapat belajar
terjadi peristiwa belajar yang dilakukan siswa kapanpun dan dimanapun. Siswa dapat
Pembelajaran yang efektif, sesungguhnya berinteraksi dengan guru menggunakan beberapa
bukan sesuatu yang mudah dan sederhana. aplikasi seperti classroom, video converence,
Pembelajaran yang efektif, bukan hanya masalah telepon atau live chat, zoom maupun melalui
tercapainya seluruh tujuan khusus pembelajaran. whatsapp group.
Slameto (Fakhrurrazi, 2018)Pembelajaran Pembelajaran daring saat ini dijadikan solusi
efektif juga akan melatih dan menanamkan sikap dalam masa pandemic COVID-19. Tetapi
demokratis bagi siswa. pembelajaran efektif juga pembelajaran daring tidak mudah seperti yang
dapat menciptakan suasana pembelajaran yang dibayangkan dan berdampak negatif kepada
menyenangkan sehingga memberikan kreatifitas murid, orang tua dan guru. Beberapa dampak

3
EDUCATIONAL JOURNAL OF ELEMENTARY SCHOOL
VOLUME 1 NOMOR 2 TAHUN 2020
EISSN: 2745-4045 (Online) Halaman Jurnal: http://journal.umsu.ac.id/index.php/EJoES/index User

yang dirasakan murid yaitu belum adanya budaya program belajar dari rumah (BDR). Semua ini
belajar jarak jauh karena selama ini sistem belajar dilakukan untuk memberikan akses pembelajaran
dilaksanakan secara tatap muka, murid terbiasa yang tidak terbatas ruang dan waktu kepada
berada di sekolah untuk berinteraksi dengan peserta didik selama diberlakukannya masa
teman-temannya dan guru. Dengan adanya darurat Covid-19. Kondisi siswa dan guru yang
metode pembelajaran jarah jauh membuat para tidak dapat bertemu secara langsung untuk
murid perlu waktu untuk beradaptasi dan mereka menjaga social distancing dan physical distancing
menghadapi perubahan baru yang secara tidak inilah yang membuat pembelajaran harus
langsung akan mempengaruhi daya serap belajar dilakukan melalui pembelajaran daring.
mereka. Selain itu, dampak terhadap orang tua Proses pembelajaran adalah segala upaya
yaitu kendala yang dihadapi para orang tua bersama antara guru dan siswa untuk berbagi dan
adalah adanya penambahan biaya pembelian mengolah informasi. Harapan dari proses
smartphone dan kuota internet. Sedangkan pembelajaran tersebut adalah bahwa pengetahuan
dampak yang dirasakan guru yaitu tidak semua yang diberikan akan bermanfaat dalam diri siswa
mahir menggunakan teknologi internet atau dan menjadi landasan belajar yang berkelanjutan.
media sosial sebagai sarana Adanya perubahan-perubahan yang lebih baik
pembelajaran,beberapa guru senior belum untuk mencapai suatu peningkatan yang positif
sepenuhnya mampu menggunakan perangkat atau yang ditandai dengan perubahan tingkah laku
fasilitas untuk penunjang kegiatan pembelajaran individu demi tercapainya proses belajar
online dan perlu pendampingan dan pelatihan mengajar yang efektif dan efisien akan tercapai
terlebih dahulu. Jadi, dukungan dan kerjasama dari sebuah proses pembelajaran. Kemampuan
orang tua demi keberhasilan pembelajaran sangat intelektual dan berfikir kritis akan dibentuk dari
dibutuhkan. Komunikasi guru dan sekolah sebuah proses pembelajaran. Selain proses
dengan orang tua harus terjalin dengan lancar. pembelajaran, media juga berperan dalam
Kondisi pandemi Covid-19 telah mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan.
mempengaruhi hampir seluruh aspek kehidupan Media dalam proses pembelajaran secara umum
manusia. Untuk memutus mata rantai penularan memiliki manfaat untuk memperlancar interaksi
virus tersebut, banyak pembatasan yang antara guru dengan siswa. Hal ini dimaksudkan
dilakukan oleh pemerintah, termasuk pemerintah agarproses pembelajaran akan berlangsung secara
Indonesia. Pendidikan anak sekolah dasar adalah lebih efektif dan efisien.(Kurniasari et al., 2020).
salah satu sektor yang sangat terdampak kondisi Akibat dari pandemi covid-19 ini,
pandemi ini. Sampai saat ini, kemendikbud masih menyebabkan diterapkannya berbagai kebijakan
belum mengijinkan pemerintah daerah di selain untuk memutus mata rantai penyebaran virus
zona kuning dan hijau untuk membuka sekolah. covid-19 di Indonesia. Upaya yang dilakukan
Dalam rangka pemenuhan hak peserta didik oleh pemerintah di Indonesia salah satunya
untuk mendapatkan layanan pendidikan sumber dengan menerapkan himbauan kepada
pembelajaran tanpa batasan waktu dan tempat. masyarakat agar melakukan physical distancing
Kegiatan Belajar dari Rumah (BDR) ini yaitu himbauan untuk menjaga jarak diantara
diharapkan dapat akan mendukung proses masyarakat, menjauhi aktivitas dalam segala
pembelajaran jarak jauh dan mempermudah bentuk kerumunan, perkumpulan, dan
dalam penyebaran materi kepada peserta didik. menghindari adanya pertemuan yang melibatkan
Oleh karena itu, proses pembelajaran yang banyak orang. Upaya tersebut ditujukan kepada
biasanya dilaksanakan di sekolah dengan tatap masyarakat agar dapat dilakukan untuk memutus
muka langsung dengan bapak/ibu guru dan rantai penyebaran pandemi covid-19 yang terjadi
teman-teman tidak dapat dilakukan pada masa saat ini. Pemerintah menerapkan kebijakan yaitu
pandemi ini. Para siswa diharuskan belajar dari Work From Home (WFH). Kebijakan
rumah (BDR), untuk itu guru juga diharuskan inimerupakan upaya yang diterapkan kepada
menyiapkan perangkat pembelajaran yang masyarakat agar dapat menyelesaikan segala
memungkinkan siswa untuk belajar dari rumah. pekerjaan di rumah. Pendidikan di Indonesia pun
Kondisi ini membuat guru harus mengubah menjadi salah satu bidang yang terdampak akibat
strategi belajar mengajarnya. Penggunaan metode adanya pandemi covid-19 tersebut. Dengan
pengajaran yang tepat maupun perilaku dan sikap adanya pembatasan interaksi, Kementerian
guru dalam mengelola proses belajar mengajar Pendidikan di Indonesia juga mengeluarkan
sangat dibutuhkan dalam pembelajaran selama kebijakan yaitu dengan meliburkan sekolah dan

4
EDUCATIONAL JOURNAL OF ELEMENTARY SCHOOL
VOLUME 1 NOMOR 2 TAHUN 2020
EISSN: 2745-4045 (Online) Halaman Jurnal: http://journal.umsu.ac.id/index.php/EJoES/index User

mengganti proses Kegiatan Belajar Mengajar classroom, youtube, maupun media sosial
(KBM) dengan menggunakan sistem dalam whatsapp. Saranasarana tersebut dapat digunakan
jaringan (daring). Dengan menggunakan sistem secara maksimal, sebagai media dalam
pembelajaran secara daring ini, terkadang muncul melangsungkan pembelajaran seperti di kelas.
berbagai masalah yang dihadapi oleh siswa dan Dengan menggunakan media online tersebut,
guru, seperti materi pelajaran yang belum selesai maka secara tidak langsung kemampuan
disampaikan oleh guru kemudian guru mengganti menggunakan serta mengakses teknologi
dengan tugas lainnya. Hal tersebut menjadi semakin dikuasai oleh siswa maupun guru.
keluhan bagi siswa karena tugas yang diberikan Setelah pendidik mampu menguasai berbagai
oleh guru lebih banyak. sarana pembelajaran online, maka akan tercipta
Permasalahan lain dari adanya sistem pemikiran mengenai metode dan model
pembelajaran secara online ini adalah akses pembelajaran lebih bervariasi yang belum pernah
informasi yang terkendala oleh sinyal yang dilakukan oleh pendidik. Misalnya, guru
menyebabkan lambatnya dalam mengakses membuat konten video kreatif sebagai bahan
informasi. Siswa terkadang tertinggal dengan pengajaran. Dalam hal ini, guru lebih persuasif
informasi akibat dari sinyal yang kurang karena membuat peserta didik semakin tertarik
memadai. Akibatnya mereka terlambat dalam dengan materi yang diberikan oleh guru melalui
mengumpulkan suatu tugas yang diberikan oleh video kreatif tersebut. Peserta didik tentu akan
guru. Belum lagi bagi guru yang memeriksa dapat memahami apa yang dijelaskan oleh guru
banyak tugas yang telah diberikan kepada siswa, melalui video kreatif yang dibuat oleh guru
membuat ruang penyimpanan gadget semakin tersebut. Sehingga dengan adanya penerapan
terbatas. Penerapan pembelajaran online juga model pembelajaran di rumah ini, membuat siswa
membuat pendidik berpikir kembali, mengenai tidak merasa bosan dalam mengikuti
model dan metode pembelajaran yang akan pembelajaran secara online. Penggunaan
digunakan. Yang awalnya seorang guru sudah teknologi dalam menyelesaikan tugas pada siswa,
mempersiapkan model pembelajaran yang akan juga dapat menimbulkan kreativitas dikalangan
digunakan, kemudian harus mengubah model siswa dalam mengembangkan pengetahuan yang
pembelajaran tersebut.Di balik masalah dan telah mereka miliki. Dengan metode
keluhan tersebut, ternyata juga terdapat berbagai pembelajaran yang bervariasi dari guru, mereka
hikmah bagi pendidikan di Indonesia. dapat menciptakan suatu produk pembelajaran
Diantaranya, siswa maupun guru dapat kreatif yang dapat mengembangkan pemikiran
menguasai teknologi untuk menunjang melalui analisis mereka sendiri, tanpa keluar dari
pembelajaran secara online ini. Di era disrupsi pokok bahasan materi yang telah disampaikan
teknologi yang semakin canggih ini, guru oleh guru. Adanya pandemi covid-19 juga
maupun siswa dituntut agar memiliki memberikan hikmah yang lainnya. Pembelajaran
kemampuan dalam bidang teknologi yang dilakukan di rumah, dapat membuat orang
pembelajaran. Penguasaan siswa maupun guru tua lebih mudah dalam memonitoring atau
terhadap teknologi pembelajaran yang sangat mengawasi terhadap perkembangan belajar anak
bervariasi, menjadi tantangan tersendiri bagi secara langsung. Orang tua lebih mudah dalam
mereka. membimbing dan mengawasi belajar anak
Dengan adanya kebijakan Work From Home dirumah. Hal tersebut akan menimbulkan
(WFH), maka mampu memaksa dan komunikasi yang lebih intensif dan akan
mempercepat mereka untuk menguasai teknologi menimbulkan hubungan kedekatan yang lebih
pembelajaran secara digital sebagai suatu erat antara anak dan orang tua. Orang tua dapat
kebutuhan bagi mereka. Tuntutan kebutuhan melakukan pembimbingan secara langsung
tersebut, membuat mereka dapat mengetahui kepada anak mengenai materi pembelajaran yang
media online yang dapat menunjang sebagai belum dimengerti oleh anak. Dimana sebenarnya
pengganti pembelajaran di kelas secara langsung, orang tua adalah institusi pertama dalam
tanpa mengurangi kualitas materi pembelajaran pendidikan anak. Dalam kegiatan pembelajaran
dan target pencapaian dalam pembelajaran. secara online yang diberikan oleh guru, maka
Berbagai media pembelajaran jarak jauh pun orang tua dapat memantau sejauh mana
dicoba dan digunakan. Sarana yang dapat kompetensi dan kemampuan anaknya. Kemudian
digunakan sebagai media pembelajaran online ketidakjelasan dari materi yang diberikan oleh
antara lain, e-learning, aplikasi zoom, google guru, membuat komunikasi antara orang tua

5
EDUCATIONAL JOURNAL OF ELEMENTARY SCHOOL
VOLUME 1 NOMOR 2 TAHUN 2020
EISSN: 2745-4045 (Online) Halaman Jurnal: http://journal.umsu.ac.id/index.php/EJoES/index User

dengan anak semakin terjalin dengan baik. Orang Daftar Pustaka


tua dapat membantu kesulitan materi yang
dihadapi anak.(Siahaan, 2020). Anugrahana, A. (2020). Hambatan, Solusi dan
Dampak yang ditimbulkan wabah corona Harapan: Pembelajaran Daring Selama
sangat besar. Terkhusus yang terjadi di Masa Pandemi Covid-19 Oleh Guru
Indonesia, salah satu dampaknya yaitu dalam Sekolah Dasar. Scholaria: Jurnal
bidang pendidikan, pada era new normal dalam Pendidikan Dan Kebudayaan, 10(3), 282–
dunia pendidikan sangat berpengaruh besar. 289.
Maka dari itu pemerintah mengeluarkan https://doi.org/10.24246/j.js.2020.v10.i3.p2
kebijakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) secara 82-289
daring, yang secara tidak langsung mengurangi Asni. (2015). Efektifitas Proses Belajar Mengajar
peran guru sebagai pendidik. Guru tidak bisa Pada Sekolah Dasar Negeri 13 Gugus II
memberikan pembelajaran secara langsung serta Kecamatan Palu Selatan Kota Palu. Jurnal
tidak bisa mengontol peserta didiknya secara Katalogis, III(8), 167–175.
langsung, hingga peran pendidikan sebagai Fakhrurrazi. (2018). Hakikat Pembelajaran Yang
pembetuk karakter peserta didik tidak dapat Efektif. At-Tafkir, XI(1), 85–99.
diperoleh secara maksimal. Namun dibalik semua Fitriani, A. (2019). Implementasi Pembelajaran
itu pembelajaran daring menjadi solusi bagi Yang Efektif Bagi Siswa Madrasah
sebagaian masyarakat. Hal ini dilakukan agar Ibtidaiyah. AR-RIAYAH : Jurnal Pendidikan
menghindari bertambahnya rantai penyebaran Dasar, 3(1), 45.
Covid-19 dalam lingkungan pendidikan.(Mastiah, https://doi.org/10.29240/jpd.v3i1.624
2020) Fuadi, T. M., Musriandi, R., & Suryani, L.
(2020). Covid-19 : Penerapan Pembelajaran
5 Kesimpulan Daring Di Perguruan Tinggi. Dedikasi
Pendidikan, 8848(2), 193–200.
Masa pandemi Covid-19 sangat Kurniasari, A., Pribowo, F. S. P., & Putra, D. A.
mempengaruhi sistem pembelajaran apalagi di (2020). Analisis Efektivitas Pelaksanaan
Sekolah Dasar. Perlu perhatian lebih di Sekolah Belajar Dari Rumah (Bdr) Selama Pandemi
Dasar, di sebabkan usia anak yang berada di Covid-19. Jurnal Review Pendidikan
Sekolah Dasar masih dini. Prinsip yang Dasar: Jurnal Kajian Pendidikan Dan
diterapkan dalam kebijakan masa pandemi Hasil Penelitian, 6(3), 1–8.
COVID-19 adalah “kesehatan dan keselamatan Mastiah. (2020). Efektivitas Pembelajaran Daring
peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, Di Masa Pandemi Menuju Era New
keluarga, dan masyarakat merupakan prioritas Normal. Journal of Chemical Information
utama dalam menetapkan kebijakan and Modeling, 21(1), 1–9.
pembelajaran”. Pembelajaran yang dilaksanakan Prasanti, D. (2018). Penggunaan Media
pada sekolah dasar juga menggunakan Komunikasi Bagi Remaja Perempuan
pembelajaran daring/jarak jauh dengan melalui Dalam Pencarian Informasi Kesehatan.
bimbingan orang tua. Pembelajaran online ini LONTAR: Jurnal Ilmu Komunikasi, 6(1),
memiliki dampak positif dan negatif terhadap 13–21.
siswa. https://doi.org/10.30656/lontar.v6i1.645
Rosali, E. S. (2020). Aktifitas Pembelajaran
Maka dari itu, diperlukan adanya kesadaran Daring Pada Masa Pandemi Covid -19 Di.
bersama agar pandemi Covid-19 ini dapat Geography Science Education Journal
teratasi. Dengan menerapkan pola hidup sehat, (GEOSEE), 1(1), 21–30.
melaksanakan social distancing, dan physical Setyosari, P. (2014). Menciptakan Pembelajaran
distancing untuk memutus mata rantai Yang Efektif Dan Berkualitas. Creating The
penyebaran virus Covid-19. Agar pelaksanaan Effective And The Quality Of The Learning.
pembelajaran efektif dapat di lakukan dalam 1(5), 20–30.
jenjang sekolah manapun termasuk di Sekolah Siahaan, M. (2020). Dampak Pandemi Covid-19
Dasar. Terhadap Dunia Pendidikan. Jurnal Kajian
Ilmiah, 1(1), 73–80.
https://doi.org/10.31599/jki.v1i1.265

You might also like