You are on page 1of 20

See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/347439176

Pengukuran Laju Sedimentasi Waduk Sermo Berdasarkan Analisa Data


Pengukuran Batimetri, Kandungan Tanah dalam Air Sungai, serta Analisa
Sedimentasi Dasar Waduk

Conference Paper · October 2016

CITATIONS READS

0 76

8 authors, including:

Bambang Kun Cahyono Prijono Nugroho Djojomartono


Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
37 PUBLICATIONS   43 CITATIONS    13 PUBLICATIONS   17 CITATIONS   

SEE PROFILE SEE PROFILE

Yulaikhah Yulaikhah Nurrohmat Widjajanti


Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
15 PUBLICATIONS   18 CITATIONS    34 PUBLICATIONS   55 CITATIONS   

SEE PROFILE SEE PROFILE

Some of the authors of this publication are also working on these related projects:

GNSS Applications, App Developing & Programming View project

Land Administration, Cadastral Surveying and Mapping View project

All content following this page was uploaded by Bambang Kun Cahyono on 17 December 2020.

The user has requested enhancement of the downloaded file.


FIT-ISI dan CGISE 2016

Prosiding
Seminar Nasional 3rd CGISE dan FIT ISI 2016
ISBN:978-979-98731-7-0

Yogyakarta, 27 Oktober 2016

Spirit Kebijakan Satu Peta Dalam Rangka


Mendorong Percepatan Pembuatan Peta Desa,
Peta Rencana Detil Tata Ruang dan
Pembangunan Infrastruktur

Penerbit

Departemen Teknik Geodesi

Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada

Yogyakarta, 2016
Alamat : Jalan Grafika No.2 Bulaksumur, Kampus UGM, Yogyakarta 55281
Telpon/Fax : (0274) 520226
E-mail : geodesi@ugm.ac.id

|i
FIT-ISI dan CGISE 2016

SUSUNAN PANITIA

Penanggung Jawab
1. Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng Dekan Fakultas Teknik UGM
2. Ir. Virgo Eresta Jaya, M.Eng.Sc. Ketua Umum ISI Pusat
3. Ir. Prijono Nugroho D., M.SP., Ph.D. Ketua Departemen Teknik Geodesi UGM
4. Arie Yuriwin, S.H., M.Si. Kepala Kantor Wilayah ATR/BPN DIY
5. Dr. Oloan Sitorus, S.H., M.S. Ketua STPN Yogyakarta

Pelindung
Departemen Teknik Geodesi Fakultas Teknik UGM

Panitia Pelaksana
1. Dr. Catur Aries Rokhmana, S.T., M.T. 13. Dedi Atunggal, S.T., M.Sc
2. Dr. Ir. T. Aris Sunantyo, M.Sc. 14. Anindya Sricandra P., S.T., M.Eng.
3. Bambang Kun Cahyono, S.T., M.Sc. 15. Ruli Andaru, S.T., M.Eng.
4. M. Iqbal Taftazani, S.T., M.Eng. 16. Dany Puguh L., S.T., M.Eng.
5. Annisa Farida H., S.T., M.Eng. 17. Monica Maharani, S.T., M.Eng.
6. Dr. Dwi Lestari 18. Maritsa Faridatunnisa, S.T., M.Eng.
7. Yulaikhah, S.T., M.T. 19. Hamari Sikyarto, S.T.
8. Wahyu Marta M., S.T., M.Eng. 20. Rachmadhiya Salsabila
9. Eko Budi Wahyono, M.Si. 21. Muthia Khanza Alifta Putri
10. Arief Syaifullah, M.Si. 22. Farikhotul Chusnayah
11. Bambang Suyudi, S.T., M.T. 23. Puji Setianingsih
12. Hilmiyati Ulinnuha, S.T., M.Eng. 24. Aditya Aji F.M

Mitra Bestari
1. Dr. Ir. Istarno, Dip. LIS., M.T.
2. Ir. Djurdjani, MSP., ME., Ph.D.
3. Dr. Bilal Ma‘ruf, S.T., M.T.
4. Trias Aditya Kurniawan M., C.T., M.Sc., Ph.D.
5. Dr. Ir. Tjahjo Arianto, S.H., M.H.
6. Dr. Catur Aries Rokhmana, S.T., M.T.
7. Dr. Ir. T. Aris Sunantyo, M.Sc.
8. Ir. Prijono Nugroho D., M.SP., Ph.D.

| ii
FIT-ISI dan CGISE 2016

KATA PENGANTAR
Assalamu‘alaikum Wr. Wb.
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, semoga kita semua bisa memberikan
manfaat yang terbaik bagi bangsa dan negara tercinta.
Kebijakan Satu Peta merupakan momen penting yang tidak boleh kita lewatkan.
Usaha-usaha untuk mewujudkan tersedianya informasi geospasial pada skala bidang
merupakan tanggung jawab kita semua. Hal ini sangat terkait erat dengan tujuan
percepatan pembuatan Peta Desa, Peta Rencana Detail Tata Ruang, dan Pembangunan
Infrastruktur. Untuk itu Departemen Teknik Geodesi FT-UGM melalui kegiatan 2
tahunan berupa Conference on Geospatial Information Science and Engineering
(CGISE ke-3) bersamaan dengan penyeleggaraan Forum Ilmiah Tahunan Ikatan
Surveyor Indonesia (FIT ISI) mengusung tema tersebut. Diharapkan pertemuan antara
ilmuwan, profesional dan praktisi di bidang geospasial pada kegiatan tersebut dapat
memuncul pemikiran, ide dan pengembangan yang bersifat solutif atas permasalahan
yang ada.
Kepada para pembicara, pemakalah, peserta dan semua pihak yang telah ikut
mensukseskan penyelenggaraan kegiatan ini diucapkan terima kasih.
Wassalamu‘alaikum Wr. Wb.

Yogyakarta, 27 Oktober 2016


Ketua Departemen Teknik Geodesi FT-UGM/
Ketua ISI Komwil Daerah Istimewa Yogyakarta

Ir. Prijono Nugroho Djojomartono MSP., Ph.D.

| iii
FIT-ISI dan CGISE 2016

DAFTAR ISI

Halaman
Halaman Judul i
Susunan Panitia Seminar Nasional ii
Kata Pengantar iii
Daftar Isi iv

Aplikasi Game Pertanahan sebagai Media Peningkatan Pengetahuan Masyarakat


terhadap Pelayanan Pertanahan 1
Azmi Rizaldi, Wahyuni

Spesifikasi Teknis Perapatan Pilar Batas Daerah 7


Andriyana Lailissaum

Kajian Teknis Unresolved Segment Perbatasan Negara Darat RI-RDTL di Noel


Besi/Citrana 13
Muhammad Nurman, ST, MT
Kajian Aspek Geospasial Peraturan Menteri Dalam Negeri No.45/2016 tentang
Pedoman Penetapan dan Penegasan Batas Desa 18
Farid Yuniar, Najib KA, Lulus Hidayatno
Pembuatan Geodatabase Penunjang Kegiatan Analisis Kesesuaian Batas antara
Batang Tubuh Permendagri tentang Batas Daerah dengan Peta Lampirannya 24
Adhiana Mulawarman, Rochmad Muryamto

Penyusunan Rancangan Pedoman Teknis Pendefinisian Batas Hasil Penegasan


Batas Daerah 31
Bil Afin
Pemodelan Arah Pergerakan Lempeng Tektonik menggunakan Data CORS BIG di
Selatan Jawa 35
Ayu Nur Safi’i, Yustisi Ardhitasari L.G., Oktadi Prayoga

Perbandingan Metode Interpolasi Terhadap Hasil Pembentukan Digital Terrain


Model (DTM) 40
Danang Budi Susetyo, Agung Syetiawan

Riset Geospasial untuk Perlindungan Kawasan Laut 45


Fahmi Amhar, Sunarwan Asuhadi

Analisis Terhadap Desain Peta untuk Desa Adat 49


Fahrul Hidayat, Tia Rizka Nuzula Rachma, Fahmi Amhar

Optimalisasi Jumlah Penggunaan Titik Kontrol Tanah Untuk Proses Koreksi


Geometri Citra Satelit Worldview-2 pada Daerah Datar 55
Jali Octariady, Annisa Fitria, Diaz Cahya Kusuma Yuwana, Rofiatul Ainiyah

Pemanfaatan Teknologi GPS Tracking Secara Online untuk Pemantau Pergerakan


Truk Sampah di Kota Palangka Raya 60
Muhammad Alfath, ST.,MTa, Muhammad Neng Gazali

Estimasi Jelajah Copter dalam Pemotretan Handly untuk Pemetaan Kawasan Zona
Inti Gumuk Pasir Parangtritis Menggunakan Pendekatan Teorema Pythagoras 65
Zheni Setyaningsih, Th. Retno Wulan, Farid Ibrahim, Mega Dharma Putra, Anggara
Setyabawana Putra, Edwin Maulana, Dwi Sri Wahyuningsih, Tri Raharjo, Erwin Isna Megawati

| iv
FIT-ISI dan CGISE 2016

Peta Ketetapan Rencana Kota (KRK); Status dan Permasalahannya dalam


Perpektif Hukum Geospasial 70
Andi Putra Parlindungan

Manfaat DOM (Digital Orthophoto Mapping) dalam Rencana Pembangunan


Bendungan Bener di Purworejo 75
Dimas Hastama Nugraha1, Primanda Kiky, Ahmad Zaenuri
Spatial Dynamics and Cellular Automata for Land Use Change Modeling 81
Bagus Indrawan Hardi, Muhammad Faruk
Pengembangan Model Konsolidasi Tanah Pertanian dalam Upaya
Penanggulangan Bahaya Pencemaran Limbah Industri 87
Muhammad Ihsan, Bambang Edhi Leksono
Kajian Pemetaan Digital Skala Besar Berbasis Teknologi Fotogrametri UAV dan
Close Range 94
Dara Fara Dilla Ulfiani, Deni Suwardhi, Dwi Wisayantono
Verifikasi Data Tinggi Gelombang Signifikan Hasil dari Metode Pemodelan
Numerik SWAN di Laut Jawa Menggunakan Data Satelit Altimetri Jason-1 dan
Jason-2 103
Dianlisa Ekaputri, Kosasih Prijatna, Wiwin Windupranata, Fanani Hendy Khusuma
3D Modeling of C-130 Hercules A-1315 Airplane (Indonesia) Using Terrestrial
Laser Scanner 109
Irwan Gumilar, Fadel Muhammad, Hasanuddin Z. Abidin, Marlonroi Lumbantobing

Land Valuation with Geographically Weighted Regression (GWR) around the


Land and Air Transportation Facilities 115
Levana Apriani, Bambang Edhi Leksono

Studi Kinerja CHC Geomatics Office 1.0.1 untuk Pengolahan Data GPS di
Berbagai Panjang Baseline 121
Odie Syahrozi, Irwan Gumilar, Hasanuddin Z. Abidin, Teguh P. Sidiq, Dhota Pradipta, Brian
Bramanto
Pengaruh Pre-Calibration dan Self-Calibration Kamera Digital Non-Metrik
terhadap Ketelitian Hasil Fotogrametri UAV 125
Ribka Cahyaning Siwi, Deni Suwardhi

Pengaruh Konfigurasi Tinggi Terbang dan Jalur Terbang Terhadap Ketelitian Hasil
UAV-Fotogrametri untuk Mendefinisikan Bidang Sesar 132
Afri Yudhawan, Deni Suwardhi, Irwan Meilano

On the Performance of a Single-Frequency Low-Cost GPS 139


Brian Bramanto, Irwan Gumilar, Teguh P. Sidiq, Hasanuddin Z. Abidin, Made D. A. Hermawan,
Bayu M. Wijayanto
Pemetaan dan Pembangunan Sistem Informasi Geografis di Desa sekitar Kawasan
Pendidikan Tinggi, Jatinangor, Sumedang – Jawa Barat 144
Deni Suwardhi, Saptomo Handoro Mertotaroeno, Riantini Vitriana, Aminah Kastuari, Nadia
Shalehah, Nur Ainiyah
Pemodelan Spasial Ketahanan terhadap Bencana Alam Menggunakan Baseline
Resilience Indicators for Communities (BRIC) di Provinsi Daerah Istimewa
Yoyakarta 152
Febriana Kuscahyadi, Irwan Meilano, Akhmad Riqqi

Pengaruh Perbaikan Kualitas Foto Terhadap Ketelitian Hasil Fotogrametri –


Wahana Udara Nir Awak 157
Kandhila Nuriza Primaswari, Deni Suwardhi, Andri Hernandi

|v
FIT-ISI dan CGISE 2016

Pemetaan Tiga Dimensi Kampung Toba ―Huta Siallagan‖ sebagai Dasar


Pengembangan Sistem Virtual Tour Daerah Unggulan Wisata 167
Mohamad Nur Fajri, Deni Suwardhi, Himasari Hanan

Pembangunan Model Tiga Dimensi Interior Ruangan Menggunakan Teknik


Fotogrametri dengan Konfigurasi Kamera secara Divergen 173
Nadia Shalehah, Deni Suwardhi, Agung Budi Harto
Analisis Regangan di Sesar Lembang, Jawa Barat, Menggunakan Data GPS Tahun
2006-2015 179
Shafira Irmarini, Irwan Meilano, Dina A. Sarsito, Hasanuddin Zainal Abidin
Analisis Deformasi Berdasarkan Pengolahan Data Pengamatan GPS Tahun 2010 –
2016 di Area Selat Madura 182
S. Wulandari, I. Meilano , D. A. Sarsito , dan E. Gunawan
Estimation of Distribution of Horizontal Velocity Vector of Tectonic Plates/Blocks
in Indonesian Region Using Least-Squares Prediction Method 186
Sidik Tri Wibowo, Kosasih Prijatna, Irwan Meilano

Analisis Deformasi di Kepulauan Mentawai dan Sekitarnya Berdasarkan


Pengamatan Data GPS Kontinu Tahun 2012-2015 192
Suchi Rahmadani, Irwan Meilano, Nuraini Rahma Hanifa
Kajian Penyesuaian NJOP Bumi Menggunakan Jaring Saraf Tiruan 196
Dr. Andri Hernandi, ST, MT, Alfita Puspa Handayani, ST, MT, Gede Yatha Pradipta, ST, MT

Pemetaan Jasa Lingkungan dan Estimasi Stok Karbon pada Ekosistem Mangrove
di Pulau-pulau Kecil 201
Budi Utami Hanjaniputri, Wiwin Windupranata

Studi Konsentrasi Klorofil-A Berdasarkan Teknik Penginderaan Jauh 207


Alifah Noraini, Feny Arafah, Fourry Handoko
Sistem Informasi Geografis Berbasis Web untuk Membantu Pelaku Ekonomi
Menjalankan Kegiatan Ekonominya 210
Dedy Kurnia Sunaryo

Ground Movement Research in Air Dingin Districts Solok Regency, Using Closed
Traverses Method and GPS Geodetic 216
Masrinedi Umar, M.Eng, Delfi Saputra

Analisa Proses Perbaharuan Peta Menggunakan Data Citra Satelit Resolusi Tinggi
dengan Metode Klasifikasi Digital dan Klasifikasi Digital 222
Cherie Bhekti Pribadi, Teguh Hariyanto, Udiana Wahyu Deviantari
Analisis Pengaruh Lokasi Central Business District (CBD) Terhadap Nilai Tanah
di Daerah Sekitarnya 228
Udiana Wahyu Deviantari, Yanto Budisusanto, Heri Yuli Safitri, Andy Dediyono

Pembangunan dan Uji Kebergunaan Sistem Informasi Geografis Berbasis Web


untuk Pemetaan Industri Kreatif Berbasis Budaya 233
Yanto Budisusanto, Agmalia Dwi Anggraeni
Pembuatan Peta Sarana dan Fasilitas Umum Kecamatan Selat Kabupaten Kapuas 239
Yastin David Batara, Dewi Nur Indah Sari
Aplikasi UAV (Unmanned Aerial Vehicle) DJI Phantom 3 Professional untuk
Pemantauan Kegiatan Reklamasi di Blok Mangkalapi PT Arutmin Indonesia 243
Arry Prasetya Nugraha, Mahmud Haris
Pemodelan Dinamika Spasial Kawasan Perkotaan Mamminasata 247
Muhammad Azzam, Rinda Ayun Anggraini

| vi
FIT-ISI dan CGISE 2016

Pemanfaatan Detil Permanen Sebagai Titik Ikat Bidang-Bidang Tanah 253


Eka Asta Kurniawan , Arief Syaifullah, Agung Nugraha Bimasena

Penilaian Ekonomi Kawasan Obyek Wisata Waduk Gajah Mungkur Kabupaten


Wonogiri Dengan Travel Cost Method 259
Eni Retnaningsih, Bambang Suyudi , Sudibyanung
Pengaturan Zoning sebagai Pengendali Pemanfaatan Ruang 266
Westi Utami, Ayu Wahyuningtyas

Pengukuran Monitoring Jembatan Penggaron Menggunakan Perangkat Lunak


Gamit 10.6 276
Fauzi Janu Amarrohman, S.T. M.Eng., Ir. Bambang Sudarsono, MS.,Nur Rizal Adhi Nugroho
Klasifikasi Berbasis Objek untuk Identifikasi Kawasan Industri Menggunakan
Citra Landsat 283
Ari Setiani , Yudo Prasetyo ,Sawitri Subiyanto
Analisis Komparasi Ketelitian Posisi dari Pengukuran Satelit GPS GLONASS dan
BEIDOU Menggunakan Metode RTK dan Rapid Statik 288
B.D. Yuwono , M. Awaluddin , Fathan A.

Penentuan Nilai Ekonomi Dan Tipologi Kawasan Untuk Pemetaan Zona Nilai
Ekonomi Kawasan Wisata Kota Semarang Dengan SIG 293
Sawitri Subiyanto

Analisis Nilai Ekonomi Kawasan Menggunakan Travel Cost Method (TCM) Dan
Contingen Valuation Method (CVM) untuk Pembuatan Peta Zona Nilai Ekonomi
Kawasan dengan SIG 299
Istighfary Abirama Cininta, Sawitri Subiyanto, Fauzi Janu Ammarohman
Pembuatan Aplikasi Pembelajaran Hitungan Geodesi Berbasis Web 304
Muhammad Iqbal Akhsin, Moehammad Awaluddin, Andri Suprayogi

Hitungan Kecepatan Pergerakan Stasiun SuGAr Akibat Proses Interseismik


Gempa Mentawai 2007 309
Much Jibriel Sajagat, Moehammad Awaluddin, Bambang Darmo Yuwono

Penggunaan Parameter Orientasi Eksternal (EO) untuk Optimalisasi Digital


Triangulasi Fotogrametri untuk Keperluan Ortofoto 316
Syarifa Naula Husna, Sawitri Subiyanto, Hani’ah
Analisis Luas Urban Sprawl dan Pola Sebarannya Dengan Penginderaan Jauh
Dan SIG Di Kecamatan Banyumanik Tahun 1992 - 2014 322
Sawitri Subiyanto

Analisis Pola Ruang Sebaran Industri Kawasan Bawen, Kabupaten Semarang


Menggunakan Metode Autokorelasi Spasial 327
Nisrina Niwar Hisanah, Ulifatus Sadiyah, Yudo Prasetyo
Analisis Potensi Teknologi Unmanned Aerial Vehicle (UAV) dan Citra Satelit
Sentinel-1 Sar untuk Pemantauan Aktivitas Penambangan Illegal di Kawasan
Brown Canyon-Semarang 331
Yudo Prasetyo, Haniah dan Fajar Thoriq Setiawan
Analisis Pola Pertumbuhan Kawasan Kampus Secara Multi Temporal dengan
Autokorelasi Spasial dan Standart Devitional Ellips 336
Ulifatus Sa’diyah, Yudo Prasetyo, Andri Suprayogi
Pemetaan Kesuburan dan Pencemaran Air untuk Penanggulangan Dampak
Pencemaran Secara Multitemporal di Muara Banjir Kanal Timur Semarang 341
Aditya Hafidh Baktiar, Arwan Putra Wijaya, Abdi Sukmono

| vii
FIT-ISI dan CGISE 2016

Analisis Persebaran Bidang Tanah Berdasarkan Pemanfaatan Tanah Menggunakan


Sistem Informasi Geografis (Studi Kasus : Kecamatan Kedungkandang, Malang,
Provinsi Jawa Timur) 346
Rico Waskito Putro, STa, Ir. Sawitri Subiyanto, M.Si, M. Awaluddin, ST, MT.
Pembuatan Atlas Arkeologi Penemuan Manusia Purba di Sepanjang Aliran Sungai
Bengawan Solo 351
Dwi Wahyuningrum, Heri Sutanta
Pengaruh Bobot Pengukuran pada Perhitungan Perataan Bertahap dari Data Hasil
Pengamatan GNSS 357
Asri Ria Affriani, Nurrohmat Widjajanti, Yulaikhah
Kajian Penggunaan GPS Modul pada Penentuan Posisi Exposure dalam Misi
UAV 362
Catur Aries Rokhmana, Dedi Atunggal
Pengukuran Laju Sedimentasi Waduk Sermo Berdasarkan Analisa Data
Pengukuran Batimetri, Kandungan Tanah dalam Air Sungai, serta Analisa
Sedimen Dasar Waduk 366
Bambang K. Cahyono, Agus D. Adhi, Prijono Nugroho, Sumarno, Yulaikhah, Nurrohmat
Widjajanti, Waljiyanto, Muhammad I. Taftazani
Pembuatan Peta Interaktif Penunjang Kegiatan Program 100-0-100 Berbasis Open
Data Kit dan Fusion Tables di atas Google Maps 372
Aeny Sugianto,Trias Aditya

Ketelitian Posisi Hasil Stereoplotting Interaktif dan Otomatis Pada Foto Udara
Hasil Pemotretan dengan Wahana UAV 378
Agnes Ryskintia R, Harintaka, Djurdjani

Evaluasi Penentuan Posisi dari GPS Cip dan GPS Modul Eksternal Pada Telepon
Pintar 384
Dedi Atunggal, Catur Aries Rokhmana
Evaluasi Pengaruh Keterbatasan Luasan Data Gayaberat Terhadap Ketelitian
Penentuan Geoid Lokal 389
Leni S. Heliani, Agustina Nur Syafarianty, Sukma Nur Oktavia

Analisis Kenaikan Tinggi Muka Air Laut dari Data Multi-Satelit Altimetri Tahun
1996 hingga 2015 pada Stasiun Pasut Semarang dan Prigi 394
Maritsa Faridatunnisa, Leni Sophia Heliani

Analisis Data GNSS pada Jaring TGD dan SGY Pematauan Patahan Opak Tahun
2015 dan 2016 400
Nurrohmat W, Leni SH ,Parseno, Ruli A, Afradon AS
Kondisi Data Geospasial dalam Mendukung Pelayanan Pajak Bumi dan Bangunan 408
Purnama Budi Santosa, Subaryono, Diyono, Sidik Dwi Pamungkas
Evaluasi Kesiapan SDM dan Teknologi Informasi Pada Pelayanan Pajak Bumi
Dan Bangunan 416
Purnama Budi Santosa, Subaryono, Diyono, Ridho Furqan

Model Prototype 3D Bangunan Heritage Berbasis Geospasial Untuk Mendukung


Keistimewaan Yogyakarta 423
Ruli Andaru, Istarno, Gondang Riyadi, Untung Rahardjo
Pembuatan Atlas Daring Sejarah Babad Tanah Jawi Berbasis Metode Penuturan
Cerita (Periode Kerajaan Mataram Islam) 429
Sheila Amalia Burhanudin , Trias Aditya K.M.

| viii
FIT-ISI dan CGISE 2016

Pengukuran Titik Kontrol Tanah dan Pemotretan Udara UAV Kawasan Titik Nol
Kilometer Yogyakarta 437
Muhammad Iqbal Taftazani, Ruli Andaru, Untung Rahardjo

Securing Digital Land Certificate Using Digital Signature SHA 512 and RSA 443
Eko Sediyono, Leonardo Refialy, Adi Setiawan
Penentuan Luas Lahan dengan Bantuan Google Earth 449
Evania Nur Alivah, Adi Setiawan ,Eko Sediyono
Analisis Deformasi Aspek Geometrik 3d pada Titik Kontrol Pemantauan
Bendungan Waduk Sermo 456
Dessy Apriyanti, Nurrohmat Widjajanti, Yulaikhah
Penilaian Bidang Tanah Perkotaan Menggunakan Model Persamaan Simultan
sebagai Nilai Tunggal untuk Berbagai Kepentingan (Single
Value for Multipurpose) 462
Nanin Trianawati Sugito, Irawan Sumarto, S. Hendriatiningsih, Bambang Edhi Leksono
Kajian Roadmap Implementasi KerangkaTeknis Fit-for-purpose Land
Administration sebagai Best Practice Terkini untuk Administrasi Pertanahan di
Indonesia 466
Hendry Yuli Wibowo
Otomasi Manajemen Peta untuk Identifikasi Informasi Geospasial di Kantor
Wilayah BPN Provinsi Kalimantan Barat 471
Farizal Arma Bandhono, S.Tr., Arief Syaifullah, S.T., M.Si., Theresia Supriyanti, S.Si.T., M.T.

Membangun Basis Data Pertanahan Desa Melalui Inventarisasi Penguasaan,


Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan Tanah (IP4T) Partisipatif 478
Hary L. Prabowo

Pemetaan Partisipatif Nagari Pamatang Panjang Kecamatan Sijunjung Kabupaten


Sijunjung Sumatera Barat Guna Mendukung Percepatan Pembuatan Peta Desa 487
Dwi Arini, Masrinedi Umar, Octavernandes, Fajrin, Dwi Marsiska Driptufany, Isna Uswatun
Khasanah
Membangun Peta Kadaster Kelautan dalam Perspektif UU RI No. 4 Tahun 2011
Tentang Informasi Geospasial 492
Suhadi Maulana, Yackob Astor, Dedi Supriyadi

Membangun Pendaftaran Tanah Tepat Guna untuk Percepatan Proses Pendaftaran


Tanah di Indonesia 499
Muh Arif Suhattanto

Studi Pelaksanaan Graphical Index Mapping (GIM) dalam Peningkatan Kualitas


Basis Data Pertanahan di Kantor Pertanahan Kabupaten Sidoarjo 505
Yudha Kusuma Dharma, Yendi Sufyandi, Kusmiarto
Pengembangan Aplikasi Penilaian Tanah Massal Berdasarkan Jaringan Syaraf
Tiruan Berbasis Graphical User Interface Untuk Pembuatan Peta Zona Nilai
Tanah 510
(Studi di Desa Trihanggo, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman) 510
Bagong Fery Samodra, Senthot Sudirman, Nuraini Aisiyah

Model Konseptual Sistem Informasi Pertanahan Desa 517


Diyono
Realisasi Kebijakan Satu Peta (One Map Policy) Berbasis Peta Desa (Studi Kasus
Bantuan Teknis Peta Kelurahan Pakuon, Kecamatan Teluk Betung Selatan, Kota
Bandar Lampung) 523
Yohannes, Fajriyanto, Eko Rahmadi

| ix
FIT-ISI dan CGISE 2016

Tanah Terlantar di Daerah Transmigrasi Desa Waode Angkalo Kabupaten Buton


Utara: Analisis Faktor Penyebab 529
Ilmiawan , Djurdjani , Priyono Nugroho DM

Efektifitas dan Peluang Penggunaan UAV Berbiaya Rendah dalam Percepatan


Penyediaan Peta Tunggal Pendaftaran Tanah di Provinsi Nusa Tenggara Barat 535
Andhi P. Putra, Mohamad Tanzil, Wahyu Andika, Bayu Aswandono
Studi Kinerja Sistem Penentuan Posisi Beidou untuk Pengukuran GNSS dengan
Metode Statik di Kawasan Bandung 541
Marulitua Ignatius, Irwan Gumilar, Hasanuddin Z. Abidin, Dhota Pradipta, Brian Bramanto
Pemanfaatan Data Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan, Pemanfaatan Tanah (P4T)
untuk Rancang Bangun Aplikasi Sistem Informasi Pertanahan Desa 547
Hengki Saputro S.Tr, Wahyuni SH.,M.Eng, Ir.Slamet Muryono.M.Eng.,Sc
Valuasi Ekonomi Potensi Dampak Kehilangan Lahan Pertanian Akibat Rencana
Detail Tata Ruang 553
Senthot Sudirman

Neraca Penatagunaan Tanah: Instrumen Integrasi Tata Ruang dan Pertanahan


dalam Penyusunan RDTR dan Peraturan Zonasi 559
Sutaryono
Pembuatan Peta Desa sebagai Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas
Diponegoro dalam Mendukung Percepatan Pembangunan Desa 563
Bandi Sasmito 563

Teknologi dan Kapasitas Geospasial Desa untuk Ketunggalan dan Keterpaduan


Perencanaan Wilayah Kabupaten 568
Agus Prijadi Saido

Sistem Manajemen Alokasi Lahan (SIMAL) Sebagai Dasar Dalam Melakukan


Alokasi Ruang 573
Dinar Dwi Anugerah Putranto, Sarino, Agus Lestari Yuono
Privatisasi Petugas Ukur Pertanahan di Indonesia 579
Eko Budi Wahyono, Kusmiarto

Sertifikasi Profesi dan UU Keinsinyuran dalam Menghadapi MEA 586


Waryanta

Peran Program Diploma I Pengukuran dan Pemetaan Kadastral dalam Mencetak


Asisten Surveyor Pertanahan (ASP) untuk mendukung Percepatan Pendaftaran
Tanah 593
Nuraini Aisiyah
Pemberdayaan Lulusan SMK Geomatika Menjadi Surveyor Berlisensi 596
Kusmiarto, Eko Budi Wahyono

Pendidikan Profesi Surveyor Pertanahan 602


Eko Budi Wahyono
Uji Ketelitian Hasil Pemotretan UAV untuk Pemetaan Wilayah Lingkungan Pantai
Skala 1:10.000 608
Nadya Oktaviani
Peran Airborne LiDAR Dalam Percepatan Pembangunan Infrastruktur Kereta
Cepat Jakarta-Bandung 612
Listiyo Fitri
Pemanfaatan Citra Landsat 8 untuk Pembangunan Infrastruktur Pantai Boom
Kabupaten Banyuwangi 620
Sri Sukmawati, Tara Budi Prakoso

|x
FIT-ISI dan CGISE 2016

Relation between Modeled and Observed of Geophysical Effects Based on Global


Positioning System Data 626
Arisauna M. Pahlevi, Kosasih Prijatna, Irwan Meilano & Ibnu Sofian

Peran CORS Badan Informasi Geospasial dalam Mewujudkan Kebijakan Satu


Peta 632
Dina Fitriana, Joni Efendi
Implication of Co-seismic Deformation of 11 April 2012 Wharton Basin
Earthquake into National Geodetic Datum Indonesia 638
Susilo, Hasanuddin Z. Abidin, Irwan Meilano, Benyamin Sapiie, Joni Efendi, Antonius B.
Wijanarto
Benchmarking Aplikasi Web SRGI sebagai Salah Satu Sistem Informasi Referensi
Geospasial berbasis Internet di Indonesia 642
Isnaini Annuriah Mundakir
Percepatan Pemetaan Persil Menggunakan Teknologi Mobile Base (MOBS) RTK
Beidou dan RTPPP 648
Heri Andreas, Dhota Pradipta, Dina A Sarsito, Irwan Gumilar, Mohamad Gamal
Studi Tingkat Presisi Komponen Tinggi System RTK Beidou untuk Mendukung
Peningkatan Kualitas Referensi Kerangka Vertikal Survey dan Pemetaan 654
Dina A Sarsito, Heri Andreas, Dhota Pradipta, Mohamad Gamal

Kajian Jaring Kontrol Horizontal Alternatif sebagai Kerangka Referensi dalam


Mendukung One Map Policy di Indonesia 658
Totok Agus Widodo, Heri Andreas

Kualitas Data Geospasial dalam Penyelenggaraan Kebijakan Satu Peta 665


Akhmad Riqqi
Rancang Bangun Geodatabase Kebencanaan dalam Mendukung Percepatan One
Map Policy 671
Dewi Kania Sari, Soni Darmawan, Sumarno, Indrianawati

Integrasi Informasi Geospasial Rencana Tata Ruang Wilayah dalam Rangka


Mendukung One Map Policy 677
Puspa Kusumawardani

Uji Akurasi Model Geoid Global untuk Penentuan Tinggi Ortometrik di Wilayah
Land Subsidence 683
Ir. Bambang Sudarsono, MS. , Fauzi Janu Amarrohman, ST., M.Eng. , Galih Rakapuri, ST
Evaluasi Sistem Tinggi dalam Pengadaan Jaring Kontrol Vertikal dengan Metode
Sipat Datar di Kota Semarang 689
Nurrohmat Widjajanti, Leni S. Heliani, L. M. Sabri

Perkembangan Metode Penentuan Kedalaman Menggunakan Citra Satelit 694


Dimas Hanityawan S., Abdul Basith
Pengukuran Titik Kontrol Tanah dan Pemotretan Udara UAV Kawasan Titik Nol
Kilometer Yogyakarta 699
Muhammad Iqbal Taftazani, Ruli Andaru, Untung Rahardjo
Kajian Proses Ortorektifikasi Citra Satelit Resolusi Tinggi Multiple Image untuk
Pemetaan Skala Besar 704
Monica Maharani, Harintaka, Prijono Nugroho D
Pemanfaatan ESRI Geoportal untuk Pembuatan Geoportal Kabupaten Kulon
Progo 710
Hamari Sikyarto, Heri Sutanta

| xi
FIT-ISI dan CGISE 2016

One Map Policy Sebagai Instrumen Pemersatu 716


Helik Susilo, Kariyono

Analisis Tingkat Kerawanan Tsunami di Desa Karangsewu, Kecamatan Galur,


Kabupaten Kulon Progo 721
Hesti Nur Septa Anggraini, Harintaka, Abdul Basith
Aplikasi Android untuk Penilaian Tanah 726
Muhamad Irfan Yudistira,Kariyono ,Slamet Muryono, Sudibyanung
Analisis Perubahan Penggunaan Lahan dan Penutup Lahan di Daerah Istimewa
Yogyakarta dari Tahun 2002 hingga 2015 731
Retno Agus Pratiwi, Harintaka
Rencana Bisnis Pembuatan Web Sosial dan Retailer ―Bangkit Bangsaku‖ Berbasis
Sistem Informasi Geografis 737
Farouki Dinda Rassarandi, S.T., Fulgentius Gary Christianto, S.T.
Prediksi Ketahanan Pangan dengan Analisis Perubahan Lahan (Studi Kasus:
Kabupaten Kulon Progo) 743
Eldynand Trissandi Tyawarman, Prijono Nugroho Djojomartono
Uji Kualitas Data Pengukuran Titik Kontrol Pemantauan Waduk Sermo Tahun
2016 749
M. Iqbal Taftazani, Waljiyanto, Prijono Nugroho, Yulaikhah, Agus Darmawan Adhi, Nurrohmat
Widjajanti, Bambang Kun Cahyono

Analisis Perubahan Kondisi Pasang Surut Laut Menggunakan Model Pasang


Surut Global dan Regional (Studi Kasus di Perairan Selatan Jawa) 755
Abdul Basith, Made Sapta Hadi

Kajian Zonasi Ancaman Tanah Longsor di Kabupaten Banjarnegara 760


Arief Laila Nugraha, Hani’ah, Dhuha Ginanjar Bayuaji
Analisis Fluktuasi Produksi Padi Akibat Kekeringan dan Banjir di Kabupaten
Demak 767
Hani’ah, Arief Laila Nugraha, Adhelina Rinta Iswari

Aplikasi Mobil 3D Laser Scaner untuk Pekerjaan Survei Pertambangan Terbuka 773
Samantha Dwi Parana

Implementasi Fit Untuk Tujuan di Indonesia 778


Dwi Budi Martono
Penggunaan Drone Dji Phantom 4 untuk Percepatan Pengukuran Dan Pemetaan di
Kelurahan Bukit Lama (Kota Palembang), Desa Kemalaraja Dan Desa Sukaraya
(Kabupaten Ogan Komering Ulu) 783
Ir. Alim Bastian, MM, Abdullah Adrizal, ST., MM, Catur Wicaksono, SIT, Dewi Dharmayanti
Hutabarat

| xii
FIT-ISI dan CGISE 2016

Pengukuran Laju Sedimentasi Waduk Sermo


Berdasarkan Analisa Data Pengukuran Batimetri,
Kandungan Tanah dalam Air Sungai, serta Analisa Sedimen
Dasar Waduk

Bambang K. Cahyonoa, Agus D. Adhib, Prijono Nugrohoa , Sumarnoc, Yulaikhaha,


Nurrohmat Widjajantia, Waljiyantoa, Muhammad I. Taftazanid
a,
Departemen Teknik Geodesi Fakultas Teknik Unversitas Gadjah Mada (bambangkun@ugm.ac.id,
prinug@gmail.com, yulaikhah@ugm.ac.id, n.widjajanti@gmail.com, jinto@ugm.ac.id)
b,
Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Unversitas Gadjah Mada (adadhi2@yahoo.com)
c,
Balai Besar Wilayah Sungai Serayu-Opak, Kementrian Pekerjaan Umum RI (sumarno2001@gmail.com)
d.
Departemen Teknologi Kebumian, Fakultas Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (iqbaltaftazani@gmail.com)

ABSTRACT

Sedimentation is one of the factors that influences the usability time and service period of a dam. If the
sedimentation which is happened in a dam is faster, it causes the effectiveness of the usability period of
the dam being shorter. Based on the previous facts, therefore sedimentation observation in a dam is
important to be carried out. There are several methods that can be used to evaluate the sedimentation
which was happened in a dam: by analyzing composition of the sand/mud in inflow water towards the
dam; evaluating multi-years batimetric data which was measured periodically; and analizing the
composition of sedimentation on the bed of the dam. The evaluation of changes in the water volume of
the dam was calculated based on both bathymetric data, and data from samples of the water of rivers
which was flow into the dam, measured in 2015 and 2016. Measurement of debit of the inlet and outlet
water was conducted everyday, therefore can be used to calculate total of water flows into the dam, and to
estimate the sedimentation in the dam as well. Based on the calculation results, rate of the sedimentation
during 2015 to 2016 is 229634.850 m3 (based on bathymetric data) and 239.259,298 m3 (bsed on debit of
water).

Keywords: sedimentation velocity, bathymetry, Digital Terrain Model, sediment analysis

1. Pendahuluan monitoring sedimentasi waduk ada beberapa,


diantaranya dengan cara pengukuran batimetri di
A. Latar Belakang
seluruh area waduk yang dilakukan secara berkala.
Sedimentasi merupakan salah satu faktor yang sangat Disamping itu perhitungan kandungan tanah dalam
mempengaruhi usia pakai dan layannan dari suatu air yang mengalir masuk ke dalam waduk juga bisa
bendungan atau waduk. Sebagaimana kita ketahui digunakan untuk mengestimasi seberapa banyak
waduk atau bendungan dibangun untuk berbagai sedimentasi yang terjadi di dalam waduk.
tujuan disamping tujuan utamanya yaitu untuk
Kedua metode monitoring tersebut merupakan
menampung air. Sedimentasi pasti selalu terjadi di
metode yang paling sering digunakan dalam
setiap waduk, akan tetapi apakah kecepatan
perhitungan sedimentasi dan daya tampung waduk.
sedimentasi yang terjadi tersebut sesuai dengan
Paper ini mencoba untuk menghitung laju
rencana awal pembangunan waduk, ataukah tidak.
sedimentasi yang terjadi di dalam waduk dengan
Keberadaan sedimentasi pada suatu waduk perlu menggunakan kedua metode tersebut. Kepadatan
untuk dimonitor secara berkala dan kontinyu. Hal sedimentasi diukur dengan cara melakukan analisa
ini sangatlah penting untuk dilakukan, agar bisa terhadap sampel sedimen yang diambil di dasar
dilakukan beberapa tindakan dalam rangka waduk.
menghambat laju sedimentasi yang terjadi,
Penelitian ini dilakukan di Waduk Sermo, yang
sehingga bisa memperpanjang usia efektif waduk.
terletak di Desa Hargowilis Kecamatan Kokap
Metode yang bisa digunakan dalam rangka
Kabupaten Kulon Progo DI. Yogyakarta.

366
FIT-ISI dan CGISE 2016

Berdasarkan informasi yang ada, waduk ini mulai Ilyas (2002) telah melakukan perhitungan laju
dioperasikan sejak tahun 1996 dan direncakana sedimentasi pada Waduk Saguling yang berada di
memiliki umur pelayanan bendungan sampai DAS Citarum. Perhitungan sedimentasi yang
dengan usia 50 tahun, dan mampu menampung dilakukan mengukuti metode “Perhitungan Empirik
volume air waduk sebesar 25 juta m3 pada elevasi Reduksi Luas”, yaitu perhitungan didasarkan atas
maksimum nya (136.6 meter), (Kironoto, 2004). perhitungan perubahan luas dan volume
tampungan air. Adanya selisih luas dan volume
Beberapa batasan dalam penelitian ini adalah
tampungan air waduk menunjukkan adanya
pemodelan DTM dasar waduk dilakukan
sedimentasi yang terjadi, sehingga bisa diprediksi
berdasarkan data hasil pengukuran batimetri yang
kapan waduk akan terisi penuh oleh sedimen.
dilakukan pada tahun 2015 dan tahun 2016. DTM
tersebut selanjutnya akan digunakan untuk Wulandari (2007) melakukan perhitungan data
menghitung volume tampungan air di Waduk pada sedimentasi pada Waduk Merica berdasarkan data
tahun pengukuran. Diasumsikan perubahan pengukuran batimetri dan perhitungan kecepatan
volume tampungan air waduk yang terjadi erosi pada DAS Serayu dan DAS Merawu
diakibatkan karena adanya sedimentasi yang menggunakan formula USLE. Dan dalam penelitian
terjadi pada waduk tersebut. Pengukuran debit air tersebut disajikan pula jenis sedimen yang ada dan
(inflow) juga dilakukan setiap hari di sepanjang persebarannya di dasar waduk. Berdasarkan data
interval kedua pengukuran batimetri tersebut. perhitungan yang ada diketahui pada tahun 2007
Perhitungan sedimen dalam sampel air diambil dari tersebut (waduk dioperasikan sejak 1988) kondisi
beberapa sungai yang masuk ke dalam waduk, yang waduk sudah 49.91% terisi sedimentasi.
pengambilannya dilakukan pada saat perubahan
Dari pekerjaan sejenis yang telah dilakukan
musim kemarau ke musim penghujan tahun 2016.
tersebut bisa diketahui bahwa secara umum
Diasumsikan pengukuran sample air ini bisa
pengukuran sedimentasi pada bendungan bisa
mewakili kondisi rata-rata sedimen yang
menjadi dasar perhitungan volume sedimen pada
terkandung dalam air sungai. Kepadatan
waduk. Demikian juga perhitungan kandungan
sedimentasi yang terjadi di dasar waduk
sedimen dalam air sungai yang masuk dan keluar
diasumsikan sama dengan kepadatan sampel dasar
waduk bisa digunakan untuk menghitung volume
waduk yang diambil pada saat survei tahun 2016.
sedimen pada waduk. Berdasarkan data tersebut
Besarnya sedimentasi yang terjadi diasumsikan
selanjutnya bisa diketahui persebaran sedimentasi
hanya dipengaruhi oleh inflow dan outflow water.
yang ada di dasar waduk, dan diprediksi usia
B. Tinjauan Pustaka pelayanan waduk.
Penelitian menganai analisa sedimentasi dan 2. Metodologi
monitoring sedimentasi waduk telah dilakukan oleh
beberapa peneliti sebelumnya, diantaranya: Pengukuran Batimetri Perhitungan debit Pengambilan
2015 dan 2016 harian inflow dan sampel sediment
Vericata dan Batalla (2006) telah melakukan outflow 2015 dan 2016 dasar waduk
evaluasi sedimentasi pada upstream dan
downstream aliran sungai Ebro (bagian bawah) DEM dasar waduk
yang melewati bendungan Mequinenza and 2015 dan2016 Pengabilan sampel air
Riba-roja. Pengukuran sedimentasi dilakukan inflow dan outflow
dengan mengambil sampel air di area upstream
Perhitungan volume
dan downstream dan selanjutnya diuji laboratorium
tampungan air waduk Analisa kandungan
untuk mengetahui sedimennya. Berdasarkan hasil
2015 dan 2016 tanah dalam air inflow
penelitian tersebut bisa diketahui jumlah sedimen
dan outflow
yang masuk, keluar, dan sedimen yang mengendap
di dasar bendungan.
Estimasi sedimetasi
Perhitungan sedimentasi
Cahyono dan Parseno (2009) dalam penelitiannya antara tahun 2015-2016
berdasarkan data debit harian
telah melakukan evaluasi banyaknya sedimentasi
kandungan tanah pada air
yang terjadi dan pola persebaran sedimentasi yang
terjadi di dalam Waduk Sermo dengan cara analisa
spasial berdasarkan data DEM 2 tahun pengukuran Kecepatan sedimentasi
Analisa kepadatan
yang mengacu pada hasil pengukuran batimetri. waduk selama 1 tahun
sediment dasar waduk
Dari hasil penelitian tersebut diperoleh bahwa
dalam kurun waktu antara satu tahun pengamatan
Gambar 1. Diagram alir pelaksanaan penelitian
terjadi pendangkalan di dasar waduk dan
kondisinya tersebar pada dasar waduk. Namun data A. Pengukuran Batimetri
tersebut tidak diverifikasi dengan metode lainnya.

367
FIT-ISI dan CGISE 2016

Pengukuran batimetri dilakukan dalam 2 waktu, yaitu pada posisi yang sama (di titik perpotongan).
pada bulan Mei 2015 dan Mei 2016. Pengukuran Idealnya di titik tersebut memilkiki kedalaman yang
batimetri tersebut dilakukan dengan menggunaan alat sama, apabila tidak sama makan akan dihitung secara
single beam echosounder tipe Odom Hydrotract II statistik apakah 1.96 (harga z tabel dengan tingkat
dengan penentuan posisi horisontalnya menggunakan kepercayaan 95%) jika dikalikan dengan standar
GPS Javad dengan metode Real Time Kinematic deviasi dari selisih kedalaman tersebut seharusnya di
yang koreksi posisinya dikirimkan menggunakan bawah angka yang ditetapkan. Pengukuran di waduk
gelombang radio UHF. Gambaran kegiatan Sermo ini mengikuti orde 1-b SNI 7646:2010.
pengukuran kedalaman disajikan pada Gambar 2.
B. Pembentukan DTM dan perhitungan volume air
waduk
Pembentukan Digital Terrain Model dilakukan
berdasarkan data permukaan dasar waduk hasil
pengukuran batimetri. Dikarenakan pengukuran
dilakukan di 2 tempo waktu, maka DTM yang
didapatkan juga ada 2, yaitu pada kondisi DTM dasar
waduk di bulan Mei 2015 dan Mei 2016.
Penurunan DTM ini dilakukan dengan menggunakan
metode (Triangular Irregular Networks) TIN. Metode
TIN ini berupa jaring segitiga yang tersusun dari
Gambar 2. Gambaran pengukuran kedalaman dalam
bidang-bidang planar dalam ruang 3 dimensi (3D),
survei batimetri waduk Sermo
dengan cara menghubungkan 3 buah titik 3D yang
Dikarenakan luasnya waduk dan rapatnya lajur berdekatan. Kriteria untuk mencari titik terdekat
pengukuran, maka pengukuran di setiap tahun tidak dilakukan dengan metode delaunay triangulation.
bisa dilakukan pada satu hari saja, akan tetapi Metode ini dadasarkan dengan pembentukan sebuah
masing-masing dilakukan dalam 3 hari. Dalam 3 hari lingkaran luar yang pada lingkaran tersebut hanya
tersebut di tahun 2016 pengukuran dilakukan pada terdapat 3 buah titik saja.
elevasi air yang sama (karena kondisi air sedang
Setelah didapatkan DTM kedua waktu tersebut, maka
limpas). Sedangkan pada tahun 2015 ketiga hari
volume air yang tertampung di waduk bisa dihitung.
tersebut dilakukan pada elevasi yang berbeda-beda.
Perhitungan volume air waduk untuk DTM tahun
Pada setiap hari pengukuran, dilakukan pengamatan 2015 dan 2016 menggunakan elevasi muka air yang
tinggi muka air dan pengukuran barcheck di awal dan sama. Dikarenaan pada tahun 2016 ketiga hari
akhir pengukuran. Data barcheck ini digunakan untuk pengukuran tinggi air adalah 136,6 m dan elevasi air
koreksi kedalaman akibat perambatan gelombang di pengukuran 2015 terendah adalah 131,4 m, maka
suara pada media air. Sedangkan elevasi air penentuan volume air tampungan waduk dihitung dari
digunakan untuk koreksi kedalaman terhadap bidang elevasi 130 m.
reverensi (chart datum). Gambaran kegiatan
C. Perhitungan kandungan tanah dalam air yang
pengukuran barcheck disajikan pada gambar 3.
masuk dan keluar waduk

Gambar 4. Pengambilan sampel air sungai (inflow)


Gambar 3. Kegiatan pengukuran barcheck di awal dan irigasi (outflow)
dan akhir kegiatan survei batimetri
Pengambilan sampel air dilaksanakan pada saat
Untuk mengetahui kualitas data hasil pengukuran terjadi hujan dan tidak sedang hujan di musim
batimetri, dilakukan juga perhitungan kontrol kualitas. penghujan, yaitu tanggal 5 Februari 2016 (saat hujan)
Perhitungan kontrol kualitas data kedalaman tersebut dan pada tanggal 30 Maret 2016 (saat tidak hujan) di
merujuk pada SNI 7646:2010. Perhitungan empat sungai sebagai inlet yaitu Sungai Ngrancah,
kedalaman didadasarkan atas kedalaman lajur utama Sungai Gelo, Sungai Lurung/Kedung Cawilan dan
akan dibandingkan dengan kedalaman lajur silang Sungai Bengkok serta satu lokasi outlet, pada saluran

368
FIT-ISI dan CGISE 2016

irigasi yang keluar dari waduk. Pengambilan samper pada DTM tahun 2015 terhadap volume air waduk
air sungai (inflow) dan saluran irigasi (outflow) pada DTM tahun 2016 dengan elevasi air yang sama.
disajikan pada gambar 4. Karena data batimetri kedua DTM tersebut sudah
pada sistem yang sama maka bisa diasumsikan selisih
Analisis tersebut dilakukan di laboratorium struktur
volume air yang terjadi diakibatkan oleh adanya
Teknik Sipil UGM. Perhitungan kandungan sedimen
sedimen yang menyebar di dasar waduk.
air sungai yang masuk ke Waduk Sermo dimaksudkan
untuk mengetahui jumlah tanah (padatan) yang 3. Hasil dan Pembahasan
masuk dan keluar waduk. Pada dasarnya, pengujian
A. DTM Hasil Pengukuran Batimetri
mengikuti ketentuan di SNI 06-6989.3-2004 tentang
Air dan air limbah, Bagian 3: Cara uji padatan Dikarenakan pengukuran posisi titik pemeruman
tersuspensi total (Total Suspended Solid, TSS) secara menggunakan metode Real Time Kinematik
gravimetri. Prinsip pengujian adalah menyaring (RTK-GNSSS), hasil pengukuran batimetri berupa
larutan air dan lumpur dengan volume tertentu, daftar koordinat titik-titik pemeruman beserta
menggunakan kertas saring kering yang telah kedalamannya. Koordinat ini sudah dalam sistem
diketahui berat/massanya. Padatan yang tertahan pada proyeksi Universal Transverse Mercator (UTM) Zona
kertas saring dikeringkan dalam oven dengan suhu 49-S. Data kedalaman yang dihasilkan selanjutnya
konstan sekitar 105oC selama sekitar 24 jam. Kertas harus dikoreksikan terhadap data barcheck dan draft
saring dan padatan kering selanjutnya ditimbang. transducer untuk mendapatkan data kedalaman yang
Kenaikan berat/massa dari kertas saring merupakan benar. Selanjutnya data kedalaman terkoreksi itu
berat padatan yang terbawa dalam air sungai. direduksi sehingga menjadi data tinggi dasar waduk,
untuk diturunkan menjaadi DTM. DTM dasar waduk
D. Perhitungan kepadatan sedimentasi dasar waduk
disajikan oleh gambar 6.
Perhitungan kepadatan sedimentasi dasar sungai
prinsipnya sama dengan perhitungan sedimentasi
yang terlarut di air sungai dan di saluran irigasi 2016
2015
sebagaimana yang diuraikan sub-bab sebelumnya.
Perhitungan ini diharapkan bisa mengetahui seberapa
kekentalan sediment dasar waduk, sehingga bisa
dihitung secara lebih meyakinkan berapa volume
sedimen yang ada di dalam waduk. Gambaran
pengambilan sampel dasar waduk dan hasilnya
disajikan pada Gambar 5.

Gambar 6. DTM tahun 2015 dan DTM tahun 2016


Sebaran sedimentasi pada dasar waduk Sermo juga
bisa dilakukan analisis spasial berdasarkan DTM
tahun 2015 dan 2016. Sebagaimana gambar yang
ditunjukkan oleh Gambar 7, bisa diketahui bahwa ada
daerah yang berkurang sedimentasinya seperti yang
ditunjukkan warna merah. Sedangkan daerah yang
diberi warna biru, merupakan sedimen yang
Gambar 5. Pengambilan sampel dasar waduk Sermo bertambah di dasar waduk.
E. Perhitungan kecepatan sedimentasi waduk
Perhitungan kecepatan sedimentasi pada penilitian ini
dilakukan berdasaarkan data batimetri dan data
kandungan tanah yang larut dalam air sungai.
Perhitungan hanya dilakukan diantara bulan Mei
2015 dan Mei 2016. Alasannya adalah data batimetri
yang ada, dilakukan pada bulan tersebut. Adapun
pengukuran sampel air masuk dan keluar waduk,
serta pengukuran kepadatan sedimen dilakukan
Gambar 7. Sebaran sedimentasi yang terjadi di dasar
diantara kedua waktu tersebut.
waduk Sermo.
Perhitungan sedimentasi berdasarkan data batimetri
B. Kandungan sedimen dalam air masuk dan keluar
dilakukan dengan menyelisihkan volume air waduk
waduk

369
FIT-ISI dan CGISE 2016

Uji laboratorium dilakukan untuk mengetahui secara interval pengukuran batimetri 2015 ke 2016 yaitu
lebih teliti kandungan tanah dalam air sampel sebanyak 11.728,942 Ton tanah.
sungai-sungai yang masuk ke dalam waduk.
C. Volume sedimentasi dasar waduk
Berdasarkan sampel air yang diambil dari Sungai
Ngrancah, Sungai Gelo, Sungai Lurung/Kedung Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 2, maka
Cawilan dan Sungai Bengkok, serta dari sampel air di banyaknya tanah yang larut pada air sungai dan
saluran irigasi (outlet) keluar dari waduk didapatkan masuk ke dalam waduk selanjutnya bisa dikonversi
data sebagaimana tersaji pada Tabel 1: menjadi satuan meter kubik (m3) untuk diketahui
berapa besar volumenya.
Tabel 1. Data uji laboratorium sampel air inlet dan
outlet waduk sermo Konversi volume tersebut dadasarkan pada data berat
Kandungan
jenis suspensi sedimen yang ada di dasar waduk.
N Lokasi Sedimen Berdasarkan data hasil analisa sampel sedimentasi
o
g/lt g/m3 dasar waduk yang diambil saat pengukuran,
1 S. Ngrancah (aliran menguri) 0.258 258.06 didapatkan berat jenis suspensi sedimen sebesar 1,03
ton/m3. Sehingga dapat diperkirakan volume
2 S. Ngrancah (aliran plaosan) 0.263 263.16 sedimentasi yang terjadi di dalam Waduk Sermo
selama tahun 2015 ke 2016 sebanyak 246.142,009
3 Sungai Gelo 0.393 393.44
m3.
4 S. Ngrancah (dekat bendungan) 0.377 377.36 Sebagaimana diketahui, air waduk juga digunakan
5 sungai lurung/kedung cawilan 0.319 319.33 untuk irigasi dan keperluan lainnya. Pengambilan
sampel air pada outlet juga dilakukan, dan air tersebut
6 sungai bengkok 0.287 287.03 juga dianalisa untuk mengetahui kandungan tanah
dalam air tersebut. Berdasarkan hasil uji laboratorium
Rata-rata tanah yang masuk 0.316 316.40
didapatkan data sebagai mana disajikan pada Tabel 3:
7 Saluran irigasi 0.053 13.29
Tabel 3. Perhitungan sedimen yang keluar waduk
Rata-rata debit 0,756 m3/dtk
Berdasarkan data kandungan sedimen tersebut, dan
Jumlah hari 378 hari
data debit harian air yang masuk ke dalam Waduk
Kandungan tanah 13,285 gr/m3
Sermo bisa dihitung berapa banyak tanah yang masuk
ke dalam waduk (disajikan pada Tabel 2) Sedimen/Thn (Ton) 327,940 ton
Sedimen (m3) dengan BJ
Tabel 2. Data debit air sungai dan banyak nya tanah 6.882,711 m3
suspensi 1,03 ton/m3
yang masuk ke dalam Waduk Sermo.
Sebagaimana data yang tersaji pada Tabel 3 tersebut
Tahun 2015 ke 2016 diketahui terdapat sebanyak 6.883,711 m3 tanah yang
Debit bulanan Sedimen keluar dari waduk bersama dengan air irigasi. Tanah
Bulan (m3/dt) (ton) yang larut tersebut akan mengurangi sedimen yang
May 15 4,820715 4.085,247 ada di dasar waduk. Sehinga bisa dikatakan
Jun 15 0,926011 759,420 sedimentasi yang terjadi di dasar waduk adalah total
Jul 15 0,138259 117,166 tanah yang masuk ke dalam waduk dikurangi dengan
tanah yang keluar bersama dengan air irigasi tersebut,
Aug 15 0,016264 13,783
yaitu sebesar 239.259,298 m3.
Sep 15 0,031779 26,062
Adapun dari metode lainnya, yaitu penurunan volume
Oct 15 0,031937 27,065 berdasarkan DTM yang didapatkan dari hasil
Nov 15 0,145587 119,396 pemetaan batimetri, didapatkan volume air waduk
Dec 15 0,343913 291,445 pada DTM tahun 2015 adalah 20.878.149,966 m3,
sedangkan volume waduk di DTM tahun 2016 adalah
Jan 16 1,672618 1.417,436
20.648.515,116 m3. Dari kedua data tersebut,
Feb 16 0,914100 699,676 didapatkan selisih kedua volume air waduk di tahun
Mar 16 2,134777 1.809,086 2015 dan 2016 sebanyak 229.634,850 m3. Volume
Apr 16 1,050436 861,462
tersebut merupakan sedimen yang terjadi di dasar
waduk Sermo.
May 16 1,770872 1.500,700
Apabila dibandingkan data hasil perhitungan volume
Sedimen/Thn (Ton)= 11.727,942 sedimentasi berdasarkan analisis tanah yang
terkandung dalam air waduk sebesar 239.259,298 m3,
Berdasarkan Tabel 2 tersebut, dapat diperkirakan dan volume sedimentasi berdasarkan hasil
tanah yang masuk ke dalam Waduk Sermo selama pengukuran batimetri (DTM) sebesar 229.643,850 m3,

370
FIT-ISI dan CGISE 2016

terdapat perbedaan sekitar 10.000 m3 diantara data Cahyono, B.K., Parseno, dan Basith,
keduanya. Hal ini bisa jadi diakibatkan pengambilan A., (2009), Pemantauan Perubahan Kedalaman
sampel air yang hanya dua kali saja, sehingga kurang dan Persebaran Sedimentasi Bendungan
mencerminkan kondisi sedimentasi yang larut dalam Berdasarkan Data Pengukuran Batimetri (Studi
air waduk Sermo. kasus: Waduk Sermo, Kec. Kokap Kab.
Kulonprogo – DIY, Prosiding FIT-ISI 2009,
4. Kesimpulan dan Saran
Teknik Geodesi Universitas Diponegoro,
Berdasarkan data hasil pengukuran batimetri tahun http://eprints.undip.ac.id/ 21783/
2015, dan 2016 diketahui terjadi perubahan volume Ilyas, M.A., (2002) Sedimentasi dan Dampaknya
air Waduk Sermo, yang menunjukan adanya pada DPS Citarum Hulu, Jurnal Teknologi
pendangkalan oleh sedimentasi. Besarnya kecepatan Lingkungan, Vol.3, No. 2, Mei 2002 pages
sedimentasi yang terjadi pada tahun 2015 sampai 159-164
2016 berdasarkan data pengukuran batimetri sebesar http://ejurnal.bppt.go.id/index.php/JTL/article/v
229634.850 m3. Pengukuran volume dengan cara iew/221/103
yang lain juga dilakukan dengan menganalisis Kironoto, B.A., (2004), Daerah Tangkapan,
kandungan tanah dalam air yang masuk dan keluar Konservasi Tanah dan Ekonomi Pemanfaatan
Waduk Sermo. Selanjutnya data kandungan tanah Air, Modul Kursus Singkat PSDA, Edisi 10/Th.
tersebut digabungkan dengan data debit harian inflow IV/Juni 2004, http://dokumen.tips/documents/
dan outflow waduk sermo, sehingga bisa didapatkan daerah-tangkapan.html
total volume selama interval waktu pengukuran Vericata, D., Batalla R.J. (2006), Sediment
batimetri yang dilakukan tahun 2015 dan 2016. Transport in a Large Impounded River: The
Volume sedimentasi hasil perhitungan ini sebesar Lower Ebro, NE Iberian Peninsula, Elsevier,
239259.298 m3. Memang terdapat selisih sekitar Journal of Geomorphology, Volume 79, Issues
sepuluh ribu meter kubik, bisa jadi hal ini diakibatkan 1–2, 15 September 2006, pages 72–92.
pengukuran yang dilakukan hanya pada musim Wulandari, D.A., (2007), Penanganan Sedimentasi
penghujan dan peralihan musim penghujan ke Waduk Mrica, Berkala Ilimiah Teknik Keairan, Vol.
kemarau, sedangkan kondisi air sungai di musim 13, No.4, Edisi Desember 2007, pages 264-271,
kemarau sendiri belum didapatkan http://eprints.undip.ac.id/ 25110/1/06-bu_dyah
_264-271%3D_8_hal.pdf Djawahir, F., 2004,
5. Ucapan Terimakasih
Pedoman Penulisan Skripsi, Jurusan Teknik
Terimakasih penulis ucapkan untuk Universitas Geodesi Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada,
Gadjah Mada yang telah memberikan dana dan Yogyakarta.
kesempatan, serta kepada Departemen Teknik
Geodesi FT-UGM yang telah memberikan ijin dan
fasilitasnya kepada penulis sehingga penelitian ini
bisa berjalan dengan lancar. Tak lupa terimakasih juga
kami sampaikan kepada Kepala Balai Besar Wilayah
Sungai Serayu-Opak selaku pengelola Waduk Sermo
yang telah memberikan suppport penuh baik data
maupun peralatan sehingga pelaksanaan penelitian
dan paper ini bisa terselesaikan. Untuk semua rekan
Dosen Tim Waduk Sermo dan para asisten yang
membantu terimakasih untuk semua dukungan dan
kerjasamanya. Dan kepada Panitia CGISE dan
FIT-ISI 2016 terimakasih untuk kesempatanya.
6. Daftar Pustaka
BSN, (2010), Standarisasi Nasional Indonesia nomor
7646 tahun 2010 tentang Pengukuran Batimetri
menggunakan Singlebeam Echosounder, Badan
Standarisasi Nasional

371

View publication stats

You might also like