You are on page 1of 14

Jurnal EKOBIS: Kajian Ekonomi Dan Bisnis ISSN Cetak : 2614-3631

Vol. 2 No. 2, Juni 2019 ISSN Online : 2720-9466

ANALISIS PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN PADA


BALAI KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM SUMATERA SELATAN

Zein Ghozali, Irsan, Rizki Vitalia


zein_ghozali@unisti.ac.id, irsan@unisti.ac.id
Dosen Tetap Universitas Sjakhyakirti Palembang

This study aims to find out how the implementation of the Payroll Accounting information system at
Nature Conservation Agency of South Sumatra is. The researcher uses qualitative descriptive research
method because this research explores the phenomenon of State Civil Apparatus (ASN) and Government
employees of Non Civil Servants (PPNPN) payroll process at Nature Conservation Agency of South
Sumatra. The writer uses primary data in the form of interview and secondary material in the form of
documents and regulations which collected from various sources. The conclusions of the research are:
(1) South Sumatra BKSDA conducts ASN and PPNPN payroll stages starting from personnel and
administrasion department. To change employee salary data and then it is sent to the Finance
Department for further processed according to 8 types of salary, those are basic salary, supplementary
salary, underpaid, continuous salary, thirteenth month salary, holiday allowance salary, meal allowances
and other employee expenses in accordance with the applicable laws and regulations (2) In reporting the
payroll, South Sumatra BKSDA does the manual recording process first, then inputted into the
application so that it is recorded by the computer in accordance with the accounting standards of the
prevailing Agency Accounting System. As for the suggestion, it is necessary to upgrade the competence of
HR (Human Resources) in the salary system of the ASN and PPNPN, so that in absorbing the issuance of
the latest government regulations regarding payroll the ASN and PPNPN can understand faster and
implement it and also and also precise and ready in processing changes in employee data related to the
salary amount of the ASN and PPNPN can be supported by a sufficient number of implementing
employees so that the workload can be divided according to their duties and functions

Keywords: Accounting Information Systems, Payroll, HR Competency Enhancement.

operasional tentunya juga harus didukung


1. PENDAHULUAN dengan adanya sumber daya manusia atau
Tertulis dalam undang-undang Nomor 14 karyawan yang berkualitas. Sistem akuntansi
tahun 2008 tentang keterbukaan informasi penggajian merupakan salah satu komponen
publik disebutkan pada Bab I pasal 1 ayat (1) terbesar dan terpenting dalam sistem informasi
informasi adalah keterangan, pernyataan, akuntansi. Sistem akuntansi penggajian harus
gagasan, dan tanda-tanda yang mengandung didesain untuk memenuhi peraturan pemerintah
nilai, makna, dan pesan, baik data, fakta maupun dan juga kebutuhan informasi pihak manajemen.
penjelasannya yang dapat dilihat, didengar, dan Catatan penggajian yang tidak lengkap dan salah
dibaca yang disajikan dalam berbagai kemasan tidak hanya mempersulit pengambilan
dan format sesuai dengan perkembangan keputusan, tetapi juga dapat mengakibatkan
teknologi informasi dan komunikasi secara denda dan penahanan. Akan tetapi, juga
elektronik ataupun non elektronik. Yenni merupakan hal penting untuk memiliki sistem
(2017;371) mengemukakan perkembangan manajemen sumber daya manusia yang didesain
teknologi yang semakin meningkat juga dengan baik. Pengetahuan dan keahlian para
mempengaruhi perkembangan kinerja dalam pegawai adalah aset yang berharga dan harus
mencapai tujuan. Semakin meningkatnya hati-hati dikelola, dikembangkan dan dipelihara.
teknologi dalam menjalankan kegiatan

78
Jurnal EKOBIS: Kajian Ekonomi Dan Bisnis ISSN Cetak : 2614-3631
Vol. 2 No. 2, Juni 2019 ISSN Online : 2720-9466

Syarief (2012;1) berpendapat sistem sedemikian rupa untuk menyediakan informasi


akuntansi penggajian merupakan bagian dari keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen
sistem akuntansi yang cukup penting karena guna memudahkan pengelolaan dalam
menyangkut balas jasa atas kinerja karyawan perusahaan.
tersebut. Pengetahuan dan keahlian para pegawai
adalah aset berharga yang bisa dikelola, Tujuan Sistem Informasi Akuntansi
dikembangkan dan dipelihara secara baik. Tujuan sistem informasi akuntansi menurut
Sistem penggajian harus dirancang sesuai Mulyadi (2001:20) adalah sebagai berikut :
dengan peraturan pemerintah dan sesuai dengan 1. Untuk Menyediakan Informasi Bagi
kebutuhan informasi manajemen. Peraturan Pengelola Kegiatan Usaha Baru
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 30 2. Memperbaiki Informasi
Tahun 2015 yang merupakan perubahan
ketujuhbelas atas Peraturan Pemerintah Nomor 7 3. Untuk Memperbaiki Pengawasan dan Sistem
Tahun 1977 tentang peraturan gaji pegawai Pengendalian Internal
negeri sipil menjelaskan bahwa perhitungan 4. Untuk Mengurangi Biaya Klerikal dalam
pembayaran gaji PNS meliputi gaji pokok, Penyelenggaraan Akuntansi
kenaikan gaji berkala dan kenaikan gaji Sistem informasi akuntansi menurut
istimewa, tunjangan dan lain-lain. Dalam hal ini wilkinson (1991) memiliki tiga tujuan utama :
menyiratkan bahwa dalam pelaksanaanya, (1) menyajikan informasi guna mendukung
perhitungan pembayaran gaji Aparatur Sipil pengambilan keputusan, (2) menyajikan
Negara (ASN) melibatkan banyak fungsi dan informasi guna mendukung operasi harian, dan
subfungsi yang bersinergi agar proses (3) menyajikan informasi yang berkenaan
pembayaran gaji ASN dapat berjalan dengan dengan kepengurusan (stewardship).
seharusnya. Dimana dalam pelaksanaan
pembayaran dan pembukuan penggajian untuk 2.2 Pengertian Gaji
menyesuaikan dengan perkembangaan inovasi Sugiyarso dan Winarni (2005:95)
dan informasi yang berkembang cepat, mengemukakan bahwa gaji merupakan sejumlah
pelaksanaan Sistem Akuntansi Instansi pada pembayaran kepada pegawai yang diberi tugas
satuan kerja perlu didukung dengan sumber daya adminitrasi dan manajemen yang biasanya
manusia yang didesain dengan baik. ditetapkan secara bulanan. Berbeda dengan
Sistem informasi akuntansi penggajian bagi Ruky (2001:8) gaji adalah pembayaran atas
Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai penyerahan jasa yang dilakukan oleh para
Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN) Balai karyawan yang mempunyai jenjang jabatan
Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) PNS, anggota TNI dan POLRI dari anggota
Sumatera Selatan melibatkan berbagai pemerintah yang dibayarkan secara bulanan.
komponen di bidang keuangan dan Dari kutipan di atas dapat disimpulkan
kepegawaian, baik dari BKSDA Sumsel sendiri bahwa gaji adalah balas jasa bagi pegawai yang
maupun dari unit kerja lain seperti Kantor diberikan oleh pihak tempatnya bekerja.
Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Kota
Palembang. Berdasarkan latar belakang tersebut Sistem informasi Penggajian
maka penulis akan melakukan penelitian dengan Untuk mengatasi adanya kesalahan dan
judul “ Analisis Penerapan Sistem Informasi penyimpangan dalam perhitungan dan
Akuntansi Penggajian pada Balai Konservasi pembayaran gaji maka perlu dibuat suatu sistem
Sumber Daya Alam Sumatera Selatan” penggajian. Sistem akuntansi penggajian dibuat
untuk memberikan gambaran yang jelas
mengenai gaji karyawan sehingga mudah
2. TELAAH TEORITIS dipahami dan mudah digunakan. Sistem
2.1 Pengertian Sistem Informasi Akuntansi informasi akuntansi penggajian dapat digunakan
Mulyadi (2001:03) mendefinisikan bahwa oleh pihak manajemen untuk merencanakan dan
sistem informasi akuntansi adalah organisasi mengendalikan operasi perusahaan. Dalam
formulir, catatan danlaporan yang dikoordinasi sistem informasi akuntansi penggajian

79
Jurnal EKOBIS: Kajian Ekonomi Dan Bisnis ISSN Cetak : 2614-3631
Vol. 2 No. 2, Juni 2019 ISSN Online : 2720-9466

dibutuhkan dokumen-dokumen yang menjadi 2. Besaran tunjangan kinerja sebagaimana


dasar pengambilan keputusan oleh pihak dimaksud pada ayat (1) dibayarkan sesuai
manajeman. Mulyadi (2001;374) berpendapat dengan ketentuan dalam Peraturan Presiden
beberapa dokumen yang digunakan adalah : yang mengatur mengenai tunjangan kinerja
1. Dokumen Pendukung Perubahan Gaji dan Pegawai pada masing-masing kementerian
Upah negara/lembaga
2. Kartu Jam Hadir
3. Kartu Jam Kerja Mekanisme Pembayaran Gaji PPNPN
4. Daftar Gaji dan Daftar Upah Peraturan Direktur Jenderal
5. Rekap Daftar Gaji dan Upah Perbendaharaan Nomor PER-
6. Surat Pernyataan Gaji dan Upah 31/PB/2016 tentang Tata Cara Pembayaran
7. Amplop Gaji dan Upah Penghasilan Bagi Pegawai Pemerintah Non
8. Bukti Kas Keluar Pegawai Negeri Yang Dibebankan Pada ABPN.
Pembayaran Penghasilan Pegawai Pemerintah
Non Pegawai Negeri diatur sebagaimana pada
2.3 Sistem Informasi Akuntansi BAB III Pasal 3. Ayat 1. Penghasilan PPNPN
Penggajian ASN dan PPNPN dibayarkan setiap bulan dengan surat keputusan/
perjanjian kerja/ kontrak dan/ atau peraturan
perundang-undangan. Ayat 2. Pembayaran
Sistem Pembayaran Gaji penghasilan PPNPN sebagaimana dimaksud
Berdasarkan PMK 190/PMK.05/2012 pada ayat (1) dilakukan paling cepat pada hari
tentang tata cara pembayaran APBN 2013. kerja pertama dan paling lambat tanggal 10
Pembayaran belanja pegawai dibedakan menjadi (sepuluh) bulan berikutnya.
8 jenis gaji sebagai berikut: Dalam rangka pembayaran penghasilan
1. Gaji Pokok PPNPN dijelaskan sebagaiman pada BAB IV
2. Gaji Susulan pasal 11 ayat :
3. Kekurangan Gaji
4. Gaji Terusan 1. Dalam rangka pembayaran penghasilan
5. Gaji Bulan Ketiga Belas PPNPN :
6. Gaji Tunjangan Hari Raya a. PPK Menerbitkan dan menyampaikan SPP
7. Uang Makan kepada PPSPM dilengkapi dengan (1)
8. Belanja Pegawai Lainnya Daftar Pembayaran Penghasilan PPNPN;
Honorarium, uang makan, lembur, (2) Dokumen pendukung berupa surat
vakasi, tunjangan kinerja dan berbagai keputusan/ perjanjian kerja/ kontrak
pembiayaan kepegawaian lainnya adalah PPNPN/ dokumen pendukung lainnya
termasuk belanja pegawai lainnya. Berdasarkan sesuai ketentuan; (3) SSP (dalam hal
Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia terdapat potongan pajak penghasilan pasal
Nomor 80/PMK.05/2017 tentang Tata Cara 21); (4) ADK SSP; dan (5) ADK PPNPN
Pembayaran Tunjangan Kinerja Pegawai Pada b. dokumen pendukung sebagaimana
Kementerian Negara/Lembaga BAB II pasal 2 dimaksud pada ayat (1) huruf a angka 2
tunjangan kinerja diberikan kepada pegawai dilampirkan pada awal pembayaran dan
sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan pada saat terjadi perubahan;
Presiden yang mengatur mengenai tunjangan c. berdasarkan SPP yang disampaikan oleh
kinerja Pegawai pada masing-masing PPK, PPSPM menerbitkan SPM.
kementerian negara/lembaga. Besaran tunjangan 2. Tata cara penerbitan SPP oleh PPK dan tata
kinerja ditentukan dalam pasal 5 ayat : cara penerbitkan SPM oleh PPSPM
1. Besaran tunjangan kinerja pegawai mengikuti dilaksanakan dengan berpedoman pada
ketentuan dalam Peraturan Presiden yang ketentuan sebagaimana diatur dalam
mengatur mengenai tunjangan kinerja Peraturan Menteri Keuangan yang mengatur
Pegawai masing-masing kementerian mengenai tata cara pelaksanaan APBN.
negara/lembaga.

80
Jurnal EKOBIS: Kajian Ekonomi Dan Bisnis ISSN Cetak : 2614-3631
Vol. 2 No. 2, Juni 2019 ISSN Online : 2720-9466

Sistem Pembukuan Gaji 2.4 Penelitian Terdahulu


Penelitian terdahulu merupakan bagian
Di era modern metode pembukuan penting dari penelitian ini dan menjadi salah satu
dalam akuntansi menggunakan pencatatan acuan kepada penulis untuk dapat dijadikan
terkomputerisasi dengan menggunakan aplikasi. referensi. Dalam hal ini penulis mengemukakan
Kelebihan pencatatan dengan menggunakan beberapa perbedaaan dan kesamaan dalam
aplikasi ini dapat meminimalisasi kesalahan permasalah yang diteliti. Berikut adalah
pencatatan. Selain itu juga bertujuan untuk beberapa penelitian terdahulu yang mempunyai
memudahkan dan mempercepat proses siklus relasi dan keterkaitan dengan kajian ini :
akuntansi. Sistem akuntansi instansi pemerintah Firdaus F., Skripsi 2012. Penelitian ini
saat ini sesuai dengan Peraturan Menteri bertujuan untuk menganalisis penerapan sistem
Keuangan Republik Indonesia Nomor informasi akuntansi penggajian pada Dinas
233/PMK.05/2011 tentang Perubahan atas Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Jawa Barat.
Peraturan Menteri Keuangan Nomor Informasi diperoleh dari data primer dan
171/PMK/05/2007 tentang Sistem Akuntansi sekunder. Data primer diperoleh melalui
dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat pengisian kuesioner oleh pegawai Dinas
menggunakan pencatatan terkomputerisasi yang Pertanian Tanaman Pangan Provinsi Jawa Barat
berjenjang dari tingkat Unit Akuntansi Kuasa bagian keuangan.
Pengguna Anggaran (UAKPA), Unit Akuntansi Widayanti, W dan Retnani, E.D., Jurnal
Pembantu Pengguna Anggaran Wilayah 2017. Dalam penelitiannya penulis
(UAKPA-W), Unit Akuntansi Pembantu menggunakan perndekatan kualitatif. Objek
Pengguna Anggarn Eselon I (UAKPA-E1) dalam penelitian ini adalah Sekretariat DPRD
hingga Unit Akuntansi Pengguna Anggaran Provinsi Jawa Timur yang berlokasi di Jl.
(UAPA). Indrapura No 01 Surabaya. Sumber data yang
Selain itu sejak tahun 2008 pemerintah di kumpulkan dalam penelitian ini adalah berupa
telah menginstruksikan kepada seluruh satuan data primer. Sedangkan prosedur pengumpulan
kerja pemerintah khususnya kementerian data diperoleh melalui survei pendahuluan dan
Negara/ Lembaga untuk menggunakan Aplikasi studi lapangan. Teknik pengumpulan data yang
Gaji Pemerintah Pusat (GPP) seusai dengan digunakan adalah wawancara semi terbuka dan
PMK Nomor 133/PMK.05/2008 tentang dokumentasi.
Pengalihan Pengelolaan Adminitrasi Belanja Ekasari, D.Y., Jurnal 2010. Penulis
Pegawai Negeri Sipil Pusat/Anggota Tentara mengumpulkan data dengan melakukan survei
Nasional Indonesia/ Anggota Kepolisian Negara langsung yang berkaitan dengan kegiatan pada
Republik Indonesia Kepada Kementerian bagian keuangan Sekretariat Direktorat Jenderal
Negara/ Lembaga. Selain itu aplikasi SAS dalam Sumber Daya Air Departemen Pekerjaan umum.
sistem pembayaran dan pembukuan penggajian Hal-hal yang diamati diantaranya adalah 1.
meiliki peran penting untuk membuat SPP, SPM Aktor dlam business process penggajian PNS, 2.
dan pencatatan pengeluaran kas pada aplikasi Aktivitas yang terjadi dalam business process
LPJ yang juga melekat pada Aplikasi SAS. penggajian PNS, 3. Penggunaan aplikasi gaji
Sesuai peraturan Direktorat Jenderal dalam menunjang aktivitas busisness process
Perbendaharaan Nomor PER-03/PB/2014 penggajian PNS. Pendekatan pendukung lainnya
tentang Petunjuk Teknis Penatausahaan, adalah menggunakan pendekatan komunikasi
Pembukuan, dan Pertanggungjawaban dengan berhubungan langsung dalam
Bendahara Pada Satker Pengelola APBN Serta memperoleh sumber data untuk mengamati
Verifikasi Laporan Pertanggungjawaban proses, kondisi dan kejadian yang berlangsung
Bendahara yang dimaksud dengan SAS adalah pada business process penggajian PNS di
Sistem Aplikasi Satker yang memiliki fungsi Lingkungan Sekretariat Direktorat Jenderal
untuk membuat Surat Permintaan Pembayaran Sumber Daya Air Departemen Pekerjaan Umum.
(SPP), Surat Perintah Membayar (SPM), Ariyani D, Jurnal 2010, penelitian ini
Laporan Pertanggungjawaban Bendahara (LPJ) dilakukan pada instansi pusat Sumber Daya Air
serta Kartu Pengawas Data Kontrak . Tanah dan Geologi Lingkungan Bandung.

81
Jurnal EKOBIS: Kajian Ekonomi Dan Bisnis ISSN Cetak : 2614-3631
Vol. 2 No. 2, Juni 2019 ISSN Online : 2720-9466

Fenomena yang terjadi di Instansi Pusat Sumber pengklasifikasian, pengikhtisaran, pelaporan


Daya Air Tanah dan Geologi Lingkungan data yang berkaitan dengan keuangan dari
Bandung yaitu kesalahan dalam memasukkan suatu entitas sehingga dapat menghasilkan
(input) data gaji pegawai. Selain itu dalam informasi keuangan yang dapat digunakan
memasukkan data gaji pegawai kadang terjadi sebagai dasar dalam pengambilan keputusan
lupa membuat cadangan (back up) data yang oleh pihak-pihak yang berkepentingan
sudah diinput dan kelebihan pembayaran (Widiyanti dan Retnani, 2017: 1021)
tunjangan anak. 2. Bendahara Gaji/Pembuat Daftar Gaji
Kriswanto, Jurnal 2015, Metode analisis Pembuat daftar gaji mempunyai tugas untuk
dan perancangan yang digunakan adalah menatausahakan gaji yaitu mengelola uang
menggunakan metode riset di lapangan yang yang telah dianggarkan untuk penggajian
terdiri dari beberapa tahap antara lain: initiation, PNS dengan memberikan dokumentasi
dalam fase ini pengumpulan data dan informasi dalam bentuk laporan sesuai format standar
dilakukan melalui observasi dan wawancara yang diberikan kementerian Keuangan
untuk mendapatkan informasi mengenai proses (Dewi, 2012 :5).
penggajian yang sedang berjalan dalam 3. Belanja Pegawai
perusahaan; analysis, untuk menganalisis sistem Belanja pegawai merupakan kompensasi
ini menggunakan analisis sistem dengan: dalam bentuk uang maupun barang yang
analisis model bisnis, yaitu membuat gambaran diberikan kepada pegawai negeri, pejabat
bisnis dengan activity diagram sehingga dapat negara, dan pensiuan serta pegawai honorer
ditemukan aktivitas-aktivitas bisnis yang perlu yang akan diangkat sebagai pegawai lingkup
ada di dalam pembangunan sistem yang akan pemerintahan baik yang bertugas di dalam
dirancang; identifikasi masalah dengan maupun di luar negeri sebagai imbalan
menganalisis proses yang sedang berjalan. ataspekerjaan yang telah dilaksanakan dalam
rangka mendukung tugas dan fungsi unit
organisasi pemerintah (PMK No.
3. METODOLOGI PENELITIAN 101/PMK.02/2011)
4. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
3.1 Desain Penelitian (APBN)
Penelitian ini menggunakan metode APBN adalah rencana keuangan tahunan
penelitian deskritif kualitatif karena penelitian ini pemerintah negara yanbg disetujui oleh
mengeksplor fenomena proses penggajian ASN Dewan Perwakilan Rakyat (UU NO.17
dan PPNPN pada Balai Konservasi Sumber Daya Tahun 2003)
Alam Sumatera Selatan. 5. Urusan Kepegawaian dan Ketatalaksanaan
Mempunyai tugas melaksanakan kegiatan di
3.2 Defenisi Konsep dan Operasional bidang kepegawaian dan ketatalaksanaan di
Variabel antaranya :
3.2.1 Defenisi Konsep a. Melaksanakan Adminitrasi
Definisi konseptual merupakan batasan terhadap Kepegawaian;
masalah-masalah variabel yang dijadikan b. Melaksanakan Adminitrasi Jabatan
pedoman dalam penelitian sehingga akan Fungsional;
memudahkan dalam mengoperasionalkannya. c. Melaksanakan Validasi Data SIMPEG,
Untuk memahami dan memudahkan dalam Penyusunan DUK dan Statistik
menafsirkan banyak teori yang ada dalam Kepegawaian;
penelitian ini, maka ditentukan beberapa definisi d. Menyusun Surat Keputusan, Analisis
konseptual yang berhubungan dengan yang ada Kebutuhan Pegawai, Peta Jabatan,
akan diteliti, antara lain : Formasi Pegawai dan Mutasi;
1. Sistem Informasi Akuntansi Penggajian PNS e. Penyiapan Bahan Sanksi Disiplin dan
Sistem informasi akuntansi penggajian PNS Kesejahteraan Pegawai;
adalah suatu sistem informasi yang f. Pengelolaan Tenaga Upah;
menggabungkan proses pencatatan,

82
Jurnal EKOBIS: Kajian Ekonomi Dan Bisnis ISSN Cetak : 2614-3631
Vol. 2 No. 2, Juni 2019 ISSN Online : 2720-9466

g. Penyiapan Bahan Peningkatan Kapasitas 4. HASIL DAN PEMBAHASAN


Pegawai (PermenLHK No.
P.8/Menlhk/setjen/OTL.0/1/2016)
6. Urusan Keuangan Hasil Penelitian
Mempunyai tugas melaksanakan kegiatan di
bidang keuangan diantaranya : Berdasarkan hasil obeservasi yang
a. Melaksanakan Sosialisasi Peraturan/ dilakukan pada BKSDA Sumatera Selatan
Pedoman atau Petunjuk Pelaksanaan/ Sistem dan prosedur pembayaran gaji ASN
Petunjuk Teknis/Surat Edaran dibedakan menjadi 8 jenis gaji yang berbeda
Pengelolaan Keuangan; berdasarkan jenis gaji, yaitu :
b. Mengelola dan Mempersiapkan Data
Penyusunan Laporan Keuangan 1. Gaji Induk
Bulanan; Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Gaji
c. Menyusun Rencana Usulan Penarikan Induk BKSDA Sumatera Selatan disajikan
Anggaran; melalui gambar 4.1 berikut ini :
d. Mengelola dan Mempersiapkan Data
Penatausahaan Keuangan; Gambar 4.1. Flowchart Gaji Induk
Memproses Tindak Lanjut Penyelesaian BAGIAN KEPEGAWAIAN
DAN KETA TAL AKS ANAAN
BAGIAN KEUANGAN

Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Terkait PEMBUAT DAFTAR GAJI OPERATOR GPP OPERATOR SAS

Urusan Keuangan Pegawai (PermenLHK No. Mul ai

2 3 4
P.8/Menlhk/setjen/OTL.0/1/2016).
Membuat
2 3
daftar
Surat K eputusan Surat K eputusan ADK

3.2.2 Operasional Variabel perubahan


data pegaw ai
perubahan data
pegaw ai
perubahan data
pegaw ai

Agar penelitian ini terarah maka


ditetapkan variabel pada tabel 3.1 operasional 3 Menginput surat
Memproses A DK
ke Aplikasi S AS

data pegawai ke
variabel sebagai berikut : Surat K eputusan
1
Perubahan
data pegaw ai dalam aplikasi GPP

perubahan data
2 ADK
pegaw ai
1

Ya
2 3 KPPN
2
SPPM 1
Ti dak 4 3
2
Variabel Indikator Definisi Membuat daftar
potongan dan
SPP
1

1 kel engkapan
Sistem 1. Sistem 1. Pembayaran yang kew aji ban 3

Informasi Akuntansi dilakukan langsung pegaw ai


SPPM
3
1 2

Akuntansi Pembayaran kepada Bendahara S SP


RG
1 2

Penggajian Penggajian/ Pengeluaran/penerima 2 3 BP KPPN


DP G 12

Daftar potongan 3
2 KPP
kewajiban
Langsung perjanjian kerja, surat pegawai 1

2. Sistem keputusan, surat tugas data pegawai


Sel esai

Akuntansi atau surat perintah


Bank
Pembukuan kerja lainnya melalui T Ket :
Penggajian/ penerbitan Surat T
DPG : Daftar Penerima Gaji
RGG : Rekapitulasi Gaji Per Golongan
Sistem Perintah Membayar BP SSP : Surat Setoran Pajak
Akuntansi Langsung. SPPM : Surat Pernyataan Pertanggungjawaban Mutlak
BP : Bendahara Pengeluaran
Instansi 2. Serangkaian prosedur KPPN
KPPN : Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara
KPA : Kuasa Pengguna Anggaran
manual maupun yang SPP : Surat Permintaan Pembayaran
terkomputerisasi mulai SPM : Surat Perintah Membayar

dari pengumpulan
data, pencatatan,
pengikhtisaran sampai
dengan pelaporan
posisi keuangan dan
operasi keuangan pada 2. Gaji Susulan
Kementerian Negara/ Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Gaji
Lembaga
Susulan BKSDA Sumatera Selatan disajikan
melalui gambar 4.2 berikut ini :
Sumber : 1. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia
Nomor 190/PMK.02/2012
2. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia
Nomor 233/PMK.05/2011

83
Jurnal EKOBIS: Kajian Ekonomi Dan Bisnis ISSN Cetak : 2614-3631
Vol. 2 No. 2, Juni 2019 ISSN Online : 2720-9466

Gambar 4.2. Flowchart Gaji Susulan 4. Gaji Terusan


BAGIAN KEPEGAWAIAN
DAN KETA TALAKSANAAN
BAGIAN KEUANGAN
Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Gaji
Mulai
PEMBUAT DAFTAR GAJI OPERATOR GPP OPERATOR SAS

terusan BKSDA Sumatera Selatan disajikan


2 3 4

Membuat
melalui gambar 4.4 berikut ini :
ADK
daftar Daftar
kelengkapan kelengkapan ADK
berkas berkas pegawai ADK pegawai pi ndahan
pegawai baru baru diterima dari aplikasi
GPP satker asal

Daftar 3

berkas pegawai Memproses AD K


Menelaah ke Aplikasi SAS
baru
2 daftar
kelengkapan
Daftar 1 berkas
kelengkapan pegawai baru
berkas pegawai Memproses data gaji ADK
baru ke dala m aplikasi GPP

Ya 2
BAGIAN KEPEGAWAIAN BAGIAN KEUANGAN
3 KPPN
2 1 3 DAN KETATALAKSANAAN
ADK SPPM 12
T
Tidak 3
2
KPPN 1 PEMBUAT DAFTAR GAJI OPERATOR GPP OPERATOR SAS
4 SPP
1
Mulai
3
SPPM 12
3 2 3 4
SSP 12
RGG
3 BP KPPN

3 KPP Mengusulkan SKPP 2 SKDP 3


2
1
pembuatan SK
Daftar perubahan pensiun janda / duda 2 3 ADK
data pe gawai SK Pensiun SK Pensiun Janda /
Pusat Janda / Duda Duda

Ket :

Diproses di Memproses ADK


BP SSP : Surat Setoran Pajak
Kepegawaian ke Aplikasi SAS
BP : Bendahara Pengeluaran Pusat Mengakses data ke
KPPN : Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Aplikasi GPP
KPA : Kuasa Pengguna Anggaran Duda dan SKPP

SPM : Surat Perintah Membayar ADK


3 2
2 1
Ya ADK
KPP N
SK Pensiun 3
Janda / Duda SPPM 12

3. Kekurangan Gaji Tidak


4
KPPN
1
2
3

SPP
1
2
3

Penerapan Sistem Informasi Akuntansi SPPM


3
12

SSP 1
Kekurangan Gaji BKSDA Sumatera Selatan RGG
3 BP
SKPP KPPN
disajikan melalui gambar 4.3 berikut ini : DPG
3
12

2
KPP
1
Daftar perubahan
4 data pegawai
Gambar 4.3. Flowchart Kekurangan Gaji 3
Selesai

BAGIAN KEPEGAWAIAN 2
BAGIAN KEUANGAN
DAN K E TA TA LAKS AN AA N
Ket :
PEM BU A T DA FTA R GA JI OPE RA TO R GPP OP E RA TOR SA S 1
DPG : Daftar Penerima Gaji
Mulai
SKPP
T RGG : Rekapitulasi Gaji Per Golongan
2 3 4 4 SSP : Surat Setoran Paja k
BP
3 SPPM : Surat Pernyataan Pertanggungja waban Mutlak
Taspen BP : Bendahara Pengelu aran
Me m buat data SK
KPPM
Kenaikan Pangkat / 2 3 2 KPPN KPPN : Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara
yang diterima dari pangkat golongan pangkat / golongan /
KPA : Kuasa Pengguna Anggaran
kepegawaian pusat fungsional
T
fungsional SPP : Surat Permin taan Pembayaran
SPM : Surat Perin tah Membayar
Me m proses ADK
3 Menelaah daftar ke Aplikasi SAS

2 kenaikan pangkat
golongan
1 fungsional
Menginp ut daftar pa ADK
pangkat golongan
kenaikan ngkat / 2
fungsional
golongan / fungsional
ke dalam aplikasi GPP 1
GPP Ya ADK
3 KPPN
3

Tidak 3

SPPM 12
2
SPP
2
T KPPN 1

SS P
SPPM

12
3
12
Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Gaji
RG

3 BP KPPN
DPG
G
12

1
2
3
KPP disajikan melalui gambar 4.5 berikut ini :
Daftar perubahan
data pe gawai
Selesai

Ket :
DPG : Daftar Penerima Gaji
T
RGG : Rekapitulasi Gaji Per Golongan
BP SSP : Surat Setoran Pajak
SPPM : Surat Pernyataan Pertanggungjawaban Mutlak
KPPN
BP : Bendahara Pengeluaran
KPPN : Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara
KPA : Kuasa Pengguna Anggaran
SPP : Surat Permintaan Pembayaran
SPM : Surat Perintah Membayar

84
Jurnal EKOBIS: Kajian Ekonomi Dan Bisnis ISSN Cetak : 2614-3631
Vol. 2 No. 2, Juni 2019 ISSN Online : 2720-9466

Gambar 4.6. Flowchart Gaji Tunjangan Hari


Gambar 4.5. Flowchart Gaji Bulan Ketiga Raya
Belas
BAGIAN KEUANGAN
BAGIAN KEUANGAN
OPERATOR GPP OPERATOR SAS

OPERATOR GPP OPERATOR SAS

4
Mulai
4
Mulai

ADK
ADK Mengkaji PMK Gaji
Tunjangan Hari Raya
Mengkaji PMK gaji
bulan ketiga belas

Memproses ADK
Memproses ADK ke Aplikasi SAS
Menginput data gaji
ke Aplikasi SAS
tunjangan hari raya ke
bulan ketiga belas ke Aplikasi GPP
Aplikasi GPP
ADK
ADK 2
2
1
1 ADK
ADK

SPPM 12 3
3 KPPN 2
KPPN 2 4 1
4 1 SPP
SPP
3
3 SPPM 12
2
SPPM 1
3
3 2
2 SS P 1
SS P 1 RGG
G 3 BP KPPN
3 BP 2
KPPN DPG 1
12

2
2 KPP
KPP 1
1
Daftar perubahan Daftar perubahan
data pegawai data pegawai
Selesai Selesai

Ket : Ket :
DPG : Daftar Penerima Gaji DPG : Daftar Penerima Gaji
RGG : Rekapitulasi Gaji Per Golongan RGG : Rekapitulasi Gaji Per Golongan
T T
SSP : Surat Setoran Pajak SSP : Surat Setoran Pajak
BP SPPM : Surat Pernyataan Pertanggungjawaban Mutlak BP SPPM : Surat Pernyataan Pertanggungjawaban Mutlak
BP : Bendahara Pengeluaran BP : Bendahara Pengeluaran
KPPN : Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara KPPN : Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara
KPPN KPPN
KPA : Kuasa Pengguna Anggaran KPA : Kuasa Pengguna Anggaran
SPP : Surat Permintaan Pembayaran SPP : Surat Permintaan Pembayaran
SPM : Surat Perintah Membayar SPM : Surat Perintah Membayar
SKPP : Surat Keterangan Pemberhentian Pembayaran SKPP : Surat Keterangan Pemberhentian Pembayaran
PMK : Peraturan Menteri Keuangan PMK : Peraturan Menteri Keuangan

5. Gaji Tunjangan Hari Raya 6. Uang Makan

Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Gaji Penerapan Sistem Informasi Akuntansi


Tunjangan Hari Raya BKSDA Sumatera Uang Makan BKSDA Sumatera Selatan
Selatan disajikan melalui gambar 4.6 berikut disajikan melalui gambar 4.7 berikut ini :
ini :

85
Jurnal EKOBIS: Kajian Ekonomi Dan Bisnis ISSN Cetak : 2614-3631
Vol. 2 No. 2, Juni 2019 ISSN Online : 2720-9466

Gambar 4.7. Flowchart Uang Makan Gambar 4.8. Flowchart Tunjangan Kinerja

BAGIAN KEPEGAWAIAN BAGIAN KEPEGAWAIAN


BAGIAN KEUANGAN BAGIAN KEUANGAN
DAN K E TA TA LA KS AN AAN DAN KETATALAKSANAAN

PEMBU A T DA FTAR GA JI O PER A TOR GP P OP E RA TOR SA S PEMBUAT DAFTAR GAJI OPERATOR GPP OPERATOR SAS

Mulai Mulai

2 3 4 2 3 4

DTK 2 DTK 3
2 2
Membuat rekapitulasi 3 Membuat Rekapitulasi 3 ADK
Rekapitulasi Rekapitulasi
absensi Absensi absensi
Absensi

Memproses ADK Memproses ADK


Mengub h daftar
ke Aplikasi SAS ke Aplikasi SAS
Menelaah daftar rekap i tulasi
3 Menelaah daftar Menginput rekapitulasi absensikedalam
rekapitulasi absensi ke aplikasi 3 format excel
2 absensi GPP 2 absensi
PTK 1

Daftar ADK 2 Memproses daftar


Rekapitulasi 1 rekapitulasi absensi
Absensi Daftar Rekapitulasi format excel ke
1

3 3
3 3 KPPN
3 KPPN 1
SPPM 1 ADK
2 Tid ak 3
Tidak 3 2
KPPN 2 1
T 4 1 4 KPPN SPP
SPP 1
1 3

3 2 SPPM 12
SPPM 12 T 3
3 S SP 12
S SP 12
BP
RUM 12 KPPN
BP KPPN 3
3 2

1 Daftar penerima KPP


Daftar penerima KPP uang makan
uang makan
Selesai
Selesai
3
Ket :
K et : DPG : Daftar Penerima Gaji
DPG : Daftar Penerima Gaji T RGG : Rekapitulasi Gaji Per Golongan
T SSP : Surat Setoran Pajak
RGG : Rekapitulasi Gaji Per Golongan BP
BP SSP : Surat Setoran Pajak SPPM : Surat Pernyataan Pertanggungjawaban Mutlak
SPPM : Surat Pernyataan Pertanggungjawaban Mutlak BP : Bendahara Pengeluaran
BP : Bendahara Pengeluaran
KPPN KPPN : Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara
KPPN KPA : Kuasa Pengguna Anggaran
KPPN : Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara
SPP : Surat Permintaan Pembayaran
KPA : Kuasa Pengguna Anggaran
SPM : Surat Perintah Membayar
SPP : Surat Permintaan Pembayaran
SKPP : Surat Keterangan Pemberhentian Pembayaran
SPM : Surat Perintah Membayar
RUM : Rekapitulasi Uang Makan
SKPP : Surat Keterangan Pemberhentian Pembayaran
DTK : Daftar Tunjangan Kerja
RUM : Rekapitulasi Uang Makan

8. Belanja Pegawai Lainnya 4.2 Pembahasan


Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Sistem Pembayaran Penggajian
Belanja Pegawai lainnya BKSDA Sumatera Prosedur pembayaran gaji pegawai
Selatan disajikan melalui gambar 4.8 berikut ini negeri pada BKSDA sumatera selatan dijelaskan
: melalui tahapan pada Urusan Kepegawaian dan
Ketatalaksanan dan selanjutnya diselesaikan
pada Urusan Keuangan dilakukan oleh 3 orang
Pegawai Penata Adminitrasi Keuangan yaitu
pembuat daftar gaji, Operator GPP dan Operator
SAS hal ini sejalan dengan penelitian yang
dilakukan oleh Dini Ariyani pada jurnalnya yang

86
Jurnal EKOBIS: Kajian Ekonomi Dan Bisnis ISSN Cetak : 2614-3631
Vol. 2 No. 2, Juni 2019 ISSN Online : 2720-9466

berjudul Tinjauan Atas Prosedur Pembayaran 4. Gaji Terusan


Gaji Pegawai dengan Aplikasi Gaji Pokok Peraturan perundangan-undangan yang
Pegawai (GPP) Pada Instansi Pusat Sumber mengatur pembayaran gaji induk adalah
Daya Air Tanah Dan Geologi Lingkungan PMK 190/PMK.05/2012 dan Peraturan
Bandung. Pemerintah Republik Indonesia Nomor 49
Berdasarkan pada landasan teori pada Tahun1980 hal ini telah sesuai dengan
BAB sebelumnya dijelaskan bahwa Sistem penerapan pada BKSDA Sumatera Selatan
informasi akuntansi penggajian ASN dan yang juga menggunakan PMK
PPNPN mengacu pada berbagai peraturan dan 190/PMK.05/2012 dan Peraturan
perundang-undangan yang berlaku. Berdasarkan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 49
hasil penelitian, Balai Konservasi Sumber Daya Tahun1980.
Alam Sumatera Selatan membedakan sistem dan 5. Gaji Ketiga Belas
prosedur pembayaran gaji sesuai dengan jenis BKSDA Sumatera Selatan dalam
gaji. Penerapan Peraturan perundang-undangan pembayaran Gaji Ketiga belas menerapkan
Sistem Informasi Penggajian Pegawai ASN pada Peraturan Menteri Keuangan Republik
BKSDA Sumatera Selatan dijelaskan sebagai Indonesia Nomor 52/PMK.05/2018
berikut: sementara peraturan perundangan-undangan
1. Gaji Induk yang berlaku Peraturan Menteri Keuangan
Peraturan perundangan-undangan yang Republik Indonesia Nomor
mengatur pembayaran gaji induk adalah 52/PMK.05/2018 sehingga penerapan
PMK 190/PMK.05/2012 dan Peraturan pembayaran gaji Ketiga belas pada BKSDA
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 30 Sumatera Selatan dinyatakan sesuai dengan
tahun 2015 hal ini telah sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan-undangan
penerapan pada BKSDA Sumatera Selatan yang berlaku.
yang juga menggunakan PMK 6. Gaji Tunjangan Hari Raya
190/PMK.05/2012 dan Peraturan Penerapan pembayaran gaji tunjangan hari
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 30 raya pada BKSDA Sumatera Selatan
tahun 2015. mengacu pada Peraturan Menteri Keuangan
2. Gaji Susulan Republik Indonesia Nomor
Penerapan pembayaran gaji susulan pada 54/PMK.05/2018 hal ini sejalan dan sesuai
BKSDA Sumatera Selatan mengacu pada dengan ketentuan peraturan perundang-
PMK 190/PMK.05/2012 dan Peraturan undangan yang berlaku yaitu Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 30 Menteri Keuangan Republik Indonesia
tahun 2015 hal ini sejalan dan sesuai dengan Nomor 54/PMK.05/2018
ketentuan peraturan perundang-undangan 7. Uang Makan
yang berlaku yaitu PMK 190/PMK.05/2012 Peraturan perundangan-undangan yang
dan Peraturan Pemerintah Republik mengatur pembayaran uang makan adalah
Indonesia Nomor 30 tahun 2015. PMK 190/PMK.05/2012 dan Peraturan
3. Kekurangan Gaji Menteri Keuangan Republik Indonesia
BKSDA Sumatera Selatan dalam nomor 72/PMK.05/2016 hal ini telah sesuai
pembayaran kekurangan gaji menerapkan dengan penerapan pada BKSDA Sumatera
PMK 190/PMK.05/2012 dan Peraturan Selatan yang juga menggunakan PMK
Pemerintah Nomor 99 Tahun 2000 190/PMK.05/2012 dan Peraturan Menteri
sementara peraturan perundangan-undangan Keuangan Republik Indonesia nomor
yang berlaku adalah PMK 72/PMK.05/2016
190/PMK.05/2012 dan Peraturan 8. Tunjangan Kinerja
Pemerintah Nomor 99 Tahun 2000 sehingga BKSDA Sumatera Selatan dalam
penerapan pembayaran kekurangan gaji pembayaran Gaji Ketiga belas menerapkan
pada BKSDA Sumatera Selatan dinyatakan Peraturan Menteri Keuangan Republik
sesuai dengan ketentuan peraturan Indonesia Nomor 80/PMK.05/2017
perundangan-undangan yang berlaku. sementara peraturan perundangan-undangan

87
Jurnal EKOBIS: Kajian Ekonomi Dan Bisnis ISSN Cetak : 2614-3631
Vol. 2 No. 2, Juni 2019 ISSN Online : 2720-9466

yang berlaku Peraturan Menteri Keuangan belas Indonesia Nomor Republik


52/PMK.05/2018 Indonesia
Republik Indonesia Nomor Nomor
80/PMK.05/2017 sehingga penerapan 52/PMK.05/201
8
pembayaran gaji Ketiga belas pada BKSDA
Sumatera Selatan dinyatakan sesuai dengan 6. Gaji Peraturan Menteri Peraturan Sesuai
ketentuan peraturan perundangan-undangan Tunjan Keuangan Menteri
yang berlaku. gan Republik Keuangan
Hari Indonesia Nomor Republik
Adapun Penerapan Sistem Informasi Raya 54/PMK.05/2018 Indonesia
Akuntansi Penggajian pada Balai Nomor
54/PMK.05/201
Konservasi Sumber Daya Alam Sumatera 8
Selatan dibandingkan dengan Undang-
undang yang berlaku dapat dilihat pada 7. Uang PMK PMK Sesuai
Makan 190/PMK.05/2012 190/PMK.05/20
tabel 4.1 berikut: dan Peraturan 12 dan
Menteri Keuangan Peraturan
Tabel 4.1 Republik Menteri
Indonesia nomor Keuangan
Tabel Penerapan Sistem Informasi Akuntansi 72/PMK.05/2016 Republik
Penggajian Pada Balai Konservasi Sumber Indonesia
nomor
Daya Alam Sumatera Selatan Dibandingkan 72/PMK.05/201
Dengan Undang-Undang Yang Berlaku 6

Sesuai/ 8. Tunjan Peraturan Menteri Peraturan Menteri Sesuai


Jenis Peraturan Yang Peraturan Yang Keuangan
No. Tidak gan Keuangan
Gaji Berlaku Diterapkan Kinerja Republik Republik
Sesuai
Indonesia Nomor
Indonesia Nomor
80/PMK.05/2017
1. Gaji PMK PMK Sesuai 80/PMK.05/2017
Induk 190/PMK.05/2012 190/PMK.05/20
dan Peraturan 12 dan
Pemerintah Peraturan
Republik Pemerintah Honorarium Pegawai Pemerintah Non
Republik
Indonesia Nomor
Indonesia Nomor
Pegawai Negeri
30 tahun 2015
30 tahun 2015
BKSDA Sumatera Selatan telah
2. Gaji PMK PMK Sesuai
Susula 190/PMK.05/2012 190/PMK.05/2012 menerapkan Peraturan Sekretaris Jenderal
n dan Peraturan dan Peraturan
Pemerintah
Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Nomor
Pemerintah : P.4/Setjen/Rokeu/Keu.1/8/2017 tentang
Republik
Republik Indonesia Nomor
Indonesia Nomor 30 tahun 2015
pedoman standar biaya kegiatan tahun anggaran
30 tahun 2015 2018. Hal ini dijelaskan bahwa Penyelenggaran
administrasi pembayaran penghasilan PPNPN
3. Kekura PMK PMK Sesuai
ngan 190/PMK.05/2012 190/PMK.05/20 menggunakan Aplikasi SAS.
Gaji dan Peraturan 12 dan Perekaman/perubahan elemen data pada
Pemerintah Peraturan
Nomor 99 Tahun Pemerintah
Aplikasi SAS meliputi data identitas PPNPN,
2000 Nomor 99 surat keputusan/perjanjian kerja/kontrak
Tahun 2000 PPNPN, jumlah penghasilan dan data keluarga.
Pembayaran penghasilan PPNPN setiap bulan
4. Gaji PMK PMK Sesuai
Terusa 190/PMK.05/2012 190/PMK.05/20 dibuat dalam suatu Daftar Pembayaran
n dan Peraturan 12 dan Penghasilan PPNPN dari Aplikasi SAS.
Pemerintah Peraturan
Republik Pemerintah
Indonesia Nomor Republik Sistem Pembukuan Penggajian
49 Tahun1980 Indonesia Dalam melaksanakan tahapan Pembukuan
Nomor 49
Tahun1980 penggajian Pegawai ASN dan PPNPN, BKSDA
Sumatera Selatan telah menerapkan Sistem
5. Gaji Peraturan Menteri Peraturan Sesuai Akuntansi Instansi yang berlaku sesuai dengan
Bulan Keuangan Menteri
ketiga Republik Keuangan Peraturan Menteri Keuangan Nomor

88
Jurnal EKOBIS: Kajian Ekonomi Dan Bisnis ISSN Cetak : 2614-3631
Vol. 2 No. 2, Juni 2019 ISSN Online : 2720-9466

233/PMK.05/2011 tentang perubahan atas PPNPN dapat lebih cepat memahami


peraturan Menteri Keuangan Nomor dan menerapkannya.
171/PMK.05/2007 tentang sistem akuntansi dan 2. Agar ketepatan dan kecepatan dalam
Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat. Hal ini memproses perubahan data pegawai
juga sejalan dengan penelitian terdahulu yang terkait dengan besaran gaji
Widayanti, W dan Retnani, E.D., Jurnal 2017 Pegawai ASN dan PPNPN dapat di
dengan judul penelitian Penerapan Sistem dukung oleh jumlah pegawai
Informasi Akuntansi penggajian PNS pelaksana yang mencukupi sehingga
berdasarkan PP No 30 Tahun 2015. beban kerja dapat dibagi sesuai tugas
dan fungsinya.

5. KESIMPULAN DAN SARAN DAFTAR PUSTAKA

5.1. Kesimpulan Ahmad S. Ruky. Manajemen Penggajian dan


Adapun kesimpulan dari penelitian yang Pengupahan Untuk Karyawan
penulis lakukan yaitu sebagai berikut: Perusahaan. Penerbit Gramedia Pustaka
1. BKSDA Sumatera Selatan melakukan Umum, Jakarta: 2011.
tahapan Pembayaran Gaji Pegawai ASN Arens, A.A dan J.K. Loebbecke. Auditing
dan PPNPN dimulai dari bagian Pendekatan Terpadu, Edisi Revisi,
Kepegawaian dan Ketatalaksanaan Penerbit : Salemba, Jakarta; 1996.
untuk mengubah data gaji pegawai yang Ariyani, D. Tinjauan Atas Prosedur
kemudian data perubahan gaji pegawai Pembayaran Gaji Pegawai dengan
dikirim ke Bagian Keuangan untuk Aplikasi Gaji Pokok Pegawai (GPP)
selanjutnya diproses sesuai dengan 8 Pada Instansi Pusat Sumber Daya Air
jenis gaji yaitu, gaji pokok, gaji susulan, Tanah Dan Geologi Lingkungan
kekurangan gaji, gaji terusan, gaji bulan Bandung, Jurnal. Universitas Komputer
ketiga belas, gaji tunjangan hari raya, Indonesia, Bandung; 2010.
uang makan dan belanja pegawai Chandrarin, Grahita. Metode Riset Akuntansi
lainnya sesuai dengan peraturan Pendekatan Kuantitatif. Penerbit
perundangan-undangan yang berlaku. Salemba Empat, Jakarta: 2017.
2. Dalam pelaporan penggajian BKSDA C. Rollin Niswonger, Carls. Warren dan Philip
Sumatera Selatan melakukan proses E.Fess. Prinsip-Prinsip Akuntansi
pencatatan dengan manual terlebih (Terjemah Mariun Sinaga), Edisi 14, Jilid
dahulu yang kemudian diinput kedalam 1. Penerbit Erlangga, Jakarta: 1992.
aplikasi sehingga tercatat secara Dewi, Yanuaria Ekasari. Sistem Penggajian
komputerasi yang seusai standar PNS di Lingkungan Sekretariat
pembukuan Sistem Akuntansi Instansi Direktorat Jenderal Sumber Daya Air
yang berlaku. Menggunakan Pendekatan Berorientasi
Objek, Jurnal. Universitas Guna Dharma.
5.2. Saran Jakarta: 2010.
Adapun saran yang penulis berikan Fibriyanti, Y.V. Analisis Sistem Informasi
sebagai masukan dalam Sistem Informasi Akuntansi Penggajian Dalam Rangka
Akuntansi Penggajian BKSDA Sumatera Selatan Efektivitas Pengendalian Internal,
yaitu sebagai berikut : Jurnal. Universitas Wijaya Kusuma,
1. Perlu adanya peningkatan kompetensi Surabaya: 2017.
SDM (Sumber Daya Manusia) dalam Firdaus, Faisal, Analisis Penerapan Sistem
sistem penggajian Pegawai ASN dan Informasi Akuntansi Penggajian pada
PPNPN, sehingga dalam penyerapan Dinas Pertanian Tanaman Pangan
terbitnya peraturan pemerintah terbaru Provinsi Jawa Barat, Skripsi, Institut
mengenai penggajian Pegawai ASN dan Pertanian Bogor: 2012.

89
Jurnal EKOBIS Vol. II No. 2 Juni 2019 ISSN : 2614 - 3631

Jermias, Randy Richi Wuaya, Analisa Keuangan Nomor 96/PMK.05/2016


Sistem Informasi Akuntansi Gaji dan tenaytang Petunjuk Teknis Pelaksanan
Upah pada PT. Bank Sinarmas Tbk. Pemberian Gaji, Pensiun, atau Tunjangan
Manado, Jurnal Volume 4 Nomor 2 Juni Ketiga belas Kepada Pegawai Negeri
2016, Universitas Samratulangi, Manado: Sipil, Prajurit Tentara Nasional Indonesia,
2016. Anggota Kepolisian Negara Republik
Jogiyanto, H.M. Analisa dan Desain Sistem Indonesia, Pejabat Negara dan Penerima
Informasi : Pendekatan Terstruktur teori Pensiun atau Tunjangan.
dan Praktik Aplikasi Bisnis. Penerbit Peraturan Menteri Keuangan Nomor
ANDI, Jakarta: 2005. 72/PMK.05/2016 Tentang Uang Makan
Kadir, Abdul. Pengenalan Sistem Informasi. Bagi Pegawai Aparatur Sipil Negara. Peraturan
Penerbit ANDI, Jakarta : 2006. Menteri Keuangan Nomor
Kriswanto, Analisis Sistem Informasi 85/PMK.05/2017 Tentang Tata Cara
Akuntansi Penggajian pada PT XYZ, Pembayaran Tunjangan Kinerja Pegawai
Jurnal Volume 4 Nomor 2 November 2015, Masing-masing Kementerian Negara/
Universitas Bina Nusantara: Jakarta: 2015. Lembaga.
Peraturan Menteri Keuangan Nomor
Midjan, L. Sistem Informasi, Pendekatan 101/PMK.02/2011 Tentang Klasifikasi
Manual Praktika Penyusunan Metode Anggaran
dan Prosedur. Edisi kesembilan. Peraturan Menteri Keuangan Nomor
Binayanti, Bandung: 1995. 190/PMK.05/2012 Tentang Tata Cara
Mulyadi. Sistem Akuntansi. Edisi Ketiga. Pembayaran APBN 2013
Badan Penerbit Sekolah Tinggi Ilmu Peraturan Menteri Keuangan Nomor
ekonomi YKPN, Yogyakarta: 1993. 133/PMK.05/2008 Tentang Pengalihan
Mulyadi. Sistem Akuntansi. Edisi Ketiga. Pengelolaan Adminitrasi Belanja Pegawai
Salemba Empat, Yogyakarta: 2001. Negeri Sipil Pusat/ Anggota Tentara
Mulyanto, Agus. Sistem Informasi Konsep dan Nasional Indonesia, Anggota Kepolisian
Aplikasi. Penerbit Pustaka Pelajar. Negara Republik Indonesia Kepada
Jakarta: 2009. Kementerian Negara/ Lembaga.
Mursyidi, Drs., S.E. M.Si. Akuntansi Dasar. Peraturan Menteri Keuangan Nomor
Penerbit Ghalia Indonesia, Jakarta: 2010. 233/PMK.05/2011 Tentang Perubahan
Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor
Nomor PER-31/PB/2016 Tentang Tata 171/PMK.05/2007 tentang Sistem
Cara Pembayaran Pembayaran Akuntansi dan Pelaporan Keuangan
Penghasilan Bagi Pegawai Pemerintan Pemerintah Pusat,
Non Pegawai Negeri. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
Peraturan Menteri Keuangan Nomor Nomor 7 Tahun 1977 Tentang Peraturan
52/PMK.05/2018 Tentang Perubahan Gaji Pegawai Negeri Sipil.
Kedua atas Perubahan Peraturan Menteri Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
Keuangan Nomor 96/PMK.05/2016 Nomor 12 Tahun 2002 Tentang
tentang Petunjuk Teknis Pelaksanan Perubahan atas Peraturan Pemerintah
Pemberian Tunjangan Hari Raya dalam Nomor 99 Tahun 2000 tentang Kenaikan
tahun Anggaran 2018 Kepada Pegawai Pangkat Pegawai Negeri Sipil.
Negeri Sipil, Prajurit tentara Nasional Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
Indonesia, Anggota Kepolisian Negara Nomor 30 Tahun 2015 Tentang
Republik Indonesia, Pejabat Negara dan Perubahan Ketujuh Belas atas Pemerintah
Penerima Pensiun dan Penerima Nmor 7 tahun 1977 Peraturan Gaji
Tunjangan. Pegawai Negeri Sipil.
Peraturan Menteri Keuangan Nomor Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
54/PMK.05/2018 Tentang Perubahan Nomor 49 Tahun 1980 Tentang
Kedua atas Perubahan Peraturan Menteri

90
Jurnal EKOBIS: Kajian Ekonomi Dan Bisnis ISSN Cetak : 2614-3631
Vol. 2 No. 2, Juni 2019 ISSN Online : 2720-9466

Pemberian Tunjangan Tambahan


Penghasilan bagi Pensiun Janda/ Duda.
Romney, Marshall B., dan Paul John Steinbart.
Accounting Information System. 13th
Ed. Pearson Eduacational Limited,
England: 2015.
Soeherman, Bonnie dan Marion Pinontoan.
Designing Information System Concepts
and Cases with Visio. Penerbit PT. Elex
Media Komputindo, Jakarta: 2008.
Soemarso, S.R. Akuntansi Suatu Pengantar.
Buku 1 Edisi 5. Penerbit Salemba Empat.
Jakarta: 2009.
Susanto, Azhar. Sistem Informasi Akuntansi.
Penerbit Lingga Jaya, Bandung: 2013.
Sugiyarso dan F. Winarni. Manajemen
Keuangan. Penerbit Media Pressindo.
Yogyakarta: 2005.
Syarief, A. Analisis Pengendalian Intern
Sistem Penggajian Pada Politeknik
Negeri Bandung, Jurnal. Politeknik
Negeri Bandung, Bandung: 2012.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 9
Tahun 2016 Tentang Pencegahan dan
Penanganan Krisis Sistem keuangan. Undang-
Undang Republik Indonesia Nomor 14
Tahun 2008 Tentang Keterbukaan
Informasi Publik.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17
Tahun 2003 Tentang Keuangan Negara.
W, Wiwid dan Retnani, E.D. Penerapan Sistem
Informasi Akuntansi Penggajian PNS
Berdasarkan PP No 30 Tahun 2015,
Jurnal Volume 6 Nomor 3 Maret 2017.
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia,
Surabaya: 2017.
Wilkinson, J. W. Accounting Information
System. Third edition. Binarupa Aksara,
Jakarta: 1995.

91

You might also like