Professional Documents
Culture Documents
Dosen Pengampu :
Puji syukur alhamdulillah penulis panjatkan kepada Allah SWT, yang telah
memberikan rahmat, taufiq dan hidayahnya kepada hamba-hambaNya.
Alhamdulillah berkat pertolonganNya walaupun dengan terbatasnya kemampuan
penulis, penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul Ádministrasi
Pendidik dan Tenaga Kependidikan.”
Harapan penulis semoga skripsi ini bisa bermanfaat dan mampu membuka
cakrawala berfikir penulis, khususnya pembaca pada umumnya, Aamiin Yaa
Rabbal ‘Aalamiin.
Kemudian tak lupa pula penulis mengucapkan terima kasi kepada Umi
Nurhikmah Pohan selaku dosen pengampu mata kuliah Administrasi & Supervisi
Pendidikan.
Penulis berharap kritik dan masukan dari segenap pembaca dan mudah-
mudahan kehadiran buku ini bermanfaat bagi semua pembacanya dan mendapatkan
ridha Allah. Amin.
i
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan ..................................................................................................1
B. Saran .............................................................................................................1
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1. Apa itu administrasi ketenagaan kependidikan?
2. Apa saja jeni-jenis administrasi ketenagaan kependidikan?
i
3. Apa saja tugas administrasi ketenagaan pendidikan?
4. Apa itu administrasi pengadaan ketenagaan pendidikan?
5. Bagaimana penempatan dan pengangkatan administrasi ketenagaan
kependidikan?
C. Tujuan Pembahasan
1. Mengetahui apa itu administrasi ketenagaan kependidikan?
2. Mengetahui apa saja jeni-jenis administrasi ketenagaan kependidikan?
3. Mengetahui apa saja tugas administrasi ketenagaan pendidikan?
4. Mengetahui apa itu administrasi pengadaan ketenagaan pendidikan?
5. Mengetahui bagaimana penempatan dan pengangkatan administrasi
ketenagaan kependidikan?
ii
BAB II
PEMBAHASAN
1
Hartati sukirman, dkk. 2002. Administrasi dan Supervisi Pendidikan.
Yogyakarta: FIP Pres, hal. 8
1
mencakup keseluruhan yang berpartisipasi dalam pendidikan. Ditinjau dari
jabatannya, tenaga kependidikan dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu:
2
1. Pengumuman. Pengumuman digunakan untuk memberitahukan kepada
seluruh anggota masyarakat yang berminat untuk menjadi tenaga pendidik
di sekolah dan madrasah melalui kualifikasi melalui media cetak maupun
media elektronik. Dalam pengumuman pengadaan tenaga kependidikan,
dicantumkan sebagai berikut: a. Jenis atau macam pegawai yang diperlukan
, b. Persyaratan yangdituntut dari para pelamar tenaga pendidik, c. Batas
waktu dimulai dan diakhiri pendaftaran, d. Alamat dan tempat pengajuan
pelamaran, e. Lain-lain yang dipandang perlu.
2. Pendaftaran. Pendaftaran dilakukan apabila pengumuman sudah tersebar
maka dimulailah pendaftaran melalui pengajuan permohonan dengan
memenuhi syarat yang telah ditentukan beserta lampiran lainnya yang
dibutuhkan.
3. Seleksi atau penyaringan. Dalam pengadaan tenaga kependidikan,
penyaringan dilaksanakan melalui dua tahap yaitu: a. Penyaringan
administratif. Penyaringan ini dilaksanakan berupa pemeriksaan terhadap
kelengkapanbeserta lampirannya. Apabila terdapat kekurangan lengkapan
maka peserta calon tenaga pendidik, tersebut akan gagal, b. Ujian atau test
Setelah peserta yang lulus dalam tes penyaringan administratif maka akan
mengikuti ujian pegawai dengan materi pengetahuan umum,pengetahuan
tehnis, dan lainnya yang dipandang perlu.
4. Pengumuman. Pengumuman ini berisi peserta yang lolos dalam seleksi
sesuai ketentuan dan penempatan kerja.2
2
Ibid. h. 50-51
3
Menurut Hadari Nawawidalam Hartati sukirman3 langkah dalam mengangkat dan
menempatkan tenaga pendidik harus mempertimbangkan aspek minat, bakat,
kemampuan, keahliian dan berat ringannya tugas yang akan dipikul bagi setiap
personil. Agar dapat diangkat sebagai tenaga pendidik, calon tenaga pendidik yang
bersangkutan harus memiliki kualifikasi sebagai tenaga pengajar serta harus
memenuhi persyaratanberikut:
1. Sehat jasmani dan rohani yang disahkan serta dinyatakan danadanya tanda
bukti dari yang berwenang, yang meliputi: a. Tidak menderita penyakit
menahun (kronis) dan yang menular tidak membahayakan kepada peserta
didik. b. Tidak memiliki cacat tubuh atau kekurangan fisik yang dapat
menghambat pelaksanaan tugas sebagai tenaga pendidik. c. Tidak menderita
kelainan mental harus sehat jasmani dan rohani.
2. Berkepribadian beserta berakhak mulia, yang terdiri dari: a. Beriman dan
bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. b. Berkepribadian Pancasila.
3
Hartati Sukirman, dkk. 2010. Administrasi dan Supervisi Pendidikan.Yogyakarta: FIP
Pres, hal. 39
4
Dr. H. Hasbiyallah, M.Ag dan Mahlil Nurul Ihsan, M.Pd, Administrasi Pendidikan
Perspektif Pendidikan Islam (Juni 2019) h. 47
4
adalah tumbuhnya perkembangan keahlian serta kemampuan setiap tenaga
kependidikan sekolah dan madrasah yang mencakup peningkatan keilmuan,
wawasan berpikir yang luas, profesional terhadap pekerjaan dan keterampilan
dalam melaksanakan tugas sehari-hari sehingga produktivitas pengajaran dapat
ditingkatkan.
5
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Administrasi pendidik dan tenaga kependidikan (PTK) adalah proses
keseluruhan kegiatan pendidik yang meliputi perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan, pelaporan, pengkoordinasian, pengawasan
dan pembiayaan, dengan menggunakan atau memanfaatkan fasilitas yang
tersedia, baik personal, materiil, maupun spiritual untuk mencapai tujuan
pendidikan secara efektif dan efesien.
2. Proses administrasi PTK dimulai dengan pengadaan tenaga kependidikan
seperti seleksi, selajutnya penempatan, dan orientasi, orientasi bertujuan
untuk mempercepat masa adaptasi sehingga tenaga kependidikan baru dapat
bekerja lebih depat dan lebih baik. Seorang pendidik dan tenaga
kependidikan untuk kesejahteraan hidupnya berhak menerima gaji,
tunjangan, dan penghargaan atas apa yang telah ia lakukan. Ada masa
dimana seorang pendidik dan tenaga kependidikan diperbolehkan tidak
masuk kerja (beberapa hari) karna sakit, melahirkan dan dalam masa
belajar, dll
B. Saran
1. Bagi pendidik, sebagai pendidik pengelola madrasah diharapkan dapat lebih
intens dalam memberikan pelatihan dan evaluasi terhadap kinerja tenaga
administrasi.
2. Bagi administrasi tenaga kependidikan untuk lebih memahami dan
menyadari tanggung jawab masing-masing, sehingga dalam pelaksanaan
pelayanan administrasi madrasah akan efektif dan efisien.
6
DAFTAR PUSTAKA
Dr. H. Hasbiyallah, M.Ag dan Mahlil Nurul Ihsan, M.Pd, Administrasi Pendidikan
Perspektif Pendidikan Islam (Juni 2019) h. 47