Professional Documents
Culture Documents
ABSTRACT
Response of growth and production of garlic (Allium sativum L.) to the application of rice straw
bokashi and PGPR on planting media. The purpose of the study was to determine the effect of
giving rice straw bokashi and PGPR on the growth and production of garlic. This research was
carried out in the experimental garden of the Faculty. Agriculture Sisingamngaraja XII Tapanuli
University at an altitude of ± 1,400 m above sea level. Using Factorial Randomized Block Design
(RAK) as the environmental design with two factors and 3 replications, namely the first factor:
treatment with rice straw bokashi 4 levels: K0 = 0 g/polybag (control), K1 = 100 g/polybag, K2 =
200 g/polybag, K3 = 300 g/polybag and the second factor was PGPR treatment with 4 levels: P0 =
0 ml/polybag (control), P1 = 50 ml/polybag, P2 = 100 ml/polybag, P3 = 150 ml/polybag. The data
were processed by ANOVA and continued at the DMRT level of 5% and 1%. Parameters observed
and measured at the age of 9 WAP were plant length (cm), number of leaves (strands) and at the
end of observation the number of cloves (cloves), wet tuber weight per plot (g) and economic tuber
dry weight per sample (g). The results showed that the combination of bokashi treatment with rice
straw 300 g/polybag with PGPR 150 ml/polybag had a very significant effect on increasing plant
length (52.88 cm), number of leaves (6.77 strands) and production yield of the highest number of
cloves (14.55 cloves) and wet tuber weight. per plot (304.87 g) and dry weight of economic tubers
per sample (55.64 g).
11
Volume 1 Issue 2 | August 2022-February 2023 | AGRONITA | ISSN : 2337-6600
dengan pertumbuhan jumlah penduduk yang Bakteri ini memberi keuntungan dalam
semakin meningkat (Pusat Data dan Sistem proses fisiologi tanaman dan pertumbuhan
Informasi Pertanian Kementerian Pertanian, akarnya. Akar merupakan sumber kehidupan
2017). yang penting bagi tumbuhan dan terjadi
Pada tahun 2020 produksi bawang pertukaran udara, unsur hara, dekomposisi
putih di Toba mencapai 8.4 ton, dengan luas (Norman, 2021) dan hanya 30% petani yang
panen sekitar 16 ha, sehingga produksi bawang mau menerapkan teknologi penggunan PGPR
putih di daerah Toba belum memenuhi (Nurunnisa., dkk, 2020)
kebutuhan pasar oleh karenanya bawang putih Manfaat PGPR antara lain: dapat
asal Toba tidak melakukan ekspor antar pulau meningkatkan pertumbuhan tanaman,
dan justru meng import dari negara lain (Badan memperbaiki dan merangsang pertumbuhan
Pusat Statistik, 2020). akar, meningkatkan daya perumbuhan bibit,
Pemberian bahan organik dapat memperbanyak produksi buah serta
memperbaiki struktur tanah dan merangsang meningkatkan ketahanan tanaman terhadap
aktivitas mikroorganisme di dalam tanah, serta penyakit, khususnya seperti antraknosa pada
berperan penting dalam proses dekomposisi dan cabai, tomat dan layu fusarium pada melon dan
mineralisasi bahan organik tanah, sehingga semangka (Direktorat Kementrian Pertanian,
bahan organik dapat meningkatkan 2020).
ketersediaan unsur hara penting di dalam tanah. PGPR dari akar bambu banyak terdapat
Dengan penggunaan pupuk organic tersebut bakteri PF (Pseudomonas fluorescens) serta
dapat meningkatkan kadar C organik, N dan P dapat meningkatkan kelarutan unsur P
pada tanah (Wijayanto.T.,dkk, 2016). (Phospor) dalam tanah (Pratiwi, 2017).
Kompos jerami memiliki kandungan C-
organik yang tinggi, dengan pemberiaan METODE PENELITIAN
kompos jerami akan menambah kandungan Penelitian ini dilaksanakan pada
bahan organik tanah untuk memperbaiki sifat lokasi kebun percobaan Fak. Pertanian
fisik, kimia dan biologi tanah serta konservasi Universitas Sisingamangaraja XII Tapanuli
tanah melalui pendauran ulang. Pemakaian pada ketinggian ± 1.400 m dpl, pH tanah 5.9.
kompos jerami terus menerus dengan konsisten Bahan yang dipakai pada penelitian ini
tanpa menggunakan pupuk kimia dalam jangka bawang putih varietas lumbu hijau, jerami padi,
panjang dapat menaikkan kandungan bahan dolomit, EM4, gula, dedak, terasi, kapur siri,
organik tanah dan mengembalikan kesuburan air bersih, tanah sebagai media tanam dan
tanah (Balai Besar Penelitian Tanaman Padi, PGPR akar bambu. Alat yang digunakan
2017). cangkul, polibag ukuran 2 kg, meteran,
Hasil analisis laboratorium kadar hara timbangan analitik, gembor, ember, batang
bokasi jerami padi yaitu C organic (7,26%), pH pengaduk, karung goni, terpal, plang sampel,
(6,16%), N (0,5%), P2O5 (0,95%), K2O alat tulis, penggaris, jangka sorong, beaker glas
(1,63%), Mg0 (0,69%), Ca (0,79%) (Asian sebagai alat ukur.
Agri Research and Development Centre, 2021). Menggunakan Rancangan Acak
Bakteri Plant Growth Promoting Kelompok (RAK) Faktorial dengan dua faktor
Rhizobacteri (PGPR) dapat hidup disekitar akar yaitu : Faktor I perlakuan pemberian bokashi
tanaman secara berkoloni. Bagi tanaman jerami padi 4 taraf: K0 = 0 g/polybag (kontrol),
keberadaan mikroorganisme ini sangat K1 = 100 g/polybag, K2 = 200 g/polybag, K3 =
menguntungkan dengan mengklonisasikan akar 300 g/polybag dan faktor kedua perlakuan
tanaman yang sedang dalam pertumbuhan. PGPR 4 taraf : P0 = 0 ml/ polybag (kontrol), P1
12
Volume 1 Issue 2 | August 2022-February 2023 | AGRONITA | ISSN : 2337-6600
= 50 ml/polybag, P2= 100 ml/polybag, P3 =150 seragam, kemudian bagian atas dan bawah
ml/polybag. Diulang 3 kali dengan penentuan umbi dipotong untuk mempermudah keluarnya
tata letak penelitian sebagai unit percobaan, titik tumbuh dan akar. Penanaman dilakukan
ulangan dan sampel dilakukan secara acak. dengan cara menanam umbi kedalam tanah
Model matematis yang digunakan Yijk dengan kedalaman ± 4 cm diusahakan umbi
= + i + Kj + Pk + (KP) jk + ijk, (Gomez berdiri tegak, kemudian bibit bawang putih
and Gomez, 1984). Uji Anova dilakukan jika ditutup dengan tanah halus.
perlakuan menunjukkan perbedaan nyata dan Aplikasi pupuk hayati PGPR
sangat nyata terhadap peubah yang diamati dilakukan 10 hari setelah bibit bawang putih
dan dilanjutkan uji DMRT taraf 5% dan 1 % ditanam dan pemberian pupuk hayati PGPR
serta uji regresi menggunakan Software Excel. pada media tanam sesuai dengan taraf
perlakuan.
PELAKSANAAN PENELITIAN Perawatan dan pemeliharaan tanaman
Media tanam tanah top soil dengan bawang putih mencakup penyulaman,
bokashi jerami padi di isi kedalam polybag penyiraman dan penyiangan. Peubah yang
ukuran 2 kg sesuai dengan dosis yang telah diamati komponen pertumbuhan panjang
ditetapkan sebagai perlakuan, yaitu: 20 ton/ha tanaman (cm), jumlah daun (helai) dan
(100 gr/polybag), 40 ton/ha (200 gr/polybag) komponen produksi jumlah siung (siung),
dan 60 ton/ha (300 gr/polybag) dan dibiarkan bobot umbi basah per plot (g) dan bobot kering
selama 10 hari (Maryanto, 2015). umbi ekonomi per sampel (g).
Bawang putih varietas lumbu hijau
yang telah tersedia dipilih jenis umbinya yang
Tabel 1. Uji Beda Rataan Perlakuan Bokashi Jerami Padi dan PGPR Terhadap Panjang Tanaman
(cm) dan Jumlah Daun (helai) Umur 9 MST, Jumlah Siung (siung), Berat Umbi Basah
Per Plot (g), Berat Umbi Kering Ekonomi Per Sampel (g)
Kombinai Parameter Pengamatan
Perlakuan
( KxP ) PT (cm) JD (helai) JS (siung) BUBPP (g) BUKEPS (g)
K0P0 16.27 aA 4.11 aA 4.22 aA 112.00 aA 17.40 aA
K0P1 19.04 bB 4.44 abAB 4.88 aAB 123.03 bB 20.25 bB
K0P2 19.72 BC 4.55 bcABC 5.55abcAB 126.65 bB 20.33 bBC
K0P3 20.29 cC 4.89 cdBCD 6.11 bcB 127.52 cC 22.52 cD
K1P0 19.25 bBC 4.55 bcABC 5.00 abAB 126.08 bB 20.31bBCD
K1P1 26.69 dD 4.77 bcdABC 6.66 cB 162.60 dD 27.52 dE
K1P2 29.29 Ee 5.11 deCDE 8.44 cD 179.05 eE 30.24 eF
K1P3 32.11fF 5.55 fEF 9.55 cC 227.20 fF 40.22 fG
K2P0 19.79bcBC 4.66 bcABC 5.33abcAB 128.50 bBC 20.70bBCD
K2P1 33.01gF 5.44 efDEF 9.55 dC 182.20 eE 31.33 eF
K2P2 39.92 hG 5.66 fEF 13.11eDE 232.77 fF 41.55 fG
13
Volume 1 Issue 2 | August 2022-February 2023 | AGRONITA | ISSN : 2337-6600
Keterangan: Angka-angka yang diikuti oleh huruf yang sama pada kolom yang sama
menunjukkan berbeda tidak nyata pada taraf uji 5 % (huruf kecil) dan pada taraf uji
1% (huruf besar) uji jarak DMRT
14
Volume 1 Issue 2 | August 2022-February 2023 | AGRONITA | ISSN : 2337-6600
15
Volume 1 Issue 2 | August 2022-February 2023 | AGRONITA | ISSN : 2337-6600
16
Volume 1 Issue 2 | August 2022-February 2023 | AGRONITA | ISSN : 2337-6600
17