Jurnal Ilmiah Mahasiswa: November, 2022. Vol.

7 , No,4
Elementary Education Research pp. 149-153
http://www.jim.unsyiah.ac.id/pgsd/index jimpgsd.eer@gmail.com

Peran Kepala Sekolah Dalam Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) Untuk

Meningkatkan Profesionalisme Guru Di SD Negeri 1 Mata Ie Aceh Besar

Sardina Waty1, Sulaiman2, Nurmasyitah3

1,2,3
PGSD FKIP Universitas Syiah Kuala
Sardinawaty2000@gmail.com, soelaiman@Unsyiah.ac.id, masyitah_7585@yahoo.co.id.

Abstract (English) Article History

This study aims to determine the professionalism of teachers through the Received: 23 Agustus 2022
Principal's Role in School-Based Management (SBM) at SD Negeri 1 Mata Ie Reviewed: 9 Sept 2022
Aceh Besar. The approach used in this research is qualitative with descriptive Published: 16 Sept 2022
type. This research was conducted at the 1 Mata Ie Aceh Besar State Elementary
School located in Aceh Besar, Darul Imarah sub-district, Aceh Besar district. Key Words
The subjects of this study consisted of the principal and three classroom School-Based
teachers. Data collection techniques were carried out by observation and Management (SBM),
interviews. Data processing uses data reduction, data presentation, and drawing Teacher
conclusions. SBM school-based management is a management that provides Professionalism
autonomy to improve teacher professionalism and improve the quality of
education. The principal's role in improving teacher professionalism includes
being a leader such as encouraging a teacher to teach voluntarily, providing
guidance to teachers, motivators providing exemplary attitudes to teachers and
students, managerial in planning and implementation in decision making,
administrators have carried out proper planning. designed at the time of decision
making. Researchers through observations and interviews with teachers, in
implementing it has been going well. the principal is ready to check properly
such as directing teachers in teaching, teacher lesson plans before carrying out
learning, directing teachers to use strategies, learning models and learning
media. From the results of the study, it can be said that with the SBM program
the professionalism of teachers has increased through the role of the principal
well.
7
Abstrak (Indonesia)
Tujuan peelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peran kepala sekolah dalam Kata Kunci
Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) di SD Negeri 1 Mata Ie Aceh Besar. Manajemen Berbasis
Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis Sekolah (MBS),
deskriptif. Penelitian ini dilakukan pada Sekolah Dasar Negeri 1 Mata Ie Aceh Profesionalisme Guru
Besar yang terletak di Aceh Besar yang berkecamatan Darul Imarah Kabupaten
Aceh Besar, Subjek penelitian ini terdiri dari kepala sekolah dan tiga orang guru
kelas. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara.
Pengolahan data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan
kesimpulan. MBS merupakan sebuah manajemen yang memberikan otonomi
untuk meningkatkan profesionalisme guru serta meningkatkan mutu pendidikan.
Peran kepala sekolah dalam meningkatkan profesionalisme guru antara lain
sebagai pemimpinan seperti mendorong seorang guru untuk mengajar dengan
sukarela, supervisor memberikan bimbingan kepada guru, motivator memberikan
sikap teladan kepada guru dan peserta didik, manajerial dalam pembuatan
perencanaan serta pelaksanaan dalam pengambila keputusan, administrator sudah
menjalankan perencanaan yang telah di rancang pada saat pengambila keputusan.
Peneliti melalui observasi dan wawancara dengan para guru, dalam
melaksanakan tugasnya sudah berjalan dengan baik. kepala sekolah sudah
menjalankan perannya dengan baik seperti mengarahkan guru dalam mengajar,
memeriksa RPP guru sebelum melaksanakan pembelajaran, mengarahkan guru
menggunakan strategi, model pembelajaran dan media pembelajaran. Dari hasil
penelitian dapat disimpulkan bahwa dengan adanya program MBS
perofesionalisme guru telah meningkat dengan melalui peran kepala sekolah
149
Jurnal Ilmiah Mahasiswa: Elementary Education Research
Bulan November Tahun.2022 Vol. 7, No.4
 Jurnal Ilmiah Mahasiswa: November, 2022. Vol.7 , No,4
Elementary Education Research pp. 143-148
http://www.jim.unsyiah.ac.id/pgsd/index jimpgsd.eer@gmail.com

dengan baik.
How to Cite: Wati, S., Sulaiman., Nurmasyitah, (2022). Peran Kepala Sekolah Dalam Manajemen Berbasis
Sekolah (MBS) Untuk Meningkatkan Profesionalisme Guru Di SD Negeri 1 Mata Ie Aceh Besar. Jurnal Ilmiah
Mahasiswa Elementary Education Research, vo l(no).

Pendahuluan
Pendidikan sekolah dasar merupakan dasar dari pendidikan selanjutnya, sehingga kualitas
atau mutu pendidikan di sekolah dasar perlu ditingkatkan. Salah satu komponen yang
menentukan mutu pendidikan yaitu manajemen pendidikan yang efektif dan efisien. Oleh
karena itu upaya yang harus dilakukan pemerintah untuk meningkatkan mutu pendidikan
yaitu mengubah pengelolaan pendidikan yang dasarnya dikelola dengan cara terpusat menjadi
terpisah. Pada penelitian ini adanya guru yang belum terlihat profesional dibidangnya, seperti
guru terlambat masuk kelas, tidak memiliki media pembelajaran untuk mendukung dalam
menjelaskan materi pelajaran, LKS, guru memiliki RPP namun guru kurang berpedoman
dengan RPP jika menjelaskan proses pembelajaran, maka dari itu solusi yang ditawarkan
pemeritah untuk sekolah dalam program pimpinan di bidang pendidikan adalah Manajemen
Berbasis Sekolah (MBS). (MBS) memberikan otonomi kepada sekolah dalam menentukan
kebijakan sekolah untuk meningkatkan mutu pendidikan. Sekolah diberi kewenangan yang
lebih luas untuk mengelola pendidikan sesuai dengan kebutuhan sekolahnya. Maka dari itu
bagaiaman peran kepala sekolah dalam meningkatkan profesionaisme guru.

Dalam organisasi sekolah kepala sekolah adalah pimpinan tertinggi di sekolah oleh
karena itu peran kepala sekolah sangat berpengaruh terhadap kemajuan sekolah. Kepala
sekolah adalah seseorang yang memiliki kemampuan dalam melaksanakan kegiatan dengan
aktivitas mempengaruhi warga sekolah dapat bekerja sama serta saling mendukung untuk
mencapai tujuan. kepala sekolah dinilai memegang peranan sangat penting terhadap
profesionalisme guru sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya untuk mencapai tujuan
pendidikan.

Menurut Kunandar (2010) “profesionalisme guru adalah kondisi, arah, nilai tujuan dan
kualitas suatu keahlian dan kewenangan dalam bidang pendidikan dan mengajar yang
berkaitan dengan pekerjaan seseorang yang menjadi mata pencarian”. Dalam meningkatkan
profesionalisme guru, kepala sekolah wajib membangun ikatan yang baik dengan para guru,
kepala sekolah dalam melaksanakan tugasnya.perihal tersebut dikarenakan kepala sekolah
yang dominan serta bisa menggerakkan faktor-faktor lain ke arah efektifitas kerja, apabila
kepala sekolah dapat menjalankan perannya dengan baik maka kemajuan sekolah akan
tercapai sesuai dengan tujuan yang telah diteliti.

Literatur Review
Kepala Sekolah
Menurut Sudarwan (dalam Asmani 2015) “kepala sekolah adalah guru yang mendapatkan
tugas tambahan sebagai kepala. Dimana kepala sekolah harus memajukan sekolah yang
dipimpinnya”. Dari uraian di atas kepala sekolah merupakan seorang pejabat yang bertugas
150
Jurnal Ilmiah Mahasiswa: Elementary Education Research
Bulan November Tahun.2022 Vol. 7, No.4
 Jurnal Ilmiah Mahasiswa: November, 2022. Vol.7 , No,4
Elementary Education Research pp. 149-153
http://www.jim.unsyiah.ac.id/pgsd/index jimpgsd.eer@gmail.com

dalam organisasi sekolah, tugas kepala sekolah yaitu tidak hanya sebagai pemimpin di
sekolah melainkan juga sebagai pendidik, menejer, administrator, supervisor, leader, inovator
dan motivator.
Manajemen Berbasisi Sekolah (MBS)
Menurut buku Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) manajemen yang memberikan
otonimi lebih besar pada sekolah dan mendorong pengambilan keputusan partisipasif yang
melibatkan secara langsung semua warga sekolah (guru, kepala sekolah, karyawan, orang tua
siswa, dan masyarakat) untuk meningkatkan mutu sekolah berdasarkan kebijakan nasional.

Profesionalisme Guru
Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar,
membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik guru sebagai
pendidik profesional mempunyai citra yang baik di masyarakat. Soetjipto (2012)
mengemukakan penilaian masyarakat terhadap guru meliputi sikap dan perbuatan, pelayanan,
kemampuan memberikan arahan dan dorongan terhadap peserta didik, cara berpakaian dan
berbicara serta sosialisasi dengan masyarakat.

Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, teknik pengumpulan data dalam
penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif.
Pemilihan panduan dalam penelitian ini menggunakan beberapa cara yaitu dengan observasi
kepala sekolah dan guru mengenai peran kepala sekolah dalam pelaksanaan MBS untuk
meningkatkan profesionalisme guru. Wawancara disini peneliti ingin lebih mengerti
pelaksanaan yang bagaimana di lakukan kepala sekolah dalam pelaksanaan MBS agar
meningkatkan profesionalisme guru. Dokumentasi yang dilakukan oleh peneliti yaitu
dokumen-dokumen rancangan kepala sekolah yang berhubungan dengan untuk
meningkatkannya profesionalisme guru.

Peneliti mewanwancarai kepala sekolah dan 3 orang guru kelas SD Negeri 1 Mata Ie
peneliti menggunakan instrrumen berupa beberapa pertanyaan. Teknik analisis data, mencari
informasi terlebih dahulu kemudian mengumpulkan informasi, memilih-milih informasi,
mengurangi informasi dan membuat kesimpulan.

Hasil Penelitian dan Pembahasan

Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 1 Mata Ie yaitu dimulai pada tanggal 11-23
April 2022. Hasil penelitian dari observasi, wawancara, dokumentasi dengan kepala sekolah
dan guru kelas untuk mendapatkan keterangan peran kepala sekolah dalam manejemen
berbasis sekolah untuk meningkatkan profesionalisme guru di SD Negeri 1 Mata Ie Aceh
Besar. Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti kepala sekolah memiliki peran yang

151
Jurnal Ilmiah Mahasiswa: Elementary Education Research
Bulan November Tahun.2022 Vol. 7, No.4
 Jurnal Ilmiah Mahasiswa: November, 2022. Vol.7 , No,4
Elementary Education Research pp. 143-148
http://www.jim.unsyiah.ac.id/pgsd/index jimpgsd.eer@gmail.com

sangat baik pada saat melaksanakan perencanaan untuk meningkatkan profesionalisme guru,
karena kepala sekolah melibatkan guru dalam membuat keputusan bersama.
Dengan adanya manajemen berbasis sekolah dapat meningkatkan profesionalisme guru,
MBS memberikan otonomi kepada sekolah dalam mengambil keputusan bersama.
Berdasarkan hasil penelitian kepala sekolah sebagai manajer dalam meningkatkan
profesionalisme guru sudah cukup baik. Diantara manajemen kepala sekolah dalam
meningkatkan profesionalisme guru yaitu: guru mempunyai perangkat belajar yang lengkap,
menajalankan pembelajaran dengan baik dan pelaksanaan perencanaan yang dibuat bersama
berjalan dengan baik. Kepala sekolah memberikan contoh dalam mengajar dengan baik,
memberikan arahan kepada guru bagaimana kesiapan guru sebelum mengajar di kelas.
Peran kepala sekolah dalam manajemen berbasis sekolah sebagai pemimpinan seperti
mendorong seorang guru untuk mengajar dengan sukarela, supervisor memberikan
bimbingan kepada guru, motivator memberikan sikap teladan kepada guru dan peserta didik,
manajerial dalam pembuatan perencanaan serta pelaksanaan dalam pengambila keputusan,
administrator sudah menjalankan perencanaan yang telah di rancang pada saat pengambila
keputusan. Telah terjadi dengan tercapainya item yang telah ditentukan berupa pengambilan
keputusan dengan melibatkan seluruh guru dan peserta didik, menjalin kerja sama yang baik
dengan masyarakat. Kepala sekolah memperhatikan dan mengarahkan guru untuk melakukan
tugasnya dengan baik, serta melengkapi administrasi yang diwajibkan, serta memperhatikan
peserta didik dalam pelaksanaan proses belajar mengajar, dan membimbing peserta didik
dengan baik serta melakukan hubungan yang baik kepada guru dan teman.
Manajemen berbasis sekolah telah terjadi dengan tercapainya item yang telah ditentukan
berupa pengambilan keputusan dengan melibatkan kepala sekolah seluruh guru dan peserta
didik, partisipasi yang baik dengan masyarakat. Guru diperhatikan oleh kepala sekolah
bagiaman cara melaksnakan MBS dengan baik yang sesuai dengan perencanaan yang telah di
susun bersama, kepala sekolah juga mengarahkan guru bagimana cara mengajar dengan baik
dan profesional guna untuk meningkatkan profesionalisme guru. kepala sekolah sebagai
supervisor yakni memiliki peran membina, memantau dan memperbaiki proses belajar
mengajar dikelas. Kepala sekolah memiliki peran sebagai motivator dimana kepala sekolah
memberikan motivasi kepada warga sekolah yaitu dengan memberikan contoh teladan,
kedisiplinan dalam kehidupan sehari-hari. Peran kepala sekolah sebagai manajerial disini
kepala sekolah melakukan beberapa perencanaan dalam penyusnan program-program yang
ingin diterapkan di sekolah, mampu menggerakkan guru dalam menerapkan program-
program, dan mampu mengoptimalkan sarana pendidikan. Selanjutnya kepala sekolah
sebagai administrator kepal sekolah memiliki tugas utama yaitu mengendalikan struktur
organisasi dimana mengendalikan bagaimana cara pelaporan, dengan siapa tugas tersebut
dikerjakan dan dengan siapa berinteraksi dalam menggrakan tugas tersebut. Lalu administrasi
yang mencakup kurikulum, keuangan, sarana dan prasarana.
Untuk meningkatkan profesionaliesme guru kepala sekolah sudah berperan seperti
memperhatikan guru dalam pembuatan RPP dan kepala sekolah juga membimbing guru
dalampembuatan RPP serta mengarahkan bagaimana setrategi yang cocok untuk di laksnakan
di dalam kelas, meteode apa yang cocok untuk peserta didik dam media yang menarik untuk

152
Jurnal Ilmiah Mahasiswa: Elementary Education Research
Bulan November Tahun.2022 Vol. 7, No.4
 Jurnal Ilmiah Mahasiswa: November, 2022. Vol.7 , No,4
Elementary Education Research pp. 149-153
http://www.jim.unsyiah.ac.id/pgsd/index jimpgsd.eer@gmail.com

di terapkan di dalam kelas agar peserta didik lebih mudah dalam memahami materi yang
disampaikan oleh guru saat belajar mengajar di laksanakan. Kepala sekolah juga
memperhatikan kedisiplinan guru saat pergi kesekolah dan melaksnakan piket.

Kesimpulan dan Saran

MBS membantu kepala sekolah dalam pendidikan yang berperan sangat penting dalam
pencapaian tujuan pendidikan. Kepala sekolah mempunyai peran yang sangat penting dalam
menciptakan seorang guru yang profesional, guru sangat berperan penting dalam pencapaian
kesuksesan peserta didik. Peran kepala sekolah dalam meningkatkan profesionalisme guru
antara lain kepala sekolah sebagai kepemimpinan, supervisor, motivator, manajerial,
administrator.Pelaksanaan kegiatan belajar seorang guru yang profesional harus mempunyai
perencanaan strategi pengajaran, kemudian melakukan strategi pengajaran dengan baik dan
mengevaluasi hasil pembelajaran sehingga mampu mencapai tujuan pembelajaran.
Diharapkan guru untuk senantiasa melaksanakan kewajibannya sebagai pendidik, serta
senantiasa untuk selalu berusaha meningkatkan kopentensi yang dimilikinya, baik
kompetensi profesional, sosial, pedagogik, dan keperibadian agar dapat menjadi guru yang
diinginkan sesuai dengan tujuan yang ingin di capai. Diharapkan kepala sekolah untuk selalu
memantau dan mengevaluasi setiap program, proses pembelajaran, dan selalu memberikan
arahan kepada guru dan peserta didik, agar tercapainya lingkungan sekolah yang kondusif.

Daftar Pustaka
Kunandar. 2010. Guru Profesional. Jakarta: PT Raja GrafindoPersada.
Mulyasa. 2013. ManajemendanKepemimpinanKepalaSekolah. Jakarta: BumiAksara.
Mulyasa. 2007. Standar Kompetensi dan Sartifikasi Guru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Sanjaya Wina. 2011. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan.
Jakarta: KENCANA
SoejiptodanKosasiRaflis. 2009. ProfesiKeguruan. Jakarta: PT RenikaCipta.
Sugiyono. 2018. MetodePenelitanKuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: PT Alfabet.
Suryosubroto. 2004. Manajemen Pendidikan Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta.

153
Jurnal Ilmiah Mahasiswa: Elementary Education Research
Bulan November Tahun.2022 Vol. 7, No.4