Professional Documents
Culture Documents
Waston, Taryanto
Program Doktor Pendidikan Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta,
SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta
E-Mail: was277@ums.ac.id, Taryantomajid87@mail.com
61
PROFETIKA, Jurnal Studi Islam, Vol.20, No. 1, Juni 2018: 61-70
Abstrak: Upaya memperbaiki kualitas dalam suatu lembaga pendidikan atau sekolah
sangat ditentukan oleh kepemimpinan kepala sekolah dalam manajemen yang efektif.
Maju mundurnya sekolah tidak terlepas dari peran kepala sekolah, karena kepala sekolah
berperan sebagai kekuatan sentral yang menjadi kekuatan penggerak kehidupan sekolah.
Agar sekolah mampu bersaing, kepala sekolah harus memiliki komitmen dalam perubahan
dengan menjalankan perannya sebagai kepala sekolah. Totalitas peran kepala sekolah harus
mempunyai visi masa depan serta mampu mengaktualisasikan seluruh potensi yang ada
menjadi sesuatu kekuatan yang bersinergi guna mencapai tujuan pendidikan. Tujuan
penelitian adalah mendiskripsikan peran kepala sekolah dalam meningkatkan mutu
pendidikan di SDIT Muhammadiyah Jumapolo Karanganyar tahun pelajaran 2018/2019.
Jenis penelitian ini berupa penelitian lapangan dengan analisis deskriptif kualitatif, dan
memakai pendekatan sosiologis. Metode pengumpulan data dengan wawancara, observasi,
dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, Pertama, peran kepala sekolah
dalam meningkatkan mutu pendidikan di SDIT Muhmamadiyah Jumapolo diwujudkan
dengan: 1)Peningkatan profesionalisme guru, 2)Peningkatan kualitas pembelajaran, 3)
Peningkatan sarana dan prasarana, 4)Peningkatan motifasi belajar siswa. Kedua, strategi
kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan di SDIT Muhmamadiyah Jumapolo
dilakukan dengan: 1)Peningkatan profesionalisme guru dilakukan dengan masa OJT (On
Job Training) bagi guru baru dan pengembangan diri bagi guru lama serta pembinaan
motivasi secara intensif, 2)Peningkatan kualitas pembelajaran dilakukan dengan
mengintegrasikan empat kurikulum (DIKNAS, KEMENAG, PONPES GONTOR dan
ISMUBA) dengan pendekatan berbagai metode pembelajaran 3)Peningkatan sarana dan
prasarana dilakukan dengan cara optimalisasi pemanfaatan SARPRAS yang ada dan
pengadaan SARPRAS yang dibutuhkan, 4)Peningkatan motifasi belajar siswa dilakukan
dengan cara pemberian reward dan punishman, pemberian pujian dan kompetisi. Ketiga,
kendala dan solusi peran kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan di SDIT
Muhmamadiyah Jumapolo diantaranya: 1)Peningkatan profesionalisme guru seperti
rekruetmen guru yang tidak sesuai kualifikasi. Solusinya adalah dengan menguikutsertakan
dalam kegiatan pengembangan diri dan studi ulang atau study lanjut, 2)Peningkatan
kualitas pembelajaran seperti status sekolah yang bukan ful day school. Solusinya dengan
pengorganisasian materi dan pengurangan materi di kurikulum gontor, 3)Peningkatan
sarana dan prasarana seperti masalah pendanaan. Solusinya adalah kerja sama dengan
wali murid dan pendonatur, 4)Peningkatan motifasi belajar siswa seperti anak kurang
pendampingan di rumah. Solusinya adalah kerja sama dan komunikasi intens antara
guru dan orang tua anak melalui via HP, buku penghubung dan home visit.
62
Peran Kepala Sekolah...(Moh. Abdul Kholiq Hasan, Abdurrohim)
63
PROFETIKA, Jurnal Studi Islam, Vol.20, No. 1, Juni 2018: 61-70
64
Peran Kepala Sekolah...(Moh. Abdul Kholiq Hasan, Abdurrohim)
65
PROFETIKA, Jurnal Studi Islam, Vol.20, No. 1, Juni 2018: 61-70
66
Peran Kepala Sekolah...(Moh. Abdul Kholiq Hasan, Abdurrohim)
67
PROFETIKA, Jurnal Studi Islam, Vol.20, No. 1, Juni 2018: 61-70
68
Peran Kepala Sekolah...(Moh. Abdul Kholiq Hasan, Abdurrohim)
Strategi Kepala Sekolah dalam yang banyak serta materi yang luas
Meningkatkan Mutu Pendidikan menuntut waktu yang lebih banyak.
1. Meningkatan profesionalitas guru Dalam hal ini SDIT Muhammadiyah
dengan cara proses magang, pelatihan Jumapolo mengambil langkah yaitu
dan pembinaan internal pertama, adanya pengorganisasian
2. Meningkatkan kualitas pembelajaran materi termasuk pengurangan materi
dengan cara mengintegrasikan dari kurikulum gontor. Kedua, perlu
kurikulum DIKNAS, KEMENAG, adanya pengurangan jam dibeberapa
PONPES GONTOR dan ISMUBA materi serta penambahan jam bagi
3. Meningkatkan sarana dan prasarana siswa yang tertinggal.
dengan cara pertama, memanfaatkan 3. Meningkatkan sarana dan prasarana
fasilitas yang sudah ada dan kedua, Kendala dalam hal peningkatan
pengadaan sarana dan prasarana jika sarana dan prasarana ini
dirasa sangat penting untuk proses meliputi Pertama, status SDIT
pendidikan Muhammadiyah Jumapolo sebagai
4. Meningkatan motifasi belajar siswa sekolah swasta sehingga dituntut
dengan cara pemberian reward dan untuk mandiri termasuk dalam
punishman serta pemberian pujian hal pendanaan. Kedua, SDIT
dan kompetisi. Muhammadiyah Jumapolo adalah
sekolah yang berada di bawah PCM
Kendala dan Solusi Kepala Sekolah sehingga dibeberapa kebijakan tidak
dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan terikat dengan kebijakan PDM.
1. Meningkatan profesionalitas guru Ketiga, biaya SDIT Muhammadiyah
Proses penjaringan guru yang tidak Jumapolo Karanganyar yang sangat
sesuai kualifikasi yang dibutuhkan terjangkau sehingga berpengaruh
dengan lebih mengutamakan alumni pada pengembangan sarana dan
PONPES Gontor menjadi kendala prasarana.
dalam peningkatan profesionalisme Dalam penuturan bapak kepala
guru. Beberapa langkah nyata yang sekolah disebutkan bahwa dalam
sudah dilakukan diantaranya : pemenuhan kebutuhan sarana dan
a. Pelatihan guru seperti KKG, prasarana, maka sekolah mengambil
workshop, seminar, TOT dll langkah dengan melakukan
b. Mengadakan KKG Internal penggalian dana melalui :
sekolah berdasarkan mapel a. Infaq wajib dan sukarela wali
c. Studi kembali atau studi lanjut murid untuk suatu program
sesuai bidang kinerjanya b. Donatur tetap baik perorangan
d. Menempatkan guru-guru senior maupun lembaga
yang diawal berdirinya SDIT c. Anggota dewan
Muhammadiyah Jumapolo d. Luar negeri seperti Qatar Carrity
tidak berdasarkan kualifikasinya 4. Meningkatan motifasi belajar siswa
menuju posisi yang sesuai Kendala yang muncul adalah kendala
dengan kualifikasinya. yang datangnya dari eksternal sekolah
2. Meningkatkan kualitas pembelajaran yaitu keluarga. Rata-rata kurangnya
Kaitannya dengan kendala dalam pendampingan dari orang tua selama
peningkatan mutu pembelajaran di rumah karena ditinggal merantau.
yaitu SDIT Muhammadiyah Beberapa langkah yang bisa di ambil
Jumapolo Karanganyar bukanlah ful sekolah diantaranya:
day school. Mengingat mata pelajaran
69
PROFETIKA, Jurnal Studi Islam, Vol.20, No. 1, Juni 2018: 61-70
DAFTAR PUSTAKA
70