You are on page 1of 10

Konfigurasi: Jurnal Pendidikan Kimia dan Terapan, Vol. 6 No.

1, Januari 2022
Website: http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/konfigurasi/index
p-ISSN 2549-1679 e-ISSN 2807-8241

Pengembangan E-LKPD Berbasis Inkuiri Terbimbing Menggunakan Aplikasi Adobe


Acrobat 11 Pro Extended Materi Kesetimbangan Kimia
Penulis 11*, Penulis 12, da
Anggi Kusumasari1, Herdini2, Susilawati3
1
Pendidikan Kimia, Universitas Riau
Email anggi.kusumasari2117@student.unri.ac.id
2
Pendidikan Kimia, Universitas Riau
Email herdinimunir@lecturer.unri.ac.id
3
Pendidikan Kimia, Universitas Riau
Email susilawati@lecturer.unri.ac.id
tuk korespondensi: Tel/Fax (xxxxx, e-mail: . (Arial 10, spasi 1, after 6 pt)
Received: Month xx, 201x Accepted: Month xx, 201x Online Published: Month xx, 201x

ABSTRACT

This study aims to produce a Guided Inquiry-Based E-LKPD using the adobe acrobat 11 pro
extended application on the chemical equilibrium material developed which is already valid based
on aspects of content feasibility, pedagogics, characteristics of the guided inquiry model, language
and graphic aspects. The type of research used is research and development using the ADDIE
model. The results of material validation from each aspect are as follows, the content feasibility
aspect is 92.18%, the pedagogic aspect is 90%, the characteristic aspect of the guided inquiry
learning model is 87.5%, the language aspect is 90.62% and the graphic aspect is 93.75% with
valid category. The results of media validation from each aspect are as follows, the size aspect of
the E-LKPD is 93.75%, the cover design aspect of the E-LKPD is 90.62% and the content design of
the E-LKPD is 93.18%. The results of the one-on-one test analysis show that students with high,
medium and low abilities have a fast to long time span according to their abilities. The results of
the teacher's response obtained a value of 93.55% with attractiveness 95.83%, effectiveness
93.18% and practicality 91.66% with good criteria. Student responses obtained a value of 91.5%
with an attractiveness of 92.12% and an ease of 90.75% with good criteria.

Keywords:E-LKPD, Guided Inquiry, Adobe acrobat 11 pro extended, Chemical equilibrium,


ADDIE Model

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan E-LKPD Berbasis Inkuiri Terbimbing menggunakan
aplikasi adobe acrobat 11 pro extended pada materi kesetimbangan kimia yang dikembangkan
yang sudah valid berdasarkan aspek kelayakan isi, pedagogik, karakteristik model inkuiri
terbimbing, bahasa dan grafik. aspek. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian dan
pengembangan dengan menggunakan model ADDIE. Hasil validasi materi dari masing-masing
aspek sebagai berikut, aspek kelayakan isi 92,18%, aspek pedagogik 90%, aspek karakteristik
model pembelajaran inkuiri terbimbing 87,5%, aspek bahasa 90,62% dan aspek grafis. adalah
93,75% dengan kategori valid. Hasil validasi media dari masing-masing aspek adalah sebagai
berikut, aspek ukuran E-LKPD sebesar 93,75%, aspek desain sampul E-LKPD sebesar 90,62%
dan desain isi E-LKPD sebesar 93,18%. Hasil analisis tes satu lawan satu menunjukkan bahwa
siswa dengan kemampuan tinggi, sedang dan rendah memiliki rentang waktu cepat hingga lama
sesuai dengan kemampuannya. Hasil respon guru diperoleh nilai 93,55% dengan daya tarik

20
KONFIGURASI: JURNAL PENDIDIKAN KIMIA DAN TERAPAN, Vol. 6, No.1, Bulan Januari 2022., hal. 20-29 21

95,83%, efektivitas 93,18% dan kepraktisan 91,66% dengan kriteria baik. Respon siswa diperoleh
nilai 91,5% dengan daya tarik 92,12% dan kemudahan 90,75% dengan kriteria baik
Kata Kunci : E-LKPD, Guided Inquiry, Adobe acrobat 11 pro extended, Kesetimbangan kimia,
model ADDIE

PENDAHULUAN bahan ajar canggih yang praktis seperti bahan


ajar dalam bentuk elektronik [1].
Perkembangan ilmu pengetahuan sangat Salah satu bahan ajar yang dapat
dipengaruhi oleh kemajuan Teknologi mendukung pembelajaran yaitu Lembar
Informasi dan Komunikasi (TIK). Kemajuan Kegiatan Peserta Didik (LKPD). Ilmu kimia
TIK menawarkan kemudahan dan sekaligus terdiri dari materi dengan konsep-konsep
tantangan, tidak terkecuali dalam dunia yang abstrak [4]. Ilmu kimia sangat
pendidikan. Diharapkan melalui pendidikan diperlukan dalam kehidupan sehari-hari
dapat tercipta individu-individu yang dapat karena berkaitan dengan kehidupan manusia.
mengikuti perkembangan IPTEK. Abad ke- Salah satu materi yang ada di SMA kelas XI
21 disebut sebagai abad pengetahuan, abad yaitu kesetimbangan kimia, merupakan
ekonomi berbasis pengetahuan, abad materi yang membutuhkan pemahaman
teknologi informasi, globalisasi, revolusi konsep yang jelas.
industri 4.0 dan sebagainya. Abad ke-21 Berdasarkan hasil wawancara peneliti di
ditandai dengan perkembangan dalam SMAN 2 Pekanbaru dan SMAN 5 Pekanbaru
berbagai disiplin ilmu [1]. diperoleh informasi bahwa dalam proses
Pada abad ke-21 ini peningkatan mutu pembelajaran kimia guru telah menggunakan
pendidikan sangat diperlukan untuk LKPD pada materi kimia diantaranya pada
menghasilkan sumber daya manusia yang materi kesetimbangan kimia. LKPD yang
siap untuk menghadapi tantangan di abad ke- digunakan berisi ringkasan materi dan soal
21 ini. Upaya yang telah dilakukan dalam latihan sehingga LKPD belum mampu
peningkatan mutu pendidikan adalah mengajak peserta didik untuk aktif dalam
penerapan kurikulum 2013 yang menekankan proses pembelajaran dan belum mampu
peserta didik untuk memecahkan masalah, mengajak peserta didik pada pengalaman
menemukan sesuatu, dan belajar belajar langsung. Permasalahan lainnya yaitu
mewujudkan ide– ide yang dimilikinya peserta didik mengalami kesulitan pada sub
sehingga dapat membangun kemampuan materi tetapan kesetimbangan kimia dan
berfikir peserta didik. Pembelajaran pada konsep mengenai faktor-faktor yang
abad ke-21 dituntut berbasis teknologi untuk mempengaruhi pergeseran kesetimbangan
menyeimbangkan tuntutan zaman era kimia. Peserta didik kurang mampu
milenial dengan tujuan nantinya peserta didik mengaitkan faktor-faktor kesetimbangan
terbiasa dengan kecakapan hidup abad ke-21 kimia dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga
[2]. Berdasarkan kurikulum 2013 diperlukannya teknologi yang dapat
pembelajaran hendaknya didesain untuk memvisualkan hal tersebut. Mengatasi
pembelajaran yang berorientasi pada siswa, permasalahan yang sudah dijelaskan, maka
dimana siswa ditempatkan sebagai subjek diperlukannya pengembangan terhadap
pembelajaran [3]. Dengan diterapkannya LKPD. LKPD yang dikembangkan ialah E-
kurikulum 2013 ini, maka ada tuntutan LKPD berbasis model pembelajaran.
terjadinya pembelajaran secara mandiri dan Pemilihan model pembelajaran yang baik
juga harus memanfaatkan peran teknologi merupakan salah satu penentu keberhasilan
informasi dan komunikasi untuk siswa dalam pembelajaran [5]. LKPD
meningkatkan efisiensi dan efektivitas menjadi suatu yang harus dimiliki guru dan
pembelajaran. Sejalan dengan perkembangan peserta didik dalam proses pembelajaran [6].
TIK yang sangat pesat bermunculan berbagai Penggunaan LKPD tidak akan
memberikan hasil yang memuaskan tanpa
22 A. Kusumasari, Herdini & Susilawati, Pengembangan E-LKPD Berbasis...........

diiringi dengan menggunakan model lebih ramah lingkungan dan menghemat


pembelajaran dalam proses pembelajaran [7]. waktu dan tempat. E-LKPD ini juga dapat
Model inkuiri terbimbing terbukti efektif memfasilitasi peserta didik untuk dapat
dalam membantu melatih dan membimbing mengerjakan secara langsung E-LKPD yang
siswa dalam memahami konsep konkret, dan telah diberikan.
kemampuan mereka untuk membangun pola Penelitian relevan mengenai E-LKPD
berfikir tingkat tinggi. Inkuiri mengarahkan ini ialah tentang pengembangan lembar kerja
siswa untuk menemukan sesuatu melalui peserta didik berbasis inkuiri terbimbing
proses mencari dengan menggunakan metode pada materi hidrolisis garam untuk
ilmiah [8]. Model inkuiri terbimbing meningkatkan literasi sains dengan hasil
merupakan salah satu model pembelajaran validasi 93,75% (sangat baik) [15]. Ikhwan
yang dirancang untuk mengajarkan konsep Hafizah dan Mawardi, tentang
dan hubungan antar konsep [9]. Proses Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik
penemuan konsep erat hubungannya dengan (LKPD) Berbasis Inkuiri Terbimbing Untuk
model inkuiri terbimbing [10]. Dalam model Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis
ini guru membimbing siswa melakukan Pada Materi Sifat Koligatif Larutan [16].
kegiatan dengan memberikan pernyataan Penelitian ini menunjukkan bahwa Lembar
awal dan mengarahkan pada suatu diskusi Kerja Peserta Didik valid dan praktis untuk
[3]. Inkuiri terbimbing adalah suatu model digunakan dalam pembelajaran serta efisien
pembelajaran dimana guru memberikan digunakan untuk mengembangkan
siswa contoh-contoh topik spesifik dan keterampilan berpikir kritis peserta didik.
memandu siswa untuk memahami topik Nurfidianty Annafi dkk, tentang
tersebut [11]. Sasaran utama kegiatan Pengembangan Lembar Kegiatan Peserta
pembelajaran dengan model inkuiri Didik Berbasis Inkuiri Terbimbing Pada
terbimbing adalah keterlibatan peserta didik Materi Termokimia Kelas XI SMA/MA.
secara maksimal dalam proses pembelajaran Penelitian ini menunjukkan LKPD berbasis
dan keterarahan kegiatan yang logis dan inkuiri terbimbing pada materi termokimia
sistematis pada tujuan pembelajaran dan yang telah dikembangkan layak digunakan
mengembangkan sikap percaya diri peserta untuk pembelajaran berdasarkan penilaian
didik tentang apa yang ditemukan dalam dari ahli materi, ahli media, ahli bahasa,dan
pelaksanaan pembalajaran [12]. Keunggulan ahli pembelajaran dengan rata-rata perolehan
dari model inkuiri terbimbing adalah nilai VAiken lebih dari 0,80, penilaian dari
membantu peserta didik untuk guru dengan persentase skor 87,04%, dan
mengembangkan penuasaan keterampilan, penilaian dari peserta didik dengan
memahami materi, meningkatkan motivasi persentase skor 84,07% yang menunjukkan
dan menambah rasa percaya diri [13]. katagori “Sangat Baik”. LKPD berbasis
Bahan ajar E-LKPD merupakan inkuiri terbimbing pada materi termokimia
panduan kerja peserta didik untuk efektif meningkatkan hasil belajar peserta
mempermudah peserta didik dalam didik.
pelaksanaan kegiatan pembelajaran dalam METODE PENELITIAN
bentuk elektronik yang dapat dilihat pada
desktop komputer, notebook, smartphone, Penelitian dilaksanakan di Program
maupun handphone [14]. E-LKPD versi Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas
elektronik salah satunya dapat dikembangkan Riau Pekanbaru pada semester ganjil
menggunakan aplikasi Adobe Acrobat 11 Pro 2021/2022 dengan uji coba di SMAN 2
Extended. Keunggulan dari E-LKPD ini Pekanbaru dan SMAN 5 Pekanbaru. Jenis
adalah mampu mengintegrasikan video, penelitian yang digunakan dalam penelitian
animasi, gambar, suara kedalam selembar ini adalah penelitian dan pengembangan
dokumen sehingga informasi yang diberikan (research and development). Model
oleh guru lebih lengkap dan E-LKPD ini pengembangan yang digunakan adalah model
KONFIGURASI: JURNAL PENDIDIKAN KIMIA DAN TERAPAN, Vol. 6, No.1, Bulan Januari 2022., hal. 20-29 23

ADDIE. Sugiyono menjelaskan ada lima tiap komponen dengan menggunakan rumus
tahap model ADDIE yang terdiri dari sebagai berikut:
Analysis (Analisis), Design (Perancangan), ∑𝑋
P = ∑ 𝑋𝑖 x 100%
Development (Pengembangan),
Implementation (Implementasi) dan Pemberian makna dan pengambilan
Evaluation (Evaluasi) [17]. Berikut disajikan keputusan tentang kualitas produk E-LKPD
gambar alur Pengembangan E-LKPD menggunakan aplikasi adobe acrobat 11 pro
Berbasis Inkuiri Terbimbing Menggunakan extended akan menggunakan konversi tingkat
Aplikasi Adobe Acrobat 11 Pro Extended pencapaian seperti pada tabel 1.
Pada Pokok Bahasan Kesetimbangan Kimia
dengan Model ADDIE. Tabel 1 Kriteria Kevalidan Penilaian
Validator Media dan Materi [19]
Persentase Kriteria
86,00-100 Baik/Valid/Layak
Cukup Baik/Cukup
71,00-85,99
Valid/Cukup Layak
Kurang Baik/Kurang
51,00-70,99
Valid/Kurang Layak
0-50,99 Tidak Baik (Diganti)

Penilaian angket respon pengguna


berdasarkan skala likert 1-4. Hasil penilaian
dari 3 orang guru kimia dan 20 peserta didik,
dihitung persentase rata-rata tiap komponen
dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
∑𝑋
Gambar 1 Alur Pengembangan E-LKPD P = ∑ 𝑋𝑖 x 100%
Berbasis Inkuiri Terbimbing Menggunakan Pemberian makna dan pengambilan
Aplikasi Adobe Acrobat 11 Pro Extended keputusan tentang kualitas produk E-LKPD
Pada Pokok Bahasan Kesetimbangan Kimia berbasis inkuiri menggunakan aplikasi adobe
dengan Model ADDIE [18]. acrobat 11 pro extended akan menggunakan
konversi tingkat pencapaian seperti pada
Validasi E-LKPD berbasis inkuiri tabel 2.
terbimbing menggunakan aplikasi adobe
acrobat 11 pro extended dilakukan oleh 4
validator. 2 orang dosen ahli materi dan 2
orang dosen ahli media. Uji produk
pengembangan dilakukan uji satu-satu yaitu Tabel 2 Kriteria Angket Respon Pengguna
3 peserta didik dengan perbedaan karakter [20]
dan kemampuan, uji terbatas yaitu uji respon Persentase Kriteria
guru dilakukan 3 guru kimia dan uji respon
peserta didik dilakukan oleh 20 orang peserta 86,00-100 Baik
didik. 71,00-85,99 Cukup Baik
Data yang dikumpulkan dalam 51,00-70,99 Kurang Baik
penelitian ini terdiri dari dua data, yaitu data 0-50,99 Tidak Baik
kualitatif dan kuantitatif. Jenis skala yang
digunakan adalah skala likert dengan skor 1- Berdasarkan tabel di atas dapat
4. Dari tabel kategori penilaian skala likert 1- dianalisis kemenarikan, keefektifan dan
4 maka akan dihitung persentase rata-rata kepraktisan produk E-LKPD dimana produk
24 A. Kusumasari, Herdini & Susilawati, Pengembangan E-LKPD Berbasis...........

E-LKPD yang dikembangkan dikatakan abstrak dan objek-objek konkrit [21]. E-


menarik, efektif dan praktis bagi guru dan LKPD berbasis inkuiri terbimbing
peserta didik jika minimal kriteria produk menggunakan aplikasi adobe acrobat 11 pro
yang dicapai adalah cukup baik. extended dapat menuntun peserta didik agar
dapat memahami materi kesetimbangan
HASIL DAN PEMBAHASAN kimia secara efektif dan efisien. Tahap
analisis materi, untuk menyusun dan
Produk yang dihasilkan dari penelitian mengembangkan E-LKPD sesuai dengan
pengembangan ini yaitu berupa E-LKPD kurikulum yang digunakan di sekolah.
berbasis inkuiri terbimbing menggunakan Berdasarkan kurikulum 2013 revisi maka
aplikasi adobe acrobat 11 pro extended untuk LKPD yang dikembangkan mengambil KD
pokok bahasan kesetimbangan kimia yang 3.8, 4.8 dan 3.9, 4.9.
telah divalidasi. Produk E-LKPD yang dibuat 2. Tahap Desain (Design)
dan dirancang berfungsi sebagai bahan ajar Tahapan desain ini terdiri dari desain
dalam pembelajaran kimia yang digunakan prototipe dan desain instrumen penilaian.
oleh guru dalam menunjang pelaksanaan Pada desain prototipe merupakan rancangan
proses pembelajaran serta sebagai bahan ajar awal dari E-LKPD yang dikembangkan yang
bagi peserta didik agar peserta didik berupa draf awal gambaran LKPD. Desain
mendapatkan proses pembelajaran langsung instrumen penilaian terdiri dari dua yaitu
dengan adanya kegiatan inkuiri terbimbing di lembar validasi ahli materi, media dan angket
dalam E-LKPD tersebut. Hasil yang respon pengguna (Guru dan peserta didik).
diperoleh dari penelitian pengembangan E- Lembar validasi ini disusun berdasarkan
LKPD berbasis inkuiri terbimbing kriteria kelayakan bahan ajar menurut BSNP
menggunakan aplikasi adobe acrobat 11 pro tahun 2006[22]. Desain Angket respon
extended yaitu: pengguna terdiri dari angket respon guru dan
1. Tahap Analisis (Analysis) peserta didik. Angket respon pengguna
Tahap analisis adalah tahap awal dalam disusun dari beberapa pertanyaan yang
melakukan penelitian dan pengembangan. bertujuan untuk mengetahui tanggapan atau
Analisis pada penelitian ini meliputi analisis respon pengguna terhadap E-LKPD berbasis
kebutuhan, analisis karakteristik peserta didik inkuiri terbimbing menggunakan aplikasi
dan analisis materi. Analisis kebutuhan adobe acrobat 11 pro extended pada materi
bertujuan untuk menentukan pokok kesetimbangan kimia.
permasalahan yang dihadapi sesuai dengan 3. Tahap Pengembangan (Development)
penjelasan sebelumnya pada latar belakang. Hasil dari pengembangan adalah E-
Sehingga diperlukannya pengembangan E- LKPD adalah E-LKPD berbasis inkuiri
LKPD sebagai bahan ajar. Hasil analisis terbimbing menggunakan aplikasi adobe
peserta didik berdasarkan wawancara, acrobat 11 pro extended pada pokok bahasan
didapatkan hasil bahwa peserta didik kesetimbangan kimia di kelas XI SMA/MA
memerlukan bahan ajar seperti E-LKPD yang yang valid. Validasi E-LKPD dilakukan oleh
mengandung kejadian konkrit dalan 4 orang validator yaitu 2 orang validator
kehidupan sehari-hari agar dapat memahami materi dan 2 orang validator media. Validasi
konsep kesetimbangan kimia dengan dilakukan sebanyak dua kali pada masing-
memecahkan permasalahannya sendiri. masing validator, yaitu validator materi dan
Berdasarkan teori perkembangan kognitif validator media. Setiap validator diminta
piaget, usia 16-17 tahun peserta didik terletak untuk memberikan saran dan masukan
pada tahap operasiona formal (intelektual) terhadap E-LKPD yang sudah dirancang.
yaitu anak sudah mampu berpikir secara Diagram hasil validasi dapat dilihat pada
kritis dan menyimpulkan informasi yang Gambar 2 dan 3.
tersedia dan mampu melakukan proses Hasil validasi materi dari setiap aspek
penalaran logis yang diterapkan pada ide-ide adalah sebagai berikut, aspek kelayakan isi
KONFIGURASI: JURNAL PENDIDIKAN KIMIA DAN TERAPAN, Vol. 6, No.1, Bulan Januari 2022., hal. 20-29 25

sebesar 92,18%, aspek pedagogik sebesar E-LKPD adalah 93,18%. Skor rata-rata
90%, aspek karakteristik model pembelajaran validasi II sebagai data akhir yang dianalisis
inkuiri terbimbing sebesar 87,5%, aspek dari validator media sebesar 91,85%.
bahasa sebesar 90,62%, aspek kegrafikan Merujuk pada kriteria validitas pada tabel 1
sebesar 93,75% dengan kategori valid. Skor maka persentase skor tersebut berada pada
rata-rata validasi II sebagai data akhir yang range persentase skor 86,00-100 dengan
dianalisis dari validator materi sebesar kriteria valid, sehingga dapat dilakukan uji
90,81%. Merujuk pada kriteria validitas pada coba.
tabel 1 maka persentase skor tersebut berada Berikut desain produk E-LKPD berbasis
pada range persentase skor 86,00-100 dengan inkuiri terbimbing menggunakan aplikasi
kriteria valid, sehingga dapat dilakukan uji adobe acrobat 11 pro extended pada pokok
coba. Hasil validasi media dari setiap aspek bahasan kesetimbangan kimia sebelum dan
sebagai berikut, validasi II ukuran E-LKPD sesudah dilakukan validasi terlihat pada
adalah 93,75%, Validasi desain sampul E- gambar 4 dan 5.
LKPD adalah 90,62%, Validasi II desain isi
100% 92.18% 85%90% 87.50%
83.30% 90.62% 93.75%
84.37%
82.81% 81.25%
80%
60%
40%
Validasi I
20%
0% Validasi II
Aspek Aspek Aspek Model Aspek Bahasa Aspek
Kelayakan Isi Pedagogik Pembelajaran Kegrafikan
Inkuiri
Terbimbing

Gambar 2 Grafik (Hasil Validasi Materi) dari aspek kelayakan isi, pedagogik, model pembelajaran
inkuiri terbimbing, bahasa dan kegrafikan dari E-LKPD berbasis inkuiri terbimbing menggunakan
aplikasi adobe acrobat 11 pro extanded.

100% 93.75%93.75% 90.62% 91.18%


90% 86.36%
78.12%
80%
70%
60%
50% Validasi I
40% Validasi II
30%
20%
10%
0%
Ukuran E-LKPD Desain sampul E-LKPD Desain isi E-LKPD

Gambar 3 Grafik (Hasil Validasi Media) dari substansi ukuran E-LKPD, desain sampul E-LKPD,
desain isi E-LKPD dari E-LKPD berbasis inkuiri terbimbing menggunakan aplikasi adobe acrobat
11 pro extanded
26 A. Kusumasari, Herdini & Susilawati, Pengembangan E-LKPD Berbasis...........

(a) Sebelum Validasi (b) Sesudah Validasi


Gambar 4. Tampilan E-LKPD Sebelum dan Sesudah Validasi (Materi)

(a) Sebelum Validasi (b) Sesudah Validasi


Gambar 5. Tampilan E-LKPD Sebelum dan Sesudah Validasi (Media)

Saran dan masukan dari validator materi validator media terhadap E-LKPD ialah, pada
terhadap E-LKPD ialah, ditambahkan tokoh cover utama ditambahkan identitas pembuat,
kimia yang mengenalkan kesetimbangan logo unri, nama kampus, nama fakultas,
kimia, tambahkan contoh kesetimbangan nama prodi dan gambar, perbaiki untuk
kimia dalam kehidupan sehari-hari, perbaiki kombinasi warna agar tidak terkesan suram,
kalimat agar sesuai dengan PEUBI, pada E- tambahkan identitas penulis dan identitas
LKPD ketiga pada tahap pengumpulan data dosen pembimbing sebelum petunjuk
tambahkan soal sebelum percobaan atau penggunaan aplikasi, perbaiki kombinasi
peserta didik diminta untuk menuliskan warna dan tombol navigasi dikecilkan.
reaksi dari percobaan. Adapun tindak lanjut Adapun tindak lanjut yang dilakukan ialah,
yang dilakukan ialah menambahkan tokoh pada cover utama menambahkan identitas
yang mengenalkan kesetimbangan kimia, pembuat, logo unri, nama kampus, nama
mengaitkan kesetimbangan kimia dengan fakultas dan prodi, memperbaiki kombinasi
kehidupan sehari-hari, memperbaiki kalimat warna, menambahkan identitas penulis dan
agar sesuai dengan PEUBI dan memperbaiki identitas pembimbing dan memperkecil
kesalahan penulisan atau typo dan tombol navigasi.
menambahkan soal sebelum percobaan dari Uji coba selanjutnya uji satu-satu dan
suatu praktikum. Saran dan masukan dari coba respon pengguna kepada 3 orang guru
KONFIGURASI: JURNAL PENDIDIKAN KIMIA DAN TERAPAN, Vol. 6, No.1, Bulan Januari 2022., hal. 20-29 27

kimia dan 20 orang peserta didik. Uji coba Keunggulan E-LKPD berbasis inkuiri
satu-satu ini melibatkan peserta didik dengan terbimbing menggunakan aplikasi adobe
kemampuan tinggi, sedang dan rendah. Uji acrobat 11 pro extended ini ialah membantu
coba satu-satu ini dilakukan untuk peserta didik untuk berfikir kreatif dalam
memperoleh informasi mengenai tanggapan memecahkan masalah dalam kehidupan
peserta didik terhadap E-LKPD yang telah sehar-hari. Peserta didik memperoleh
dikembangkan. Saat dilakukan wawancara, kepercayaan diri dalam kemampuan ilmiah
ternyata terdapat komentar dan saran dari dan dinilai mempunyai paparan ilmu yang
peserta didik yaitu penulisan yang salah ketik lebih otentik [24]. Serta dibantu dengan
diperbaiki, untuk soal hitungan dikerjakan adanya aplikasi adobe acrobat 11 pro
dikertas kemudian hasil akhir dikerjakan di extended yang memudahkan peserta didik
laptop, desain warna dibuat lebih bagus lagi untuk mengerjakan E-LKPD dengan adanya
dan memperbesar ukuran video. fitur video yang memudahkan peserta didik
Hasil uji respon guru didapatkan nilai dalam memahami materi pelajaran dan
sebesar 93,55% dengan kemenarikan tombol navigasi yang memudahkan peserta
95,83%, keefektifan 93,18% dan kepraktisan didik untuk menggunakan E-LKPD berbasis
91,66% maka rata-rata skor total tersebut inkuiri terbimbing menggunakan aplikasi
termasuk dengan kriteria baik. Sesuai adobe acrobat 11 pro extended.
dengan Depdiknas tahun 2008 bahwa LKPD Hasil uji respon pengguna menandakan
mempunyai manfaat bagi peserta didik yaitu E-LKPD berbasis inkuiri terbimbing
membuat kegiatan pembelajaran lebih menggunakan aplikasi adobe acrobat 11 pro
menarik, peserta didik lebih banyak extended pada pokok bahasan kesetimbangan
mendapatkan kesempatan untuk belajar kimia dinilai lebih menarik, mudah
secara mandiri dengan bimbingan guru dan digunakan dan bermanfaat bagi pengguna
peserta didik mendapatkan kemudahan dalam dan meningkatkan pemahaman peserta didik
mempelajari setiap kompetensi yang harus dan membantu guru dalam pembelajaran.
dikuasai [23].
Hasil uji respon peserta didik SIMPULAN
didapatkan persentase rata-rata kedua sekolah
adalah sebesar 91,5% dengan kemenarikan E-LKPD berbasis inkuiri terbimbing
sebesar 92,12% dan kemudahan sebesar menggunakan aplikasi adobe acrobat 11 pro
90,75% maka nilai rata-rata skor total extended pada pokok bahasan kesetimbangan
tersebut berada pada range persentase kimia yang dikembangkan dilakukan validasi
86,00%-100%. Dapat diperoleh E-LKPD materi dan media. Hasil validasi materi
berbasis inkuiri terbimbing menggunakan dinyatakan telah memenuhi aspek kelayakan
aplikasi adobe acrobat 11 pro extended pada isi, aspek pedagogik, aspek karakteristik
pokok bahasan kesetimbangan kimia dengan model pembelajaran inkuiri terbimbing,
kriteria baik. E-LKPD berbasis inkuiri aspek bahasa dan aspek kegrafikan diperoleh
terbimbing menggunakan aplikasi adobe kategori valid dengan nilai 90,81%. Hasil
acrobat 11 pro extended pada pokok bahasan validasi media dinyatakan telah memenuhi
kesetimbangan kimia yang dikembangkan aspek ukuran E-LKPD, aspek desain sampul
telah memenuhi syarat-syarat LKPD menurut E-LKPD dan aspek desai isi E-LKPD
dediknas 2008, yaitu syarat didaktik, syarat diperoleh kategori valid dengan nilai 91,85%.
kontruksi dan syarat teknis. Secara didaktik, Hasil validasi materi dan media didapatkan
E-LKPD yang dikembangkan dapat pada kategori valid. Respon pengguna dari 3
digunakan oleh peserta didik yang pandai orang guru kimia sebagai pengguna E-LKPD
maupun yang agak lamban. Secara kontruksi, berbasis inkuiri terbimbing menggunakan
E-LKPD yang dikembangkan sudah aplikasi adobe acrobat 11 pro extended pada
menggunakan kata-kata dan tingkat bahasa pokok bahasan kesetimbangan kimia
yang mudah dipahami oleh peserta didik. dinyatakan telah memenuhi aspek
28 A. Kusumasari, Herdini & Susilawati, Pengembangan E-LKPD Berbasis...........

kemenarikan, keefektifan dan kepraktisan Pendidikan Kimia Universitas Negeri


mendapatkan skor persentase rata-rata Makassar, Vol. 1, No. 2, 2018.
93,55% dengan kategori baik serta respon [7] A. Nurfidianty, Ashadi, S. Mulyani.
pengguna 20 orang peserta didik terhadap E- “Pengembangan Lembar Kerja Peserta
LKPD berbasis inkuiri terbimbing Didik Berbasis Inkuiri Terbimbing Pada
menggunakan aplikasi adobe acrobat 11 pro Materi Termokimia Kelas XI
extended pada pokok bahasan kesetimbangan SMA/MA”. Jurnal Inkuiri, Vol. 04, No.
kimia dinyatakan telah memenuhi aspek 3, pp. 21-28, 2015.
kemenarikan dan kemudahan mendapatkan [8] M. Muntari, A.A. Purwoko, L.R.T
skor persentase rata-rata 91,5% dengan Savalas, L. R. T., & W. Wildan,
kategori baik. “Pembelajaran Berbasis Proyek untuk
Meningkatkan Keterampilan Proses
REFERENSI Sains dan Berpikir Kritis Siswa”, Jurnal
Pendidikan dan Pengabdian
[1]Monika, Gita, “Pengembangan E-LKPD Masyarakat, Vol. 1, No. 1, 2018.
menggunakan software 3D Pageflip pada [9] K. Puspitaningtyas, & S. Suparno,
materi sifat kologatif larutan dikelas XI Pengaruh Penerapan Model Inkuiri
SMAN 1 Batanghari”. Jurnal FKIP Terbimbing Terhadap Kemampuan
Kimia Universitas Jambi. Informatika Analisis dan Keterampilan Proses Sains.
Universitas Negeri Yogyakarta. 2018. Indonesian. Journal Of Science and
[2]S. Sugiyarti, “Penilaian Psikomotor Siswa Education, Vol. 1, No. 1, pp. 8-16,
Pada Pembelajaran Fisika Melalui Model 2017.
Pembelajaran Guided Inquiry. Pascal [10] R. Rizalni, H. Sofyan, “Pengembangan
Journal Of Physics and Science Learning, Lembar Kerja Peserta Didik Kimia
Vol. 2 No 1, pp 78-84, 2018. Berbasis Inkuiri Terbimbing Untuk
[3]Asni, Wildan, S. Hadisaputra, “Pengaruh Kelas XI SMA/MA”, Jurnal Inovasi
Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Teknologi Pendidikan, Vol. 5, No. 2,
Terhadap Hasil Belajar Kimia Siswa pp. 105, 2018.
Materi Hidrokarbon pada Kelas XI [11] N. Rohmiyati, A. Ashadi, S. B. Utomo,
PMIPA SMAN 1 Woha Tahun Ajaran “Pengembangan Modul Kimia Berbasis
2019/2020”. Jurnal FKIP UNRAM, Vol. 3 Inkuiri Terbimbing pada Materi Reaksi
No. 1, pp 18. 2019. Oksidasi-Reduksi”, Jurnal Inovasi
[4]Johnstone, A. H. “Teaching Of Chemistry- Pendidikan IPA, Vol. 2, No. 2, pp. 225.
Logical Or Psychological”. Chemistry 2016.
Education Research and Practice In [12]N. D. Sasangko, & H. Haryanto,
Europe, Vol. 1, No. 1, pp. 9-15. 2000. “Keefektifan Metode Inkuiri terhadap
[5] J. Ika, S. Susilogati Sumarti, A. Tri Keaktifan dan Hasil Belajar Siswa Kelas
Widodo, “Penerapan Model X Pembelajaran Kimia”, Jurnal Inovasi
Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Teknologi Pendidikan, Vol. 3, No. 1, pp.
TerhadapSelf Efficacy dan Hasil Belajar 40, 2016.
Kimia Pada Materi Koloid”, Journal Of [13]N. Hanafiah, & C. Suhana, Konsep
Innovative Science Education, Vol. 6, Strategi Pembelajaran, Bandung: Revita
No. 1, pp. 5, 2017. Aditama, 2009.
[6] S. Astuti, M. Danial, M. Anwar, [14]Haqsari, Rizki. “Pengembangan dan
Pengembangan LKPD Berbasis PBL Analisis E-LKPD ( Elektronik-Lembar
(Problem based Learning) Untuk Kegiatan Peserta Didik) Berbasis
Meningkatkan Keterampilan Berpikir Multimedia Pada Materi
Kritis Peserta Didik pada Materi Mengoperasikan Software Speadsheet”.
Kesetimbangan Kimia. Jurnal Skripsi. Pogram Studi Pendidikan
KONFIGURASI: JURNAL PENDIDIKAN KIMIA DAN TERAPAN, Vol. 6, No.1, Bulan Januari 2022., hal. 20-29 29

Teknik Informatika Universitas Negeri [22] BSNP, Pembelajaran IPA Di Sekolah


Yogyakarta. 2014. Dasar, Jakarta: Departemen Pendidikan
[15] P. Cyndi, A. Gani, Sulastri. Nasional, 2006.
“Pengembangan Lembar Kerja Peserta [23] Depdiknas, Teknik Penyusunan Modul,
Didik Berbasis Inkuiri Terbimbing Pada Jakarta: Direktort Manajemen
Materi Hidrolisis Garam Untuk Pendidikan Tinggi Pendidikan Dasar
Meningkatkan Literasi Sains” Jurnal dan Menengah, 2008.
Pendidikan Sains Indonesia, Vol. 07, No [24] P. Brickman, C. Gomally, N. Amstrong,
01, pp. 34-41, 2019. N,, and B. Hallar, “Efeects Of Inquiry-
[16]I. Hafizah, Mawardi. “Pengembangan Based Learning On Students”, Science
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Literacy Skills and Confedence. Georgia
Berbasis Inkuiri Terbimbing Untuk Southem University. Vol. 3, No. 2, 2009.
Meningkatkan Keterampilan Berpikir
Kritis Pada Materi Sifat Koligatif
Larutan”. Journal Of Multidicsiplinary
Research and Development, Vol. 2, No.
4, pp. 114, 2020.
[17]Sugiyono, Metode Penelitian &
Pengembangan Research and
Development, Bandung: Alfabeta, 2019.
[18]Rusdi, Penelitian Desain dan
Pengembangan Kependidikan, Jakarta:
Raja Grafindo Persada, 2018.
[19]Riduwan. Skala Pengukuran Variabel-
Variabel Penelitian, Bandung: Alfabeta,
2011.
[20]Sa’dun, Akbar dan H. Sriwijaya.
Pengembangan Kurikulum Dan
Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial
(IPS), Yogyakarta: Cipta Media, 2010.
[21]D. Siswoyo, Ilmu Pendidikan,
Yogyakarta: UNY Press, 2013.

You might also like