DIAGNOSA ALERGI-KERACUNAN MAKANAN

No. Kode : C/VII /04/15/7.2.1.3

Terbitan :
No. Revisi :0
Tgl Mulai Berlaku :
SOP Halaman :1-2

UPTD Di tetapkan oleh

PUSKESMAS Kepala UPTD
Plantungan Puskesmas
Plantungan

dr. Karyadi
Nip 19701001 200904 1 001
1. Definisi Botulismus merupakan keracunan akibat makanan (tidak selalu
makanan kaleng) yang tercemar toksin yang dihasilkan oleh
C.botulinum. Keracunan ini ditandai oleh kelainan
neuromuskuler, jarang terjadi diare. Kematian sekitar65%.

2. Tujuan Sebagai acuan Dokter dalam penanganan pasien.

3. Kebijakan -SK Kepala UPTD Puskesmas no. tentang 155

Diagnosa yang harus dilayani di Puskesmas

4. Prosedur Tindakan penanggulangan:

1.Bila perlu, berikan pernapasan buatan.
2.Jika tidak muntah, usahakan untuk muntah.Jika perlu, lakukan
bilas lambung.
−Bila terdapat tanda-tanda syok pasang infus glukosa 5% dan
kalau perlulakukan pernafasan buatan.
−Pengobatan spesifik, terutama bila timbul gejala dengan
antitoksin.
 −Penderita harus segera dirujuk ke rumah sakit

5.Referensi Buku Pedoman Pengobatan Dasar di Puskesmas 2007

6.Distribusi Dokter BP dan Rawat Inap

7.Dokumen Terkait - Daftar Obat-obatan

-Buku Pedoman Puskesmas 2007

9.Rekaman historis perubahan

No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai diberlakukan