Azifa Salsabila

17043010150
C-043
REVIEW KEWARGANEGARAAN

Yang dimaksud warga negara adalah adalah orang yang diakui oleh UU sebagai warga
negara Republik Indonesia. Kepada orang ini akan diberikan Kartu Tanda Penduduk, berdasarkan
Kabupaten atau (khusus DKI Jakarta) Provinsi, tempat ia terdaftar sebagai penduduk/warga.

Sedangkan yang dimaksud dengan Kewarganegaraan merupakan keanggotaan seseorang

dalam kontrol satuan politik tertentu (secara khusus: negara) yang dengannya membawa hak untuk
berpartisipasi dalam kegiatan politik. Seseorang dengan keanggotaan yang demikian disebut warga
negara.

Yang ketiga adalah pengertian dari pendidikan kewarganegaraan yaitu pendidikan yang
mengingatkan kita akan pentingnya nilai-nilai hak dan kewajinan suatu warga negara agar setiap hal
yang di kerjakan sesuai dengan tujuan dan cita-cita bangsa dan tidak melenceng dari apa yang di
harapkan.

Berikut ini adalah karakteristik-karakteristik yang harus dimiliki warga Negara Indonesia
adalah:

1. Kemampun Memperoleh dan Menggunakan Informasi

Memperluas wawasan pemikirannya, sebab dengan informasi orang akan terbuka pola
fikirannya yang sangat memungkinkan baginya untuk berkembang dan meningkat daya
pikirnya.
Meningkatkan keterampilan mengambil keputusan (decission making) atas masalah-masalah
yang dihadapi dalam kehidupannya sehari-hari.

2. Menjaga dan Membina Ketertiban

Menggunakan hak yang dimiliki sesuai dengan kaidah-kaidah normatif yang berlaku.
Menjunjung tinggi toleransi dalam kehidupan bermasyarakat.
Menerima keanekaragaman sosial, politik, ekonomi, dan budaya dalam kehidupan berbangsa
dan bernegara.
Memecahkan konflik dengan mengedepankan cara- cara yang menghindari kekerasan.

3. Membuat Keputusan
Dalam konteks ini, warga negara yang cerdas (civic intelligence) adalah warga negara yang
mampu mengambil keputusan secara cerdas, di mana pengambilan keputusan itu tidak
didasari sikap emosional, melainkan dengan sikap dan tindakan yang rasional, logis, dan
sistematis. Keputusan yang didasari pikiran dan spirit yang rasional, logis, dan sistematis akan
menjadikan keputusan tersebut memiliki kebermaknaan (meningfullness) bagi diri sendiri
maupun bagi warga masyarakat lainnya.

Hakikat Kewarganegaraan adalah P metode pendidikan yang bersumber pada nilai

nilai Pancasila sebagai kepribadian bangsa demi meningkatkan serta melestarikan keluhuran moral dan
perilaku masyarakat yang bersumber pada budaya bangsa yang ada sejak dahulu kala.

Dengan hal tersebut diharapkan dapat mencerminkan jati diri yang terwujud dalam berbagai
tingkah laku di dalam kehidupan keseharian masyarakat. Hakikat pendidikan kewarganegaraan sebagai
sebuah mata pelajaran ialah memiliki sebuah tujuan penting dalam membentuk jati diri individu yang
hidup dalam kehidupan masyarakat yang majemuk.

Pendidikan Kewarganegaraan menurut saya adalah pendidikan yang cukup penting yang harus
dipelajari oleh mahasiswa, karena mencakup nilai-nilai yang harus diterapkan dalam negara ini, jika
tidak dipelajari, maka mahasiswa bias kehilangan jati diri mereka sebagai warga Negara Indonesia.
Selain itu kita juga bisa mengetahui hal-hal yang kita tidak ketahui di Negara ini. Terakhir, kita juga
mendapatkan pengetahuan atau syarat-syarat berpendapat yang benar, taat, dan sesuai aturan di Negara
kita.