Professional Documents
Culture Documents
Abstract
Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bermakna secara afektif atau emosional bagi
bahwa ahli menyatakan angket tanggapan siswa.
terhadap penggunaan instrumen penilaian Muslich (2011: 10) menjelaskan
portofolio dinyatakan layak dan sangat layak penilaian tidak hanya untuk mengetahui hasil
dan dapat digunakan untuk mengetahui belajar siswa, tetapi juga untuk mengetahui
tanggapan penggunaan instrumen penilaian bagaimana proses belajar tersebut
portofolio dalam proses pembelajaran. berlangsung. Penilaian tersebut merupakan
Berdasarkan hasil tanggapan peserta penilaian yang berbasis autentik, yaitu
didik pada uji coba terbatas yang melibatkan penilaian untuk mengukur secara keseluruhan
17 responden, diperoleh bahwa produk hasil dan proses belajar dengan berbagai cara.
instrumen penilian portofolio sangat layak Dalam prosesnya, penelitian
dengan persentase besar 84,11%. Tanggapan pengembangan instrumen penilaian portofolio
peserta didik dari angket menyatakan bahwa ini dapat menambah pemahaman dan
instrumen penilaian portofolio sangat layak. wawasan guru dalam membuat instrumen
Sedangkan diperoleh hasil respon penggunaan penilaian portofolio yang lebih inovatif dalam
instrumen portofolio pada guru yaitu dengan menunjang proses pembelajaran. Penelitian
predikat sangat layak dengan persentase besar ini sejalan oleh penelitian Muchdhori Ichwan
100% maka instrumen yang dikembangkan (2013) diperoleh hasil yaitu semua perangkat
dikriteriakan valid dan layak digunakan dalam pembelajaran yang dikembangan
proses pembelajaran. berkualifikasi valid, dan dinilai layak dan
Berdasarkan uraian hasil penelitian ini, diketahui bahwa kualitas instrumen penilaian
dapat dikemukakan bahwa instrumen portofolio yang dikembangkan memiliki nilai
penilaian portofolio untuk menilai rata-rata 85,71%.
kemampuan berpikir kreatif mampu Penelitian lain yang mendukung yaitu
menciptakan suasana belajar yang lebih yang dilakukan oleh Anshori (2008)
menarik dan menyenangkan bagi siswa. berdasarkan hasil penelitian menunjukkan
Suasana yang menyenangkan akan portofolio sangat bermanfaat dalam
menciptakan proses belajar yang lebih memberikan informasi mengenai kemampuan
Pengembangan Penilaian Portofolio Untuk Menilai Kemampuan Berpikir…….
76 Universitas Pendidikan Ganesha Parwati Dewi Jatiningtyas
GUNA WIDYA : JURNAL PENDIDIKAN HINDU VOLUME 6 NOMOR 2 SEPTEMBER 2019
JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISSN : 2355-5696 (CETAK)
FAKULTAS DHARMA ACARYA ISSN : 2655-0156 (ONLINE)
INSTITUT HINDU DHARMA NEGERI DENPASAR http://ejournal.ihdn.ac.id/index.php/GW
dan pemahaman siswa memberikan gambaran siswa dari pada metode penilaian
otentik kepada guru tentang apa yang telah konvensional.
dipelajari siswa kesulitan dan kendala yang Berdasarkan teori penilaian portofolio
dialami siswa dalam belajar dan jenis bantuan yang bertujuan agar siswa mampu menilai
yang diharapkan siswa. Penilaian portofolio sendiri kemajuan belajarnya. Dengan cara
dapat dijadikan alat untuk memvalidasi menilai dirinya sendiri siswa dapat bersikap
informasi tentang pemahaman siswa jujur dan obyektif untuk dapat menerima
mengenai suatu konsep. kenyataan atas hal-hal yang salah, demikian
Penelitian lain juga dilakukan oleh Siti pula dapat mengerti dan merasa puas atas hal-
Chodijah (2012) berdasarkan Instrumen hal yang telah dikerjakannya secara benar.
Penilaian Portofolio dinyatakan layak dalam Dengan demikian penilaian portofolio melatih
segi validitas dengan persentase sebesar siswa untuk mampu mengakui atas
86,3% sehingga perangkat pembelajaran yang kekurangan dan kelebihannya, sehingga siswa
dikembangkan dengan penilaian portofolio dapat memperbaiki diri pada kesempatan
adalah efektif. berikutnya. Kenyataan menunjukkan bahwa
Di samping didukung oleh teori, dalam setelah siswa memahami atas kekurangan dan
penelitian ini didukung oleh penelitian kelebihannya, selanjutnya guru membimbing
sebelumnya yang dilakukan oleh Siti Amiroh siswa agar mampu melakukan perbaikan pada
(2010) yang membuktikan bahwa penilaian bagian-bagian yang masih salah, dan
portofolio dapat mengukur prestasi tiap siswa selanjutnya diberikan motivasi untuk terus
dengan memperhatikan perbedaan individu berusaha agar dapat meraih prestasi yang
antar siswa. Dengan demikian setiap siswa lebih baik. Pelaksanaan penilaian portofolio
merasa diperlakukan secara adil dan ini tidak terpisah dari pembelajaran, tetapi
mendapatkan layanan secara individual sesuai penilaiannya terintegrasi pada proses
dengan kemampuan setiap siswa. Penilaian pembelajaran.
portofolio dapat memberikan suasana yang Keberhasilan penelitian ini juga
akrab, saling terbuka antara guru dan siswa, didukung oleh pernyataan Rolheiser dan Ross
karena penilaian ini mengutamakan prinsip (dalam Marhaeni, 2006:4) bahwa ketika siswa
penilaian dengan pendekatan yang kolaboratif mengevaluasi sendiri performansinya, siswa
antara guru dan siswa. Demikian pula dengan terdorong untuk menetapkan tujuan yang
penelitian Sunandar (2006) membuktikan lebih tinggi (goals). Untuk mencapai tujuan
bahwa penilaian portofolio merupakan jenis yang lebih tinggi, siswa harus melakukan
penilaian yang komprehensif, terstruktur dan usaha yang lebih keras (effort). Kombinasi
dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam dari goal dan effort ini menentukan prestasi
menyelesaikan tugas-tugas berbentuk peserta didik dalam proses pembelajaran
portofolio secara maksimal. Penilaian ini (achievement).
sangat cocok untuk dapat mengungkapkan
seluruh kemampuan siswa yang tidak dapat III. KESIMPULAN
diungkapkan dengan penilaian konvensional. Berdasarkan hasil penelitian yang telah
Berdasarkan uraian di atas, tampaknya dilaksanakan, dapat ditarik kesimpulan
hasil penelitian yang diperoleh telah sesuai sebagai berikut. (1) Instrumen penilaian
dengan teori yang ada dan didukung oleh portofolio untuk menilai kemampuan berpikir
beberapa penelitian sebelumnya. Dengan kreatif sesuai dengan tahap pengembangan
demikian hasil penelitian yang diperoleh dengan model ADDIE. (2) Instrumen
melengkapi penemuan bahwa instrumen penilaian portofolio untuk menilai
penilaian portofolio lebih efektif dalam kemampuan berpikir kreatif siswa kelas IV
meningkatkan kemampuan berpikir kreatif yang telah dikembangkan memenuhi kriteria
valid. (3) Instrumen penilaian portofolio
Pengembangan Penilaian Portofolio Untuk Menilai Kemampuan Berpikir…….
Universitas Pendidikan Ganesha Parwati Dewi Jatiningtyas 77
GUNA WIDYA : JURNAL PENDIDIKAN HINDU VOLUME 6 NOMOR 2 SEPTEMBER 2019
JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISSN : 2355-5696 (CETAK)
FAKULTAS DHARMA ACARYA ISSN : 2655-0156 (ONLINE)
INSTITUT HINDU DHARMA NEGERI DENPASAR http://ejournal.ihdn.ac.id/index.php/GW