You are on page 1of 12

Jurnal Manajemen, Volume 11 No 2, April 2023 Available online http://jurnal.unpal.ac.id/index.

php/jm

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP LOYALITAS


PELANGGAN DENGAN KEPUASAN KONSUMEN SEBAGAI VARIABEL
INTERVENING
Altina Damaiyanti1, Siti Komariah Hildayanti2, Meilin Veronica3
Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Indo Global Mandiri Palembang
Altinadamaiyanti98@gmail.com1, hildayanti@uigm.ac.id2, meilin.veronica@uigm.ac.id3

ABSTRACT
This study aims analyze service quality and price on customer loyalty with customer satisfaction
as an intervening variable for Café Victoria consumers. This type of research is descriptive
quantitative, sampling in this study used 120 respondents. The results of the study were that there
was an influence between service quality on customer satisfaction at Café Victoria Babat Toman
with the t test result of 0.000 ˂ 0.05. There is also an effect of price on Café Victoria's customer
satisfaction the t test result of 0.000 ˂ 0.05. Service quality also affects the loyalty of Café
Victoria Babat Toman consumers, the results of the t test which gives a significance value of
0.009 ˂ 0.05. The test results show that price affects customer loyalty at Café Victoria Babat
Toman with a t-test result of 0.000 ˂ 0.05, the test results show that customer satisfaction affects
Café Victoria customer loyalty. This is supported by the t-test result of 0.00 <0.05.
Simultaneously, there is an influence between service quality and price loyalty through customer
satisfaction as an intervening variable on customer loyalty at Café Victoria. This is evidenced by
the results of the F test with a significance value of 0.000 ˂ 0.05.

Keywords: Service Quality, Price, Customer Loyalty, Customer Satisfaction

PENDAHULUAN
Dengan adanya kemajuan gaya hidup menjadikan konsumen sebagai pelanggan
masyarakat zaman sekarang banyak bisnis yang loyal.
kuliner yang telah hadir di indonesia, mulai Kualitas pelayanan menjadi hal yang
dari restoran asing sampai kuliner kaki lima. paling penting diperhatikan. Karena kualitas
Masyarakat modern cenderung memilih pelayanan menjadi alat ukur minat beli ulang
tempat yang santai dan nyaman untuk konsumen. Adanya kualitas pelayanan
menghabiskan waktu luang seperti diharapkan mampu memberikan rasa puas
berkumpul dengan teman, kerabat ataupun bagi para konsumennya. Setiap menjalankan
anggota keluarga. Oleh sebab itu café telah proses bisnis baik barang maupun jasa,
menjadi tempat nongkrong favorit bagi konsumen harus diberikan pelayanan yang
mereka. Jadi tidak heran lagi apabila banyak baik karena kualitas pelayanan memiliki
ditemui anak muda bahkan orang paruh baya hubungan yang erat dengan keputusan
yang nongkrong dan berkumpul di café yang pembelian. Perusahaan dapat
menyediakan berbagai macam varian mempertahankan usahanya dan mampu
makanan dan minuman. Maka dari itu, bersaing dengan pesaing lainnya apabila
pelaku usaha dituntut untuk memenuhi rasa memberikan pelayanan yang baik.
nyaman konsumen seperti kualitas Selain kualitas pelayanan harga juga
pelayanan dan harga yang sesuai membuat tak kalah penting dianggap dapat
konsumen merasa puas dan dapat mempengaruhi loyalitas pelanggan.
perusahaan dituntut untuk menawarkan

125
Jurnal Manajemen, Volume 11 No 2, April 2023 Available online http://jurnal.unpal.ac.id/index.php/jm

produk yang berkualitas yang memiliki nilai Alasan peneliti menjadikan kepuasan
lebih dengan memberikan harga yang sesuai konsumen sebagai variabel intervening
dengan kualitas produk yang ditawarkan. adalah secara toritis kepuasan konsumen
Banyak perusaaan melawan kecendrungan dipengaruhi oleh kualitas pelayanan dan
harga yang rendah dan berhasil mendorong harga dan mempengaruhi loyalitas
konsumen membeli produk dan jasa yang pelanggan.
lebih mahal dengan menggabungkan Berdasarkan penjelasan di atas
formula produk unik yang melibatkan menuntut perusahaan untuk selalu
kampanya pemasaran. Perusahaan harus memperhatikan kebutuhan serta keinginan
menetapkan harga pada saat pertama kali konsumen dalam memenuhi kepuasan
mereka mengembangkan produk baru, konsumen. Setiap perusahaan seperti Café
Ketika perusaaan memperkenalkan produk memiliki keistimewaan tersendiri entah itu
regulernya ke saluran distribusi atau wilaya dari sudut pandang kualitas pelayanan,
geografis baru, perusahaan harus sudah harga, maupun sudut pandang yang lainnya.
memutuskan dimana akan memposisikan Hal ini dilakukan dengan seiring
produknya berdasarkan kualitas dan harga. bertambahnya para pesaing baru maka
(Rasjid & Laksono, 2021). Konsumen sering owner-owner Café dituntut untuk
kali membandingkan harga perusahaan satu mengedepankan kualitas pelayanan dan
dengan perusahaan lainnya. Harga juga harga, dengan adanya pelayanan yang baik
dapat digambarkan sebagai nilai tukar dan harga yang sesuai akan menunjukan
produk dan dapat menciptakan kepuasan keberhasilan suatu perusahaan.
pelanggan serta loyalitas pelanggan. Victoria Café adalah sebuah tempat
Disamping itu loyalitas pelanggan juga makan yang cukup menarik. dilengkapi
dapat mempengaruhi ke berlangsungan dengan adanya kolam ikan yang tidak
pengusaha dan kemajuan perusahaan dimasa dimiliki pesaing disekitarnya. Victoria Café
yang akan datang. Dengan adanya pelanggan cendrung menjadi tempat yang menarik
yang loyal, pelanggan akan membicarakan karena sering dijadikan objek foto-foto oleh
dan memberikan rekomendasi ke pada calon pengunjung Café. Lebih menariknya lagi
konsumen sehingga perusahaan tidak perlu Victoria Café berada dipinggir sungai musi
lagi mengeluarkan biaya untuk memasarkan yang membuat suasana menjadi lebih santai
produk mereka. Karena pelanggan yang dan nyaman. Tidak hanya itu yang membuat
loyal tidak akan mudah terpengaruh oleh Victora Café banyak disukai karena mereka
pemasaran yang dilakukan perusahaan menyediakan tempat hiburan seperti karaoke
sejenis. gratis untuk pengunjung yang makan di
Pelanggan yang loyal terbentuk karena sana.
adanya kepuasan konsumen. Kepuasan Selain dilengkapi fasilitas yang
konsumen yaitu perasaan sesorang yang menarik akan tetapi setelah peneliti amati
senang dengan suatu produk atau jasa café tersebut juga tidak luput dari
tertentu. Kepuasan konsumen dalam kekurangannya. Seperti karyawan yang tidak
penelitian ini yaitu sebagai variabel penyela member tahu terlebih dahulu bahwa stok
atau variabel intervening. Sugiyono (2022) makanan/minuman telah habis, ketika sudah
menyatakan variabel intervening adalah lama menunggu pesanan karyawan baru
variabel yang secara teoritis mempengaruhi menyampaikan bahwa stok
hubungan antara variabel independen dan makanan/minuman tersebut telah habis.
dependen menjadi hubungan yang tidak Selain itu, harga juga masih menjadi keluhan
langsung dan tidak dapat diamati dan diukur. bagi para konsumen Victoria Cafe.

126
Jurnal Manajemen, Volume 11 No 2, April 2023 Available online http://jurnal.unpal.ac.id/index.php/jm

Konsumen masih mengeluhkan mahalnya METODE


harga yang ditetapkan Victoria Café pada Metode yang digunakan dalam
setiap produknya dibandingkan café lain penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif.
yang ada di kecamatan Babat Toman, seperti Menurut (Sugiyono, 2022) metode penelitian
Puja Sera Café dan Denz Caferesto. kuantitatif dapat diartikan sebagai metode
Konsumen merasa bahwa harga yang penelitian yang berlandaskan pada filsafat
ditawarkan dari beberapa menu di Cafe positivisme, digunakan untuk meneliti pada
Victoria masih diatas Puja Sera Café dan populasi atau sampel tertentu, pengumpulan
Danz Caféresto, dan menu yang ditawarkan data menggunakan instrumen penelitian,
dari kedua café tersebut lebih beraneka analisis data bersifat kuantitatif atau statistik
ragam dibandingkan Victoria Café. Selain dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang
itu kepuasan yang dirasakan konsumen pun telah ditetapkan. Penelitian ini dilakukan di
berbeda-beda, ada yang merasa masih belum Cafe Victoria yang terletak di Jl Laut
mendapatkan kepuasan dari Victoria Café Belakang SD 3 Mangun Jaya Kec. Babat
dan juga ada beberapa yang sudah merasa Toman, Kab. Banyuasin. Teknik
puas dengan pelayanan dan harga yang pengumpulan data menggunakan kuisioner
ditetapkan. yang di sebar melalui google form. Teknik
Penelitian mengenai kualitas analisis data menggunakan regresi linier
pelayanan dan harga terhadap loyalitas berganda dengan alat SPSS Versi 25 dan
pelanggan melalaui kepuasan konsumen menggunakan analisis lajur (path analysis)
sebagai variabel intervening sudah banyak untuk mengetauhi hubungan sebab akibat
dikaji sebelumnya akan tetapi memiliki hasil yang terjadi dengan tujuan menerangkan
yang berbeda-beda. Pada Penelitian akibat langsung dan akibat tidak langsung
(Hariono & Marlina, 2021) menunjukan seperangkat variable sebagai variable
bahwa kualitas layanan tidak memiliki penyebab variable lainnya yang merupakan
pengaruh signifikan terhadap loyalitas variable akibat.
pelanggan, variabel harga dan lokasi
memiliki pengaruh signifikan terhadap PEMBAHASAN
loyalitas pelanggan, kepuasan pelanggan Penelitian ini memiliki tujuan untuk
memiliki pengaruh signifikan terhadap mengetahui pengaruh kualitas pelayanan dan
loyalitas pelanggan. Kepuasan konsumen harga terhadap loyalitas pelanggan dengan
memiliki peran mediasi antara harga dan kepuasan konsumen sebagai variabel
lokasi loyalitas pelanggan. intervening. Responden yang digunakan
Penelitian (Syapriani, 2020) dalam penelitian ini adalah konsumen yang
menyatakan variabel kualitas layanan dan sudah berkunjung ke café Victoria Babat
harga berpengaruh signifikan terhadap Toman. Responden yang digunakan
loyalitas pelanggan, variabel kualitas berjumlah 120 responden. Berdasarkan
layanan dan harga berpengaruh signifikan kategori usia, responden penelitian ini
terhadap kepuasan pelanggan, kepuasan didominasi oleh konsumen yang berusia di
pelanggan berpengaruh signifikan terhadap kisaran 18-23 tahun sebanyak 54 orang
loyalitas pelanggan. dan kepuasan tamu (45%). Berdasarkan kelompok jenis
tidak menjadi variabel intervening antara kelamin, mayoritas responden adalah wanita
kualitas pelayanan dan harga terhadap sebanyak 72 orang (60%). Berdasarkan
loyalitas pelanggan. pada penelitian tersebut kelompok pekerjaan, pelajar/ masiswa
terdapat perbedaan dengan penelitian saat ini sebanyak 59 orang (49%) dan paling sedikit
seperti variabel lokasi dan obyek penelitian.

127
Jurnal Manajemen, Volume 11 No 2, April 2023 Available online http://jurnal.unpal.ac.id/index.php/jm

adalah pedagang hanya 2 orang saja atau pertanyaan ini pada umumnya mendukung
sekitar 1,7%. suatu kelompok variabel tertentu. Uji
validitas sebaiknya dilakukan pada setiap
UJI VALIDITAS butir pertanyaan di uji validitasnya. Hasil r
Uji validitas digunakan untuk hitung kita bandingkan dengan r tabel
mengetahui kelayakan butir – butir dalam dimana df = n – 2 dengan sig 5%. Jika r
suatu daftar pertanyaan dalam hitung > r tabel maka valid (Sujarweni,
mendefinisikan suatu variabel. Daftar 2019).

Tabel 1
Hasil Pengujian Validitas
Cronbach's Alpha if Item Deleted R Hitung Keterangan
Kualitas Harga Kepuasan Loyalitas
Pelayanan Konsumen Pelanggan
0.462 0.437 0.281 0.368 0.179 Valid
0.466 0.469 0.424 0.583 0.179 Valid
0.511 0.377 0.537 0.494 0.179 Valid
0.528 0.505 0.432 0.557 0.179 Valid
0.316 0.486 0.302 0.375 0.179 Valid
0.278 0.380 0.237 0.274 0.179 Valid
Sumber : Hasil olah data dengan SPSS Vers. 26.0. (2022)

Berdasarkan tabel 1 menunjukkan bahwa UJI RELIABILITAS


semua butir pernyataan variabel Kualitas Reliabilitas (keandalan) merupakan
Pelayanan, Harga, Kepuasan Konsumen, dan ukuran suatu kestabilan dan konsistensi
Loyalitas Pelanggan dinyatakan valid, hal ini responden dalam menjawab hal yang
dibuktikan dengan membandingkan nilai r berkaitan dengan kontruk – kontruk
hitung dengan nilai r tabel untuk N = 120 pertanyaan yang merupakan dimensi suatu
pada signifikansi 5% didapat r tabel = 0,179 variabel dan disusun dalam suatu bentuk
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa kuesioner. Uji reliabilitas dapat dilakukan
semua r hitung > r tabel atau r hitung > secara bersama – sama terhadap seluruh
0,179, maka dapat disimpulkan semua butir pertanyaan. Jika nilai Alpha > 0,60
pernyataan dinyatakan valid. maka reliable.

Tabel 2
Hasil Uji Reliabilitas
No. Variabel Cronbach's AlphaN of Items
1 Kualitas Pelayanan 0.696 6
2 Harga 0.709 6
3 Loyalitas Pelanggan 0.706 6
4 Kepuasan Konsumen 0.635 6
Sumber : Hasil olah data dengan SPSS Vers. 26.0. (2022)

Berdasarkan tabel 2 diketahui ada N of Items (banyaknya item atau butir pertanyaan
kuesioner) ada 6 buah item dengan nilai Cronbach’s Alpha > 0,06. Karena nilai Cronbach’s
Alpha > 0,60, maka dapat disimpulkan bahwa semua item pertanyaan kuesioner untuk variabel
kepuasan konsumen, harga, loyalitas pelanggan, dan kepuasan konsumen adalah reliabilitas
tinggi atau konsisten.

128
Jurnal Manajemen, Volume 11 No 2, April 2023 Available online http://jurnal.unpal.ac.id/index.php/jm

ANALISIS REGRESI LINIER SEDERHANA


Digunakan untuk menguji hubungan/pengaruh variabel independen terhadap variabel
dependen menggunakan analisis regresi linear sederhana. Dalam satu persamaan regresi besarnya
nilai variabel tergantung pada nilai variabel lainnya (Setyawarno, 2016).

Tabel 3
Analisis Regresi Linear Sederhana
Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients Standardized t Sig.
Coefficients
B Std. Error Beta
1 (Constant) 2.071 .320 6.470 .000
Kualitas_Pelayanan .398 .088 .385 4.538 .000
a. Dependent Variable: Loyalitas_Pelanggan
Sumber : Hasil olah data dengan SPSS Vers. 26.0. (2022)

Berdasarkan tabel 3 persamaan regresi linear sederhana dapat disusun sebagai berikut :

Y = 2.071 + 0,398

Keterangan :
1. Konstanta sebesar 2.071 menyatakan bahwa jika variabel independen Kualitas Pelayanan
dianggap konstan, maka loyalitas pelanggan adalah sebesar 2.071.
2. Koefisien regresi variabel Kualitas Pelayanan (b1) positif sebesar 0,398 yang berarti bahwa
setiap kenaikan variabel Kualitas Pelayanan, maka akan menaikan Kualitas Pelayanan pada
Peningkatan Loyalitas Pelanggan sebesar 0,398.

Tabel 4. Analisis Regresi Linear Sederhana


Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients Standardized t Sig.
Coefficients
B Std. Error Beta
1 (Constant) 1.707 .307 5.565 .000
Harga .495 .083 .480 5.946 .000
a. Dependent Variable: Loyalitas_Pelanggan
Sumber : Data diolah dengan SPSS Vers 26.0. (2022)

Berdasarkan table 4 persamaan regresi linear sederhana dapat disusun sebagai berikut :
Y = 1.707 + 0,495
Keterangan
1. Konstanta sebesar 1.707 menyatakan bahwa jika variabel independen Harga dianggap
konstan, maka harga adalah sebesar 1.707.
2. Koefisien regresi variabel Kualitas Pelayanan (b1) positif sebesar 0,495 yang berarti bahwa
setiap kenaikan variabel Harga maka akan menaikan Harga pada Peningkatan Loyalitas
Pelanggan sebesar 0,495.

129
Jurnal Manajemen, Volume 11 No 2, April 2023 Available online http://jurnal.unpal.ac.id/index.php/jm

ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA


Analisis regresi linear berganda digunakan untuk menganalisis pengaruh variabel
independen terhadap variabel dependen.

Tabel 5. Hasil Analisis Regresi Linear Berganda

Coefficientsa
Model Unstandardized Coefficients Standardized t Sig.
Coefficients
B Std. Error Beta
1 (Constant) 1.201 .354 3.397 .001
Kualitas_Pelayanan .238 .089 .230 2.675 .009
Harga .400 .089 .388 4.515 .000
a. Dependent Variable: Loyalitas_Pelanggan
Sumber : Data diolah dengan SPSS Vers 26.0. (2022)

Berdasarkan tabel diatas persamaan regresi linear berganda dapat disusun sebagai berikut :

Y = 1.201 + 0,238 + 0,400

Konstanta sebesar 1.201 menyatakan bahwa jika variabel independen (kualitas pelayanan
dan harga) dianggap konstan, maka loyalitas pelanggan sebesar 1.201. Koefisien regresi variabel
kualitas pelayanan (b1) positif sebesar 0,238 yang berarti bahwa setiap kenaikan variabel kualitas
pelayanan, maka akan menaikan kualitas pelayanan pada Peningkatan loyalitas pelanggan 0,238.
Koefisien regresi variabel harga (b2) positif sebesar 0,400 yang berarti bahwa setiap kenaikan
harga pada Peningkatan loyalitas pelanggan, maka akan meningkatkan harga pada Peningkatan
loyalitas pelanggan sebesar 0,400.

ANALISIS JALUR (PATH ANALYSIS)


Pada penelitian ini menggunakan analisis jalur (path analysis) untuk mengetahui hubungan
sebab akibat yang terjadi, dengan tujuan menerangkan akibat langsung dan akibat tidak langsung
seperangkat varibel, sebagai variabel penyebab veriabel lainnya yang merupakan variabel akibat.
Uji analisis jalur pada penelitian ini menggunakan cara mengkalikan koefisien regresi berganda.
Hubungan langsung dalam analisis jalur terjadi jika suatu variabel mempengaruhi variabel
lainnya tanpa ada variabel ketiga yang memediasi (intervening) hubungan kedua variabel.
Hubungan tidak langsung adalah jika ada variabel ketiga yang memediasi kedua variabel.

Gambar 1. Analisis Path

130
Jurnal Manajemen, Volume 11 No 2, April 2023 Available online http://jurnal.unpal.ac.id/index.php/jm

Pengaruh Variabel Kualitas Pelayanan dapat dilihat bahwa semakin baik pelayanan
) terhadap Loyalitas Pelanggan. yang diberikan perusahaan kepada
Pengaruh Variabel Harga terhadap konsumen maka kepuasan konsumen akan
semakin meningkat. Dari sini dapat
Loyalitas Pelanggan. Pengaruh Variabel
disimpulkan bahwa perusahaan yang
Kepuasan Konsumen sebagai variabel
memberikan pelayanan yang berkualitas
intervening terhadap Loyalitas Pelanggan. kepada konsumen menumbuhkan jiwa
Pengaruh variabel Kualitas Pelayanan ) konsumen yang loyal terhadap perusahaan.
dan Harga terhadap Loyalitas Penelitian ini sejalan dengan peneliti
Pelanggan (Y) melalui kepuasan konsumen (Santoso, 2019) yang meyatakan bahwa
sebagai variabel intervening kualitas pelayanan berpengaruh terhadap
Besar pengaruh langsung 0.238. Besar kepuasan konsumen.
pengaruh tidak langsung 0.423 x 0.509 =
0.215. Besar pengaruh total = 0.238 + (0.423 Pengaruh Harga Terhadap Kepuasan
x 0.509) = 0.238 + 0.215 = 0.453. Pengaruh Konsumen Café Victoria Babat Toman
Hasil pengujian menunjukkan bahwa
variabel Harga terhadap Loyalitas
terdapat pengaruh secara parsial harga
Pelanggan (Y) melalui kepuasan konsumen terhadap kepuasan konsumen Café Victoria.
sebagai variabel intervening. Besar pengaruh Hal tersebut dibuktikan berdasarkan hasil uji
langsung 0.400. Besar pengaruh tidak t pada tabel 4.19 diperoleh nilai t hitung
langsung 0.296 x 0.509 = 0.150. Besar sebesar 4.053 ˃ 1.980 nilai t tabel dengan
pengaruh total = 0.400 + (0.296 x 0.509) = nilai signifikansi 0.000 ˂ 0.05. sehingga
0.400 + 0.150 = 0.55 hipotesisi H0 ditolak dan Ha diterima. Jadi
dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh
Pengaruh Kualitas Layanan Terhadap secara parsial antara variabel harga
Kepuasan Konsumen Café Victoria Babat terhadap kepuasan konsumen (Intervening)
Toman Café Victoria.. Berdasarkan analisis yang
Hasil pengujian menunjukkan bahwa telah dilakukan maka hipotesis pertama (H2)
ada pengaruh antara kualitas layanan dengan yaitu, “Harga berpengaruh positif terhadap
kepuasan konsumen Café Victoria Babat kepuasan konsumen Café Victoria”, terbukti
Toman. Hal ini didukung oleh hasil uji-t dan di terima. Maka hal tersebut mendukung
(parsial) pada Tabel 4.19 yang memberikan pendapat (Irwan, 2017) bahwa harga murah
nilai signifikansi uji-t sebesar 0,000 ˂ 0,05 adalah sumber kepuasan yang penting. Jika
yang berarti hipotesis Ho2 ditolak dan Ha2 harga murah dan kualitas yang di rasakan
diterima. Dari sini dapat disimpulkan bahwa bermanfaat akan mempengaruhi kepuasan
variabel kualitas pelayanan ) konsumen yang tinggi. Pengaruh harga
berpengaruh signifikan terhadap kepuasan terhadap kepuasan konsumen diperkuat
konsumen (Intervening) pada Café Victoria dalam jurnal penelitian yang telah dilakukan
Babat Toman. Berdasarkan hasil pengujian peneliti terdahulu yakni dalam jurnal (Simon
pengaruh langsung kualitas layanan terhadap et al., 2017) yang menunjukan hasil
kepuasan konsumen, Gambar 1 penelitian bahwa harga mempunyai
menunjukkan nilai jalur kualitas layanan pengaruh langsung terhadap kepuasan
sebesar 0,423. Jika kualitas layanan konsumen. Sedangkan penelitian lainnya
meningkat 1%, kepuasan konsumen mengenai pengaruh harga terhadap kepuasan
meningkat 42.3. Dari analisis data di atas konsumen diperkuat kembali dalam jurnal
penelitian yang telah dilakukan peneliti

131
Jurnal Manajemen, Volume 11 No 2, April 2023 Available online http://jurnal.unpal.ac.id/index.php/jm

terdahulu yakni dalam (Noeraini, 2016) kualitas layanan meningkat 1%, loyalitas
menunjukan hasil penelitian bahwa harga pelanggan meningkat 23.8%. Dari analisis
berpengaruh signifikan terhadap kepuasan data di atas dapat dilihat bahwa semakin
konsumen. baik pelayanan yang diberikan perusahaan
kepada konsumen maka loyalitas pelanggan
Pengaruh Kualitas Layanan Terhadap akan semakin meningkat. Dari sini dapat
Loyalitas Pelanggan Cave Victoria Babat disimpulkan bahwa perusahaan yang
Toman memberikan pelayanan yang berkualitas
Hasil pengujian menunjukkan bahwa kepada konsumen menumbuhkan jiwa
ada pengaruh antara kualitas layanan dengan konsumen yang loyal terhadap perusahaan
loyalitas pelanggan Café Victoria Babat Menurut (Kolter & Keller, 2016)
Toman. Hal ini didukung oleh hasil uji-t loyalitas dipengaruhi oleh kualitas layanan,
(parsial) pada yang memberikan nilai dengan adanya kualitas layanan yang baik
signifikansi uji-t sebesar 0,009˂0,05 yang akan menjamin loyalitas pelanggan.
berarti hipotesis H04 ditolak dan Ha4 Penelitian ini diperkuat dengan penelitian
diterima. Dari sini dapat disimpulkan bahwa sebelumnya (Rangkuti, 2021) dengan judul
variabel kualitas pelayanan ) “Pengaruh Kualitas Produk dan layanan
berpengaruh signifikan terhadap loyalitas untuk loyalitas pelanggan dan kepuasan
pelanggan (Y) Café Victoria Babat Toman. pelanggan Variabel intervensi (survei
Berdasarkan hasil pengujian pengaruh konsumen warung kopi di kota Medan)”.
langsung kualitas layanan terhadap loyalitas Hasil penelitian tersebut menunjukkan
pelanggan, Gambar 1 menunjukkan nilai bahwa kualitas pelayanan dampak yang
jalur kualitas layanan sebesar 0,238. Jika signifikan terhadap loyalitas pelanggan

Tabel 7
Uji Perbandingan Pengaruh Langsung dan Pengaruh Tidak Langsung Variabel Kualitas Pelayanan
Terhadap Loyalitas Pelanggan
Variabel Pengaruh Langsung (a) Pengaruh Tidak Langsung Hasil
Kualitas Pelayanan 0.238 0.423 x 0.509 = 0.215 a > b = H0 Ditolak

Dapat ditarik kesimpulan bahwa nilai loyalitas pelanggan pada Café Victoria
pengaruh tidak langsung < nilai pengaruh Babat Toman. Adanya pengaruh secara
langsung, yaitu 0,215 < 0,238 artinya tidak signifikan kualitas pelayanan terhadap
ada pengaruh signifikan antara variabel loyalitas pelanggan pada Café Victoria
kualitas pelayanan terhadap loyalitas Babat Toman. Berdasarkan hasil uji test t
pelanggan dengan variabel intervening. Dari dapat dilihat koefisien determinasi antara
hasil uji parsial atau uji t dalam penelitian ini kualitas pelayanan terhadap loyalitas
menunjukkan bahwa kualitas pelayanan pelanggan adalah signifikan tersebut dapat
berpengaruh positif dan signifikan terhadap diterima. Penelitian ini sejalan dengan
loyalitas pelanggan dengan nilai t hitung Contrast Theory yang berasumsi bahwa
2.675 > t tabel 1,980 dan 0,000 < 0,05. konsumen akan membandingkan kinerja
Hasil pengujian tersebut dapat produk aktual dengan ekspektasi para-
disimpulkan bahwa hipotesis dalam pembelian. Apabila kinerja aktual lebih
penelitian ini mengharapkan kualitas besar atau sama dengan ekspektasi, maka
pelayanan berpengaruh signifikan terhadap pelanggan akan puas. Sebaliknya jika kinerja

132
Jurnal Manajemen, Volume 11 No 2, April 2023 Available online http://jurnal.unpal.ac.id/index.php/jm

aktual lebih rendah dibandingkan ekspektasi harga berdampak yang signifikan terhadap
maka konsumen akan tidak puas. Menurut loyalitas pelanggan. Hal ini selaras dengan
penelitian (Rangkuti, 2021) dan penelitian (Cardia et al., 2019) yang
(Nisa’usholihah, 2020) kualitas pelayanan menyatakan kepuasan pelanggan
berpengaruh signifikan terhadap loyalitas berpengaruh signifian terhadap loyalitas
pelanggan sejalan dengan penelitian ini. pelanggan.

Pengaruh Harga Terhadap Loyalitas Pengaruh Kepuasan Konsumen Terhadap


Pelanggan Cafe Victoria Babat Toman. Loyalitas Pelanggan Cafe Victoria Babat
Hasil pengujian menunjukkan bahwa Toman.
harga berpengaruh terhadap loyalitas Hasil pengujian menunjukkan bahwa
pelanggan Café Victoria Babat Toman. Hal kepuasan pelanggan berpengaruh terhadap
ini ditunjukkan dengan hasil uji-t, diperoleh loyalitas pelanggan Café Victoria. Hal ini
nilai signifikansi uji-t sebesar 0,000˂0,05, didukung oleh hasil uji-t, dimana nilai
menolak H05 dan menerima Ha5. Dari sini signifikansi uji-t adalah 0,00 < 0,05 maka
dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh Ha6 diterima dan H06 ditolak. Dari sini
antara variabel harga dengan loyalitas dapat disimpulkan bahwa diantara
pelanggan (Y) Café Victoria. Berdasarkan perubahan kepuasan konsumen (Intervening)
hasil uji retensi langsung, Gambar 1 terdapat pengaruh terhadap loyalitas
menunjukkan bahwa nilai jalur harga adalah pelanggan (Y) Café Victoria. Dari
0,400, yaitu jika harga naik 1%, retensi naik pengungkapan data di atas terlihat bahwa
40.1%. Dari penjelasan informasi di atas perusahaan berusaha untuk memuaskan
dapat diketahui bahwa semakin murah konsumen yang berdampak pada loyalitas
perusahaan memberikan harga kepada pelanggan. Artinya terdapat kesenjangan
konsumen maka semakin tumbuh loyalitas antara teori dengan hasil pengujian
pelanggan perusahaan. Dapat disimpulkan pemenuhan kepuasan sesuai harapan
bahwa ketika perusahaan menawarkan harga konsumen yang menguntungkan perusahaan
yang murah untuk produk yang diinginkan yaitu meningkatkan loyalitas pelanggan
konsumen maka akan menumbuhkan sehingga hasil pengujian memberikan
loyalitas pelanggan yang loyal terhadap akibatnya kepuasan konsumen meningkat,
perusahaan. Loyalitas mempengaruhi pelanggan.
Dalam penelitian ini selaras dengan Penelitian ini tidak selaras dengan
teori harga atau price theory yang hasil penelitian (Hanifa et al., 2018) yang
menjelaskan bagaimana harga dipasar berjudul “Pengaruh Harga dan Kualitas
terbentuk. Pada dasarnya harga suatu barang Pelayanan Terhadap Loyalitas Pelanggan
ditentukan oleh besarnya permintaan dan dan Kepuasan Pelanggan GO-JEK Sebagai
penawaran atas barang tersebut. Teori harga Variabel Mediasi Pada Mahasiswa
berusaha memahami, menjelaskan dan Universitas Negeri Padang” yang
memprediksi harga dan keputusan penetapan menunjukkan bahwa kepuasan pelanggan
harga relatif terhadap permintaan pelanggan. tidak berpengaruh signifikan terhadap
Menurut penelitian (Aprilia & Hadi, loyalitas pelanggan. Dalam penelitian ini
2017) berjudul “Mempengaruhi Kualitas menggunakan assimilation contrast theory
layanan dan harga versus loyalitas pelanggan berpendapat bahwa konsumen mungkin
Kepuasan pelanggan sebagai faktor di Travel menerima penyimpangan atau deviasi dari
Brow Lumajang”. Hasil dari kedua ekspektasinya dalam batas tertentu. Jika
penelitian tersebut menunjukkan bahwa produk, baik barang ataupun jasa, dibeli dan

133
Jurnal Manajemen, Volume 11 No 2, April 2023 Available online http://jurnal.unpal.ac.id/index.php/jm

dikonsumsi oleh konsumen, tidak terlalu berusaha memahami, menjelaskan dan


berbeda dengan apa yang diharapkan, maka memprediksi harga dan keputusan penetapan
kinerja produk akan diasimilasi atau diterima harga relative terhadap permintaan
dan produk yang bersangkutan akan pelanggan. Hal ini selaras dengan penelitian
dievaluasi secara positif alias dinilai (Syapriani, 2020) yang menyatakan bahwa
memuaskan. Namun, jika kinerja produk variabel kualitas pelayanan, dan harga
melampaui zona penerimaan konsumen, berpengaruh signifikan secara Bersama sama
maka perbedaan yang ada akan dikontraskan terhadap loyalitas pelanggan.
sehingga tampak lebih besar dari Dari penjelasan data di atas terlihat
sesungguhnya. Penelitian ini sejalan dengan bahwa semakin baik pelayanan perusahaan
penelitian (Hariono & Marlina, 2021)yang maka semakin murah harga yang ditawarkan
menyatakan bahwa kepuasan pelanggan maka kepuasan pelanggan yang diterapkan
berpengaruh signifikan terhadap loyalitas perusahaan akan semakin meningkatkan
pelanggan. loyalitas pelanggan. Dari sini dapat
disimpulkan bahwa pada perusahaan yang
Pengaruh kualitas pelayanan dan harga memberikan pelayanan yang baik kepada
melalui kepuasan konsumen sebagai konsumen, penawaran harga yang murah
variabel intervening terhadap loyalitas dan memuaskan konsumen akan membuat
pelanggan Café Victoria. konsumen tetap loyal terhadap perusahaan.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa
terdapat pengaruh secara simultan antaran KESIMPULAN
kualitas layanan dan harga loyalitas melalui Penelitian ini menjelaskan analisis
kepuasan konsumen sebagai vaariabel mengenai pengaruh kualitas layanan dan
intervening terhadap loyalitas pelanggan harga terhadap loyalitas pelanggan melalui
pada Café Victoria. Hal tersebut dibuktikan kepuasan konsumen sebagai variabel
berdasarkan hasil uji F, diperoleh nilai F intervening/penyela. Berdasarkan pengujian
hitung sebesar 17.345 ˃ 3.07 nilai Ftabel yang telah dilakukan, maka dapat ditarik
dengan nilai signifikansi 0.000 ˂ 0.05. beberapa kesimpulan sebagai berikut:
sehingga hipotesisi H0 ditolak dan Ha 1. Hasil pengujian menunjukkan bahwa
diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwa kualitas pelayanan berpengaruh
terdapat pengaruh secara simultan antara signifikan terhadap kepuasan
variabel kualitas layanan ) dan harga konsumen. Dari sini dapat disimpulkan
melalui kepuasan konsumen bahwa kualitas pelayanan yang baik
(Intervening) terhadap loyalitas pelanggan meningkatkan kepuasan konsumen
(Y) Café Victoria. terhadap Café Victoria. Hal ini dapat
Penelitian ini sejalan dengan teori dibuktikan dari hasil tabel 4.19 bahwa
assimilation contrast theory dan teori harga nilai signifikan dari kualitas pelayanan
Jika produk, baik barang ataupun jasa, dibeli terhadap kepuasan konsumen yaitu
dan dikonsumsi oleh konsumen, tidak terlalu 0.00<0.05 dan nilai t hitung > t tabel
berbeda dengan apa yang diharapkan, maka yaitu 5.782 > 1.980.
kinerja produk akan diasimilasi atau diterima 2. Hasil pengujian menunjukkan bahwa
dan produk yang bersangkutan akan harga berpengaruh signifikan terhadap
dievaluasi secara positif alias dinilai kepuasan konsumen terhadap café
memuaskan. yang menjelaskan bagaimana Victoria, artinya kepuasan konsumen
harga dipasar terbentuk. Teori harga terhadap café victoria tergantung pada
harga yang ditawarkan kepada

134
Jurnal Manajemen, Volume 11 No 2, April 2023 Available online http://jurnal.unpal.ac.id/index.php/jm

konsumen. Dari sini dapat disimpulkan 5. Berdasarkan hasil perhitungan yang


bahwa harga penawaran yang telah dijelaskan pada subjudul dan
menguntungkan meningkatkan didukung dengan berbagai pengujian
loyalitas pelanggan terhadap café di atas, dapat disimpulkan bahwa
Victoria. Hal ini dapat dibuktikan dari variabel kepuasan berpengaruh
hasil tabel 4.19 bahwa nilai signifikan langsung terhadap loyalitas pelanggan.
dari harga terhadap loyalitas pelanggan Diukur terhadap nilai signifikansi yang
yaitu 0.00<0.05 dan nilai t hitung > t lebih kecil dari alpha (0,05) atau 5%.
tabel yaitu 4.053 > 1.980. Kualitas pelayanan sangat penting bagi
3. Hasil pengujian menunjukkan bahwa konsumen dan menjadi pertimbangan
kualitas pelayanan berpengaruh dalam pengambilan keputusan
signifikan terhadap loyalitas. Dari sini pembelian, harga yang relatif
dapat disimpulkan bahwa kualitas terjangkau juga menjadi salah satu
pelayanan yang baik meningkatkan daya tarik tersendiri.
loyalitas pelanggan terhadap Café 6. Berdasarkan hasil perhitungan yang
Victoria. Hal ini dapat dibuktikan dari telah disebutkan pada subjudul dan
hasil tabel 4.20 bahwa nilai signifikan didukung dengan berbagai pengujian
dari kualitas pelayanan terhadap yang telah disebutkan di atas, dapat
loyalitas pelanggan yaitu 0.09 <0 .05 disimpulkan bahwa variabel service
dan nilai t hitung > t tabel yaitu 2.675 quality dan price memiliki pengaruh
> 1.980. langsung terhadap loyalitas.
4. Hasil pengujian menunjukkan bahwa mendapatkan nilai probabilitas sebesar
harga berpengaruh signifikan terhadap 0,00, sehingga nilai probabilitas <;
loyalitas pelanggan terhadap café Signifikansi α adalah (0,00 < 0,05).
victoria. Harga juga memiliki
hubungan yang positif dengan loyalitas Dari hasil uji diatas maka perusahaan
pelanggan, artinya loyalitas pelanggan diharapkan untuk terus memberikan
terhadap café victoria tergantung pada pelayanan yang terbaik dan menawarkan
harga yang ditawarkan kepada harga yang murah untuk produk dengan
konsumen. Dari sini dapat disimpulkan kualitas yang sama untuk meningkatkan
bahwa harga penawaran yang kepuasan dan loyalitas pelanggan. Selain itu,
menguntungkan meningkatkan umpan balik diharapkan dari perusahaan
loyalitas pelanggan terhadap café ketika konsumen berkomunikasi dengan
Victoria. Hal ini dapat dibuktikan dari perusahaan agar perusahaan dapat terus
hasil tabel 4.20 bahwa nilai signifikan berkembang dan menjadi lebih baik lagi di
dari harga terhadap loyalitas pelanggan masa mendatang.
yaitu 0.00<0.05 dan nilai t hitung > t
tabel yaitu 4.515 > 1.980.

REFERENCES
Aprilia, A. P., & Hadi, M. (2017). Pengaruh Brow Lumajang. Jurnal Aplikasi
Kualitas Pelayanan dan Harga Bisnis , 3.
Terhadap Loyalitas Pelanggan Cardia, D. I. N. R., Santika, I. W., &
Dengan Kepuasan Pelanggan Sebagai Respati, N. N. R. (2019). ). Pengaruh
Variabel Intervening Pada Travel Kualitas Produk, Harga, dan Promosi

135
Jurnal Manajemen, Volume 11 No 2, April 2023 Available online http://jurnal.unpal.ac.id/index.php/jm

Terhadap Loyalitas Pelanggan. E- Kepuasan Pelanggan Sebagai


Jurnal Manajemen Universitas Variabel Intervening (Studi pada
Udayana, 8(11). Konsumen Coffe Shop di Kota Medan.
Hanifa, O., Kurniawati, T., & Rahmidani, R. Rasjid, Abdullah & Laksono, Agung.
(2018). Pengaruh Harga dan Kualitas (2021). Pengaruh Persepsi Harga dan
Layanan Terhadap Loyalitas Citra Merek Terhadap Kepuasan
Pelanggan Go-Jek dengan Kepuasan Pelanggan Pengguna Jasa
Pelanggan Sebagai Variabel Transportasi Ojek Online (Studi Kasus
Mediasipada Mahasiswa Universitas Pelanggan Grab di Kota Palembang).
Negeri Padang. Jurnal Ecogen, 1(4). Jurnal Manajemen. 9(1) hal 1-16.
Hariono, R., & Marlina, M. A. E. (2021). Santoso, J. B. (2019). Pengaruh Kualitas
Pengaruh Harga, Lokasi, dan Kualitas Produk, Kualitas Pelayanan, dan
Layanan Terhadap Loyalitas Harga Terhadap Kepuasan dan
Pelanggan dengan Kepuasan Loyalitas Konsumen (Studi pada
Pelanggan Sebagai Variabel Mediator Konsumen Geprek Bensu
pada Star Motor Carwash. Performa, Rawamangun) (Vol. 16, Issue 01).
6(1), 1–10. Https://Doi.Org/Https://Doi.Org/10.36
Https://Doi.Org/10.37715/Jp.V6i1.190 406/Jam.V16i01.271
4 Setyawarno, D. (2016). Panduan Statistik
Irwan. (2017). Pengaruh Brand Image Terapan Untuk Penelitian Pendidikan:
Terhadap Keputusan Pembelian Analisis Data Penelitian Dalam
Keramik pada PD Modern Decor di Bidang Pendidikan Dengan Aplikasi
Pontianak. Bisma, 1(9). Spss Versi 22. Pendidikan Ipa Fmipa
Kolter, & Keller. (2016). Pengertian Uny.
Kualitas Pelayanan dan Macam Simon, K., Utami, C. W., & Padmalia, M.
Macam Dimensi Kualitas Pelayanan. (2017). Pengaruh Kualitas Layanan
Paper Knowledge. Toward A Media Terhadap Kepuasan Pelanggan Surya
History Of Documents. Nalendra Sejahtera Tours & Travel.
Nisa’usholihah, K. (2020). Pengaruh Jurnal Performa, 1.
Kualitas Produk, Kualitas Pelayanan, Sugiyono. (2022). Metode Penelitian
Dan Harga Terhadap Loyalitas Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.
Pelanggan pada Produk Zoya Sujarweni, V. W. (2019). Metodologi
Lamongan. Universitas Islam Negeri Penelitian Bisnis & Ekonomi. Pustaka
Sunan Ampel. Baru Press.
Noeraini, I. A. (2016). Pengaruh Tingkat Syapriani, S. A. (2020). Pengaruh Kualitas
Kepercayaan, Kualitas Pelayanan, Pelayanan dan Harga Terhadap
dan Harga Terhadap Kepuasan Loyalitas Pelanggan dengan
Pelanggan JNE Surabaya. Kepuasan Tamu Sebagai Variabel
Rangkuti, R. A. (2021). Pengaruh Kualitas Intervening (Studi Kasus Di Medani
Produk dan Pelayanan Terhadap Hotel Medan).
Loyalitas Pelanggan dengan

136

You might also like