Refleksi diri :

Menjadi seorang guru tidak hanya terbatas pada kegiatan mentransfer ilmu pengetahuan kepada peserta didik (Knowledge transfer). Profesi guru
menuntut saya untuk menjadi seorang guru yang reflektif dalam menjalankan tugas keguruan. Salah satunya dalam meningkatkan kualitas
pembelajaran, saya selalu melakukan perbaikan diri dengan mencermati permasalahan yang saya hadapi baik dalam kegiatan pembelajaran atau
dinamika sekolah secara keseluruhan. Seperti sarana prasarana yang kurang memadai di daerah terpencil yang berdampak negatif kepada guru
terlebih-lebih kepada peserta didik. Oleh karena itu saya lebih berusaha mencari cara yang cocok, mudah dan murah untuk dapat melaksanakan
Kegiatan Belajar Mengajar (KBM). salah satunya saya memanfaatkan beberapa platform teknologi informasi untuk memudahkan KBM yang
saya lakukan antara lain memanfaatkan platform WhatsApp, Google Form, MS Office, Video Pembelajaran dan Google Classroom. Kemudian
juga saya melakukan refleksi pada kegiatan evaluasi atau penilaian pembelajaran baik dalam penilaian harian maupun dalam penilaian semester.
dalam kegiatan evaluasi juga banyak kendala yang dihadapi. Untuk itu saya berusaha menggunakan platform evaluasi berbasis online. salah
satunya yang mudah dan murah menurut saya adalah memanfaatkan salah satu fitur MS Office pada fitur Form yang dimilikinya. dan aplikasi
dari pemanfaatan teknologi ini cukup mudah dilakukan lebih efektif dan lebih efisien. untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada borang portofolio
yang sudah saya isi.

Kegiatan Refleksi Permasalahan Perbaikan Tahun/Semester Ket.

Refleksi Kesulitan dalam menggunakan Saya memilih dan menentukan 2022

pembelajaran dalam media pembelajaran
jaringan (Daring) disebabakan sarana dan
prasarana yang kurang memadai
di daerah terpencil. guru dan
peserta didik tidak merasa
keberatan dan KBM dapat
berlangsung. Namun masalah
yang dijumpai adalah terkesan
memberatkan bagi peserta didik
dan orang tua serta dinilai
kurang efektif juga dalam
memberikan materi
pembelajaran serta saat
melakukan evaluasi sebagai
feedback untuk memantau
perkembangan peserta didik
media dengan metode
Asynchronous dalam
melaksanakan pembelajaran
pada kelas yang saya ampu.
Hal ini dirasa cukup efektif,
mudah dan murah. Sehingga
peserta didik tidak merasa
keberatan. Dalam hal ini tidak
memodifikasi beberapa
platform online yang bisa
digunakan dalam KBM antara
lain adalah : WhatsApp,
Google Form, MS Office,
Video Pembelajaran dan
Google Classroom.