You are on page 1of 21

IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA

KABUPATEN CIREBON
ANGGARAN DASAR DAN RUMAH TANGGA

Pencak silat sera Garuda Melayang


Alamat: Jl Lebak Bakung Rt 01 Rw 09 Blok Kebagusan
Desa Sitiwinangun Kec Jamblang
Kab Cirebon
Daftar Isi :
Bab 1 Anggaran Dasar .................................................................................1
Bab 2 Dasar dan Tujuan .............................................................................2
Bab 3 Atribut dan Anggota...........................................................................3
Bab 4 Organisasi ..........................................................................................4
Bab 5 Pengurus ............................................................................................6
Bab 6 Lambang paguron .............................................................................13
Bab 7 Sejarah Paguron ................................................................................15

ii
ANGGARAN DASAR
PENCAK SILAT SERA
“GARUDA MELAYANG ”

BAB I
Pasal 1 :
Nama:Organisasi ini bernama PENCAK SILAT SERA “GARUDA MELAYANG
”. Pencak silat beraliran Sera

Pasal 2:
Waktu : SERA Garuda Melayang didirikan pada tanggal: 12 Januari 1967 di
Desa Sitiwinangun Kec Jamblang. Kab Cirebon . Dengan Guru Bapak Mukahar

Pasal 3

Lambang Pencak Silat


Sera “Garuda Melayang ”

Pasal 4 :
Kedaulatan Pencak Silat Sera berada pada Musyawara keluarga pencak silat
Sera ( Garuda Melayang )

1
BAB II
DASAR DAN TUJUAN DAN USAHA

Pasal 1
DASAR : Perguruan Sera Garuda Melayang berdasarkan Pancasila dan UUD
1945
Pasal 2
TUJUAN:
1. Melestarikan dan meningkatkan kualitas Pencak silat sebagai warisan
budaya bangsa Indonesia agar bisa diterima semua kalangan masyarakat
2. Membantu program pemerintah dalam membina generasi mudah
3. Dan membentuk manusia Indonesia yang bertaqwa pada Tuhan Yang Maha
Esa, berbudi pekerti luhur ,berjiwa Ksatria dan tangguh,memiliki Jiwa
Nasionalisme dan berkarakter kebangsaan.
Pasal 3
USAHA :
1. Mengembangkan dan meningkatkan kualitas Perguruan Sera ( Garuda
Melayang )
2. Mengembangkan dan meningkatkan kualitas pencak silat secara
berkelanjutan agar pencak silat bisa jadi kebanggaan.
3. Mengembangkan dan meningkatkan metode dan tehnik pengajaran pencak
silat sesuai dengan tuntutan perkembangan zaman.
4. Membina kerjasama dengan organisasi beladiri lain dan dengan unsur
masyarakat lainnya.
5. Membina kerjasama yang efektif dan efisien dengan berbagai instansi
pemerintah dan lainnya.

2
BAB III
ATRIBUT DAN ANGGOTA
Pasal 1
ATRIBUT

Pencak silat Sera ( Garuda Melayang ) terdiri


:Lambang,Bendera,Cap/Stempel,Sertifikat/Piagam ,Pedoman,Penghormatan,Pa
kaian seragam,Sabuk atau Tingkatan,Senjata khas Perguruan, sebagaimana
diatur dalam AD/ART

Pasal 2
KEANGGOTA AN
1. Setiap anggota wajib menjunjung tinggi nama baik dan kehormatan
Perguruan
2. Setiap anggota wajib memegang teguh Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga,peraturan,keputusan dan disiplin Perguruan Sera ( Garuda
Melayang )
3. Setiap anggota wajib melaksanakan kebijakan dan program kerja Perguruan
Sera ( Garuda Melayang )
4. Anggota wajib Loyal pada Perguruan .

3
BAB IV
ORGANISASI
Pasal 1
SUSUNAN ORGANISASI

Susunan Organisasi Perguruan Sera Garuda Melayang


1.Pengurus Pusat perguruan Sera Garuda Melayang yang berkedudukan di
Kabupaten Cirebon

Pasal 2
Keuangan :
Sumber keuangan Perguruan Sera Garuda Melayang diperoleh dari :

1.Iuran Pangkal Anggota


2.Iuran Bulanan Anggota
3.Sumbangan sukarela dari donator,pemerintah,dan lembaga lain yang tidak
mengikat.

Pasal 3

Musyawarah dan Rapat-rapat


.Musyawarah dan Rapat Pengurus Sera Garuda Melayang :
Diselenggarakan minimal 2x dalam setahun.

Pasal 4
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
1.Pengambilan keputusan organisasi secara musyawara.
2.Dewan penasehat akan memberikan masukan dan pertimbangan

4
Pasal 5
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
{ AD / ART }
Perubahan AD/ART ditetapkan dalam Musyawarah Bersama Anggota

Pasal 6
PEMBUBARAN ORGANISASI
Pembubaran Organisasi Perguruan hanya dapat dilakukan Oleh keputusan
bersama

5
BAB V
PENGURUS
1 Susunan Pengurus
Pencak Silat Sera ( Garuda Melayang ) terdiri atas :
1.Ketua 2.Wakil ketua 3. Sekretaris 4.Bendahara
5. Pelindung 6. Humas
7.Guru Besar 8.Dewan Pendekar 9.Pelatih 10 Bidang Prestasi

2 Syarat Pengurus
1. Yang berhak menjadi pengurus adalah anggota biasa yang dipilih dalam
anggota rapat atau rapat pengurus.
2. Periode kepengurusan ditentukan selama 5 (Lima) tahun.
3. Kepengurusan dapat dirubah / diganti sewaktu – waktu berdasarkan rapat
luar biasa.
4. Pengurus mengadakan rapat evaluasi minimal dua kali dalam setahun
dan menyampaikan laporan pertanggungjawaban setiap satu tahun sekali.
5. Pengurus memberikan ide / gagasan demi perkembangan dan kemajuan
organisasi yang ideal.
6. Pengurus mengusahakan / mencari sumber – sumber pemasukan dana
selain iuran para anggota.
7. Pengurus memperhatikan kesejahteraan Pembina / Pelatih serta
pembantu kesekretariatan dan para Pesilat yang berprestasi.
3 Tugas Serta Tanggung Jawab Pengurus
(1) ( 2 ) .Ketua , / Wakil Ketua
1. Sebagai penanggungjawab seluruh kegiatan Organisasi.
2. Bekerja sama dengan pengurus dan dalam menentukan kebijaksanaan
organisasi
3. Mengkoordinir para pelatih dan asisten pelatih.
4. Membina pelatih/instruktur/asisten sesuai keahlian atau jurusannya.
5. Menyampaikan/memberikan pengajuan pantas tidaknya pesilat untuk

6
naik tingkat/jabatan.
6. Sebagai Pelatih/Instruktur Pencak Silat sesuai bidangnya masing-
masing.
7. Menggali potensi pesilat dan membimbing sesuai jurusannya.
(3). Sekretaris
1. Melaksanakan administrasi kesekretariatan organisasi.
2. Menyusun agenda kegiatan.
3. Menyampaikan laporan kegiatan.
4. Mewakili ketua apabila dalm kegiatan berhalangan.
(4). Bendahara
1. Melaksanakan dan menertibkan keuangan.
2. Mnyusun dan menyampaikan laporan keuangan secara berkala.
3. Menyampaikan laporan keuangan kepada/Ketua Pengurus
(5). Guru Besar
1, Memberikan masukan teknis
2, Merancang Kegiatan dan pengembangan
(6). Dewan Pendekar
1, Memberikan masukan dan arahan pada pelatih
2, Memantau perkembangan teknik

3. Pelatih / Asisten Pelatih


1. Merancang / melaksanakan penelitian dan pengembangan (Litbang)
secara teknis
lain yang berkaitan dengan organisasi atau kepanitiaan maupun
keanggotaan.
2. Mengkoordinir teknis serta non teknis kepelatihan dan perwasit jurian
Pencak Silat.
3. Mengamati seluruh aspek yang terkandung dalam pencak silat secara
utuh, profesional dan proporsional serta menempatkannya sesuai
dengan potensi atau bidangnya masing – masing.

7
4. Membuat program kegiatan, mengajukan usul / gagasan dan menyusun
anggaran biaya
5. Mengajukan ide untuk perkembangan organisasi.

4. Pengurus Cabang
1. Melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang berpedoman kepada
tugas serta tanggung pengurus sebagaimana tertulis dalam dalam
Anggaran Rumah Tangga
2. Membuat struktur / bagan dan nama organisasi yang sama dengan pusat
dengan penyesuaian untuk cabang masing – masing
3. Melakukan pembakuan bersama istilah, administrasi dan jurus serta
melaksanakan program penerapan ilmu pencak silat yang telah ditetapkan
sesuai dengan tingkatannya berdasarkan Petunjuk Pelaksanaan dan
Petunjuk Teknis
4. Pembentukan / Pelaksanaan Kegiatan Latihan Pencak Silat dilandasi atas
dasar bentuk kerja sama yang jelas secara tertulis dan ditanda tangani
oleh pihak yang berkompeten.
5. Membentuk kelompok / perwakilan dalam melaksanakan tugas tertentu
untuk membantu kebutuhan di pusat.
6. Memberikan masukan dan gagasan ke pimpinan Pusat
7. Mengirimkan para pesilat sebagai perwakilan cabang setempat untuk
dipersiapkan menjadi calon Pesilat Sera ( Garuda Melayang )
8. Menyampaikan laporan / pemberitahuan ke pusat mengenai
perkembangan organisasi beserta segala aktivitasnya secara lisan
maupun tertulis.
9. Dapat bekerja sama dengan pengurus Kegiatan Latihan Pencak Silat/
cabang lain dan diketahui oleh pengurus pusat untuk menyelenggarakan
berbagai macam bentuk kegiatan.

5. Syarat – syarat Dasar dan Pokok Ajaran

8
1. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai ajaran dan menjauhkan
larangannya
2. Berbakti kepada kedua orang tua
3. Menghormati Guru,Pelatih para Pengurus Organisasi beserta sesama
anggota lainnya
4. Setia dan patuh kepada bimbingan para anggota lama (Senior)
5. Memulai kegiatan/latihan dengan yang diawali dan diakhiri dengan
berdo’a
6. Memahami, menghayati serta mengamalkan Sumpah Perguruan Pencak
Silat Indonesia
7. Menanamkan rasa saling menghormati dan saling menghargai sesama
perguruan dan perguruan pencak silat lainya
8. Menjadikan Generasi yang bertanggung jawab dan disiplin

6. Ujian Kenaikan Tingkat/Sabuk


1. Melaksanakan / mengikuti Ujian Kenaikan Tingkat/Sabuk pada waktu
yang telahditetapkan, ,yaitu setiap 6 bulan sekali.
2. Membentuk Panitia Ujian minimal sebulan sebelum ujian dilakukan
3. Menyiapkan keperluan administrasi dan peralatan yang akan digunakan
sebagai sarana diselenggarakannya ujian .
4. Melakukan suatu upacara ritual (do’a selamat) dilokasi ujian

7. Persyaratan Keanggotaan dan Calon Anggota


1. Membayar biaya pendaftaran, seragam dll dan mengisi formulir / daftar
ulang serta menyerahkan foto ukuran 2×3 (2 buah) dan 3×4 (2 buah)
berseragam silat (berwarna)
2. Mengikuti dan menjalani setiap jadwal kegiatan / latihan dengan segala
kedisiplinan dan tata tertib yang akan diatur kemudian
3. Yang berhalangan hadir dalam latihan / pertemuan harus
memberitahukan secara lisan dan/tulisan melalui surat yang diketahui
atau di tanda tangani oleh orang tua / wali

9
4. Yang tidak mengikuti latihan tiga kali berturut – turut tanpa ada berita
maka dianggap telah mengundurkan diri secara tidak terhormat dan
diwajibkan mendaftar ulang apabila ingin masuk / aktif kembali
5. Tiga bulan berturut – turut tidak membayar iuran wajib / sukarela, maka
dianggap indisipliner dan akan dikenakan sanksi administrasi
6. Melanggar ketentuan / tidak disiplin maupun melakukan penyimpangan
peraturan yang tertuang dalam AD / ART, akan dikenakan sanksi yang
sesuai dengan jenis atau bentuk pelanggarannya
7. Harus hadir dalam latihan / pertemuan tepat pada waktu yang telah
ditentukan dan harus selalu membawa kartu anggota sebagai identitas diri
8. Mengikuti / mempelajari seluruh aspek yang terkandung dalam Pencak
Silat dan memahami serta mendalami jurusan yang sesuai dengan
bakatnya masing – masing
9. Selalu siap dan siaga dalam latihan dengan berseragam lengkap dengan
atributnya termasuk menjalani Training Centre (TC) atau pemusatan
latihan dengan penuh disiplin demi meraih prestasi dan prestise Pencak
Silat dalam semua katagori yang dipertandingkan / dilombakan

8. Tata Tertib dan Sanksi Anggota


1. Datang ketempat latihan 30 (Tiga Puluh) menit sebelum kegiatan / latihan
dimulai, persiapan untuk ganti pakaian dan absensi kehadiran.
2. Jika datang terlambat, diwajibkan melapor kepada Pwlatih Utama
dan.Asisten Pelatih dengan memberikan sikap salam/hormat perguruan
dan siap menerima sanksi yang telah ditentukan.
3. Diwajibkan mengenakan pakaian seragam Pencak Silat lengkap beserta
atributnya dan tidak boleh memakai aksesoris serta tidak berkuku
panjang.
4. Memberi khabar secara lisan maupun tulisan apabila berhalangan hadir
dengan dibuktikan oleh surat penjelasan yang ditanda tangani oleh orang
tua/wali.

10
5. Dilarang meninggalkan kegiatan / tempat latihan tanpa seizin Pelatih
Utama dan Asisten Pelatih
6. Mempelajari, memahami, menguasai, menghayati dan mengamalkan
materi Kegiatan Belajar dan Latihan Pencak Silat yang telah diberikan,
baik teori maupun praktik.
7. Mengikuti segala macam bentuk program yang telah ditetapkan.
8. Membayar iuran wajib / sukarela sesuai dengan ketentuan yang berlaku
9. Dilarang merokok dan membawa hal – hal yang dapat mengganggu atau
membahayakan dilokasi Latihan Pencak Silat
10. Tidak diperkenankan melakukan hal-hal yang dapat mengganggu
dan/atau membahayakan Latihan Penca
11. Tidak diperkenankan pacaran dan pelecehan seksual lainnya ditempat
(lokasi) kegiatan / latihan
12. Melakukan upacara/penghormatan umum kepada Pelatih Utama/Asisten
Pelatih dipimpin oleh Ketua kelompok latihan atau Pesilat yang memiliki
jabatan/tingkatan sabuk tertinggi dan berdo’a sebelum / sesudah latihan
13. Senantiasa patuh serta hormat kepada Guru, Pembina, Pelatih, Instruktur,
Mentor, maupun sesama anggota lainnya.
14. Apabila selama 1 (satu) bulan atau lebih tidak mengikuti Kegiatan Belajar
dan Latihan Pencak Silat tanpa ada khabar maupun berita, maka
dianggap telah mengundurkan diri
15. Apabila melanggar ketentuan yang berlaku sesuai AD / ART serta tata
tertib tersebut, maka akan dikenakan sanksi / hukuman baik berupa fisik
maupun non fisik setimpal dengan perbuatannya
16. Hal – hal lain akan diatur kemudian dalam suatu peraturan khusus

9. Tingkatan Sabuk
Tingkatan 01 ( teknik dasar ) lama latihan 6 Bulan
Tingkatan 02 ( teknik dasar ). lama latihan 3 Bulan
Tingkatan 03 ( teknik dasar ) lama Latihan 3 Bulan
Tingkatan 1.1 ( dasar Garuda Melayang ) lama latihan 3 Bulan

11
Tingkatan 2.2 ( dasar Garuda Melayang ) lama latihan 3 Bulan
Tingkatan 3.3 ( dasar Garuda Melayang ) lama latihan 6 Bulan
Tingkatan 1 ( Sera Garuda Melayang ) lama latihan 6 Bulan
Tingkatan 3 prambanan / Siliasih ( Jurus Sera ) lama latihan 6 + 6 Bulan
Tingkatan 4 prambanan / Siliasih ( Jurus Sera ) lama latihan 6 + 6 Bulan
Tingkatan 5 prambanan / Siliasih ( Jurus Sera ) lama latihan 6 + 6 Bulan
Tingkatan 6 prambanan / Siliasih ( Jurus Sera ) lama latihan 6 + 6 Bulan
Jurus wajib IPSI lama latihan 6 Bulan

10. Materi Kegiatan belajar dan latihan Pencak Silat


1. Bidang jasmani dan Ilmu Olah Pernapasan :
2. Bidang Kerohanian/Kebatinan
3. Bidang Organisasi

12
BAB VI
Lambang Perguruan dan Maknanya

1.Gambar Burung Garuda : Landasan bangsa Indonesia ,


2.Roda Tiga : Ada 3 unsur pencak silat Sera Garuda Melayang
a. Kanuragan
b. Kebathinan
c . Pengobatan

3.Sayap Motif Mega Mendung : Mencerminkan Budaya local Cirebon

4.Segi Tiga : Melambangkan unsur Tuhan . Manusia . Alam


5.Warna Merah : Melambangkan keberanian dan tekad yang kuat.
6. Garis emas : Melambangkan Kejayaan

7.Senjata
( Trisula, ) lambang trisula merupakan bentuk dari tiga aspek dasar perilaku manusia
terhadap lingkungan, yakni id, ego, dan superego.
( Golok ) Melambangkan kekuatan Ketahanan dan kesucian

13
Bendera
1. Berbentuk empat persegi panjang dengan dasar warna Merah
ditengahnya terdapat gambar lambang Perguruan Sera.
2. Bentuk benderanya sebagai mana tercantum dalam lampiran anggaran
rumah tangga ini
Badge
1. Badge yang terbuat dari bahan kain dan atau sejenisnya, yang berisikan
gambar lambang Perguruan Sera
2. Bentuk badge sebagai mana tercantum dalam lampiran anggaran rumah
tangga

Cap / stempel
1. Berbentuk lingkaran di dalamnya terdapat lambang Perguruan Sera
Garuda Melayang
2. Bentuk cap/stempel bagaimana tercantum dalam lampiran anggaran
rumah tangga

Pakaian Seragam
1. Pakaian untuk siswa Baju Hitam / Celana Hitam

Penutup
1. Hal – hal yang tidak tercantum dalam Anggaran Rumah Tangga (ART) ini,
akan diatur dalam pelaksanaan harian dengan suatu pengarahan dan
akan diadakan suatu perbaikan / perubahan apabila suatu saat terdapat
kekurangan ataupun kekeliruan
2. Anggaran Rumah Tangga ini mulai berlaku sejak disahkan oleh Pembina

14
BAB VII
SEJARAH PAGURON

SEJARA PENCAK SILAT SERA


GARUDA MELAYANG

Pencak Silat Sera adalah toko pendekar dari Bogor dan di abadikan dengan
nama Sera

Pada Tahun 1967 telah di kembangkan oleh Almahum Bapak Mukhar di Desa
Sitiwinangun ke Jamblang kab Cirebon dan beberapa toko Silat di desa tersebut
Seperti ( Almahum Bp Mursada , Almahum Bp Toki )

Dan Bapak Mukahar pernah belajar pencak silat sera pada Abah Mursid ( Ocid )
sambil berjualan Gerabah ciri khas Cirebon di daerah Bogor dari usia 15 Tahun
Dirasa Ilmunya cukup Ia pulang kampung, di daerah Kec Jamblang , Kabupaten
Cirebon pada Tahun 1967 an

Di mulai dari keluarga dan tetangga sekitar pencak silat sera di kembangkan dan
sampai murid nya dari berbagai pelosok kecamatan di daerah Cirebon, seperti
Plumbon , Keberapan, Klangenan, Jamblang, Palimanan dan sekitarnya
Dan pada Tahun 1970 pencak silat sera sering di pentaskan di ke sultanan
Cirebon Dan di namakan perkumpulan Pencak Silat Sera ( Garuda Melayang )
dengan kombinasi aliran Cirebon yang Ia dapat dari leluhurnya

15
Dengan nama – nama jurus nya :

1. Jurus Pangpeng
2. Jurus Alif
3. Jurus Ba
4. Jurus Gibas
5. Jurus Tindes dan Pincang
Dan beberapa tingkatan Jurus yang di sebut Prambananan dan Siliasih
21 susunan Jurus dan 12 Tingkatan
Dan beberapa permainan senjata Golok tongkat atau tombak dan trisula

Dengan filosofi Garuda melayang , ketika melakukan serangan harus seirama


seluruh anggota badan dari , Mata Kaki , Cakar Mata yang tajam, Platuk dan
seterus nya
Dan sedulur papat ke lima Pancer dan ilmu yang di kembangkan dengan Ilmu
Raga , Ilmu Bathin , Ilmu Pengotan yang ia dapat dari Sera & Cimande dan
leluhur Cirebon

Apa pun nama perguruanya kami sesama aliran pencak silat Sera kami saling
menghormati dan sama – sama melestarikan budaya leluhur pencak silat
Demikian Sejarah singkat Aliran Silat Sera sampai ke Cirebon.
Pada Tahun 1994 Almarhum Bapak Mukahar telah wafat di makomkan di
pemakaman Buyut Kebagusan , Desa Sitiwinangun, Kec Jamblang, Kab Cirebon

Jamblang, 11 November 2023


Guru Besar

16
STRUKTUR ORGANISASI PENCAK SILAT
( SERA GARUDA MELAYANG PUSAT CIREBON)

1. Guru Besar : Almarhum Bp Mukahar


2. Pewaris ( Guru Besar ) 1 : Suradi Sag
3. Pewaris ( Guru Besar ) 2 : Joni
4. Pewaris ( Dewan Pendekar 1 ) : Doin
5. Pewaris ( Dewan Pendekar 2 ) : Subeka
6 Pewaris ( Dewan Pendekar 3 ) : Suherman
7 Ketua Umum : Sukawi S.I.P
8 Wakil ketua 1 : H.Suharto
9 Wakil Ketua 2 : Muhammad Yusuf
10 Sekretaris : Bayu Reviyadi
11 Bendahara 1 : Kartika Diyah Pitaloka
12 Bendahara 2. : Azizah Zakiyah ikanah tahirah
13 Pelindung 1 : Camat Susukan
14 Pelindung 2 : Sertu Edi
15 Pelindung 3. : Bripda Muhammad Feri Sanjaya
16 Humas : Junedi, S.Pd.I
17 Pelatih 1 : Suna
18 Pelatih 2 : Mulyadi
19 Pelatih 3 : Supriyana
20 Pelatih 4 ; Radina

17
21 Asisten Pelatih 1 : Naila Salsabila
22 Asisten Pelatih 2 : Dewi Fortuna
23 Asisten Pelatih 3 : Hengki Ardiyansah
24 Asisten Pelatih 4. : Sayid Aqil Mubarok
25 Asisten Pelatih 5. : Kinanti Zukhrufah Hadibrata
26 Bidang Prestasi : Suna
27 Bidang Seni : Eza

Segenap angota Paguron Pencak Silat SERA Garuda Melayang.Asuhan Bp Mukahar

18
STRUKTUR ORGANISASI PENCAK SILAT
( SERA GARUDA MELAYANG CABANG KARAWANG)

1.Guru Besar : Almarhum Bp Mukahar


2.Pewaris ( Guru Besar ) 1 : Suradi Sag
3.Pewaris ( Guru Besar ) 2 : Joni
4.Ketua Perguruan : Mulyadi
5.Wakil ketua : Hairudin
6.Sekretaris : Harsa
7.Bendahara : Fitria N
8.Pelindung dan Penasehat : H Junedi
9. Pelatih 1 : Panji
10 Pelatih 2 : Rafli
11 Pelatih 3 : Ikbal
12. Asisten Pelatih 1 : Nikko

19

You might also like