PRINSIP PRODUKSI

MAKSIMUM TANAMAN
Penggunaan benih
bermutu (hibrida, non
hibrida: BS, FS, SS, ES)

persiapan media
tanam dan pengolahan
lahan

Pemupukan (4 T:
waktu, cara, jenis, dan
dosis)
Pengairan

Pengendalian organisme
pengganggu tanaman
OPT

Panen dan
pascapanen
Apa itu Benih????
Benih adalah:
Benih: Tanaman/bagiannya yang
digunakan untuk memperbanyak
dan/atau mengembangbiakkan
Tanaman (UU No. 22 Tahun 2019
ttng Budidaya Tanaman
Berkelanjutan)
Benih (Struktural): bakal biji yang
dibuahi
Benih (Fungsional): benih yang
digunakan untuk pertanaman
Benih adalah:
Benih (Agronomis): benih
sebagai sarana untuk mencapai
produksi maksimum
Benih (Teknologi): benih sebagai
wahana teknologi maju yang
mampu melestarikan identitas
genetik yang setinggi tingginya
dan sebagai produk artifisial yang
sangat spesifik dan efisien
Persyaratan benih bermutu
diatur dalam:

1. UU No. 22 tahun 2019

tentang Sistem
Budidaya Pertanian
Berkelanjutan,
2. UU No. 13 tahun 2010
tentang Hortikultura,
3. UU No 29 tahun 2000
tentang Perlindungan
Varietas Tanaman
Manfaat peraturan perbenihan:

1. Menjaga mutu benih yang beredar

2. Aspek legalitas produsen dan
konsumen
3. Perlindungan hukum bagi pelaku
perbenihan
4. Menekan kasus perbenihan
5. Mewujudkan iklim perbenihan yang
kondusif
6. menjaga
keberadaan/kesinambungan
7. Tercipta keserasian (produsen,
pengedar, konsumen)
Pentingnya menggunakan benih bermutu
dan bersertifikat:
1. Terjamin kebersihan benihnya
2. Terjamin kebenaran Varietasnya
3. Mudah dilacak bila ada masalah atau
sengketa;
4. Mudah mendapatkan informasi varietas
baru yang lebih adaptif terhadap
lingkungan tumbuh tertentu;
5. Meningkatkan nilai jual produk;
6. Meningkatkan akses petani ke Lembaga
keuangan;
7. Mengurangi resiko kegagalan produksi
dan biaya usahatani;
8. Technical barriers dari serbuan benih
import yang kurang bermutu
 Mutu Genetik:
BENIH Kemurnian dan
keseragaman
BERMUTU genetik

Mutu Benih:
1. Genetik
2. Fisik
3. Fisiologis Mutu Fisik:
4. Kesehatan Seragam bentuk
dan ukuran, bersih,
warna cerah
 Mutu Fisiologis:
BENIH Viabilita dan vigor
benih,
BERMUTU pertumbuhan dan
perkembangan

Mutu Benih:
1. Genetik
2. Fisik
3. Fisiologis Kesehatan Benih:
4. Kesehatan Terbebas dari hama
dan patogen
 Benih
Asal Benih Hibrida

Bermutu Hasil silangan dua

tetua galur murni
yang berbeda
secara genetik

Benih bersari
bebas
dihasilkan dari
persilangan bebas
dalam populasi galur
murni atau beerbagai
plasma nutfah
 Benih
Asal Benih inbrida

Bermutu Benih dari

penyerbukan sendiri
oleh satu
galur/varietas

Benih GMO/
Rekayasa Genetik

Benih hasil modifikasi

gen tanaman (gen tidak
tesedia di alam melalui
persilangan alami)
Benih Hibrida
Keunggulan
1. Hasil lebih tinggi
2. Vigor lebih tinggi
3. Kualitas lebih baik
4. Lebih tahan OPT

Kelemahan
1. Harga mahal
2. Harus membeli setiap mau tanam
3. Tidak semua galur bisa jadi tetua
Benih Inbrida
Keunggulan
1. Harga benih lebih murah
2. Input pupuk sedang
3. Proses perbenihan mudah dan cepat

Kelemahan
1. Tingkat produksi rendah-sedang
2. Rentan terserang hama penyakit
Contoh: Inpari, Inpara, Inpago
Benih GMO
Keunggulan
1. Hasil panen tinggi
2. Sangat tahan OPT
3. Umur tanaman relatif pendek
4. Tahan cekaman lingkungan

Kelemahan
1. Harga benih mahal
2. Keamanan hayati??
3. penerimaan pasar rendah??
Benih GMO/PRG yang telah dilepas
Tebu NXI4T (PTPN XI, 2013)
Kentang Biogranola (Kementan, 2021)
Jagung DK95-NK603 (PT Bayer, 2022)
Jagung NK7328s-GA21 (PT Syngenta, 2022)
Jagung NK212s-GA21 (PT Syngenta, 2022)
Jagung NK6172-GA21 (PT Syngenta, 2022)
Jagung NK7328s-Bt11xGA21 (PT Syngenta, 2023)
Jagung NK212s-Bt11xGA21 (PT Syngenta, 2023)
Jagung NK6172-Bt11xGA21K603 (PT Syngenta, 2023)
Jagung NK306-Bt11xGA21K603 (PT Syngenta, 2023)
KELAS BENIH BERMUTU

Benih Penjenis (BS)/ Breeder Seed (BS)

Diproduksi dibawah pengawasan pemulia tanaman atau
instansinya dan merupakan sumber untuk perbanyakan
Benih Dasar
KELAS BENIH BERMUTU

Benih Dasar (BD) / Foundation Seed (FS)

Turunan pertama BS yang diproduksi di bawah bimbingan yang
intensif dan pengawasan yang ketat hingga kemurnian varietas
yang tinggi dapat dipelihara serta disertifikasi oleh BPSB
KELAS BENIH BERMUTU

Benih Pokok (BP) / Stock Seed (SS)

Turunan BP/FS, diproduksi dan dipelihara sedemikian rupa
sehingga identitas dan kemurnian varietas memenuhi standard
mutu yang ditetapkan dan disertifikasi oleh BPSB
KELAS BENIH BERMUTU

Benih Sebar (BR) / Extension Seed (SS)

Turunan BP/SS, diproduksi dan dipelihara sedemikian rupa
sehingga identitas dan kemurnian varietas memenuhi standard
mutu yang ditetapkan dan disertifikasi oleh BPSB
 Tugas 1

Individu: buat makalah tentang proses perakitan

salah satu benih tanaman, bisa perakitan secara
hibrida, inbrida/komposit, dan GMO/PRG
dalam 1 lembar A4 HVS, laporan ditulis tangan
Dikumpul: 1 minggu setelah kuliah
Thank You