Kesimpulan Pihak Tergugat

Bandung, 25 Januari 2015

Perihal : Kesimpulan Terggugat
Lampiran : Surat Kuasa Khusus

Kepada Yth:
Majelis Hakim Pemeriksa Perkara
Nomor 147/G/2015/PTUN-BDG
Di Pengadilan Tata Usaha Negara Bandung
Di
Bandung

Dengan Hormat,

Nama: 1. Drs. Syaifudin, S.H.

2. Sugiharto, S.H.
3. Hj. Siti Wahyuni, S.H.
4. Edi Razali Zein, S.H.
5. Asep Mulyana, S.H.
6. Euis Martini, S.IP
7. Santosa Lukman Arief, S.H.
8. Herman Hari Rustaman, S.T., S.H., M. Ak
9. Hanny Diyah Hendrawatty, S.H.
10. Risman Al Isnaeni, S.H.

Kesemuanya Pegawai Negeri Sipil pada Bagian Hukum dan HAM dan Sekretariat Daerah
Kota Bandung dan pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bandung, yang
beralamat di Jalan Ambon No. 1B, Kota bandung, berdasarkan Surat Kuasa Khusus Nomor:
470/1155-Disdukcapil, tanggal 2 November 2015 (terlampir), bertindak untuk dan atas nama
:

Nama : Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Alamat : Jalan Ambon No. 1B, Kota bandung,

Bahwa setelah mengikuti proses persidangan dalam perkara ini di Pengadilan Tinggi Tata
Usaha Negara Bandung, proses jawab menjawab, pengajuan bukti-bukti, baik surat maupun
saksi-saksi ahli dari kedua belah pihak serta memperhatikan jalannya persidangan maka
dengan ini Terggugat melalui kuasa hukumnya akan mengajukan konklusi dalam perkara
sebagai berikut:

Dalam Eksepsi

Bahwa terbukti dan tidak terbantahkan Surat Gugatan yang diajukan oleh Penggugat cacat
formil, karena telah lewat waktu dalam pengajuannya sebagaimana yang yang diharuskan
oleh ketentuan hukum.
Bahwa hal ini telah nyata menunjukkan pihak Penggugat mengetahui obyek sengketa yaitu
Akta Kelahiran Nomor 266/1992 yang ditandatangani oleh Kepala kantor Catatan Sipil
Pemerintahan Kotamadya bandung (sekarang disebut Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kota Bandung) atas nama Evi Andry Kuswati, tanggal 1992 yaitu tanggal 22 Juli 2015
sejak diterimanya Surat Klarifikasi Kutipan Akta Kelahiran Nomor 266/1992. Bahkan
Penggugatpun sejak tanggal 22 juni 2012 telah mengetahui dengan pasti Objek Sengketa a
quo sebagaimana ternyata dalam Surat Kuasanya tertanggal 22 Juni 2012 dari Penggugat
Kepada Attila Graziani Sjafei, S.H., & Associates; sehingga Gugatan telah melewati
tenggang waktu 90 (sembilan puluh) hari sejak saat diterimanya atau diumumkannya
sebagaimana ketentuan pasal 55 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan
Tata Usaha Negara jo Undang Undang Nomor 9 Tahun 2004 jo Undang- Undang 51 Tahun
2009;

Bahwa berdasarkan fakta dan dasar hukum yang telah kami sampaikan di atas, maka sudah
selayaknya dan sepantasnya Gugatan Penggugat ditolak atau setidak-tidaknya tidak dapat
diterima oleh Majelis Hakim (Niet Onvankelijk Verklaard), karena sudah melewati waktu
yang ditentukan oleh undang-undang.

Dalam Pokok Perkara

Bahwa kami menolak segala dalil-dalil yang diajukan oleh Penggugat dalam surat
gugatannya kecuali secara tegas-tegas diakui kebenarannya;

Bahwa semua yang Tergugat kemukakan pada bagian eksepsi di atas adalah satu kesatuan
yang tidak terpisahkan dengan bagian pokok perkara ini.

1. Bahwa dalil Penggugat yang menyatakan telah menanyakan kepada Tergugattentang

persyaratan untuk mendapatkan Akta Kelahiran Nomor 266/1992, meminta agar
Tergugat menunjukkan bukti outentik berupa surat keterangan lahir sebagai salah satu
dasar untuk menerbitkan Akta Kelahiran Nomor 266/1992 adalah dalil yang tidak
benar dan mengada-ngada karena Tergugat tidak pernah bertemu langsung dengan
Kuasa Hukum Penggugat;
2. Bahwa Tergugat Mensomir Penggugat untuk membuktikan adanya pertemuan antara
Kuasa Hukum Penggugat dengan Tergugat dan menanyakan hal tersebut;
3. Bahwa karena memang pertemuan tersebut tidak pernah ada, maka dali-dalil
Penggugat yang lainnya tidak perlu ditanggapi oleh Tergugat;
Bahwa dikarenakan Penggugat tidak dapat membuktikan secara faktual atas dalil-dalilnya,
maka secara hukum sudah sepantasnya dalil-dalil Penggugat tersebut ditolak oleh Majelis
Hakim.

Surat:

a. Fotocopy Surat Atilla Grazian Sjafei, S.H. & Associates tanggal 2 Juli 2015 kepada
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bandung Perihal: Klarifikasi
Kutipan AktaKelahiran Nomor 266/1992 Bandung tanggal 27 Januari 1992;
b. Fotocopy Surat Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bandung
tanggal 22 juli 2015 Perihal Klarifikasi Kutipan akta Kelahiran Nomor 266/1992
Bandung tanggal 27 Januari 1992;
 c. Fotocopy buku register Nomor 00266tanggal 27Januari 1992;
d. Fotocopy Keputusan Menteri Dalam Negeri (Kepmendagri) Nomor 474 1-785,
tanggal 14 Oktober 1989 Tentang Penerbitan Akta Kelahiran Bagi yang Terlambat
Pencatatannya;
e. Fotocopy Peraturan Catatan Sipil untuk beberapa golongan penduduk Indonesia (asli)
di Jawa dan Madura yang tidak termasuk rakya suatu Swapraja Stbld 1920 Nomor
751 jo 1927 Nomor 564;
f. Fotocopy Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 1983 tanggal 25
Februari 1983 Tentang Penataan dan Peningkatan Pembinaan Penyelanggaraan
Catatan Sipil;
g. Salinan Surat Keputusan Walikota Madya Kepala Daerah Tingkat II Bandung Nomor
1100 Tahun 1986 Tentang Pencabutan Keputusan Walikota Madya Kepala Daerah
Tingkat II Bandung Nomor 491/80 tanggal 10 Januari 1980 Tentang Penunjukan
Kepala Bagian Pemerintahan sebagai Pejabat yang dapat Menandatangani Akte-Akte
kenal lahir/mati.

Bahwa berdasarkan dalil dan bukti sebagaimana tersebut diatas, maka Terggugat
memohon kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini agar kiranya
berkenan untuk memutuskan yang amarnya sebagai berikut:

1. Menolak semua gugatan Penggugat;

2. Menyatakan sah Akta Kelahiran Nomor 266/1992 yang ditandatangani oleh Kepala Kantor
Catatan Sipil Kota Bandung (sekarang Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota
Bandung) atas nama Evi Andry Kuswati tanggal 27Januari 1992;
2. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara yang timbul dalam perkara ini.

Apabila majelis hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini memiliki pendapat
lain, penggugat mohon putusan seadil-adilnya (ex aquo et bono).

Demikian gugatan ini kami sampaikan, semoga Tuhan yang Maha Esa selalu menyertai
Amiin.

Hormat Kami,
Kuasa Hukum Liem Honggowiyoto,
LAW FIRM Atilla Graziani Sjafei & Associates

ATILLA GRAZIANI SJAFEI, S.H., M.H. FERADIAN ABRAHAM, S.H.