Professional Documents
Culture Documents
Disusun Oleh :
BENNI SURYA DARMA
(202102040005)
Karya Ilmiah Akhir Ini Disusun Sebagai Salah Satu Persyaratan Menyelesaikan
Program Studi Profesi Ners Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah
Pekajngan-Pekalongan
Disusun Oleh :
Benni Surya Darma
(202102040005)
ii
Saya yang bertanda tangan dibawah ini :
NIM : 202102040005
Dengan ini menyatakan bahwa apa yang tertulis dalam karya ilmiah akhir ini adalah
benar adanya dan merupakan hasil karya sendiri. Segala kutipan karya pihak orang
lain telah saya tulis dengan menyebutkan sumbernya. Apabila dikemudian hari
ditemukan adanya plagiasi, falsifikasi atau fabrikasi maka saya bersedia menerima
Pekalongan, 2022
Penulis
iii
LEMBAR PENGESAHAN
LEMBAR PENGESAHAN
Disusun oleh :
BENNI SURYA DARMA
202102040005
NIK. 1990021120133145
Karya Ilmiah Akhir Ners ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan
untuk memperoleh gelar Profesi Ners
Pekalongan, Juli 2022
Ketua Program Studi Sarajana Keperawatan dan Pendidikan Profesi Ners
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
iv
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum wr.wb
Segala puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat,
hidayah dan karunia-Nya, sholawat serta salam senantiasa kami curahkan kepada
akhir ini yang berjudul “Penerapan Tindakan Kompres Jahe Terhadap Penurunan
Karya ilmiah akhir ini disusun guna memenuhi syarat menyelesaikan Program
bimbingan dosen dan bantuan serta saran dari berbagai pihak. Untuk itu penulis
Pekalongan
Pekajangan Pekalongan
4. Ns. Eka Budiarto, M.Kep, Sp. Kep. J Selaku pembimbing akademik dan penguji
v
5. Farida Suryani, S.Kep., Ns selaku pembimbing klinik dari puskesmas
6. Seluruh dosen dan staf di Program Studi Sarjana Keperawatan dan Pendidikan
7. Orangtua yang selalu memberikan restu, doa serta dukungan sampai sekarang
8. Teman-teman Program Profesi Ners Angkatan 2019 yang telah membantu dan
9. Semua pihak yang terkait dalam penyusunan karya ilmiah akhir yang tidak dapat
Penulis menyadari bahwa karya ilmiah akhir ini masih belum sempurna
kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak demi kesempurnaan
Pekalongan, 2022
Penulis
vi
DAFTAR ISI
Halaman judul…………………………………………………...................................…ii
Lembar Pernyataan Orisinalitas…………………………………...................................iii
Lembar Pengesahan………………………………………………..................................iv
Kata Pengantar……………………………………………………...................................v
Lembar Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah Akhir…...................................vi
Daftar Isi………………………………………………………......................................vii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah……………………………………................................1
B. Rumusan Masalah…………………………………………..................................5
C. Tujuan………………………………………………………................................5
D. Manfaat……………………………………………………. ................................5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Konsep Penyakit……………………………………………................................7
B. Konsep Masalah Keperawatan……………………………................................15
C. Dasar Intervensi Keperawatan……………………………….............................17
BAB III GAMBARAN KASUS KELOLAAN UTAMA
A. Pengkajian dan diagnosa………………………………….................................19
B. Intervensi dan Implementasi………………………………................................20
C. Evaluasi……………………………………………………...............................23
BAB IV PEMBAHASAN
A. Analisis Asuhan Keperawatan Dengan Konsep Kasus …..................................25
B. Analisis Penerapan Intervensi Berdasar Hasil Kajian Praktik Berbasis bukti
C. Implikasi Keperawatan………………………………….…...............................28
BAB V PENUTUP
A. Simpulan……………………………………………...……...............................29
B. Saran………………………………………………………................................29
Daftar Pustaka ………………………………………………....…................................30
Lampiran………………………………………………....………..................................42
vii
DAFTAR TABEL
7
BAB I
PENDAHULUAN
Asam urat atau gout arthritis adalah suatu radang persendian yang
berulang, yang disebabkan oleh deposit atau penimbunan kristal asam urat di
dalam persendian(Anita dkk, 2020). Bagian tubuh yang terkena terutama adalah
bagian sendi yang berada pada ujung tubuh seperti ibu jari kaki.Sedangkan
sasaran lainnya adalah sendi pada siku, lutut, pergelangan kaki dan tangan, atau
bahu. Sendi adalah penghubung antara dua tulang atau lebih yang
siku mudah mengalami keausan dan regangan yang tetap, sehingga umumnya
5-30% populasi umum dan prevalensi dapat lebih tinggi pada beberapa
penggunaan obat-obatan.
8
Di Indonesia sendiri penyakit gout atritis pertama kali diteliti oleh
seorang dokter Belanda, dr. Van den horst ditemukan 15 kasus penyakit asam
urat oleh masyarakat kurang mampu di wilayah Jawa Tengah pada tahun
menurunkan rasa nyeri pada penyakit nyeri sendi atau asam urat. Banyaknya
penelitian tentang manfaat dan khasiat jahe yang terbukti ampuh untuk
digunakan sebagai kompres pada penderita asam urat atau nyeri sendi
Nyeri sandi merupakan tanda dan gejala dari penyakit Atritis Gout, rasa
pertolongan medis. Nyeri adalah pengalaman sensori dan emosional yang tidak
menyenangkan akibat dari kerusakan jaringan yang aktual dan potensial. Nyeri
ini bila terjadi nyeri terutama nyeri sendi asam urat, kebanyakan petugas
(terapi-non farmakologi).
9
Asam urat sering terjadi pada lansia, hal ini ditandai dengan
hiperurisemia atau peningkatan asam urat di dalam badan seseorang. Cara yang
bisa menurunkan derajat nyeri asam urat adalah menggunakan terapi non
memberikan obat analgesik seperti obat anti radang serta nonsteroid (OAINS)
merah adalah tindakan secara non farmakologis (Ilham, 2020). Dimana kompres
hangat akan menimbulkan rasa panas, maka respon tubuh secara fisiologis
antara lain dapat menstabilkan darah yang kental, otot menjadi rileks,
pati (52,0%), minyak astiri (3,9%), serta saripati yang tercampur di dalam
alcohol (9,93%) lebih banyak dari jahe gajah serta jahe emprit. Jahe merah
bersifat pahit, pedas serta aromatik yang berasal dari olerasin yaitu gingerol,
zingeron dan shogaol. Dimana terdapat anti radang dari olerasin, antioksidan
yang kuat serta anti nyeri. Sehingga olerasin atau zingeron ini berguna untuk
nyeri asam urat. Kompres jahe memiliki kandungan enzim siklo-oksigenasi yang
10
dapat mengurangi peradangan pada penderita asam urat, selain itu jahe juga
memiliki efek farmakologis yaitu rasa panas dan pedas (zingerol dan oleoresin
tinggi), dimana senyawa ini dapat meredakan rasa nyeri, kaku, dan spasme otot
dasarnya sama yaitu rasa nyeri sendi (asam urat) pada area lutut, namun yang
membedakan hanya pada skala nyeri yang dirasakan oleh responden. Kejadian itu
terjadi berulang setiap malam akan tidur, juga setelah melakukan aktivitas. Klien
juga mengatakan bahwa ketika nyeri tersebut mulai terasa maka klien mengatasi
nyerinya dengan mengonsumsi obat (obat asam urat dan analgetik) yang
diberikan oleh pegawai kesehatan Puskesmas tersebut dan tanpa disertai dengan
terapi herbal rutin untuk mengurangi skala nyeri yang mereka rasakan, misalnya
kompres dengan air rendaman jahe, oleh karena itu peneliti akan melakukan
komplementer herbal yaitu bahan jahe dalam menurunkan skala nyeri dengan
rasa nyeri yang timbul pada asam urat. Sehingga dari uraian latar belakang inilah
yang membuat peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang kompres air
11
rendaman jahe yang dapat digunakan untuk menurunkan skala nyeri pada
B. Rumusan Masalah
Sesuai uraian pada latar belakang diatas, maka dapat dirumuskan masalah
Kedungwuni ?”
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Karya ilmiah akhir ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompres jahe
2. Tujuan Khusus
Adapun tujuan khusus dari karya ilmiah akhir ini sebagai berikut :
12
b. Mahasiswa mampu menganalisis hasil implementasi dan evaluasi
D. Manfaat
1. Bagi Pasien
Tindakan penerapan ini bermanfaat bagi penderita asam urat sebagai upaya
Karya ilmiah akhir ini bermanfaat bagi profesi keperawatan sebagai bahan
Hasil karya ilmiah akhir ini dapat dijadikan referensi maupun literatur
nyeri.
13
Sebagai bahan pertimbangan alternatif dalam penanganan nyeri pada
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Konsep Penyakit
1. Gout Arthritis
yaitu jika kadar asam urat lebih dari 7,5 mg/dl. Normal kadar asam urat
et al, 2017)
14
Gout adalah zat hasil metabolisme purin dalam tubuh. Zat asam urat
15
b. Etiologi
Tabel 2.1
Penyebab hiperurisemia
c. Manifestasi Klinis.
Gejala yang muncul sangat khas, yaitu radang sendi yang sangat
akut dan timbul sangat cepat dalam waktu singkat. Pasien tidur
tanpa ada gejala apapun, kemudian bangun tidur terasa sakit yang
16
nyeri, bengkak, merah dan hangat, disertai keluhan sistemik
Artritis.
makin lama makin rapat dan lama serangan makin lama makin
17
seseorang yang semula hanya kambuh setiap setahun sekali,
namun bila tidak berobat dengan benar dan teratur, maka serangan
Thopi ini berupa benjolan keras yang berisi serbuk seperti kapur
d. Patofisiologi
18
asam urat tinggi selama beberapa tahun, penderita akan mengalami
stadium interkritikal. Setelah memasuki fase ini, tidak butuh waktu lama
Skema 2.1
Interkritikal
Gout kronik
e. Penatalaksanaan farmakologi
2. Colchicine
2018)
19
f. Komplikasi
Menurut (Willy,2018) penderita penyakit asam urat harus mewaspadai
sekitar mata kaki. Meski tidak menimbulkan rasa sakit, tofi bisa
2. Kompres Jahe
20
1. Kompres Jahe
leukotrian dan TNFα pada sinoviosit dan sendi manusia (Waryantini dan
Wiranti, 2018).
2. Manfaat
21
3. Indikasi dan Kontraindikasi
1. Indikasi
gout arthtritis
d. Keram otot
2. Kontraindikasi
b. Perdarahan
c. Bengkak
e. Memar
4. Prosedur Pelaksanaan
- Alat
a. Parutan jahe
b. Baskom kecil
22
c. Handuk kecil / kain
- Bahan
2. PERSIAPAN PASIEN
3. CARA BEKERJA
Tahap Orientasi
keluarga
Tahap Kerja
23
1. Siapkan jahe 100 gram
3. Parut jahe
11. Kompres hangat jahe dilakukan dua kali sehari, pagi dan sore
Terminasi
5. Rapikan alat-alat.
3. Nyeri
24
1. Pengertian Nyeri
2. Etiologi
3. Skala Nyeri
Menurut (Siwi, 2016) Skala nyeri bourbonnais adalah salah satu cara
enumerator, yaitu:
25
mendeskripsikan nyeri, subjek penelitian dapat mengikuti perintah dengan baik
4) Skala 7-9 = nyeri berat Secara objektif terkadang subjek penelitian dapat
dkk. 2019).
Salah satu masalah keperawatan yang sering muncul pada pasien dengan Asam
1. Pengertian Nyeri
jaringan aktual atau fungsional, dengan onset mendadak atau lambat dan
26
berintensitas ringan hingga berat yang berlangsung kurang dari 3 bulan.
2. Etiologi
b. Skala Nyeri
Skala Nyeri menurut (Siwi, 2016) Skala nyeri bourbonnais adalah salah
4) Skala 7-9 = nyeri berat Secara objektif terkadang subjek penelitian dapat
27
menunjukkan lokasi nyeri tapi tidak dapat mendeskripsikannya, tidak dapat
1. Pengertian
a. Menurunkan intensitas nyeri rasa nyeri, kaku dan spasme otot pada
asam urat.
b. Meredakan bengkak
28
Kompres jahe sangat bermanfaat untuk menurunkan nyeri pada pasien
BAB III
A. Pengkajian
dalam subyek kasus ini yaitu 5 pasien dengan berjenis kelamin laki – laki
29
atau perempuan, 5 pasien lanjut usia akhir dengan rentang usia 60 tahun ke
atas, 5 pasien yang mengalami asam urat, 5 pasien yang bersedia dan
Dari data kelompok pada tabel diatas kelompok mempunyai kadar asam urat
yang tinggi dengan keluhan nyeri pada skala 4 (sedang), dari tabel diatas ada
juga responden ada yang mengkonsumsi obat untuk mengurangi nyeri yaitu 2
30
B. Intervensi
tinggi, jahe bisa digunakan untuk menahan nyeri karena memliki senyawa 6
C. Implementasi
31
Asuhan keperawatan anggota kelompok khusus penderita asam urat
nyeri yang dialami oleh responden dari hari ke satu sampai hari ke tiga
mengalami penurunan
D. Evaluasi
Tabel 3.2
Skala nyeri pada lansia sebelum dan sesudah
diberikan kompres air hangat memakai jahe
32
7/3/22 9/3/20 11/3/20
Nama
pre post pre post pre Post
Tn. N 4 2 3 2 2 1
Ny. S 4 3 4 3 3 2
Tn. J 4 3 4 3 3 2
Ny. I 4 2 3 2 2 2
Ny. I 4 2 3 2 2 2
kompres jahe selama 3 kali seminggu dengan durasi 15-30 menit didapatkan
data sebelum dilakukan kompres air hangat memakai jahe, untuk pertemuan
orang nyeri berkurang menjadi skala 2 (ringan) dan 2 orang nyeri berkurang
Hal ini sesuai dengan penelitian (Rusnoto, 2015) Kompres air hangat
pada lansia dengan gout arthritis. Pendapat peneliti Anna (2016) pemberian
kompres hangat memakai parutan jahe merah dengan durasi 15-20 menit
sangat efektif untuk menurunkan skala nyeri pada lansia dengan gout
arthritis.
33
Menurut Zakinah Arlina (2018) menyatakan bahwa kompres hangat
memakai parutan jahe yang dilakukan pada sore hari dapat dijadikan sebagai
intevensi untuk mengurangi skala nyeri. Karena dapat dilakuakan setiap hari
dilakukan selama tiga hari dalam seminggu pada penderita asam urat peneliti
boleh dikasih jeda satu hari karena dapat mengakibatkan nyeri yang tadinya
berkurang bisa kembali meningkat. Jika dijeda satu hari bisa diberikan latihan
secara mandiri agar nyeri terus menurun agar tidak ada peningkatan saat
dilakukan terapi secara kelompok, untuk rekomendasi dari hasil diatas pada
hari terakhir juga responden masih mengalami nyeri jadi lebih baik responden
34
BAB IV
PEMBAHASAN
sendi-sendi tubuh. Ketika terdapat kelebihan asam urat pada aliran darah dan
jumlahnya lebih dari yang dapat dikeluarkan, asam urat tersebut merembes ke
Rasa nyeri merupakan gejala penyakit Gout yang paling sering dialami. Gout
35
Arthritis biasanya paling banyak terdapat pada sendi jempol jari kaki, sendi
pergelangan, sendi kaki, sendi lutut dan sendi siku yang dapat menyebabkan
nyeri yang sedang meradang karena adanya penumpukan zat purin yang dapat
mengatakan sering mengalami nyeri, keluhan nyeri pada area sendi yang
bengkak yang disebabkan oleh tingginya kadar asam urat. Peneliti disini
kompres jahe yang dilakukan selama 3 hari dalam seminggu dan dilakukan
selama 15-20 menit, keluhan nyeri pada kelompok asam urat mulai teratasi
dari hari pertama sampai ke tiga pelaksaan kompres jahe nyeri mulai turun
dari nyeri sedang turun sampai ke nyeri ringan, agar nyeri dapat di
mandiri dan rutin selama tiga kali dalam seminggu dengan durasi yang telah
penderita reumatoid artritis, selain itu jahe juga memiliki efek farmakologis
36
yaitu rasa panas dan pedas, dimana rasa panas ini dapat meredakan rasa nyeri ,
kaku, dan spasme otot atau terjadinya vasodilatasi pembuluh darah, manfaat
yang maksimal akan dicapai dalam waktu 30 menit sesudah aplikasi panas
(Bachtiar, 2010).
Bukti
dilakukan sesuai dengan SOP yang berlaku, didapatkan hasil jika rata – rata
Tindakan non farmakaologis selain diet purin dapat diberikan tarapi kompres
jahe.
dilakukan tiga hari dalam seminggu dengan durasi 15-20 menit didapatkan
disebabkan oleh pembengkakan karena tingginya kadar asam urat. Hal ini
sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh (Suryani, et al, 2021) bahwa ada
mengandung senyawa gingerol dan shogaol yaitu senyawa panas dan pedas
yang terdapat di dalam jahe. Jahe memiliki sifat anti inflamasi non steroid
Sehingga ketika diberikan kompres jahe rasa pedas dari kompres jahe tersebut
37
aakan mengurangi peradangan, meredakan nyeri, kaku, dan spasme otot (Putri
et al, 2017).
C. Implikasi Keperawatan
Selain diet purin untuk menguragi kadar asam urat yang tinggi dapat
diberikan juga tarapi kompres jahe, dengan bahan yang mudah didapatkan dan
kaku dan anti inflamasi kompres jahe ini dapat menjadi terapi yang bagus
hasil penelitian kompres jahe selama tiga hari dalam seminggu dengan
durasi 15- 20 menit penerapan kompres jahe ini menunjukan hasil yang baik
dimana nyeri yang dialami terus menurun dari hari kehari, selama penerapan
selama tiga hari peneliti memberikan jeda selama satu hari dalam jeda satu
hari tersebut menimbulkan nyeri menjadi naik lagi jika diberikan jeda satu
kompres jahe dapat diterapkan oleh perawat dan keluarga sebagai terapi non
asam urat
38
BAB V
PENUTUP
A. Simpulan
39
Terapi kompres jahe merupakan salah satu terapi non farmakologi yang dapat
menurunkan intensitas nyeri pada penderita asam urat. Dimana jahe memiliki
sifat anti inflamasi non steroid dimana jahe dapat menekan sintesis
jahe rasa pedas dari kompres jahe tersebut aakan mengurangi peradangan,
B. Saran
1. Bagi Responden
2. Bagi Institusi
diagnosa.
DAFTAR PUSTAKA
40
Avilia et al (2020), Pengaruh Kompres Air Hangat Memakai Jahe Untuk Menurunkan
Skala Nyeri Pada Lansia Dengan Gout Atritis. Wellnes And Healthy
Magazine, Volume 2
Haryono, R. & Setianingsih, S. (2013). Musuh-musuh Anda setelah Usia 40 Tahun.
Yogyakarta : Gosyen Publishing.
Ilham (2020) „kompres hangat jahe merah terhadap penurunan nyeri asam urat‟,
jurnal kesehatan, 2(2), pp. 14–19.
Lingga, L. (2012). Bebas Penyakit Asam Urat tanpa Obat. Jakarta Selatan: PT Agro
Medika Pustaka.
Lutfi dan Fijianto (2021), Penerapan kompres Jahe Untuk Mengurangi Nyeri Pada
Lansia Penderita Asam Urat, Seminar Kesehatan Nasional, Prosiding
Seminar Kesehatan Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Universitas
Muhammadiyah Pekajanngan Pekalongan
Ni Putu Eka Ariani, (2017).
https://www.bhaktirahayu.com/artikel-kesehatan/kompres-hangat-air-
rebusan-jahe-untuk-penderita-nyeri-osteoarthritis
Purnamasari dan Listyarini (2015), Kompres Rendaman Jahe Dapat Menurunkan
Nyeri Pada Lansia Dengan Dsam Urat Di Desa Cengkalsewu Kecamatan
Sukolilo Kabupaten Pati, Cendekia Utama, Jurnal Keperawatan Dan
Kesehatan Masyarakat STIKES Cendekia Utama Kudus
Putri, Rahmayanti, Diani (2017), Pengaruh Pemberian Kompres Jahe Terhadap
Intensitas Nyeri Gout Athritis Pada Lansia Di PSTW Budi Sejahtera
Kalimantan Selatan, Dunia Keperawatan, Volume 5, Nomor 2
Radharani (2020), Kompres Jahe Hangat Dapat Menurunkan Intensitas Nyeri Pada
Pasien Gout Atritis, Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, Volume 9,
Nomor 1
Rahayu, M. K., Waluyanti, F. T., & Hayati, H. (2019, oktober). faktor - faktor yang
berhubungan dengan reaksi nyeriakibat invasif pada anak yang dirawat. jurnal
ilmiah Keperawatan altruistik, 2.
41
Sandjaya, H (2014), Buku Sakti Pencegahan Dan Penangkal Asam Urat. Yogyakarta :
Mantra Books
Siwi (2016), Pemberian Kompres Jahe Dalam Mengurangi Nyeri Pada Lansia Di
UPT PSTW Khusnul Khatimah Pekanbaru
Soeroso, & Algristian. (2011). Asam Urat. Jakarta: Penebar Swadaya Grup.
Suryani, Sutiyo, Pistanty M. (2021), Pengaruh Pemberian Larutan Jahe Terhadap
Nyeri Asam Urat Di Posyandu Lansia Melati Desa Candisari, Cendekia
Utama, Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan Masyarakat STIKES Cendekia
Utama Kudus
Syamsu, A. D (2017), Perbandingan Kompres Jahe Merah Dan Kompres Hangat
Terhadap Penurunan Nyeri Pada Penderita Osteoarthritis, Jurnal
Keperawatan UNSRAT.
Waryantini dan Wiranti (2018), Pengaruh Kompres Jahe Terhadap Perubahan
Intensitas Nyeri Sendi Pada Lansia, Healthy Jurnal, Vol. VI , No 2
Willy, 2018. Alodokter. https://www.alodokter.com/rematik-asam-urat/pengobatan
Zuriati, (2017). Efektifitas K ompres Air Hangat dan Kompres Jahe Terhadap
Penurunan Nyeri Padas Pasien Asam Urat di Puskesmas Lubuk Begalung.
STIKes Alifa. Padang.
42
Lampiran
Gout Atritis
Pelayanan kesehatan yang dimanfaatkan - Pelayanan kesehatan yang ada berupa Anggota kelompok selalu memanfaatkan
oleh kelompoknya puskesmas dan tenaga yang berpraktik fasilitas kesehata terdekat
(bidan & dokter)
Lingungan tempat tinggal anggota - Sumber air bersih, berupa PDAM Pemukiman kelompok asam urat di desa
kelompok - Tempat pembuangan sampah setiap bugangan bisa dikatakan bersih
rumah ada, dan untuk pengelolaan
sampah sudah ada yang mengangkut
setiap harinya
- Masing masing anggota kelompok sudah
memiliki MCK dirumah masing-masing
- Semua anggota kelompok mempunyai
sluran pembuangan limbah yaitu berupa
serapan
Status ekonomi - Kelompok dengan asam urat tidak Status ekonomi pada kelompok asam urat
memiliki penghasilan tetap per bulan dikatakan dalam status ekonomi menengah
Status sosial budaya spiritual - Adanya kegiatan kerja bakti rt setiap satu - Sarana keagamaan di desa bugangan
bulan sekali sangat banyak
- Pengajian Al- Qur’an setiap malam - Masih berjalannya kegiatan kebersihan
sehabis maghrib, dan pengajian ceramah lingkungan dengan keja bakti
setiap malam rabu di mushola
Fasilitas rekreasi yang tersedia untuk - Tersediasarana olahraga berupa lapangan Tersedia 1 lapangan (gor) sebagai sarana
kelompok (gor) olahraga
Kebiasaan/ perilaku dalam kelompok - Kelompok asam urat kurang mengetahui - Mayoritas kelompok melakukan
cara penanganan nyeri saat asam urat penanganan kurang efektif
kambuh dirumah dan hanya membeli - Mayoritas kelompok memiliki kurangnya
obat di apotek pengetahuan yang kurang
- Kelompok asam urat belum mengetahui
diit asam urat
DIAGNOSIS KEPERAWATAN
TOTAL
NO DIAGNOSA KEPERAWATAN KRITERIA/SKOR PRIORITAS
SKOR
A B C D E F
1. Ketidakefektifan Manajemen Kesehatan 3 4 3 4 4 3 21 2
2. Nyeri Akut 4 5 3 4 5 3 24 1
Keterangan :
SKOR KRITERIA
DS: - Kelompok mengatakan mau D.0113 Kesiapan peningkatan Prevensi Primer 1. Identifikasi kelompok mengenai
belajar tentang penatalaksanaan saat pengetahuan penatalaksanaan nyeri asam urat :
nyeri asam urat kambuh (kompres kompres jahe
jahe, senam sendi)
Prevensi Sekunder 2. Beri informasi mengenai pentingnya
- Beberapa Kelompok
menjaga kesehatan
mengatakan tidak
mengonsumsi jeroan Prevensi Tersier 3. Kolaborasi dengan puskesmas untuk
pemeriksaan kesehatan rutin
2. Nyeri akut 7 , 9 dan 10 14.00 - Mendemonstrasikan Benni TPQ Anggota Anggota Melibatkan
Maret 2022 WIB kompres Jahe mengatakan kelompok keluarga untuk
mampu mampu memotivasi
mempraktekka memberikan anggota
n kompres informasi melakukan
hangat dan kepada anggota penatalaksanaa
jahe kelompok lain n nyeri saat
mengenai diit asam urat
asam urat dan kambuh
penatalaksanaan dirumah
nya dengan terapi
tradisional
PLAN OF ACTION ( POA )
UKK (PEKERJA KONVEKSI)
Benni
Mengajarkan senam sendi Kelompok khusus Mahasiswa
penyakit (asam Senin, 21
urat) Maret 2022