You are on page 1of 44

JABATAN FUNGSIONAL ADMINISTRATOR

KESEHATAN DAN KEBIJAKANNYA

DRG AFIANSYAH M.KES


WIDYAISWARA AHLI MADYA
UPT PELKES PROVINSI SUMUT
Arah kebijakan organisasi pemerintah ke depan
adalah rightsizing yaitu upaya penyederhanaan
birokrasi pemerintah agar lebih proporsional, datar,
transparan, hierarki yang pendek dan
terdesentralisasi kewenangannya.

Setiap Kementerian/PEMDA harus mengantisipasi hal


ini dengan menyesuaikan organisasinya ke arah
hemat struktur kaya fungsi yaitu membatasi jabatan
struktural.

2
Dasar Hukum Adminkes

Keputusan Bersama Menteri Kesehatan


dan Kesejahteraan Sosial dan Kepala Keputusan Menteri Kesehatan
Badan Kepegawaian Negara Republik Indonesia
UU No.5 Tahun Permenpan No.42 Tahun 2000
No. Nomor : 19/MENKES/SK/ I/
2014 tentang tentang Jabatan Fungsional 251/MENKES-KESOS/SKB/III/2001 2002
Aparatur Sipil Administrator Kesehatan dan dan Nomor 168 tahun 2001 Tentang Petunjuk Teknis
Negara (ASN) Angka Kreditnya tentang Petunjuk Pelaksanaan Jabatan Jabatan Fungsional
Fungsional Administrator Kesehatan Administrator Kesehatan.
dan Angka Kreditnya.

Administrator Kesehatan (Adminkes) adalah


PNS yang diberi tugas, wewenang dan tanggung jawab secara penuh
oleh pejabat yang berwenang untuk melakukan analisis kebijakan di
bidang Administrasi pelayanan, perijinan, akreditasi dan sertifikasi
program-program pembangunan kesehatan.
Butir-butir kegiatan adminkes meliputi:
Berdasarkan Permenpan No.42 tahun 2000

Administrasi Pelayanan
Suatu proses penyusunan Perijinan
kebijakan, pengorganisasian, Menilai studi kelayakan
fasilitasi pemantauan dan institusi dan pemberian jasa
pengevaluasian untuk untuk melaksanakan Program
melaksanaan Program kesehatan.
kesehatan.

Sertifikasi
Akreditasi Menilai tenaga kesehatan dan
Menilai program dan institusi produk kesehatan sehingga
kesehatan agar mendapat layak untuk melaksanakan
pengakuan formal sesuai program kesehatan dan
ketentuan. mendapatkan
dokumen/sertifikat.

Proses Revisi Permenpan no.42 Tahun 2000


TUGAS ADMINKES: Analisis kebijakan di bidang administrasi pelayanan,
perijinan, akreditasi, dan sertifikasi pelaksanaan program kesehatan

PELAYANAN ADMINISTRASI

Mengorgani- Memantau & Melaksanakan Melaksana-


sasikan Memfasilitasi Mengevaluasi Melaksana- kan
Persiapan Menyusun Perijinan
Pelaksanaan Pelaksanaan Pelaksanaan kan Sertifikasi Menyusun
pelayanan Kebijakan Institusi dan
Kebijakan Kebijakan Kebijakan Akreditasi Produk laporan
administrasi Program Pemberi Jasa
Program Program Program Institusi & Bidang
kesehatan Kesehatan Di Bidang
Kesehatan Kesehatan Kesehatan Program kes kes
Kesehatan

PENGEMBANGAN PROFESI PENUNJANG KEGIATAN

Membuat Mengajar/
Membuat Membimbing Mengikuti Menjadi Memper- Menda-
Menerjemah- Buku/pedo- Mengembang Melatih yg Menjadi
Karya Tulis/ Adminkes Kegiatan Anggota oleh Pat
Kan/menyadur Man/Juklak/ Kan teknologi Berkaitan Anngota
Karya Ilmiah Dibawah Seminar/ Tim Gelar Penghar-
Buku/bahan Juknis Tepatguna Dengan OP
Bidang Kes jenjangnya Lokakarya Penilai Kesarja- Gaan/
Lain bid kes Bid kes Bid kes Bid kes
Bid kes JF Admkes naan Tanda
lain jasa
Dalam Permenpan no.42 tahun 2000 terdapat butir-butir kegiatan
Adminkes dan angka kreditnya berdasarkan jenjang yaitu :

Adminkes • 283 Butir 1. Program


Lingkungan sehat,
Pertama
kegiatan perilaku sehat
dan
pemberdayaan
Total 695 masyarakat
Butir Adminkes • 352 Butir 2. Program Upaya
Kegiatan
Muda
Kegiatan Kesehatan
3. Program
perbaikan gizi
masyarakat
Adminkes • 60 Butir 4. Program sumber
daya kesehatan
Madya
kegiatan 5. Program obat
makanan dan
Proses Revisi Jumlah dari 695 butir kegiatan bahan berbahaya
akan di menjadi 78 butir kegiatan
Jenjang dan Golongan Adminkes

Administrator
Kesehatan Pertama
Golongan
III/a – III/b

Administrator Administrator
Kesehatan Muda Kesehatan Madya
Golongan Golongan
III/c – III/d IV/a – IV/c

Proses Revisi dengan Mengusulkan Jenjang dan Golongan Utama 


IV/d – IV/e
KELAS JABATAN
No. Jenjang Jabatan Kelas

1. Adminkes Pertama 8

2. Adminkes Muda 9

3 Adminkes Madya 11

Proses Revisi Menyesuaikan dengan Ketentuan Peraturan terbaru


Tunjangan jabatan adminkes

Lama Baru
Kepres Per. Pres
Jenjang Jabatan
No. 5/2004 No.54/2007

Madya Rp. 650.000,- Rp. 850.000,-


Rp. 600.000,-
Muda Rp. 450.000,-

Rp. 300.000,-
Pertama Rp. 230.000,-

28 Juni 2007
TMT 1 Pebruari 2004

Proses Revisi Menyesuaikan dengan Ketentuan Peraturan Terbaru


Kelompok Tenaga Kesehatan
UU No 36 tahun 2014
PP No 32 Tahun 1996 Tentang Tenaga Kesehatan
Tentang Tenaga Kesehatan Pasal 11 10

(1) `Tenaga kesehatan terdiri dari : (1) Tenaga Kesehatan dikelompokkan ke dalam:
a. tenaga medis; a. Tenaga Medisdokter, dokter gigi, dokter spesialis, dan dokter gigi
b. tenaga keperawatan; spesialis
c. tenaga kefarmasian;
b. Tenaga psikologi klinis  psikologi klinis
d. tenaga kesehatan masyarakat;
e. tenaga gizi; c. keperawatan  berbagai jenis perawat  perawat kesehatan
f. tenaga keterapian fisik; masyarakat, perawat kesehatan anak, perawat maternitas, perawat
g. tenaga keteknisian medis. medikal bedah, perawat geriatri, dan perawat kesehatan jiwa
d. Tenaga Kebidanan  bidan.
a. Tenaga medis meliputi dokter dan dokter
gigi. e. Tenaga Kefarmasian  apoteker dan tenaga teknis kefarmasian yaitu
sarjana farmasi, ahli madya farmasi, dan analis farmasi.
b. Tenaga keperawatan meliputi perawat dan f. Tenaga kesehatan masyarakat  epidemiolog kesehatan, tenaga
bidan. promosi kesehatan dan ilmu perilaku, pembimbing kesehtenaga atan
c. Tenaga kefarmasian meliputi apoteker, kerja, administrasi dan kebijakan kesehatan , tenaga
analis farmasi dan asisten apoteker. biostatistik dan kependudukan, serta tenaga kesehatan reproduksi dan
keluarga
d. Tenaga kesehatan masyarakat meliputi
epidemiolog kesehatan, entomolog g. Tenaga kesehatan lingkungan  sanitasi lingkungan, entomolog
kesehatan, mikrobiolog kesehatan, penyuluh kesehatan, dan mikrobiolog kesehatan
kesehatan, administrator kesehatan dan h. Tenaga Gizi  nutrisionis dan dietisien
sanitarian. i. keterapian fisik  fisioterapis, okupasi terapis, terapis wicara, dan
akupunktur
e. Tenaga gizi meliputi nutrisionis dan dietisien.
j. Tenaga keteknisian medis  perekam medis dan informasi kesehatan,
f. Tenaga keterapian fisik meliputi fisioterapis, teknik kardiovaskuler, teknisi pelayanan darah, refraksionis
okupasiterapis dan terapis wicara. optisien/optometris, teknisi gigi, penata anestesi, terapis gigi dan mulut,
g. Tenaga keteknisian medis meliputi dan audiologis
radiografer, radioterapis, teknisi gigi, teknisi k. Tenaga teknik biomedika  radiografer, elektromedis, ahli teknologi
elektromedis, analis kesehatan, refraksionis laboratorium medis, fisikawan medis, radioterapis, dan ortotis prostetis
optisien, otorik prostetik, teknisi transfusi dan l. Tenaga kesehatan tradisional  tenaga kesehatan tradisional ramuan
perekam medis. dan tenaga kesehatan tradisional keterampilan
m. Tenaga kesehatan lain  ditetapkan oleh Menteri
INSTANSI PENGGUNA JABFUNG KES DI PUSAT & DAERAH

28 KEMENTERIAN DAN 28
LEMBAGA NON KEMENTERIAN

34 Dinas Kesehatan Provinsi

562 Balai/
Labkes/faskes lain
52 RSU Provinsi 54 RSK Provinsi Prov/Kab/Kota

416 Dinas Kesehatan Kabupaten


98 Dinas Kesehatan Kota

535 RSU 11.000


Kab/Kota 21 RSK Kab/Kota Puskesmas
Rekapitulasi Jabatan Fungsional Kesehatan secara Keseluruhan
NO JABATAN FUNGSIONAL JUMLAH NO JABATAN FUNGSIONAL JUMLAH

1 Administrator Kesehatan 1688 16 Penyuluh Kesehatan Masyarakat 4503

2 Apoteker 4199 17 Perawat 158900


3 Asisten Apoteker 12262 18 Perawat Gigi 10378
4 Bidan 78872 19 Perekam Medis 3288
5 Dokter 24131 20 Penata Laboratorium Kesehatan 13167

6 Dokter Gigi 6961 21 Psikolog Klinis 160


7 Dokter Pendidik Klinis 2077 22 Radiografer 2885
8 Entomolog Kesehatan 130 23 Refraksionis Optisien 392
9 Epidemiolog Kesehatan 1774 24 Sanitarian 11413
10 Fisikawan Medis 86 25 Teknisi Elektromedis 1373
11 Fisioterapis 2423 26 Teknisi gigi 112
12 Nutrisionis 11489 27 Teknisi Transfusi Darah 146
13 Okupasi Terapis 132 28 Terapis Wicara 94
14 Ortotis Prostetis 32 29 Penata Anestesi -
15 Pembimbing Kesehatan Kerja 214 30 Asisten Penata Anestesi -

TOTAL 353281
PENGANGKATAN DALAM JF(Permenpan 13 Tahun 2019)

Pertama Perpindahan Penyesuaian Promosi


• Syarat pendidikan • Syarat pendidikan • Syarat pendidikan • Uji Kompetensi
• Uji kompetensi • min 2 thn • Pengalaman kerja • Nilai prestasi kerja
• Nilai prestasi kerja • Nilai prestasi kerja min 2 minimal 2 thn min 2 (dua) tahun
• Nilai prestasi kerja min terakhir baik
min 1 (satu) tahun thn terakhir baik
• Batas Usia Keahlian : 53 2 thn terakhir baik
terakhir baik • Syarat lain yang
untuk Ahli Pertama dan Ahli • Inpassing untuk:
• Syarat lain yang • Penetapan JF Baru ditetapkan oleh
Muda, 55 JF Ahli Madya, 60 Menteri
ditetapkan oleh JF Ahli Utama bagi yang • Perubahan ruang
Menteri menduduki JPT lingkung tugas JF • Promosi untuk:
• Untuk calon PNS • Batas Usia Keterampilan : • Kebutuhan • pengangkatan
• Hanya untuk jenjang 53 tahun Mendesak Prioritas pada JF
Pemula, Terampil, • Perpindahan dari non JF ke Strategi Nasional • kenaikan jenjang
Ahli Pertama, dan JF, keterampilan ke jabatan satu
Ahli Muda keahlian, dan antar Ahli
UtamaUji kompetensi
tingkat lebih
• Pengalaman tinggi.

PENGANGKATAN DILAKUKAN BERDASARKAN KEBUTUHAN


INPASSING NASIONAL

DASAR Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan


Berakhir Desember
HUKUM Reformasi Birokrasi Nomor 26 Tahun 2016 Tentang
2018
Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan
Fungsional melalui Penyesuaian/Inpassing

Perpanjangan
inpassing

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan


Berakhir 6 April 2021
Reformasi Birokrasi Nomor 42 Tahun 2018 Tentang
Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan
Fungsional melalui Penyesuaian/Inpassing

JUKLAK
INPASSING Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 42 Tahun 2017 nomer 23
JABATAN Tahun 2019
FUNGSIONAL tentang
KESEHATAN
Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil Dalam Jabatan Fungsional
Kesehatan Melalui Penyesuaian/Inpassing
MEKANISME PENGANGKATAN
FORMASI
Bertugas sebelum dan masih Bertugas setelah terbit Sebelumnya
bertugas pada saat terbit Permenpan Permenpan dan sesuai formasi Struktural/Jabfung
CPNS lain

Pengangkaan Alih Promosi


Inpassing Pertama Jabatan

DUPAK

Kenaikan Jabfung Min. 1 tahun


SK dalam Jabatan
Jabfung
PELANTIKAN
DAN
SK PENGAMBILAN
Min. 2 tahun dalam Pangkat terakhir
Kenaikan SUMPAH
Pangkat JABATAN
RINCIAN ANGKA KREDIT
JAFUNG ADMINKES BERASAL DARI
17

I. UNSUR PENDIDIKAN
II. UNSUR PELAYANAN ADMINISTRASI KESEHATAN
III. UNSUR PENGEMBANGAN PROFESI
IV. UNSUR PENUNJANG KEGIATAN
I. PENDIDIKAN
18

Unsur Pendidikan
terdiri dari :

Mengikuti Pendidikan Sekolah dan


mendapat gelar/ijazah

Diklat fungsional di bidang


Administrasi Kesehatan dan mendapat
STTPL/ ( sertifikat )
PERUBAHAN = Pemberian angka kredit
Unsur Pendidikan 19

Sesuai Peraturan Menpan


No. PER/60/M.PAN/6/2005
Tgl. 1 Juni 2005

Diktum Menetapkan
Pasal 1

Mengubah ketentuan I dan atau II Lampiran Keputusan Menpan


dan Angka Kreditnya khusunya Sub unsur pendidikan sekolah
dengan memperoleh ijazah/gelar, sehingga seluruhnya berubah
menjadi berbunyi sebagai berikut :
“Unsur pendidikan ijazah Doktor menjadi 200 angka kredit,
ijazah Pasca Sarjana menjadi 150 angka kredit, dan Ijazah
Sarjana/D.IV menjadi 100 angka kredit”.
Peraturan Kepala BKN
Nomor 28 Tahun 2005
Tanggal 28 Desember 2005 20

ANGKA KREDIT PENDIDIKAN


TINGKAT AHLI
Angka Kredit
No Pendidikan
Lama Baru

1. Sarjana (S1)/D-IV 75 100

Dokter/Apoteker/
2. 100 150
Magister (S2)

3. Doktor (S3 ) 150 200


DIKLAT FUNGSIONAL
21
ADMINKES
Bukti fisik mengikuti Diklat fungsional

FC.Sertifikat/STTPL
dan atau piagam

Pemberian angka kredit didasarkan


pada jumlah jam latihan yang ter-
cantum dalam STTPL/Sertifikat.
Lamanya Pelatihan dan
22
Jumlah AK
No Lamanya AK

1. Lamanya lebih dari 960 jam 15

2. Lamanya antara 641– 960 jam 9

3. Lamanya antara 481- 640 jam 5

4. Lamanya antara 161 - 480 jam 3

5. Lamanya antara 81 -160 jam 2

6. Lamanya antara 30 - 80 jam 1


II. PELAYANAN ADMINISTRASI KESEHATAN
(Adminkes Pertama = 283 keg, 23

Adminkes Muda = 352 keg, Adminkes Madya = 60)

A. Melaksanakan persiapan pelayanan adminkes


B. Menyusun kebijakan program-program pembangunan
kesehatan
C. Mengorganisasikan pelaksanaan kebijakan program-program
pembangunan kesehatan
D. Memfasilitasi pelaksanaan program-2 Pem.Kes
E. Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan program-program
pembangunan kesehatan
F. Melaksanakan perijinan institusi dan pemberi jasa di bidang
kesehatan
G. Melaksanakan akreditasi institusi dan program-program
pembangunan kesehatan
H. Melaksanakan sertifikasi tenaga kesehatan dan produk-2 yang
terkait dengan bidang kesehatan
I. Menyusun laporan
PROGRAM PEMBANGUNAN KESEHATAN (PROPENAS), dlm
butir keg 24

1. PROGRAM LINGKUNGAN SEHAT, PERILAKU SEHAT


DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
2. PROGRAM UPAYA KESEHATAN
3. PROGRAM PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT
4. PROGRAM SUMBER DAYA KESEHATAN
5. PROGRAM OBAT, MAKANAN, DAN BAHAN
BERBAHAYA
III. PENGEMBANGAN PROFESI 25

 Membuat karya tulis/ karya ilmiah di bidang


kesehatan
 Menerjemahkan/ menyadur buku dan bahan lainnya
di bidang kesehatan
 Membuat buku pedoman/ petunjuk pelaksanaan/
petunjuk teknis di bidang kesehatan
IV. UNSUR PENUNJANG 26
Sebanyak-banyaknya 20 %
Meliputi :
1. Mengajar/melatih yang berkaitan dg.
bidang kesehatan
2. Mengikuti seminar/lokakarya di bidang
kesehatan.
3. Menjadi anggota organisasi profesi.
4. Menjadi anggota Tim Penilai Jabfung
Adminkes.
5. Memperoleh gelar kesarjanaan lain
( diluar bidang tugas ).
6. Memperoleh tanda jasa/piagam
penghargaan.
JENJANG JABATAN DAN PANGKAT 27

1. ADMINISTRATOR KESEHATAN PERTAMA, terdiri :


a. PENATA MUDA, GOL.III/a
b. PENATA MUDA TK.I. GOL.III/b
2. ADMINISTRATOR KESEHATAN MUDA, terdiri :
a. PENATA, GOL.III/c
b. PENATA TK.I. GOL.III/d
3. ADMINISTRATOR KESEHATAN MADYA,terdiri :
a. PEMBINA, GOL.IV/a
b. PEMBINA TK.I. GOL.IV/b
c. PEMBINA UTAMA MUDA GOL.IV/c
KEWAJIBAN PEMANGKU
JABFUNG ADMINKES 28

. Melaksanakan tugas pokok Adminkes yaitu Analisis


kebijakan di bidang Admininstrasi Pelayanan, Perijinan,
Akreditasi dan sertifikasi pelaksanaan program-program
kesehatan.

. Mencatat, mengumpulkan dan menghitung AK dari hasil


prestasi kerjanya sendiri dari kegiatan Pelayanan,
Pengembangan Profesi dan Penun-jang.

. Membuat rekapitulasi hasil prestasi kerjanya dalam bentuk :


Surat Pernyataan Melakukan Kegiatan (SPMK), Laporan
Harian,Bulanan/ Semester yang disahkan oleh atasan
langsungnya.
. Mencatat dan mengumpulkan lampiran bukti fisik
29
yang diperlukan.

. Membuat DUPAK, apabila menurut perhitungan


sementara telah memenuhi jumlah AK yang
ditentukan untuk kenaikan jabatan/pangkat
setingkat lebih tinggi.
KENAIKAN JABATAN DAN PANGKAT
30

Penetapan Angka Kredit


digunakan sebagai dasar untuk
mempertimbangkan kenaikan jabatan
dan pangkat sesuai ketentuan
yang berlaku.
KENAIKAN PANGKAT 31

Kenaikan Pangkat dapat dipertimbangkan


setiap kali dengan ketentuan :

Sekurang-kurangnya telah 2 (dua) tahun


1. dalam pangkat terakhir yang didudukinya

Memenuhi angka kredit yang ditentukan


2. untuk kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi.

Setiap unsur penilaian dalam SKP


3. sekurang-kurangnya bernilai baik
dalam 2 (dua) tahun terakhir
Tiga bulan 32
sebelum Periode Kenaikan pangkat

Penetapan Angka kredit


untuk kenaikan pangkat ditetapkan
selambat-lambatnya 3 ( tiga ) bulan
sebelum periode kenaikan pangkat
Periode
33
April - Oktober

Kenaikan pangkat periode April,


angka angka kredit ditetapkan
selambat-lambatnya pada bulan
Januari,
tahun yang bersangkutan.

Kenaikan pangkat periode Oktober,


angka angka kredit ditetapkan
selambat-lambatnya pada bulan
Juli
tahun yang bersangkutan.
DOKUMEN YG DIPERLUKAN DLM PENILAIAN 34
KEGIATAN PELAYANAN JF/PENGUSULAN DUPAK
Meliputi :

1. SPMK pelayanan/pekerjaan mingguan

2. Laporan BULANAN yg disahkan oleh atasan


langsungnya

3. Laporan SEMESTER yg disahkan oleh atasan


langsungnya

4. Dokumen pendukung lainnya.

5. Bukti Fisik hasil kegiatan


JENJANG JABATAN DAN PANGKAT
JABFUNG ADMINKES 35

NO JENJANG JENJANG GOL.


JABATAN PANGKAT

1. PERTAMA PENATA MUDA III/a


PENATA MUDA TK.I. III/b

2. MUDA PENATA III/c


PENATA TK. I III/d

3. MADYA PEMBINA IV/a


PEMBINA TK.I IV/b
PEMBINA UTAMA MUDA IV/c
JUMLAH ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL UNTUK
PENGANGKATAN DAN KENAIKAN JABATAN/PANGKAT JF
36
ADMINKES

JENJANG JABATAN/GOLONGAN RUANG DAN ANGKA KREDIT


N UNSUR PER
O SEN ADMINKES ADMINKES MUDA ADMINKES MADYA
TASE PERTAMA

% III/a III/b III/c III/d IV/a IV/b IV/c

I UTAMA 80 % 80 120 160 240 320 440 560

A PENDIDIKAN
B ADMIN-YAN
KES
C PENGEMBAN
GAN PROFESI

II PENUNJANG ≤ 20 % 20 30 40 60 80 110 140


KEGIATAN
ADMIN-YAN
KES
 
Angka kredit kumulatif minimal untuk
37
pengangkatan dan kenaikan jabatan/pangkat
Jabfung Adminkes
ANGKA KREDIT
NO JABATAN GOL
AK KENAIKAN PANGKAT
MINIMAL UTAMA PENUNJANG
80 % 20 %

1. PERTAMA III/a 100 80 20


III/b 150 120 30

2. MUDA III/c 200 160 40


III/d 300 240 60

3. MADYA IV/a 400 320 80


IV/b 550 440 110
IV/c 700 560 140
AK YANG DIBUTUHKAN UNTUK
KENAIKAN JABATAN/PANGKAT 38

NO JABFUNG JENJANG GOL/ AK YANG


DIBUTUH-
JABATAN RUANG
KAN

ADMINKES MADYA IV/a–IV/b-IV/c 150

MUDA III/c – III/d 100

PERTAMA III/a – III/b 50


Rambu-ram 18,75 37,50 56,25 75
Angka bu th th th th

Kredit 12,50 25 37,50 50


th th th th
Permenpan 13/2019
Pasal 44-46

Pertama Muda Madya Utama


PENGEMBANGAN PROFESI 40

Diwajibkan bagi Adminkes Madya :


Untuk kenaikan jabatan/pangkat setingkat
lebih tinggi menjadi Administrator
Kesehatan Madya, pangkat Pembina Tk. I
Gol. IV/b dan pangkat Pembina Utama Muda
Gol. Ruang IV/c, diwajibkan mengumpulkan
sekurang-kurangnya 12 (dua belas) angka
kredit dari Unsur Pengembangan Profesi
(setiap kali naik jabatan/pangkat )
Bukti Fisik
41

Hasil kegiatan yang berupa buku pedoman


Juklak/Juknis, terjemahan, saduran yang
telah disyahkan di tandatangani oleh
Kepala Unit Kerja ybs.

Pemberian angka kredit


Pemberian angka kredit untuk kegiatan
pengembangan profesi yang dilaksanakan
oleh Adminkes sebagaimana tercantum
dalam rincian kegiatan akan mendapatkan
nilai angka kredit yang besarnya sama untuk
semua jenjang jabatan fungsional
Administrator Kesehatan.
Karya Tulis disusun bersama
42
1. Penulis Utama 60 %
2. Penulis Pembantu 40 %
3. Jumlah penulis pembantu sebanyak-
banyaknya
3 ( tiga ) orang
Contoh :
Suatu karya tulis ditulis oleh 4 orang,
kalau karya tulis tsb, diberikan nilai
angka kredit sebesar 12,50 maka :
1 (satu ) orang 60 % x 12,50 = 7,50
Penulis Utama 1
3 ( tiga ) orang 40 % x 12,50 = 1,667
Penulis Pembantu 3
Harapan
1. Jabatan Fungsional Administrator Kesehatan menjadi pilihan karir
yang menarik bagi PNS
2. Revisi Permenpan No 42 Tahun 2000 dapat mengoptimalkan
pengelolaan dan pelaksanaan jabatan fungsional administrator
kesehatan
3. Pelatihan Jabatan Fungsional Administrator Kesehatan diharapkan
menghasilkan calon Pejabat Fungsional Administrator Kesehatan
yang memiliki integritas, profesional dan mempunyai kompetensi
serta adanya kejelasan karir, sebagaimana diatur di dalam Undang-
Undang nomor 5 tahun 2014
-TERIMA KASIH-

You might also like