You are on page 1of 6

印尼纬达贝工业园区部门标准

INDONESIA WEDA BAY INDUSTRIAL PARK STANDARDS

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

适用公司: RIWIP £WBN £YII £YNI £LAN £PMI £AMI


£LIPE £WBE £WSS £WBB £WBP

文件等级: £ 公开 £ 秘密
£ 受控 £ 绝密

This document is under control by Indonisia Weda Bay Industry Park, unauthorized disclosure of the content to third parties Page: 1 / 6
is prohibited. 此文件为印尼纬达贝工业园区受控文件,未经公司许可,本文件内容禁止向第三方泄露
Catatan Revisi
历史修订记录
Tanggal
Versi Deskripsi dan Penyebab Revisi Perevisi Keterangan (Paragraf#, Halama#)
Berlaku
版本 修订描述及原因 修订人 注解(段落#,页码#)
生效日期

Kolom Pengesahan
签署栏
Dibuat Direvisi Disetujui
This document is under control by Indonisia Weda Bay Industry Park, unauthorized disclosure of the content to third parties Page: 2 / 6
is prohibited. 此文件为印尼纬达贝工业园区受控文件,未经公司许可,本文件内容禁止向第三方泄露
编制 审核 批准

Nama
姓名

This document is under control by Indonisia Weda Bay Industry Park, unauthorized disclosure of the content to third parties Page: 3 / 6
is prohibited. 此文件为印尼纬达贝工业园区受控文件,未经公司许可,本文件内容禁止向第三方泄露
No.Dokumen STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR MENJAHIT LUKA Versi
文件编号 (HECTING) 版本

Q/IWIP
00

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR


MENAJHIT LUKA (HECTING)

PENGERTIAN
Menjahit luka (hecting) adalah tindakan mendekatkan tepi-tepi luka dan mempertahankan
dengan benang atau jahitan sampai terjadi kontinuitas jaringan
TUJUAN
SOP ini memberikan pelayanan kualitas pelayanan perawatan luka agar tidak terjadi infeksi
lanjut, serta mempercepat proses penyembuhan luka
KEBIJAKAN
-
RUANG LINGKUP
SOP ini berlaku bagi seluruh staff perawat, paramedic dan dokter di klinik
Weda Bay yang beroperasi di wilayah PT Indonesia Wedabay Industrial Park di Tanjung Ulie,
Halmahera Tengah.
PROSEDUR
A. Persiapan alat
1. Sarung tangan steril
2. Duk steril
3. Set alat bedah minor steril yang terdiri dari:
- Pinset anatomis
- Pinset cirurgis
- Nald Fulder
- Gunting
- Arteri Klem
- Duklem
- Benang jahit
- Jarum jahit
- Kassa steril
- Kom steril 2
- dukbolong
4. Cairan normal saline (NaCl 0,9%)
5. Cairan antiseptic/desinfectan
6. Korentang steril dan tempatnya
7. Obat anestesi
8. Hypapix
9. Gunting plester
This document is under control by Indonisia Weda Bay Industry Park, unauthorized disclosure of the content to third parties Page: 4 / 6
is prohibited. 此文件为印尼纬达贝工业园区受控文件, 未经公司许可, 本文件内容禁止向第三方泄露
No.Dokumen STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR MENJAHIT LUKA Versi
文件编号 (HECTING) 版本

Q/IWIP
00

10. Tempat sampah medis


11. Disposable syringe
12. Larutan H2O2/perhidrol
B. Prosedur
1. Menjelaskan tujuan dilakukannya tindakan ini yaitu agar tidak terjadi infeksi lebih lanjut dan
mempercepat penyembuhan luka
2. Tanda tangan informed consent apabila pasien setuju maupun menolak tindakan yang akan
dilakukan,
3. Cuci tangan dan keringkan, kemudian memakai sarung tangan bersih
4. Memeriksa peralatan tindakan
5. Bersihkan luka dengan cairan antiseptic
6. Ganti sarung tangan dengan sarung tangan steril
7. Jaringan di sekitar luka dianestesi local (Lidocaine, Pehacaine)
8. Bila perlu bersihkan luka dengan cairan normal saline (NaCl 0,9%)
9. Bila luka kotor dan dalam gunakan larutan H2O2/ perhidrol 10%
10. Pasang duk steril di area luka yang akan di jahit
11. Gunakan jarum untuk menjahit kulit, di sesuaikan dengan kebutuhan nomer jarum
12. pegang jarum dengan menggunakan klem kemudian mulai menjahit luka
13. Jika luka dalam sampai jaringan otot, maka di jahit lapis demi lapis (jenis benang disesuaikan
dengan jaringan yang robek. Contoh proline, vicrile, vonile dll
14. Potong benang, sisakan sepanjang 1 mm (untuk jahitan dalam) dan 0,65 cm (jahitan luar)
15. Lanjutkan jahitan luka sampai terjadi penutupan luka
16. Oleskan normal salin/disinfektan pada jahitan
17. Tutup dengan kasa steril
18. Tambahkan salef luka sesuia permintaan
19. Pasang plester/hipafix
20. Pertimbangkan pemberian ATS profilaksis pada kondisi di bawah ini:
a. Indikasi
- Luka lebih dari 1 cm
- Luka tembak
- Frost bite
- Luka bakar
- Luka kontaminasi
- Luka yang sudah lebih dari 6 jam belum tertangani
- Crush injury
- Terdapat jaringan nekrotik
- Luka dengan tepi ireguler
b. Dosis ATS profilaksis yang digunakan adalah 1500 IU untuk jenis serum harus dilakukan
skin test, sedangkan jenis Human Immunoglobulin (Tetagam) tanpa harus dilakukan skin
test. DOSIS ANAK = DOSIS DEWASA, atau Vaksin TT sesuai intruksi dari dokter 0.5
cc.

This document is under control by Indonisia Weda Bay Industry Park, unauthorized disclosure of the content to third parties Page: 5 / 6
is prohibited. 此文件为印尼纬达贝工业园区受控文件, 未经公司许可, 本文件内容禁止向第三方泄露
No.Dokumen STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR MENJAHIT LUKA Versi
文件编号 (HECTING) 版本

Q/IWIP
00

21. Mengakhiri prosedur dengan baik


a. Merapikan pasien dan menanyakan respons pasien terhadap tindakan yang kita lakukan
b. Melepas sarung tangan dan membersihkan alat
c. Mencuci tangan
d. Mendokumentasikan tindakan dalam rekam medis
UNIT TERKAIT
Instalasi Gawat Darurat

This document is under control by Indonisia Weda Bay Industry Park, unauthorized disclosure of the content to third parties Page: 6 / 6
is prohibited. 此文件为印尼纬达贝工业园区受控文件, 未经公司许可, 本文件内容禁止向第三方泄露

You might also like