Professional Documents
Culture Documents
Disusun Oleh :
Kelompok VIII
1. Sihabudin
2. Ida Farida
3. Deni Andesta
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala nikmat dan karunia-Nya,
sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini. Sholawat serta salam
semoga selalu tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW.
yang telah membawa kita dari zaman kegelapan jahiliyah menuju zaman terang
benderang addinul islam .Tak lupa pula kami ucapkan terima kasih kepada Drs.
Rusma Permana, MM. selaku Dosen pengampu mata kuliah Ilmu Pendidikan
Islam (IPI), kami juga ingin mengucapkan rasa terima kasih kepada semua pihak
yang telah membatu kami menyelesaikan makalah ini. Mungkin tugas yang kami
buat ini belum sempurna, oleh karena itu kami meminta maaf jika makalah ini
masih terdapat kekurangannya. kami mohon saran dan kritiknya untuk
memperbaiki pembahasan makalah ini.
Terlepas dari semua itu kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini
yang kami buat masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata
bahasanya. Oleh karena itu,kami menerima kritik maupun saran dari pembaca
agar kami dapat memperbaiki makalah ini. Dan kami harapkan makalah ini dapat
di ambil hikmah, bermanfaat dan menambah pengetahuan bagi para pembaca
sehingga dapat memberikan inspirasi terhadap pembaca.
i
DAFTAR ISI
A. Kesimpulan.................................................................................................................. 11
B. Saran ............................................................................................................................ 11
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Manusia hidup di dunia ini dalam keadaan buta, buta mata karena meski
terlihat dia membuka mata tapi tidak sama sekali faham apa yang terdaji dengan
kenyataan hidup, ini dengan itu kebutaan itu manusia di latih untuk bisa melihat
dan tahu dari mana, apa dan bagaimana sebenarnya kenyataan hidup ini,untuk bisa
mengetahui hakikat hidup yang sebenarnya manusia membutukan banyak
pengarahan, pendidikan mulai dari lahir sampap dia mati karena pendidikan dalam
kehidupan itu tidaklah ada batasnya, maka dari itu pendidikan itu penting, utnk
mengetahui apa tujuan dan akan kemana nanti nsetelah hidup ini berakhir
Dalam kaitannya dengan usaha menciptakan suaana yang kondusif itu, alat
atau media pendidikan atau pengajaran mepunyai peranan yang sangat penting.
Sebab alat atau media merupakan sarana yang membantu prose pembelajaran
terutama yang berkaitan dengan indra pendengaran dan pengelihatan. Adanya
alat/media bahkan dapat mempercapat prose pembelajaran murid karena dapat
membuat murid lebih capat menanggapi pelajaran.
Dengan adanya alat atau media maka tradisi lilsan dan tulisn dalam proses
pembelajaran dapat diperkaya sengan berbagai alat atau media pengajaran.
Dengan tersedianya alat /media pembelajaran, guru dapat menciptakan berbagai
situasi yang berlainan dan menciptakan iklim yang emosional yang sehat diantara
murid-muridnya.
B. Rumusan Masalah
1. Apakah yang dimaksud dengan alat/media pendidikan Islam ?
2. Apa saja bentuk dan jenis alat/media dalam pendidikan Islam ?
3. Apa fungsi alat/media dalam pendidikan Islam ?
4. Bagaimana pengaruh alat/media dalam pendidikan Islam ?
1
C. Tujuan Makalah
Adapun tujuan dari makalah ini adalah untuk mengetahui sejauh mana
pemahaman teman-teman mahasiswa STAIKHA khususnya kami kelompok VIII
dalam memahami materi alat/media pendidikan Islam.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
sejenisnya. Alat ini biasa disebut sebagai alat peraga. Sedangkan yang bukan
berupa benda dapat berupa situasi, pergaulan, perbuatan, teladan, nasihat,
bimbingan, contoh, teguran, anjuran, ganjaran, perintah, tugas, ancaman maupun
hukuman yang digunakan untuk mencapai tujuan pendidikan.
Dari sekian banyak alat pendidikan Islam yang yang dapat dijadikan
sarana penunjang pelaksanaan pendidikan Islam, para ahli pendidikan
menyimpulkannya menjadi tiga sarana. Tiga sarana dimaksud adalah:
a. Alat pengajaran agama yang disediakan oleh guru atau lembaga pendidikan
Islam.
b. Alat pendidikan agama yang langsung, seperti alam dan fenomena kealaman
c. Alat pendidikan yang tidak langsung
4
demikian mencakup: meja-kursi belajar, papan tulis, penghapus, kapur tulis,
buku, peta, dan lainnya (Wens Tanlain,dkk,1992: 52).
Sumber rujukan utama terhadap kedua jenis alat pendidikan ini, ialah
kitab-kitab fiqh yang memuat syarat-syarat rukun Islam, yaitu peraturan-
peraturan Tuhan yang harus dilaksanakan untuk kebahagian hidup manusia baik
dunia maupun diakhirat. Sumber-sumber fiqh dimaksudkan adalah :Qur’an,
Hadist, Ijma’, dan Qiyas
1. Keteladanan
Artinya;
5
Suatu perintah akan mudah ditaati oleh peserta didik jika pendidik
sendiri menaati peraturan-peraturan, atau apa yang dilakukan sipendidik sudah
dimiliki atau menjadi pedoman pula bagi hidup si pendidik.
4. Hukuman
Selain ganjaran, hukuman juga merupakan alat / media pendidkan.
Dalam Islam hukuman disebut dengan iqab. Abdurahman An-nahkawi
menyebutkan bahwa tahrib yang berarti ancaman atau intimidasi melalui
hukuman karena melakukan sesuatu yang dilarang.
b. Larangan
Dan ia di larang sama-sekali bersumpah baik yang benar maupun yang palsu
, agar ia tidak membiasakan bersumpah di waktu ia masih kecil.
c. Disiplin
6
2) Alat pendidikan kuratif
a. Peringatan
Awas setelah ini jangan kau lakukan perbuatan semacam ini lagi, jika engkau
berbuat demikian lai, maka rahasiamu akan di beritahukan orang banyak,”
b. Teguran
Dan janganlah memperbanyak kata dalam menegur anak setiap kali, karena
yang demikian itu akan menyebabkan anak berbuat remah mendengar celaan,
akan mengangangap mudah melakukan keburukan, dan perkataan itu tidak
akan meraasap dalam hatinya”
c. Sindiran
Termasuk cara-cara mengajar yang halus bahwa seorang guru mencegah murid
dari perbuatan yang buruk dengan cara sindiran sedapat mungki jangan dengan
cara terus terang, dengan cara kasih sayang dan halus, jangan dengan cara
mencela.
d. Ganjaran
Ganjaran sebagai salah satu alat pendidikan yang di berikan kepada murid
sebagai imbalan terhadap prestasi yang di capainya. Dengan ganjaran ini di
harapkan anak terangsang dan bisa dengan tingkah laku yang baik
Ditinjau dari segi fungsinya, alat pendidikan dapat dibagi menjadi beberapa
fungsi. Fungsi-fungsi alat pendidikan dimaksud adalah:
7
Alat pendidikan Islam jenis pertama berfungsi sebagai perlengkapan
pendidikan dan alat pembantu dalam mempermudah usaha pencapaian tujuan
pendidikan (ditinjau dari pandangan yang lebih dinamis.
Alat pendidikan jenis keempat adalah jenis alat yang mengharuskan anak
didik dan pendidik, sebagai alat-alat pendidikan yang paling penting dan paling
bertanggung jawab.( Ahmad D.Marimba, 1989: 50-55).
8
adalah: Alat-alat tulis, buku pelajaran untuk murid, buku-buku pegangan, buku-
buku persiapan guru, dan lainnya.
3) Alat Peraga
Alat Peraga adalah alat pengajaran yang berfungsi untuk memperjelas atau
memberi gambaran yang kongkret tentang hal-hal yang dianjurkan dan dilarang
dalam materi pendidikan Islam.
1. Teladan
Teladan ialah tindakan pendidik yang sengaja untuk ditiru oleh anak didik.
Teladan merupakan alat pendidikan yang utama, sebab terikat erat dalam pergaulan
dan berlangsung secara wajar.
2. Perintah
Perintah adalah tindakan pendidik menyuruh anak didik melakukan sesuatu
yang diharapkan untuk mencapai tujuan tertentu. Perintah ini lahir dari pemahaman
pendidik terhadap keadaan anak didik dan niat untuk membantu anak didik.
3. Larangan
Larangan ialah tindakan pendidik menyuruh anak didik untuk tidak melakukan
atau menghindari tingkah laku tertentu demi tercapainya tujuan pendidikan tertentu.
5. Teguran
Teguran merupakan tindakan pendidik untuk mengoreksi pencapaian tujuan
pendidikan oleh anak didik.
6. Ancaman
Ancaman ialah tindakan pendidik mengoreksi secara keras tingkah laku anak
didik yang tidak diharapkan, dan disertai perjanjian jika terulang lagi akan diberi
hukuman. Ancaman merupakan kelanjutan dari teguran. Ancaman lazimnya
menimbulkan ketakutan dan menimbulkan kemungkinan anak didik menerima karena
takut atau anak didik menolak karena tidak mau dipaksa.
7. Hukuman
Hukuman merupakan alat pendidikan yang istimewa, sebab membuat anak
didik
9
menderita. Hukuman ialah tindakan pendidik terhadap anak didik karena
melakukan kesalahan, dan dilakukan agar anak didik tidak lagi melakukannya.
Oleh karena itu alat/ media pendidikan ini harus searah dengan Al-Qur’an dan
as-sunnah, tidak boleh bertentangan dengan Al¬-Qur’an dan as¬sunnah.
10
Dalam pendidikan Islam, alat /media jelas diperlukan. Sebab,alat/media
pengajaran mempunyai peran yang besar dan berpengaruh terhadap pencapaian tujuan
pendidikanyang diinginkan.
11
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dalam pendidikan Islam alat/media yang berupa benda perlu dikembangkan.
Alat/media yang berupa non-benda juga perlu mendapat perhatian. Zakiah Darajat
menyebutkan pengertian alat pendidikan sama dengan media pendidikan sebagai
sarana pendidikan.
Sedangkan yang merupakan alat bukan benda ialah dapat berupa situasi
pergaulan bimbingan perintah, ganjaran teguran, anjuran serta tugas ancaman maupun
hukuman.
B. Saran
12
DAFTAR PUSTAKA
Drs, M. Chabib Thoha, M.A, A. (2003). “Sumber buku Teknik Evaluasi Pendidikan”.
Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, http://yenimulian. Blogspot.com, diakses pada 1
Juni 2022 pukul 20.45
13