You are on page 1of 15

MAKALAH EKONOMI TEKNIK

PENGAMBILAN KEPUTUSAN BERDASARKAN EKONOMI


TEKNIK: STUDI KASUS PERHITUNGAN MODAL DAN
RENCANA INVESTASI UNTUK PENGEMBANGAN SUATU
ALAT

Dosen Pengampu: Nisaul Fadilah Dalimunthe S.T, M.Eng.

Di Susun Oleh:
Kelompok:
200405002 Aidha Sekar Berutu
200405013 Fahrizal Husin
200405125 Ria Sabarita br Purba

DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA


UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2023
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT. yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah tugas ini tentang “Pengambilan Keputusan Berdasarkan Ekonomi
Teknik: Studi Kasus Perhitungan Modal dan Rencana Investasi untuk
Pengembangan Suatu Alat”.

Tidak lupa juga kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
turut memberikan kontribusi dalam Menyusun makalah tugas Ekonomi Teknik
ini. Tentunya, tidak akan maksimal jika tidak mendapat dukungan dari berbagai
pihak.

Sebagai penyusun, kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan,


baik dari penyusunan maupun tata Bahasa penyampaian dalam makalah tugas ini.
Oleh karena itu, kami dengan rendah hati menerima saran dan kritik dari pembaca
agar kami dapat memperbaiki makalah tugas ini.

Kami harap semoga makalah tugas yang kami susun ini memberikan
manfaat dan juga inspirasi untuk pembaca
Medan, 09 Oktober 2023

Kelompok

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................i

DAFTAR ISI............................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.1. Latar Belakang..........................................................................................1

1.2. Rumusan Masalah.....................................................................................2

1.3. Tujuan........................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN.........................................................................................3
2.1. Present Worth (PW)...................................................................................3

2.2. Future Worth (FW)....................................................................................3

2.3. Annual Worth (AW)...................................................................................3

2.4. Internal Rate of Return (IRR)....................................................................3

2.5. External Rate of Return (ERR)..................................................................3

BAB III STUDI KASUS DAN PEMBAHASAN...................................................5


3.1. Studi Kasus................................................................................................5

3.2. Penyelesaian..............................................................................................5

3.2.1 Cash Flow...............................................................................................5

3.2. 2 Present Worth (PW)...............................................................................6

3.2.3 Future Worth (FW).................................................................................6

3.2.4 Annual Worth (AW).................................................................................6

3.2.5 Internal Rate of Return (IRR)..................................................................6

3.2.6 External Rate of Return (ERR)................................................................7

BAB IV KESIMPULAN.........................................................................................8

ii
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................9

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Uang adalah alat pertukaran barang dan jasa. Uang menjadi salah satu hal
sentral atau pokok dalam perekonomian sehingga studi tentang uang menjadi
perhatian yang sangat besar. Peran enting unag pada waktu tertentu
melahirkan ragam pandangan dan konsep dalam penilainya, salah satunya
adalah konsep times value of money. Konsep times value of money dikenal
dalam system keuangan konvensional dan dijadikan dasar pengambilan
keputusan investasi. Secara sederhana, uang memiliki nilai waktu. Nilai uang
dengan jumlah yang sama saat ini tidak sama nilainya dengan nilai uang
dengan jumlah yang sama dimasa depan. Hal ini menjadi penting karena
adanya perbedaan dimensi waktu aliran kas. Trade-off antara uang tunai saat
ini dan pada masa depan tergantung atau di pengaruhi oleh tingkat rate
tertentu yang dapat diproleh dengan cara melakukan investasi (Putri dkk.,
2021). Dalam berinvestasi dalam jumlah yang besar, terutama pada industri
tentunya di butuhkan ekonomi Teknik Teknik dalam pengambilan keputusan.
Ekonomi Teknik sangat dibutuhkan, terutama pada suatu proyek karena
banyak keputusan yang melibatkan uang atau modal dalam jumlah yang besar
dan biasanya di batasi. Hasil dari seleksi alternatif adalah keputusan
bagaimana dan dimana untuk berinvestasi dengan modal yang terbatas ini
dengan tujuan agar meraih keuntungan dimasa depan (Nurhayati, A., dan
Dewi, 2017). Salah satu contoh permasalahan dalam pertimbangan
pengambilan keputusan untuk berinvestasi adalah sebagai berikut:

Sebuah peralatan baru diusulkan oleh para insinyur untuk meningkatkan


produktivitas operasi tertentu. Biaya investasinya adalah $35.000, dan
peralatan tersebut akan memiliki nilai pasar sebesar $10.000 pada akhir periode
studi 10 tahun. Peningkatan produktivitas yang disebabkan oleh peralatan
adalah sebesar $9.000 per tahun setelah biaya operasional tambahan
dikurangkan dari pendapatan yang dihasilkan oleh produksi tambahan. Jika

1
MARR perusahaan adalah 20% per tahun, apakah usulan ini masuk akal?
Berdasarkan kasus diatas, perusahaan harus mengambil keputusan mana yang
baik, apakah harus melakukan investasi atau tidak. Pada kasus diatas akan
memaparkan konsep times value of money karena nilai uang hari ini akan
berbeda dengan nilai uang di masa depan.

1.2. Rumusan Masalah


1. Bagaimana penggunaan Konsep Times Value of Money?
2. Hal apa saja yang harus diperhitungkan dalam pengambilan keputusan
dalam berinvestasi bagi perusahaan?

1.3. Tujuan
Tujuan dari pembuatan makalah ini untuk menganalisa konsep Times
value of money pada suatu persahaan dalam mengambil keputusan untuk
melakukan investasi berdasarkan Present Worth (PW), Future Worth (FW),
Annual Worth (AW), Internal Rate of Return (IRR), dan External Rate of
Return (ERR).

2
BAB II
PEMBAHASAN

1.4. Present Worth (PW)


Present worth (nilai sekarang) adalah aliran kas yang akan disesuikan
menjadi nilai sekarang (P) dan dijumlahkan sehingga nilai sekarang yang
diperoleh mencerminkan nilai bersih dari keseluruhan aliran kas yang terjadi
selama adanya perencanaan (Rohmawati, 2022). Present Worth Cost (PWC)
adalah perencanaan investasi suatu proyek pada tahun awal (present) untuk
suatu jangka waktu tertentu berdasarkan biaya yang dibutuhkan. Analisis
biaya secara Present Worth Cost ini bertujuan untuk mengetahui seberapa
besar investasi atau biaya yang dibutuhkan pada saat ini. Berikut merupakan
rumus Present Worth Cost (PWC):

PWC = C + OC1 (P/Fi.n) +OC2 (P/Fi.n) + …. + (OCn – L) (P/Fi.n)

(Zaenal dan Isniarno, 2021).

1.5. Future Worth (FW)


Future worth atau future value adalah nilai uang yang akan diperoleh
di masa depan dibandingkan dengan jumlah uang yang kita miliki saat
ini. Apabila uang yang dimiliki sekarang diinvestasikan, apalagi dengan
suku bunga tinggi, maka nilai dan jumlahnya dapat meningkat sangat
besar secara otomatis. Proses perhitungan Future Value dilakukan
secara compounding (merupakan kebalikan dari Present Value yang
menggunakan discounting) (Mardiyanti, 2023).

Sebagai mana dapat terlihat pada Persamaan (1) dan Persamaan (2)
berikut ini:

FW = A (F/A,i,n) (1)

(F/A,i,n ) = ((1+i)^n-1)/i (2)

Dimana :

3
A = pendapatan yang diterima

i = tingkat suku bunga

n = periode

Dengan nilai A merupakan arus kas yang diperoleh dan (F/A,i,n)


merupakan compound factor untuk analisis nilai yang akan datang pada
periode ke-n (Winardi dkk., 2019).

1.6. Annual Worth (AW)


Analisa deret seragam (annual worth) adalah semua aliran kas yang
terjadi selama horizon perencanaan dikonversikan kedalam deret
seragam dengan tingkat bunga sebesar MAAR. Rumus ditunjukan
sebagai berikut:
Rumus bunga majemuk umtuk menghitung A bila diketahui P
 Faktor : (A/P, i%, n)
 Persamaan: A = P(A/P, i%, n)
Rumus bunga majemuk umtuk menghitung A bila diketahui F
 Faktor : (A/F, i%, n)
 Persamaan: A = F(A/F, i%, n)
Rumus bunga majemuk umtuk menghitung A bila diketahui G:
 Faktor : (A/G, i%, n)
 Persamaan: A = G(A/G, i%, n) (Kartadipura, 2011)
1.7. Internal Rate of Return (IRR)
Metode ini memecahkan masalah tingkat bunga yang menyesuaikan nilai
ekuivalen arus kas masuk suatu alternatif (penerimaan atau tabungan) dengan
nilai ekuivalen arus kas keluar (pengeluaran termasuk biaya investasi). IRR
mempertimbangkan nilai waktu dari uang dengan mempertimbangkan posisi
terendah kas selama masa proyek. Tingkat bunga yang dihasikan disebut
internal rate of return (IRR) atau tingkat bunga ekuivalen. Dengan
menggunakan persamaan PW (persamaan 1), diketahui bahwa IRR merupakan
i %, dimana

N N

∑ R k =( P /F ,i' % , k ) =¿ ∑ Rk =( P/ F , i' % , k ) … … … … … … … ..(4)¿


k=0 k=0

Dimana

4
Rk = pendapatan atau tabungan bersih tahun ke -k

Ek = pengeluaran bersih, termasuk biaya investasi padda tahun ke -k

N = umur proyek (atau masa studi).

Aturan keputusan IRR: Jika IRR ≥ MARR, proyek tersebut layak secara
ekonomi.

1.8. External Rate of Return (ERR)


Metode ERR adalah metode yang memperhitungkan bunga tingkat (∈)
eksternal terhadap suatu proyek dimana arus kas bersih dihasilkan (atau
dibutuhkan) oleh proyek selama masa pakainya dapat diivestasikan kembali
(atau dipinjamkan). Nilai ERR dapat dihitung dengan persamaan berikut:

N N

∑ E k =( P /F ,∈ % , k )=¿ ∑ Rk =( P/ F , ∈, N−k ) … … … … … … … ..(5)¿


k=0 k=0

Dimana

Rk = kelebihan penerimaan atau pengeluaran pada periode k

Ek = kelebihan pegeluaran atau penerimaan pada periode k

N = umur proyek

∈ = tingka reinvestasi eksternal per periode

Aturan keputusan ERR: Jika ERR ≥ MARR, proyek tersebut layak secara
ekonomi.

5
BAB III
STUDI KASUS DAN PEMBAHASAN

1.9. Studi Kasus


Sebuah peralatan baru diusulkan oleh para insinyur untuk meningkatkan
produktivitas operasi tertentu. Biaya investasinya adalah $35.000, dan
peralatan tersebut akan memiliki nilai pasar sebesar $10.000 pada akhir periode
studi 10 tahun. Peningkatan produktivitas yang disebabkan oleh peralatan
adalah sebesar $9.000 per tahun setelah biaya operasional tambahan
dikurangkan dari pendapatan yang dihasilkan oleh produksi tambahan.
Diagram arus kas untuk peluang investasi ini diberikan di bawah ini. Jika
MARR perusahaan adalah 20% per tahun, apakah usulan ini masuk akal?
Hitunglah Present Worth (PW), Future Worth (FW), Annual Worth (AW),
Internal Rate of Return (IRR), dan External Rate of Return (ERR) untuk usulan
investasi.ini!

6
1.10. Penyelesaian
3.2.1 Cash Flow

Gambar 1 Cash Flow Kasus

MARR = 20%
Reinvestment Rate = 20%
Capital Investment = $35.000
Market Value = $10.000
Useful Life = 10
Anual Savings = $9.000
Anual Expense -
3.2. 2 Present Worth (PW)
Present Worth (PW) = PW uang masuk - PW uang keluar
PW (20%) = $9.000 (P/A,20%,10)+ $10.000(P/F, 20%, 10)- $35.000
PW (20%) = $4347,5
PW (20%) (i = MARR) ≥ 0, pembelian alat ini sesuai secara ekonomi

3.2.3 Future Worth (FW)


Future Worth = -I (F/P, i%, N) + R (F/A,i%,N) + S

7
FW (20%) = -$35.000(F/P,18%,10)+$9.000 (F/A, 18%,10) + $10.000
FW (20%) = $ 26.918,8
FW (20%) (i = MARR) ≥ 0, proyek ini layak secara ekonomi

3.2.4 Annual Worth (AW)


Anual Worth (AW) = R-E-CR(i%)
Dimana: CR (i%) = I (A/P,i%,N) -S (A/F,i%,N)
Maka:
CR(20%) = $35.000 (A/P, 20%,10) - $10.000 (A/F, 20%,10)
CR (20%)= $7.962,5
Sehingga didapat:
AW (20%) = $9.000-$0 - $7.962,5
AW (20%) = $1.037,5
AW (20%) (i = MARR) ≥ 0, proyek ini layak secara ekonomi

3.2.5 Internal Rate of Return (IRR)


Cara1: Interpolasi Linear
PW = 0 = -$35.000(F/P,18%,10) + $9.000 (F/A, 18%,10) + $10.000
Pada : i = 20%: PW = 9000 (4,1925) + 10000 (0,1615) - 35000 =$
4.347,5
Pada : I = 25%: PW = 9000 (3,5705) + 10000 (0,1074) -35000 = $-
1.791,5
Kemudian di interpolasi sehingga diperoleh

25 %−20 % i−20 %
=
$ 4347 , 5−(−$ 1791 ,5) $ 1791 , 5−$ 0
i = 23,54%
Cara 2: Secara Grafik
Metode ini dilakukan dengan mem-plot-kan antara present worth (PW)
terhadap i (intersest).

8
PW vs i
80000
60000
PW 40000 i’
20000
0
0 5 10 15 20 25 30
-20000
i

Gambar 2 Present Worth vs i

3.2.6 External Rate of Return (ERR)


ERR = $35,000 (F/P, i, 10) = $9,000 (F/A, 20%, 10) + $10,000
$35,000 (F/P, i, 10) = $9,000 (25,9587) + $10,000
$25,000 (F/P, i, 10) = $243628,3
(F/P, i, 10) = $243628,3 / $35,000
(F/P, i, 10) = 6,960809
(1 + i)10 = 6,960809
i = 21,41%
ERR (i = MARR ≥ 0), proyek ini layak secara ekonomi.

BAB IV
KESIMPULAN

Berdasarkan hasil pembahasan, maka di proleh kesimpulan sebagai


berikut:
1. Perhitungan berdasarkan prinsip time value of money dapat di lakukan
dengan beberapa metode yaitu present worth (PW), future worth (FW),
annual worth (AW) dan internal rate of return (IRR).
2. Berdasarkan perhitungan diketahui bahwa nilai i = MARR ≥ 0, maka
usulan proposal para insinyur dapat diterima dan layak secara eknomi

9
10
DAFTAR PUSTAKA

Khan, S. A. 2014. Decision Making Using Engineering Economic Tools: A Real


Case Study. Industrial Engineering and Management 3(2): 1-6.
Nurhayati, A., dan R, K, S, Dewi. 2017. Ekonomi Teknik. Penerbit Andi.
Yogyakarta.
Putri, R, W., J, Angelia., N, Sulistiowati., M, Y, S, Wardani., T, L, Sahar. 2021.
Perencanaan Keuangan Perusahaan Menggunakan Konsep Nilai Waktu
Uang pada PT Synergy Indonesia.
Sullivan, W. G., Wicks, E. M., Koelling, C. P. 2015. Engineering Economy 16th
Ed. Pearson Higher Education, Inc.

11

You might also like