Penerapan Model Pembelajaran PJBL untuk meningkatkan Keaktifan Peserta didik Pada Materi Dampak Pendudukan Jepang di Indonesia Kelas XI.
latar belakang dari penulisan ini adalah beberapa peserta didik kurang aktif saat mengikuti pelajaran sejarah di kelas
Penerapan Model Pembelajaran PJBL untuk meningkatkan Keaktifan Peserta didik Pada Materi Dampak Pendudukan Jepang di Indonesia Kelas XI.
latar belakang dari penulisan ini adalah beberapa peserta didik kurang aktif saat mengikuti pelajaran sejarah di kelas
Penerapan Model Pembelajaran PJBL untuk meningkatkan Keaktifan Peserta didik Pada Materi Dampak Pendudukan Jepang di Indonesia Kelas XI.
latar belakang dari penulisan ini adalah beberapa peserta didik kurang aktif saat mengikuti pelajaran sejarah di kelas
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PJBL UNTUK MENINGKATKAN
KEAKTIFAN PESERTA DIDIK PADA MATERI DAMPAK PENDUDUKAN JEPANG DI INDONESIA KELAS XI
SMA N 1 GRINGSING
DISUSUN OLEH:
Nama : MUFSODAH S.Pd
NIM : 23980142268 Nama Sekolah : SMA N 1 GRINGSING ID SIMPKB :201506312667@guruku.id
PPG DALAM JABATAN TAHUN 2023
LPTK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG LK 3.1 Menyusun Best Practices
Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode
Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak) Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Peserta didik Dalam Pembelajaran
Lokasi SMA Negeri 1 Gringsing - Kabupaten Batang
Lingkup Pendidikan Sekolah Menengah Atas
Tujuan yang ingin dicapai Peningkatan Keaktifan siswa melalui pembelajaran inovatif dengan model pembelajaran Project Based Learning dengan materi Dampak Pendudukan Jepang di Indonesia di Bidang Ekonomi,Politik, Sosial,Budaya, Militer dan Pendidikan
Penulis MUFSODAH, S.Pd
Tanggal PPL AKSI 2 Rabu , 24 Januari 2024 dan Kamis, 25 Januari
2024
Situasi: Hal yang melatarbelakangi praktik pembelajaran ini
Kondisi yang menjadi latar adalah kurangnya keaktifan dan percaya belakang masalah, mengapa diri peserta didik karena pada saat pembelajaran praktik ini penting untuk ternyata didapati siswa masih banyak yang tidak dibagikan, apa yang menjadi dapat menyampaikan pendapat dengan baik, siswa peran dan tanggung jawab merasa kurang percaya diri dalam berpendapat atau anda dalam praktik ini. mengajukan pertanyaan. Pembelajaran sejarah di kelas XI seharusnya melibatkan partisipasi siswa sehingga dalam pembelajaran bisa lebih aktif dalam pembelajaran dan juga dalam proses diskusi. Selain itu, guru hendaknya juga dapat menggunakan model dan metode yang inovatif, menggunakan media yang sesuai dengan karakteristik materi sehingga siswa termotivasi untuk aktif berpartisipasi dalam proses pembelajaran.
Praktik pembelajaran ini menurut saya penting
untuk dibagikan karena apabila ada guru yang mengalami permasalahan yang sama dengan masalah yang saya alami, sehingga praktik ini saya harapkan dapat memotivasi diri saya pribadi dan juga dapat digunakan untuk menjadi referensi atau inspirasi bagi rekan guru lain agar proses pembelajaran berjalan dengan baik sesuai dengan yang diharapkan. Peran dan Tanggung Jawab
1. Memperoleh bimbingan yang intens dalam proses
penyusunan rencana pembelajaran PPL ke 2. 2. Peserta didik berdiskusi dan mempresentasikan hasil penyusunan rencana pembelajaran PPL ke 2 dan bersama dosen, guru pamong, dan teman- temandan peserta didik PPG. 3. Melakukan revisi perbaikan Rencana pembelajaran PPL ke 2 berdasarkan sharing dari hasil diskusi dan presentasi yang sudah dilakukan. 4. Mengunggah perangkat pembelajaran PPL ke 2 di LMS. 5. Melaksankan PPL Ke-2 berdasarkan perangkat pembelajaran ke-2. 6. Mendokumentasikan dalam bentuk video proses pelaksanaan PPL ke-2. 7. Mengunggah video tanpa editing (original) padaLMS. 8. Mengunggah video yang sudah di edit durasi 20- 30 menit pada LMS. Tantangan : Yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan yaitu: Apa saja yang menjadi Hal yang menurut saya menjadi tantangan dalam tantangan untuk praktik ini adalah : mencapaitujuan 1. Pemilihan model pembelajaran harus benar- tersebut? Siapa saja benar diperhatikan agar dapat memotivasi yang terlibat, siswa untuk lebih aktif dalam pembelajaran 2. Pemilihan media pembelajaran yang variatif sehingga siswa dapat merasa tertarik dan antusias dalam mengikuti proses pembelajaran 3. Kesiapan peserta didik dalam proses pembelajaran 4. Keaktifan peserta didik kurang saat kegiatan presentasi kelompok. Dari keempat hal diatas, saya dapat menyimpulkan bahwa tantangan terbesar proses pembelajaran harus melibatkan guru dan siswa secara berkesinambungan.
Yang terlibat pada PPL Ke 2 yaitu :
1. Peserta didik sebagai sentral dalam proses pembelajaran. 2. Guru sebagai fasilitator. 3. Bapak Andy Suryadi S.Pd. M.Pd sebagai dosen pembimbing 4. Bapak Muhammad Khoiri , S.Pd.M.Si sebgai guru pamong dalam proses melaksanakan pembelajaran PPL Ke 2. 5. Bapak Wachid Mucharom S.Pd.M.Pd. Selaku kepala sekolah SMA N 1 Gringsing yang sudah membantu terlaksana kegiatan ini dengan baik 6. Bapak ibu guru SMA N 1 Gringsing yang sudah membantuterlaksana kegiatan ini dengan baik 7. Drs.Samsudi dan Casmudi S.Pd. sebagai rekan sejawat yang membantu terlaksananya kegiatan ini. 8. Orang tua dan suami yang mendoakan dan mensupport disetiap kegiatan
Aksi : Aksi / Langkah-langkah yang harus dilakukan
Langkah-langkah apa guru sesuai dengan tantangan yang dihadapi yangdilakukan untuk adalah : menghadapi 1. Pemilihan model dan metode pembelajaran tantangan tersebut/ a. Strategi yang dilakukan guru dalam pemilihan strategi apa yang model pembelajaran adalah dengan memahami digunakan/ bagaimana karakteristik siswa dan karakteristik materi. prosesnya, siapa saja Disini, saya memilih model yang terlibat / Apa saja pembelajaran Project Based Learning dengan sumber daya atau hasil yang diperoleh yaitu sebuah Poster materi yang diperlukan Sejarah yang menurut saya sesuai dengan untuk melaksanakan karakteristik siswa dan materi pembelajaran strategi ini yang akan diajarkan b. Proses pemilihan model pembelajaran yang digunakan dalam praktik ini sebelumnya guru telah mempelajari apa saja model pembelajaran yang sesuai, lalu memahami karakteristik peserta didik dengan melihat kemampuan dan kebiasaan peserta didik yang kemudian dipadukan dengan karakteristik materi. c. Sumber daya yang diperlukan untuk untuk pemilihan model pembelajaran ini adalah memahami kompetensi guru tentang model pembelajaran PjBL khususnya pada sintaks- sintaks pembelajaran dan pemahaman guru tentang materi yang akan diajarkan.
2. Pemilihan media pembelajaran
a. Strategi yang dilakukan guru dalam pemilihan media pembelajaran adalah dengan memilih media pembelajaran yang dirasa tepat dan sesuai dengan materi pelajaran, dan yang sesuai dengan karakteristik siswa, serta media pembelajaran yang dikuasai baik dalam pembuatan dan penggunaannya. Disini guru memilih media pembelajaran powerpoint dan LKPD b. Proses pembuatan media pembelajaran ini dimulai dari mempelajari materi yang akan dibuat power pointnya, kemudian guru merancang desain slide-slide yang perlu ditayangkan dan LKPD sebagai bahan diskusi siswa. c. Sumber daya yang diperlukan untuk membuat media pembelajaran ini antara lain pengetahuan guru dalam menggunakan aplikasi power point dengan tema/desain yang menarik. Dalam hal ini, aksi yang dilakukan oleh guru adalah dengan menerapakan model PjBL dengan hasil poster sejarah, evaluasi dengan quizizz.com
Refleksi Hasil dan Refleksi Hasil dan Dampak
dampak Bagaimana Dampak dari aksi dan langkah-langkah yang telah dampak dari aksi dari dilakukan dirasa hasilnya efektif, yang dapat dilihat Langkah-langkah yang dari : dilakukan? Apakah 1. Pemilihan model pembelajaran yang sesuai hasilnya efektif? Atau menurut saya efektif untuk meningkatkan tidak efektif? keaktifan peserta didik terlihat dari kegiatan saat Mengapa? Bagaimana pembelajaran dan dibuktikan dengan jurnal respon orang lain terkait penilaian sikap. Indikator partisipasi belajar yang dengan strategi yang harus dicapai peserta didik antara lain dilakukan, Apa yang memperhatikan dan mendengarkan penjelasan menjadi faktor guru, menjawab pertanyaan guru, mengajukan keberhasilan atau pertanyaan kepada guru dan peserta didik lain, ketidakberhasilan dari mencatat penjelasan guru dan hasil diskusi, strategi yang dilakukan? membaca materi, memberikan pendapat ketika diskusi, mendengarkan pendapat teman, memberikan tanggapan, berlatih menyelesaikan latihan soal, dan berani mempresentasikan hasil diskusi.
2. Penggunaan media powerpoint sangat
membantu meningkatkan keaktifan belajar peserta didik pada materi pembelajaran terlihat dari antusiasnya mereka dalam mengikuti pembelajaran di kelas dan dibuktikan dengan lembar observasi yang menunjukkan peningkatan jumlah siswa yang berpartisipasi di awal yakni 7 dari 35 peserta didik menjadi kurang lebih 20 siswa dari keseluruhan jumlah peserta didik dalam kelas.
Respon peserta didik terhadap kegiatan
pembelajaran ini sangat baik, dapat dilihat saat kegiatan refleksi akhir pembelajaran semua peserta didik memberikan refleksi bahwa pembelajaran menyenangkan, peserta didik lebih aktif, serta kemampuan menyelesaikan permasalahan juga meningkat.
Faktor keberhasilan pembelajaran ini sangat
ditentukan oleh penguasaan guru terhadap metode, media dan sintak-sintak pada model pembelajaran yang telah direncanakan dalam proses pembelajaran. Didukung faktor dari peserta didik yaitu partisipasi dalam mengikuti pembelajaran dan motivasi belajar sejarah, serta dari faktor sarana prasarana yang lengkap dari sekolah. Pembelajaran yang dapat diambil dari proses dan kegiatan yang sudah dilaksanakan semoga dapat dijadikan refrensi untuk mengarahkan guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran agar lebih efektif dan menarik, pembelajaran dengan model PjBL berbantuan media powerpoint dapat dijadikan salah satu alternatif desain pembelajaran yang sesuai pada pelajaran sejarah yang bertujuan agar siswa mampu memecahkan permasalahan dan membangun pengetahuannya sendiri, serta tertarik belajar sehingga termotivasi dan aktif dalam pembelajaran adalah harapannya guru tetap kreatif dan inovatif dalam memilih metode, media dan model pembelajaran untuk menciptakan kegiatan belajar mengajar yang sesuai harapan.
Respon orang lain terkait dengan strategi yang
dilakukan 1. Respon kepala sekolah dan teman sejawat sangat positif dan mendukung pembelajaran yang lebih bervariatif dan inovatif. Karena berdampak besar terhadap motivasi belajar peserta didik dan meningkatkan kompetensi sebagai guru. 2. Respon peserta didik lain, mereka tertarik melihat proses pembelajaran yang saya lakukan dan menginginkan pembelajaran yang lebih inovatif dan variatif seperti dikelas saya. 3. Orang tua atau peserta didik bisa melihat kembali proses pembelajaran melalui channel youtube sehingga meningkatkan motivasi dan kepercayaan diri siswa. Batang 20 Januari 2024