Professional Documents
Culture Documents
Disusun Oleh:
XI AK XI RPL
RIZKI NURSALIM
ii
PENGESAHAN LAPORAN PRAKERIN
Laporan Kegiatan Praktek Kerja Industri siswa SMK PGRI 4 Bandar Lampung
yang dilaksanakan dari tanggal 16 Januari sampai dengan tanggal 15 April 2023 di
Instansi Kantor Kejaksaan Negeri Bandar Lampung dengan nama Peserta
sebagai berikut:
1. Nama siswa : Fibri Zoia Handini NIS: 2454 Jurusan: XI AK
2. Nama siswa : Tri Mei liana NIS: 2536 Jurusan: XI AK
3. Nama siswa : Fikri Ardiansyah NIS: 2455 Jurusan: XI AK
4. Nama siswa : Resa Nesi Astuti NIS: 2517 Jurusan: XI AK
5. Nama siswa : Ridhatul Aisy NIS: 2519 Jurusan: XI AK
6. Nama siswa : Tara Syahira NIS: 2534 Jurusan: XI AK
7. Nama siswa : Hadi Pranoto NIS: 2460 Jurusan: XI RPL 1
8. Nama siswa : Linda Widya Sari NIS: 2474 Jurusan: XI RPL 1
9. Nama siswa : Meyvi Azzahra NIS: 2481 Jurusan: XI RPL 1
10. Nama siswa : Adrian Ilham NIS: 2407 Jurusan: XI RPL 2
11. Nama siswa : Daffa Olivia Andhra NIS: 2434 Jurusan: XI RPL 2
12. Nama siswa : Resin Riyana Irsaan NIS: 2518 Jurusan: XI RPL 2
13. Nama siswa : Rizki Nursalim NIS: 2523 Jurusan: XI RPL 2
14. Nama siswa : Vina Sarifatul Aulia NIS: 2538 Jurusan: XI RPL 2
Setelah diteliti dan diperiksa hasil laporan dimaksud, maka laporan tersebut dapat
diterima dan disahkan oleh Pembimbing Lembaga/Sekolah.
iii
DAFTAR ISI
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Tujuan Prakerin
studi pilihan.
tugasnya.
1
9. Mampu memahami, memantapkan dan mengembangkan pelajaran
10. Memperoleh masukan dan umpan balik dari dunia kerja untuk
keguruan.
sama.
program studi pilihannya secara lebih luas dan mendalam yang dituangkan
C.Kerangka Laporan
dalam penulisan laporan ini menyusun menjadi 3 ( tiga ) Bab yang terdiri dari
KATA PENGANTAR
HALAMAN PENGESAHAN
2
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
C. Kerangka Laporan
D. Daftar Isi
C. Job Describtion
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
3
BAB II
LAPORAN KEGIATAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI
pada posisi dan jabatan tertentu di kerajaan. Istilah-istilah ini berasal dari
bahasa kuno, yakni dari kata-kata yang sama dalam Bahasa Sansekerta.
saat Prabu Hayam Wuruk tengah berkuasa (1350-1389 M). Dhyaksa adalah
hakim yang diberi tugas untuk menangani masalah peradilan dalam sidang
pengadilan. Para dhyaksa ini dipimpin oleh seorang adhyaksa, yakni hakim
Belanda, bahkan menyebut bahwa patih terkenal dari Majapahit yakni Gajah
jaksa dan Kejaksaan antara lain adalah Openbaar Ministerie. Lembaga ini
4
(Mahkamah Agung) dibawah perintah langsung dari Residen / Asisten
Residen.
perpanjangan tangan Belanda belaka. Dengan kata lain, jaksa dan Kejaksaan
lain:
untuk:
b) Menuntut Perkara
5
Begitu Indonesia merdeka, fungsi seperti itu tetap dipertahankan
dalam Negara Republik Indonesia. Hal itu ditegaskan dalam Pasal II Aturan
Karena itulah, secara yuridis formal, Kejaksaan R.I. telah ada sejak
Dua hari setelahnya, yakni tanggal 19 Agustus 1945, dalam rapat Panitia
secara terus menerus sesuai dengan kurun waktu dan perubahan sistem
organisasi, serta tata cara kerja Kejaksaan RI, juga juga mengalami berbagai
6
Ketentuan Pokok Kejaksaan RI. Undang-Undang ini menegaskan
b. Masa Reformasi
7
sebagai peneguhan eksistensi Kejaksaan yang merdeka dan bebas dari
berdasarkan alat bukti yang sah menurut Hukum Acara Pidana. Disamping
penuntutan.
Penegasan ini tertuang dalam Pasal 2 ayat (2) UU No. 16 Tahun 2004,
8
profesionalnya. UU No. 16 Tahun 2004 tentang Kejaksaan R.I. juga telah
penyidik.
b) Di bidang perdata dan tata usaha negara, Kejaksaan dengan kuasa khusus
dapat bertindak di dalam maupun di luar pengadilan untuk dan atas nama
menyelenggarakan kegiatan:
9
Selain itu, Pasal 31 UU No. 16 Tahun 2004 menegaskan bahwa
terdakwa di rumah sakit atau tempat perawatan jiwa, atau tempat lain yang
oleh hal-hal yang dapat membahyakan orang lain, lingkungan atau dirinya
penegak hukum dan keadilan serta badan negara atau instansi lainnya.
tindak pidana korupsi, sering mengalami kendala. Hal itu tidak saja dialami
10
3. Objeknya rumit (compilicated), misalnya karena berkaitan dengan
berbagai peraturan
Tindak Pidana Korupsi yang lama yaitu UU No. 31 Tahun 1971, dianggap
ini diatur pembuktian terbalik bagi pelaku korupsi dan juga pemberlakuan
sanksi yang lebih berat, bahkan hukuman mati bagi koruptor. Belakangan
11
melalui pembentukan sebuah badan negara yang mempunyai kewenangan
Korupsi (KPK) yang terdiri dari Ketua dan 4 Wakil Ketua yang masing-
12
C. Job Description
1. Pidum
menyelenggarakan fungsi:
pidana umum;
13
g. pelaksanaan pemantauan, evaluasi dan penyusunan laporan penanganan
a.Subseksi Prapenuntutan;
b.Subseksi Penuntutan;
penangaan perkara tindak pidana terhadap orang dan harta benda pada tahap
prapenuntutan.
4. Subseksi Penuntutan
tindak pidana terhadap orang dan harta benda pada tahap penuntutan.
14
pemberian pertimbangan hukum, koordinasi dan kerja sama, pengelolaan,
2. Intel
dan ditugasi:
tindak pidana serta perdata dan tata usaha negara di daerah hukumnya;
pekerjaannya;
15
2) Melakukan koordinasi, perencanaan, dan penyusunan kebijakan pada
terhadap bidang Perdata dan Tata Usaha Negara guna pemulihan dan
Milik Negara/Daerah;
bersyarat dan tindakan hukum lain dalam tindak pidana umum dan tindak
pidana khusus;
16
5) Pelaksanaan pengawasan serta pemberian dukungan terhadap lembaga
pidana;
17
perdukunan, pengobatan pertabiban secara kebatinan, peramalan
3. Perpustakaan
4. Datun
Seksi Perdata dan Tata Usaha Negara adalah unsur pembantu pimpinan
a) Penegakan Hukum
18
kepentingan Negara dan Pemerintah serta hak-hak keperdataan
masyarakat.
b) Bantuan Hukum
c) Pertimbangan Hukum
19
Pemberian Pertimbangan Hukum dilakukan secara tertulis dalam
d) Pelayanan Hukum
informasi.
analisa dan verifikasi atas kebenaran materil terhadap data dan fakta
yang berlaku.
20
Pelayanan Hukum dan Pertimbangan Hukum dalam rangka
Kejaksaan Negeri.
5. Pidsus
tindakan hukum lainnya dalam perkara tindak pidana khusus di daerah hukum
menyelenggarakan fungsi:
pengadministrasiannya;
21
c) pelaksanan penetapan hakim dan putusan pengadilan, pengawasan
perkara tindak pidana korupsi, ekonomi dan tindak pidana khusus yang
hukum Jaksa Agung mengenai perkara tindak pidana khusus dan masalah
ruangan yang nyaman dan penuh dengan semangat kerja, disiplin dan etos kerja
yang tinggi. Adapun sarana dan prasarana Di Kantor Kejaksaan Negeri Bandar
1. Komputer : 5 unit
2. Laptop : 4 unit
3. Telephone : 3 unit
22
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pada intinya, upaya yang dapat ditempuh oleh jaksa penuntut umum untuk
melindungi dirinya terbagi menjadi dua. Upaya kesatu yaitu upaya preventif,
dimana jaksa penuntut umum dapat melindungi dirinya dari kekerasan fisik,
verbal, dan psikis melalui koordinasi dengan pihak Kepolisian Negara Republik
Indonesia atau menggunakan sumber daya yang ada di internal Kejaksaan yaitu
pengawaal tahanan. Hal ini dilakukan agar kedua pihak tersebut dapat
penuntut umum. Lalu ada upaya yang dapat dilakukan oleh jaksa penuntut
Upaya represif ini adalah upaya yang dapat dilakukan mana kala serangan
psikis, verbal, dan fisik sudah ditunjukan kepada jaksa penuntut umum. Maka
jaksa penuntut umum dapat melaporkan tindakan tersebut sesuai dengan koridur
hukum yang ada. Umumnya tindakan yang ditunjukan merupakan tindak pidana
umum. Maka jaksa penuntut umum dapat melaporkan tindakan tersebut dengan
dasar detik-detik pidana yang relavan dengan kasus yang dialaminya sesuai
B. Saran
Guna menjaga martabat dan wibawa dari penegak hukum yang dalam hal
ini jaksa penuntut umum dan Kejaksaan sebagai suatu lembaganya, sudah
sepantasnya jaksa penuntut umum diberikan instrumen hukum yang lebih rinci
dan fungsinya. Perlindungan hukum tersebut dapat mengambil contoh dari apa
23
yang sudah direkomendasikan oleh Interational Association of Prosecutors atau
mengambil contoh dari perlindungan hukum kepada penuntut umum yang sudah
ada pada tindak pidana khusus narkotika dan terorisme. Oleh karena itu, saran
Agung. Walaupun tidak memiliki kekuatan hukum yang kuat karena tidak
Surat Edaran Jaksa Agung ini dapat dijadikan pedoman bagi pemberian
memuat instrumen hukum yang lebih rinci atau mendetail terhadap jaksa
penuntut umum.
24
DAFTAR PUSTAKA
Panduan Dan Jurnal Praktik Kerja Industri SMK PGRI 4 Bandar Lampung, Bandar
Lampung : 2023
A. DATA PRIBADI
B. DATA PRAKERIN
A. DATA PRIBADI
B.DATA PRAKERIN
A. DATA PRIBADI
B. DATA PRAKERIN
A. DATA PRIBADI
B. DATA PRAKERIN
A. DATA PRIBADI
B.DATA PRAKERIN
A.DATA PRIBADI
1. Nama Peserta Prakerin : Tri Meiliana
2. Tempat, Tgl Lahir : Bandar lampung, 12 Mei 2005
3. NIS/NISN : 2536
4. Kelas/Jurusan : XI Akuntansi
5. Alamat Tempat Tinggal : Jln.Cempaka 2.Gg Durian 12
B.DATA PRAKERIN
A.DATA PRIBADI
1.Nama Peserta Prakerin : Hadi Pranoto
2.Tempat, Tgl Lahir : Lampung Selatan , 09 September 2004
3.NIS/NISN : 2460
4.Kelas/Jurusan : XI RPL 1
5.Alamat Tempat Tinggal : Dusun 2a Way Galih Kec. Tanjung Bintang
B.DATA PRAKERIN
6.Nama Tempat Prakerin : Kantor Kejaksaan Negeri Bandar Lampung
7.Nama Pimpinan : Helmi, S.H., M.H.
8.Nama Instruktur : Firdaus Affandi,S.H.,M.H.
10 Unit kerja/penempatan : Pidum(Pidana Umum)
10.Nama Guru Pembimbing : Desi Septriyanti S.Pd
11.Alamat Tempat Prakerin : Jln. Pulau Sebesi, Sukarame, Kec.
Sukarame, Kota Bandar Lampung 35131
IDENTITAS PESERTA PRAKERIN
A. DATA PRIBADI
1. Nama Peserta Prakerin : Linda Widya Sari
2. Tempat, Tgl Lahir : Bandar Lampung,02 November 2005
3. NIS/NISN : 2474
4. Kelas/Jurusan : XI RPL 1
5. Alamat Tempat Tinggal : Jl.Airan 1Way Huwi, Gg:Merpati
B.DATA PRAKERIN
6. Nama Tempat Prakerin : Kantor Kejaksaan Negeri Bandar Lampung
7.Nama Pimpinan : Helmi, S.H., M.H.
8.Nama Instruktur : Ahmad Hasan Basri, S.H., M.H
9.Unit kerja/penempatan : Pidsus(Pidana Khusus)
10.Nama Guru Pembimbing : Desi Septriyanti S.Pd
11.Alamat Tempat Prakerin : Jln. Pulau Sebesi, Sukarame, Kec.
Sukarame, Kota Bandar Lampung 35131
IDENTITAS PESERTA PRAKERIN
A.DATA PRIBADI
1. Nama Peserta Prakerin : Meyfi Azzahra
2. Tempat, Tgl Lahir : Bandar Lampung,25 Mei 2006
3. NIS/NISN : 2481
4. Kelas/Jurusan : XI RPL 1
5. Alamat Tempat Tinggal : Way Galih, Dusun 3, Nanasan
B.DATA PRAKERIN
6. Nama Tempat Prakerin : Kantor Kejaksaan Negeri Bandar Lampung
7.Nama Pimpinan : Helmi, S.H., M.H.
8.Nama Instruktur : Noviana, Amd.
9 Unit kerja/penempatan : Perpustakaan
10.Nama Guru Pembimbing : Desi Septriyanti S.Pd
11.Alamat Tempat Prakerin : Jln. Pulau Sebesi, Sukarame, Kec.
Sukarame, Kota Bandar Lampung 35131
IDENTITAS PESERTA PRAKERIN
A.DATA PRIBADI
1.Nama Peserta Prakerin : Andrian Ilham
2.Tempat, Tgl Lahir : Bekasi,06 Juni 2004
3.NIS/NISN : 2407
4. Kelas/Jurusan : XI RPL 1
5. Alamat Tempat Tinggal : Jln.p.Legundi.Gg.Kenari,Sukarame
B.DATA PRAKERIN
6. Nama Tempat Prakerin : Kantor Kejaksaan Negeri Bandar Lampung
7.Nama Pimpinan : Helmi, S.H., M.H.
8.Nama Instruktur : Rio Irawan P Halim,S.H., M.H.
9 Unit kerja/penempatan : Intelijen
10.Nama Guru Pembimbing : Desi Septriyanti S.Pd
11.Alamat Tempat Prakerin : Jln. Pulau Sebesi, Sukarame, Kec.
Sukarame, Kota Bandar Lampung 35131
IDENTITAS PESERTA PRAKERIN
A.DATA PRIBADI
B.DATA PRAKERIN
A.DATA PRIBADI
B.DATA PRAKERIN
A.DATA PRIBADI
B.DATA PRAKERIN
A.DATA PRIBADI
B.DATA PRAKERIN