Professional Documents
Culture Documents
ABSTRACT
pegawai, maka potensi munculnya 37,5 jam yang harus dipenuhi dalam
konflik akan terjadi baik konflik dari seminggu. Peraturan tersebut bertujuan
dalam diri sendiri maupun konflik agar setiap pegawai mampu
dengan rekan kerja. Disisi lain, menyeimbangan kehidupan kerja
rendahnya cakupan kerja dan (work-life balance) sebagai suatu
kedalaman kerja yang dirasakan keadaan keseimbangan antara dua
pegawai, akan menimbulkan tuntutan antara pekerjaan dan
kejenuhan atau kebosanan kerja kehidupan seorang individu adalah
sehingga berdampak terhadap pada hakekatnya sama. Dalam
motivasi dan etos kerja pegawai. pandangan pegawai work-life balance
Tugas yang sifatnya rutin, monoton, adalah pilihan mengelola kewajiban
beban kerja yang kurang proposional kerja dan pribadi atau tanggung jawab
ataupun tugas pekerjaan yang kurang terhadap keluarga ataupun komitmen
menantang akan mempengaruhi lain seperti hobi, seni dan studi.
kepuasan kerja pegawai Badan Sedangkan dalam pandangan instansi
Perpustakaan Provinsi Sumatera pemerintah work-life balance adalah
Selatan. pemanfaatan jam kerja secara efektif
Disamping tuntutan kerja di dan meminimalisir jam lembur,
kantor seorang pengawai harus mampu dengan tetap memperhatikan tanggung
menyeimbangkan kehidupan diluar jawab dan penyelesaian tugas.
pekerjaan. Tuntutan untuk melakukan Ketidak seimbangan antara kehidupan
pekerjaan secara maksimal kerja dan kehidupan non pekerjaan
mengharuskan pegawai menyelesaian terkadang membuat pegawai harus
pekerjaan dengan tepat waktu dan membawa pekerjaan kantor kerumah,
tidak menunda pekerjaan kantor. rapat kerja atau kerja lembur hingga
Berdasarkan PP No 53 tahun 2010 larut malam, serta perjalanan dinas
yang berisi tentang disiplin kerja keluar kota yang akhirnya
pegawai negeri sipil diantaranya mengakibatkan pegawai tidak bisa
mengatur jumlah jam wajib kerja bagi menyeimbangkan antara kehidupan
pegawai negeri sipil yaitu sebanyak diluar pekerjaan dengan dunia
Deskripsi Faktor –
Faktor-faktor
Kerja Faktor
lain
H2 La
in
H3
Work-life Kepuasan
Balance Kerja
H4
Budaya
Kerja
H1
Tabel .1
Dimensi dan Indikator Variabel Deskripsi Kerja (Job Description) , Work-life Balance ,
Budaya Kerja dan Kepuasan Kerja
Sofyandi (2012:96) deskripsi kerja diartikan Tugas pokok Memahami detail 1,2,3,4
sebagai suatu keterangan singkat yang tugas apa yang
ditulis secara cermat mengenai tugas, dilakukan
kewajiban, tanggungjawab dan wewenang Merasa jenuh 5
dalam suatu jabatan tertentu. Merasa bosan 6
Rincian kerja 7
sesuai dengan
kecakapan yang
dimiliki
Kewajiban Latar belakang
pendidikan
relevan dengan
Wewenang tugas yang 8
diemban
Tanggung Membuat skedul 9
Jawab kerja
Penyelesaian 10
Kondisi kerja tugas
Laporan hasil 11
kerja
Hak mengatur 12
waktu kerja
Hak mengambil 13
keputusan 14
Standar kerja 15
Laporan hasil 16
Pencapaian tugas 17
18
Kendala tugas
Work-life Balance Proporsi yang seimbang Keseimbangan Kehidupan 1,2,3
antara waktu, emosi dan sikap pada dalam pribadi
tuntutan pekerjaan (organisasi) dan pengelolaan
kehidupan seseorang diluar pekerjaan, waktu,
Keseimbangan Tuntutan kerja 4,5,6
dalam Fisik Pegawai 7,8
keterlibatan Emosional 9,10.
Keseimbangan Pegawai 11,12,13,14
kepuasan Kondisi keluarga
kehidupan Hubungan antara 15.16,17
pribadi rekan kerja dan
pimpinan
Kualitas dan
18,19
kuantitas
pekerjaan yang
diselesaikan
Motivasi
-Kepemimpinan 10,11
dan keteladanan;
-Kreativitas 16,17
dan kepekaan
Etika kerja
-Ketepatan dan 18
kecepatan
-Keadilan dan 19
keterbukaan
- Keikhlasan dan 20
kejujuran
Tabel 3
Hasil Uji Normalitas
Unstandarsized Residual
Kolmogorov-Smirnov Z/Test Statistic 0,076
Asymp. Sig. (2-tailed) 0,200
Sumber : Data primer yang diolah, 2017
Tabel 4
Hasil Uji Linieritas
Variabel Sig. Keterangan
Deskripsi Kerja > Kepuasan Kerja 0, 613 Linier
Work-life balance > Kepuasan Kerja 0,600 Linier
Budaya Kerja > Kepuasan Kerja 0, 526 Linier
Sumber : Data primer diolah, 2017
Tabel 5
Hasil Uji Multikolonieritas
Variabel Collinearity Statistics
Tolerance VIF
Deskripsi Kerja 0.987 1.014
Work-life balance 0.975 1.026
Budaya Kerja 0.974 1.026
Sumber : Data primer yang diolah, 2017
Tabel 6
Hasil Uji Heteroskedastisitas Data
Variabel Signifikan
Deskripsi Kerja 0,813
Work-life balance 0,645
Budaya Kerja 0,706
Sumber : Data primer yang diolah, 2017
Tabel 8
Koefisien Korelasi (R), Koefisien Determinasi (R2)
dan Adjusted R2 Variabel Deskripsi kerja (X1) ork-life Balance (X2) ,
Budaya kerja (X3) dan Kepuasan kerja (Y)
Model Summaryb