You are on page 1of 7

( ‫ول اَللَّ ِه صلى اهلل عليه وسلم‬ ُ ‫ال لَنَا َر ُس‬َ َ‫ود رضي اهلل عنه ق‬ ٍ ‫َعن َعب

ق‬ ٍ ‫َعن َعب ِد اَللَّ ِه ب ِن مسع‬


ُْ َ ْ ْ ْ ُ ‫تنفيذ ُم َت َطلِ َب‬
4. ‫ات الشريعة‬
, ‫ص ِر‬ ِ ُّ َ‫ فَِإ نَّه َأغ‬, ‫ج‬/ ‫اع ِم ْن ُكم اَلْباءةَ َفلْيتز َّو‬ ِ َ‫لشب‬
َّ َ‫يَا َم ْع َش َر ا‬
َ َ‫ض للْب‬ ُ ْ َ ََ َ َ ُ َ َ‫استَط‬ ْ ‫اب ! َم ِن‬ 5. ‫اصنع أحفا ًدا مفيدة للدين واألمة والوطن‬
‫ ُمَّت َف ٌق َعلَْي ِه‬ ) ٌ‫الص ْوِم ; فَِإ نَّهُ لَهُ ِو َجاء‬
َّ ِ‫ه ب‬/ِ ‫َم يَ ْستَ ِط ْع َف َعلَْي‬ ِ ‫وَأح‬
ْ ‫ َو َم ْن ل‬, ‫ص ُن ل ْل َف ْر ِج‬
َ ْ َ 6. ‫تحقيق التعاون والمسؤولية‬
Abdullah Ibnu Mas'ud Radliyallaahu 'anhu berkata: Rasulullah Shallallaahu
'alaihi wa Sallam bersabda pada kami: "Wahai generasi muda, barangsiapa di 7. ‫يمكن أن تقوي الصداقة‬
antara kamu telah mampu berkeluarga hendaknya ia kawin, karena ia dapat
menundukkan pandangan dan memelihara kemaluan. Barangsiapa belum Hikmah Pernikahan:
mampu hendaknya berpuasa, sebab ia dapat mengendalikanmu." Muttafaq 1) Cara yang halal dan suci untuk menyalurkan nafsu syahwat
Alaihi. selain lewat perzinahan, pelacuran, dan lain sebagainya yang
‫ التجمع والتوحيد‬:‫ال ّنكاح لغة‬ dibenci Allah dan amat merugikan.
2) Untuk memperoleh ketenangan hidup, kasih sayang dan
Terkumpul dan menyatu
ketenteraman
‫يشرع االرتِباطِ بين الرجال‬ِ ‫ُول أو العق ِد الذي‬ ِ ‫موافق ُة ال َقب‬
َ :‫إصطالحا‬ 3) Menjaga kemurnian diri
4) Melaksanakan tuntutan syariat
ِ ‫ربطهُم قُ َرابة‬
‫الدم أو َمحْ َر ِم‬ ِ ‫والنساء الذين ال َت‬ 5) Membuat keturunan yang berguna bagi agama, bangsa dan
ijab qobul atau akad yang menghalalkan pergaulan antara laki - laki negara
dengan perempuan yang tidak ada hubungan darah atau mahram 6) Mewujudkan kerjasama dan tanggungjawab
7) Dapat mengeratkan silaturahim

‫زواج الحكمة‬
1. ‫طريقة مشروعة ومقدسة لتوجيه الشهوة بغير الزنا والدعارة‬
‫ مما يكرهه هللا ويضر بهما‬، ‫ونحو ذلك‬
2. ‫للحصول على سالم الحياة والحب والسالم‬
3. ‫الحفاظ على نقاء الذات‬
Barangsiapa membenci sunnahku maka dia bukan termasuk di antara
ummatku".

ٍ ِ‫س بْ ِن مال‬ ‫ ينقسم البشر إلى أربع فئات‬:‫يقول علماء الشافعية‬:


‫ َوَأْثنَى‬, َ‫َأن اَلنَّبِ َّي صلى اهلل عليه وسلم َح ِم َد اَللَّه‬ َّ ( ‫ك رضي اهلل عنه‬ َ ِ َ‫َو َع ْن َأن‬
ِ ِ ِ َ َ‫ وق‬, ‫َعلَي ِه‬ ‫ يوصى بهذه‬.‫ تريد الزواج ولديها القدرة على اإلعالة‬:‫ المجموعة األولى‬.‫أ‬
‫ب‬َ ‫ فَ َم ْن َرغ‬, ‫اء‬ َ ‫ِّس‬ ُ ‫ َوَأَت َز َّو‬, ‫وم َوُأفْط ُر‬
َ ‫ج اَلن‬ ُ ‫َأص‬ ُ َ‫ُأصلِّي َوَأن‬
ُ ‫ َو‬, ‫ام‬ َ ‫ لَكنِّي َأنَا‬: ‫ال‬ َ ْ
‫المجموعة للزواج‬
‫ ُمَّت َف ٌق َعلَْي ِه‬ ) ‫س ِمنِّي‬ ِ
َ ‫َع ْن ُسنَّتي َفلَْي‬
‫ فيكره الزواج‬، ‫ضا ال تملك القدرة على النفقة‬
ً ‫ ال تريد الزواج وأي‬:‫ ثانيًا‬.‫ ب‬،
Dari Anas Ibnu Malik Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa
Sallam setelah memuji Allah dan menyanjung-Nya bersabda: "Tetapi aku sholat, ‫ يتم تشجيع هذه‬.‫ فيكراخه‬، ‫ الرغبة في النكاح دون القدرة على إعالته‬:‫ ثالثًا‬.‫ج‬
tidur, berpuasa, berbuka, dan mengawini perempuan. Barangsiapa membenci
sunnahku, ia tidak termasuk ummatku." Muttafaq Alaihi.
‫المجموعة على الصيام لمنع رغباتهم‬
Hadits di atas merupakan potongan dari hadits yang panjang. Hadits tersebut ‫ لذلك حسب المذهب‬، ‫ لكن ال تريد الزواج‬، ‫ هناك قدرة على النفقة‬:‫ رابعًا‬.‫د‬
memiliki dua jalur periwayatan dari Anas, yaitu Humaid Ath Thawil dari ‫ وترى مدرسة أبو‬.‫الشافعي أن ترك الزواج والتخصص في العبادة أشمل‬
Anas, dan Tsabit Al Bunani dari Anas.
‫ أن‬، ‫ وبعض أتباع المذهب الشافعي وبعض أتباع المذهب المالكي‬، ‫حنيفة‬
Adapun jalur pertama yaitu Humaid dari Anas, Imam Bukhari ‫الزواج أشمل وأفضال‬
meriwayatkannya sebagai berikut:
Ulama-ulama dari Syafi'iy mengatakan, manusia terbagi kepada empat
Tiga orang mendatangi kediaman istri Rasulullah Shallallahu 'Alaihi golongan:
Wasallam. Mereka ingin menanyakan tentang ibadah beliau. Setelah
diberitahu, mereka menganggap remeh ibadah tersebut. Mereka mengatakan, a. Golongan Pertama : Menginginkan pernikahan serta ada kemampuan
"Di mana posisi kita dibandingkan Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam? nafkah. Kelompok ini dianjurkan menikah.
Beliau telah diampuni dosa-dosanya yang telah lalu maupun yang akan b. Kedua : Tidak menginginkan pernikahan dan juga tidak ada
datang?". Salah seorang di antara mereka mengatakan, "Aku bertekad akan kemampuan nafkah, maka makruh menikah,
melakukan shalat selamanya". Seorang yang lain menyahut, "Aku akan c. Ketiga : Menginginkan pernikahan tetapi tidak ada kemampuan
berpuasa selamanya tanpa berbuka". Seorang lainnya menyambung, "Aku nafkah, maka makruh menikah. Kelompok ini dianjurkan berpuasa
akan menjauhi wanita dan tidak akan menikah selamanya". untuk mencegah keinginannya.
d. Keempat : Ada kemampuan nafkah, tetapi tidak menginginkan
Lalu Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam datang, "Apakah kalian yang pernikahan.
mengatakan demikian dan demikian? Adapun aku, demi Allah, aku adalah Maka menurut mazhab Syafi’i berpendapat meninggalkan pernikahan
manusia yang paling takut kepada Allah dan paling bertakwa. Akan tetapi dan mengkhususkan kepada ibadah lebih afdhal.
aku sholat dan tidur, berpuasa dan berbuka. Aku menikahi wanita.
Mazhab Abu Hanifah, sebagian pengikut mazhab Syafi’i dan sebagian
pengikut Mazhab Maliki berpendapat menikah lebih afdhal.

ُ‫ ( ُت ْن َك ُح اَل َْم ْرَأة‬: ‫ال‬ َ َ‫َو َع ْن َأبِي ُه َر ْي َرةَ رضي اهلل عنه َع ِن النَّبِ ِّي صلى اهلل عليه وسلم ق‬
 ) ‫اك‬ َ ‫ت يَ َد‬ ِ ‫ر بِ َذ‬/ ‫ فَاظْ َف‬, ‫ ولِ ِدينِ َها‬, ‫ ولِجمالِ َها‬, ‫ ولِحسبِ َها‬, ‫ لِمالِ َها‬: ‫َأِلرب ٍع‬
ْ َ‫ات اَلدِّي ِن تَ ِرب‬ ْ َ ََ َ ََ َ َ َْ
َّ َ‫ُمَّت َف ٌق َعلَْي ِه َم َع بَِقيَّ ِة ا‬
‫لس ْب َع ِة‬
Dari Abu Hurairah Radliyallaahu 'anhu bahwa Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam
bersabda: "Perempuan itu dinikahi karena empat hal, yaitu: harta, keturunan,
kecantikan, dan agamanya. Dapatkanlah wanita yang taat beragama, engkau akan
berbahagia." Muttafaq Alaihi dan Imam Lima.

‫ هناك أربعة أشياء تتزوج بها المرأة‬، ‫يعلّم رسول هللا في اختيار الشريك‬ Rasulullah saw mengajarkan dalam hal memilih jodoh, Ada empat hal
mengapa wanita dinikahi:
‫ َولِ ِدينِهَا‬, ‫ َولِ َج َمالِهَا‬, ‫ َولِ َح َسبِهَا‬, ‫َمالِهَا‬ 1. Cantiknya 2. Hartanya 3. Keturunannya 4. Agamanya

‫ حقًا َم ْن‬.‫ باستثناء دينهم‬، ‫النِّقَاطُ اُألولى والثانيةُ والثالثةُ َستَ ْنقَ ِرضُ بِسُرْ َع ٍة‬ Poin satu, dua dan tiga akan cepat sirna, kecuali karena agamanya. Sungguh
siapa yang mengutamakan nikah karena agamanya, dia akan sangat bahagia
‫ فسيكون سعيدًا في الدنيا واآلخرة‬، ‫جعل الزواج أواًل بسبب دينه‬ di dunia dan akhirat.

.‫ لكنها نادرة جدًا‬، ‫وذات َأص ٍل جي ٍد‬


ُ ‫ غنية‬، ‫ جميلة‬، ‫ تقية‬، ‫من الناحية المثالية‬ Idealnya sholehah, cantik, kaya dan keturunan baik, tetapi itu sangat langka.
‫ يسه ُل هللاَ عليك الوصو َل‬، ً‫ألن األخالق فقط هي التي تجعل ك َل شيء جميال‬ Karena hanya akhlak lah yang membuat semuanya indah, Semoga Allah
mudahkan kalian meraih pasangan berakhlak mulia yang membawa
‫ب الشخصي ِة النبيل ِة الذي يَجلب هللاَ علي ِه في الدنيا واآلخرة‬
ِ ‫الشريك صاح‬
ِ ‫إلى‬. keberkahan Allah di dunia dan di akhirat
: ‫ال‬
َ َ‫َو َع ْنهُ ق‬
ِ ‫ َو َي ْن َهى َع ِن التَّبَت‬, ‫اء ِة‬
‫ُّل َن ْهيًا‬ ِ
َ َ‫ول اَلله صلى اهلل عليه وسلم يَ ُْأم ُر بالْب‬
ِ َّ ُ ‫( َكا َن رس‬
َُ
: ‫ول‬ُ ‫ َو َي ُق‬, ‫َش ِدي ًدا‬
ِ ِ ِ ِ ِ
, ‫َأح َم ُد‬ْ ُ‫اء َي ْو َم اَلْقيَ َامة ) َر َواه‬َ َ‫ر ب ُك ُم اََأْلنْبي‬/ٌ ‫ود ِإنِّي ُم َكاث‬
َ ُ‫ود اَل َْول‬
َ ‫َت َز َّو ُجوا اَل َْو ُد‬
‫ص َّح َحهُ اِبْ ُن ِحبَّا َن‬
َ ‫َو‬
: ‫اه ٌد‬ ِ ‫ولَه َش‬
ُ َ
‫سا ٍر‬ ِ ِ ِ ِ ً ‫ واب ِن ِحبَّا َن َأي‬, ‫ والنَّساِئ ِّي‬, ‫ِع ْن َد َأبِي َداو َد‬
َ َ‫ل بْ ِن ي‬/ِ ‫ضا م ْن َحديث َم ْعق‬ ْ َْ َ َ ُ

Anas Ibnu Malik Radliyallaahu ‘anhu berkata:


Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wa Sallam memerintahkan kami berkeluarga
dan sangat melarang kami membujang.
Beliau bersabda:
“Nikahilah perempuan yang subur dan penyayang, sebab dengan jumlahmu
yang banyak aku akan berbangga di hadapan para Nabi pada hari kiamat.”
(Riwayat Ahmad, Hadits shahih menurut Ibnu Hibban).
Hadits itu mempunyai saksi menurut riwayat Abu Dawud, Nasa’i dan Ibnu
Hibban dari hadits Ma’qil Ibnu Yasar.
SYARAH: Wanita yang Wadud berarti wanita yang memiliki rasa cinta dan kasih sayang
yang sangat besar terhadap suaminya.
ِ ‫التَّبَت‬
‫ُّل هو االستمرار يف العزوبية واالستمرار يف عبادة اهلل سبحانه وتعاىل دون‬ Hal itu dapat diketahui dari pergaulannya, pengakuan orang-orang di
sekitarnya, kerabatnya, teman-temannya, pendidikannya dan lingkungan
‫الزواج‬
tempat ia tumbuh dan dibesarkan.
Al-Walud (subur), artinya banyak anak.
‫الودود حب وحنان‬. Hal itu dapat diketahui dari kerabat-kerabatnya jika ia masih seorang gadis, atau
dari pengalamannya bersama suaminya jika ia seorang janda.
‫امرأة لديها حب وحنان كبري لزوجها‬.
Hadits di atas berisi anjuran untuk menikahi wanita yang subur dan penyayang.
‫ واعرتاف األشخاص من حوله وأقاربه‬، ‫ميكن مالحظة ذلك من خالل مجعيته‬
Subur dimaksudkan agar dapat melahirkan anak yang banyak.

‫ اليت نشأ فيها‬B‫وأصدقائه والتعليم والبيئة‬. Sedangkan penyayang merupakan sifat mulia yang melekat pada diri wanita
shalihah.
Hadits tersebut juga menunjukkan keutamaan memiliki anak shaleh yang
banyak.

Tabattul, yaitu terus membujang dan menyibukkan diri untuk beribadah


kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala tanpa menikah.

Al-Wadud (penyayang), yang berarti cinta dan kasih sayang.


‫ قَ َال‬-‫َو َع ِن ابْ ِن عُ َمَر – َر ِض َي اَللَّهُ َعْن ُه َما‬
‫ َحىَّت‬, ‫َأخ ِيه‬
ِ ‫ول اَللَّ ِه صلى اهلل عليه وسلم ( اَل خَي ْطُب بعض ُكم علَى ِخطْب ِة‬
َ َ ْ ُ َْ ْ ُ ‫ال َر ُس‬ َ َ‫ق‬
ِّ ‫ظ لِْلبُ َخا ِر‬
‫ي‬ ُ ‫ َواللَّ ْف‬, ‫ب ) ُمَّت َف ٌق َعلَْي ِه‬ ِ
ُ ‫ َْأو يَْأذَ َن لَهُ اَخْلَاط‬, ُ‫ب َقْبلَه‬
ِ
ُ ‫َيْت ُر َك اَخْلَاط‬
Dari Ibnu Umar Radliyallaahu ‘anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wa Sallam bersabda:
“Janganlah seseorang di antara kamu melamar seseorang yang sedang dilamar saudaranya,
hingga pelamar pertama meninggalkan atau mengizinkannya.”Muttafaq Alaihi dan lafadznya
menurut Bukhori

‫ أي أن يتقدم الرجل خلطبة امرأة وتقبله‬، ‫هذا احلديث يشرح حترمي خطبة غريه‬ Hadits di atas menunjukkan keharaman meminang (khitbah) pinangan orang
lain, yaitu seorang lelaki meminang seorang wanita dan diterima oleh wanita
‫ مث يأيت رجل آخر‬، ‫ أو يقبله ويل األمر الذي مسحت له املرأة بالزواج منها‬، ‫املرأة‬ itu, atau diterima wali yang telah diizinkan oleh wanita itu untuk
menikahkannya, kemudian datang lelaki lain meminang wanita tersebut.
‫ إنه غري قانوين‬، ‫ مثل هذا‬,‫خلطبتها املرأة‬
Seperti ini hukumnya haram.
Hikmah diharamkannya khitbah di atas khitbah orang lain adalah demi
‫احلكمة من حترمي اخلطب على خطب اآلخرين هي احلفاظ على األخوة واحملبة‬
menjaga ukhuwah dan rasa saling mencintai antar sesama muslim dalam
‫املتبادلة بني إخواننا املسلمني يف اجملتمع‬ sebuah masyarakat.

Dalam hadits lain, Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda,


‫ويف حديث آخر قال النيب صلى اهلل عليه وسلم‬ “Tidaklah halal seorang muslim membeli barang yang sudah dibeli oleh

"‫ال حيل للمسلم أن يشرتي ما اشرتاه أخوه‬ saudaranya.


Dan tidak halal pula seorang muslim mengkhitbah wanita yang telah
‫" وال حيل للمسلم أن خيطب املرأة اليت أمر هبا أخوه إال إذا أذن‬ dikhitbah oleh saudaranya, kecuali jika ia membiarkannya
(mengizinkannya).” (HR. Muslim)
Akan tetapi mayoritas ulama, di antaranya Malikiyah dan Syafiiyah, tetap
‫ ما زالوا حيرمون مثل هذه‬، ‫ ومنهم املالكية والسيفعي‬، ‫لكن مجهور العلماء‬ mengharamkan hal semacam itu, karena dapat menyakiti pihak pertama
‫ ألهنا ميكن أن تؤذي الطرف األول‬، ‫األمور‬

You might also like